Professional Documents
Culture Documents
USAHA KULINER
KRIPIK NANAS
DOSEN PEMBIMBING : WISNU WIDYANTORO, S.Kep,.M.Kep
DISUSUN OLEH :
MUSDALIFAH
C1013024
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa karena atas berkat dan
rahmat-Nya saya dapat menyelesaikan proposal ini dengan baik dan tepat pada waktunya.
Berbicara rencana usaha atau rencana bisnis, usaha adalah suatu kegiatan yang
dilakukan oleh seseorang untuk mencapai suatu tujuan tertentu. Dalam berusaha seseorang
harus melakukan setiap usahanya dengan tekun agar kegiatan usaha yang di jalankan dapat
mencapai tujuan yang diinginkan. Rencana usaha berawal dari ide usaha, kemudian ide usaha
tergantung dari kreativitas yang dimiliki oleh setiap orang, ide usaha juga timbul dari hobby
dan minat setiap orang. Oleh karena itu, setiap orang yang ingin menjalankan usahanya maka
harus sesuai dengan minat dan bakat yang di miliki dalam diri sendiri.
Proposal ini membahas tentang rencana usaha kripik nanas yang ingin saya jalankan.
Pembuatan proposal ini di dorong oleh kenyataan bahwa proposal ini masih jauh dari
kesempurnaan.Untuk itu saya memohon saran dan kritik yang membangun atas proposal ini
sangat di harapkan. Akhir kata saya ucapkan banyak terima kasih.
Musdalifah
DAFTAR ISI
COVER ( tidak harus logo STikes )
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB l
PENDAHULUAN
: Kripik NANAS
Alamat Usaha
: Kuliner
Bentuk Usaha
Manfaat Ekonomi
Usaha kripik nanas ini cukup menjanjikan, karena keuntungan yang didapat
Manfaat Sosial
1)
Bagi Pemilik
Dengan melihat peluang ini, diharapkan usaha ini dapat berkembang ke
berbagai daerah bahkan ke luar negeri. Usaha kripik nanas ini cukup menjanjikan
bagi kita, karena banyak daerah-daerah di Indonesia yang sudah tahu akan
nikmatnya buah nanas, sehingga kita dapat memasarkannya ke daerah tersebut.
Keuntungan yang dapat diperoleh oleh pemilik usaha yaitu dapat menjadikan
sebagai pengalaman dalam berbisnis. Serta dapat menjadi pembelajaran dalam
menjalankan bisnis-bisnis yang lain yang lebih besar.
Pembelajaran yang
Bagi Masyarakat
Dengan adanya kripik nanas ini, dapat menjadi alternatif bagi
BAB II
2. ASPEK PEMASARAN
2.4 PERSAINGAN
Dalam usaha kripik nanas ini didaerah saya belum ada yang menjualnya dalam
kata lain sayalah yang pertama kali mempromosikan usaha ini, jadi dalam usaha ini
persaingan penjualan yang sama tidak ada.
akan
melayani
konsumen
dengan
penuh
tanggung
jawab
dan
ANALISA SWOT
-
Kelebihan / Keunggulan
Product : Produk yang kami lepas ke pasar berupa produk jadi yang sepenuhnya
harus mengacu pada perkembangan selera pasar atau selera penikmat kuliner buah
nanas.Desain, motif dan lainnya menjadi kunci utama merebut perhatian pelanggan
sehingga saya membuat pembungkus yang rapi menggunakan plastik alumunium voil
gambar yang menarik . Disini juga dibutuhkan kejelian membaca situasi yang sedang
trend di masyarakat, dan harus sesegera mungkin melepas produk itu ke pasaran.
Meskipun usaha kecil-kecilan usaha ini tetap mengutamakan rasa dan kualitas.
Price : usaha ini menawarkan promosi, apabila kostumer memesan makanan dalam
jumlah yang besar atau masal akan mendapat diskon 5 % setiap pembelian product
yang besar minimal 5kg.
Phisical Evidence : Kami menjual produk kripik nanas di toko pinggir jalan dan mini
market setempat jadi kami juga mengedepankan kondisi toko seperti toko yang bersih.
-
Kekuatan / Kesempatan
Process
Dalam melakukan pelayanan ditoko kami, kami menekankan kepada pegawai agar
melakukan pelayanan yang baik, ramah terhadap konsumen.
-
Kelemahan / Kekurangan
Advertising (Iklan) : dalam usaha ini hanya menggunakan brosur dan sepanduk yang
dipasang didepan toko dan tempat tempat strategis. Dengan biaya sebesar @Rp.
600.000 untuk membuat spanduk dan transportasi penyebaran
Sales promotion : usaha ini tidak melakukan promotion seperti membuat pameran
langsung di tempat keramaian karena keterbatasan biaya dan karyawan yang ada.
BAB III
ASPEK TEKNIS DAN PRODUKSI
Minyak goreng
Air 3 liter
Gula pasir
Gas
2.Alat-alatnya :
5 Wadah/ baskom
Kompor
Timbangan
Jenis Kegiatan
Tarif/Upah Jumlah
Jumlah Hari
per hari
tenaga
Kerja
1. Bagian
Rp. 20.000
Pemasakan
2. Bagian
Rp. 20.000
pengemasan
dan
bagian
Rp. 60.000
Rp. 20.000
1
penjualan
Rp. 80.000
Total Upah Tenaga produksi Sistem Harian
BAB IV
3. ASPEK KEUANGAN
NAMA ALAT
HARGA
Rp 4.000.000,-
Rp 4.500.000,-
Timbangan
Rp 40.000,-
Kompor
Rp 200.000,-
Baskom 5 buah
Rp 60.000,-
Rp 500.000,-
Rp 2.500.000,-
Total
Rp 11.800.000,-
NO
NAMA BAHAN
HARGA
Rp 40.000,-
Gas 3 kg
Rp 15.000,-
Minyak Goreng 3 kg
Rp. 24.000,-
Rp 5.000,-
Gula Pasir 3 kg
Rp 24.000,-
Rp 5.000,-
Rp 80.000,-
Rp 10.000,-
Total
Rp 203.000,-
4.3 PENJUALAN
Pendapatan dari usaha kuliner ini berasal dari hasil penjualan 1 x hari . Dan setiap hari
mampu menjual 20 bungkus (250 gram) kripik nanas dengan harga Rp 15.000,Penjualan kripik nanas @10.000 x 30 bungkus (250 gram) : Rp. 300.000,-perhari
Atau Rp 9.000.000,- perbulan dan Rp 108.000.000,- pertahun.
: Rp 9.000.000,-
b) Pengeluaran
: Rp 6.090.000,-
: Rp 2.910.000,-
Pertahun
c) Penjualan
: Rp. 108.000.000,-
d) Pengeluaran
: Rp. 73.080.000,-
: Rp 34.920.000,-
Total Modal
Keuntungan bersih pertahun
= Rp 48.280.000.,Rp. 56.120.000,=
0,8603 %
Dengan menggunakan metode ini maka dapat diketahui bahwa modal akan
kembali sekitar 11 bulan.
x 100%
Total modal
=
Rp 56.120.000,-
x 100%
Rp 48.280.000,= 1,16 %
Keuntungan bersih adalah keuntungan yang telah dikurangi penanaman
modal. Dalam usaha kuliner ini sudah sesuai karena memenuhi dan
melampaui batasan yang ditetapkan yaitu lebih tinggi dari modal awal.
Tabel 1. Fixed cose (Biaya tetap) sel ama satu tahun usaha.
No
Jenis biaya
Besarnya biaya
1.
Gaji pegawai
Rp. 54.000.000,-
2.
Penyewaan ruko
Rp
Total biaya
5.000.000,-
Rp 59.000.000,-
Jenis biaya
Biaya produksi
Total biaya
Rp. 40.980.000,-
b. Biaya tetap
Rp. 30.200.000,-
c. Total penerimaan
Rp. 104.000.000,-
Biaya Tetap
X 100%
30.200.000,-
X 100%
X 100%
63.420.000,= 2,1 %
b. Laju keuntungan
Laju keuntungan = Keuntungan
Biaya
=
56.120.000,71.180.000,-
0,788 %/siklus