TOLOK UKUR PENILAIAN KINERJA BADAN USAHA DENGAN BALANCED
SCORECARD (BSC)
Rachmad Hidayat, Issa Dyah Utami, Umayya
Jurusan Telok Indust, Universitas Trunojeyo Madura
mat. (of rachmad mt@amail com)
ABSTRACT
BSC performance measurement related to four perspectives namely Financial Perspective
Customer Perspective, Internal Business Processes Perspective and the Leeming and Growth
Perspective Research conducted in the form of tusiness ently hospitals. Data collection based on
the facts relating fo the intemal business process ard customer. The sampling metnod is the Non-
Random Sampling. The results showed a benchmark of financal performance measurement
porspoctive is 2 Roturn On Investmont (ROY), customer corspestiva is tho Number Of Complain,
Internal business perspective is BOR (Bed Occupancy Rate). and pesoettif learn and grow is the
Employes Tum Over. Achievement of the overall performance index is berfluktuati. The proposed
recommendations are (1) implement policies fo reduce inventory, 2) fo provide facies and good
Infasiructure and excelent service penerapan and (3) increases In salary or honoranum for
hospial bor.
Keywords: BSC, intemal business provess, customer, performance
INTISARL
Pengukuran knena 8SC menyangkut empal perspekat yaltu : Perspekcit Keuangan, Perspekit
Pelanggan, Petspekif Proses Bisnis Inlemal dan Perspeklif Belajar dan Berkembang. Penelitan
liakukan pada badan usaha borbontuk rumah sakit. Pengumpulan data yang didacarkan pada
faktafakia_yang berhubungan dengan internal business process dan pelanggan. Metode
engambilan sampel adalah Non Random Sampling. Hasil peneltian menunjukkan tolak uur
pengukuran kinejja Perspekif kevangan adalah Return On Investment (ROI), perspeltit
elanggan adaian Number Or Compiain, perspekar Disnis Internal adalan EOR (Bed Occupancy
Rete), dan pespelif belajar dan tumbuit adalah Employee Tum Over. Pencapaian indeks kinetja
kosolurunan adalsh boriuktuatif. Roxomondasi yang dusulkan adalah (1) monorapkan kobijakan
‘mengurangi persedican, (2) menyediakan sarara dan prasarana yang bagus serta penerapkan
elayanzn prima can (3) meningkatkan gaj atau hoor khususnya untuk tenaga era rumah sak
kata kunct: @SC, intemal susiness process, pelanggan, Kner
PENDAHULUAN
Pengukuran knejja merupakan salch satu
faktor yang amat pentng bagi sebuah
peusahaan Pengukuran tersebut, dapat
digunaken untuk menial keterhasian
perusahean serta sebagai dasar penyusunan
imbalan atau insentif dalam perusahaan,
Selama ini _pengukuran kinerja_secara
tradisional hanya mentikberetkan pada sisi
kevangan. Manajer yang bethasil mencepai
tingket Keuntungen yang tinggi akan dinlai
bethasil dan memperoleh imbalan yang baik
dati perusahaan. Menilai kinenia perusahaan
semaia-mata dafi sisi Keuangan akan dapat
‘menyesetken, Karena knelja kevangan yang
bak saat ‘ini dapat dicapal dengan
mengorbankan _Kepentingan-kepertingan
jangka parjang perusahsan (Mutasowii,
2002), Dan sebaliiny, kinerja_Keuangan
‘yang kurang baik dalam jangka pendek dapat
{eriadi Karena perusahaan _melakukan
investast.investasi demi kekepentingan
Jangka panjang. Untus mengatasi kekurangan
ini, maka didptakan ~ suatu metede
Pendekatan yang mengukur kine
Petusahean dengan mempertimbangkan 4
‘aspek yaitu aspok Keuangan, pelanggan,
proses bisnis internal serta proses belaiar dan
betkembang (Yuwono, 2006), Metode ini
beusana untuk ' ” menyeimbangkan
engukuran aspek Keuangan dengan aspek
non keuengan yang secara umum dinamakan
BSC.
Rumah skit adalah suatu_orgenisasi
yang melalui tenaga medis profesional yang
ferorganisir serta sarana kedokferan yang
einen menyelengyaraken —pelayanan
90 Hidayat, Tolak Ukur Penilaian Knerja Badan Usaha Berbentuk Rumah Sakit Dengan
Balanced Scorecard (Bsc)