Professional Documents
Culture Documents
OLEH :
KELOMPOK 1
Nurul Iman
Dewi Sartika
Zulmanidar
KATA PENGANTAR
Alhamdulillah segala puji bagi Allah yang Maha pengasih dan Maha
Penyayang. Karena berkat rahmat-Nya, penulis dapat menyelesaikan makalah
yang berjudul Sejarah Pemikiran Perbankan Syariah Pada Masa Kenabian
(Nabi Muhammad SAW-Khulafaur Rasyidin), Salawat serta salam semoga selalu
tercurahkan kepada suritauladan umat, Nabi Muhammad SAW dan juga kepada
keluarganya, para sahabat, para tabi`in tabi`in dan para pengikut akhir zaman.
Penulis mengucapkan terima kasih kepada seluruh rekan seperjuangan
yang telah membantu dalam menyusun makalah ini dan memberikan dukungan
moral baik secara langsung dan tidak langsung. Serta dosen pengasuh yang telah
membimbing dan memberikan pengarahan kepada penulis.
Makalah ini penulis susun untuk memenuhi tugas mata kuliah ini, serta
menjadi penunjang prestasi dalam mengikuti pembelajaran. Penulis menyadari
makalah ini belum sempurna baik dari segi teknik penyajian maupun dari segi
materi. Oleh karena itu, demi menyempurnakan makalah ini penulis
mengharapkan kritik dan saran dari berbagai pihak agar penyusunan makalah ini
dapat lebih disempurnakan. Terakhir penulis berharap semoga makalah ini dapat
memberikan manfaat bagi siapa saja yang membacanya.
Meulaboh,
Februari 2016
PENYUSUN
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR....................................................................................... i
DAFTAR ISI..................................................................................................... ii
BAB I PENDAHULUAN................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang................................................................................ 1
1.2 Rumusan masalah........................................................................... 1
1.3 Tujuan Penulisan............................................................................. 1
BAB II PEMBAHASAN.................................................................................. 2
2.1 Sejarah Perbankan Syariah......................................................... 2
2.2 Perbankan Dizaman Nabi dan Sahabat...................................... 3
2.3 Biografi Tokoh........................................................................... 3
2.4 Pemikiran Ekonomi Islam Pada Masa
Khalifah Al-Rasyidin................................................................. 6
BAB III PENUTUP.......................................................................................... 13
3.1 Kesimpulan................................................................................ 13
3.2 Saran........................................................................................... 13
BAB I
PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang
Indonesia memiliki beberapa pemikir yang ikut berperan serta dalam
1.2
Rumusan Masalah
1.
2.
3.
4.
1.3
Tujuan Penulisan
1. Untuk mengetahui dan mempelajari tentang Perbankan Syariah dizaman
nabi dan kekhalifahan
2. Untuk mengetahui dan mempelajari Biografi serta Pemikiran para Tokoh
Khulafaur Rasyidin terhadap Ekonomi Islam
1
BAB II
PEMBAHASAN
2.1
embel islam, karena adanya kekhawatiran rezim yang berkuasa saat itu akan
melihatnya sebagai gerakan fundamentalis. Pemimpin perintis usaha ini Ahmad El
Najjar, mengambil bentuk sebuah bank simpanan yang berbasis profit sharing
(pembagian laba) di kota Mit Ghamr pada tahun 1963. Eksperimen ini
berlangsung hingga tahun 1967, dan saat itu sudah berdiri 9 bank dengan konsep
serupa di Mesir. Bank-bank ini, yang tidak memungut maupun menerima bunga,
sebagian besar berinvestasi pada usaha-usaha perdagangan dan industri secara
langsung dalam bentuk partnership dan membagi keuntungan yang didapat
dengan para penabung. Masih di negara yang sama, pada tahun 1971, Nasir Social
bank didirikan dan mendeklarasikan diri sebagai bank komersial bebas bunga.
Walaupun dalam akta pendiriannya tidak disebutkan rujukan kepada agama
maupun syariat islam. Islamic Development Bank (IDB) kemudian berdiri pada
tahun 1974 disponsori oleh negara-negara yang tergabung dalam Organisasi
Konferensi Islam, walaupun utamanya bank tersebut adalah bank antar
pemerintah yang bertujuan untuk menyediakan dana untuk proyek pembangunan
di negara-negara anggotanya. IDB menyediakan jasa finansial berbasis fee dan
profit sharing untuk negara-negara tersebut dan secara eksplisit menyatakan diri
berdasar pada syariah islam. Dibelahan negara lain pada kurun 1970-an, sejumlah
bank berbasis islam kemudian muncul. Di Timur Tengah antara lain berdiri Dubai
Islamic Bank (1975), Faisal Islamic Bank of Sudan (1977), Faisal Islamic Bank of
Egypt (1977) serta Bahrain Islamic Bank (1979). Dia Asia-Pasifik, Phillipine
Amanah Bank didirikan tahun 1973 berdasarkan dekrit presiden, dan di Malaysia
tahun 1983 berdiri Muslim Pilgrims Savings Corporation yang bertujuan
membantu mereka yang ingin menabung untuk menunaikan ibadah haji.
2.2
2.3
a.
Biografi Tokoh
Abu Bakar Ash-Shiddiq
Abu Bakar (lahir: 572 - wafat: 23 Agustus 634/21 Jumadil
Setelah Nabi
yang
Muhammadwafat, Abu
pertama
pada
'hamba
Allah').Muhammad memberinya
gelar
Ash-
peristiwaIsra
Miraj yang
diceritakan
oleh
(Attamimi),
sub-suku
bangsa Quraisy.
Beberapa
kedudukan
tinggi,
seorang
yang
terpelajar
serta
salah
seorang
sahabat Nabi
Muhammad yang
juga
bin
Khattab
dibunuh
oleh Abu
Lukluk (Fairuz),
82
tahun)
adalah
sahabat Nabi
Muhammad
SAWyang
dalam
hal
membukukan Al-Qur'an.
Ia
yang
memerintah
dari
ajakan
Abu
Bakar
dan
termasuk
21 Ramadan 40
Hijriah/661),
adalah
salah
seorang
SedangkanSyi'ah berpendapat
Muhammad
SAW.
yang
Uniknya
bahwa
ia
dipilih
oleh
menikah
dengan Fatimah
az-Zahra,
ia
menjadi
menantu Muhammad.
Syi'ah berpendapat bahwa Ali adalah khalifah yang berhak
menggantikan
Nabi Muhammad,
perintah
kedudukan
Allah
Ali
dan
sudah
di Ghadir
atas Sahabat
bin
ditunjuk
Khum.
Nabi yang
Khattab.
Syi'ah
Syi'ah
lain,
selalu
menambahkan nama Ali bin Abi Thalib dengan Alayhi Salam (AS)
atau semoga
Allah
melimpahkan
keselamatan
dan
kesejahteraan.
itu harus berhadapan dengan kelompok murtad, pembangkang zakat, dan nabi
palsu. Yang berakhir dengan keputusan untuk berperang yang kemudian
dikenal dengan perang riddah, perang melawan kemurtadan. Kemudian setelah
menyelasaikan persoalan tersebut, Abu Bakar mulai melakukan ekspansi ke
wilayah utara untuk menghadapi pasukan Romawi danPersia. Dalam masalah
perekonomian Abu Bakar tidak banyak melakukan perubahan, Iameneruskan
sistem perekonomian yang telah di bangun Nabi seperti membangun kembali Bait
al-Mal, melaksanakan
kebijakan
pembagian
tanah
hasil
taklukan
serta
12
inovasi, hal ini bisa di lihat dari beberapa pemikiran dan gagasannya yang mampu
mengangangkat citra Islam pada masanya. Dengan semakin luasnya daerah
kekuasaan, Umar mulai memberlakukan administrasi negara juga membentuk
jawatan kepolisian serta tenaga kerja. Dalam bidang pertanian Umar mengambil
langkah-langkah pentingmisalnya, Ia menghadiahkan tanah pertanian kepada
masyarakat dengan syarat mampu menggarapnya, membuat saluran irigasi, serta
mendirikan lembaga yang khusus untuk mendukung programnya tersebut.
Sedangkan dalam bidang perdagangan Umar juga menyempurnakan
hukum perdagangan
yang bertujuan untuk mengerakkan roda perekonomian rakyat. Selain hal tersebut,
Umar juga
menjadikan
Bait
al-Mal yang
memang
sudah
ada
sejak
memberikan
perang,pensiunan, serta
tunjangan
bagi
tunjangan
angkatan
perang
lain. Disamping
yang
itu Umar
Affan
sampai ke
wilayah
1 Azyumardi Azra, dkk. Ensiklopedi Islam,(Ichtiar Baru van Hoeve, Jakarta : tt), jilid. I. hal. 53
Armenia, Tunisia, Cyprus, Rhodes, dan bagian yang tersisa dari Persia,
Transoxania,
serta
Tabaristan.
Selain
itu
juga
Ia
berhasil
menumpas
sangat luas, namun demikian hal tersebut tidak berarti bahwa Ia dengan mudahnya
menjalankan roda pemerintahan, sebab Ali juga mewarisi persoalan politik yang
3 Ahmad Syalabi,Sejarah dan kebudayaan Islam,(Pustaka Al-Husna, Jakarta :
1994), hal. 2704. Ibid Tim Penulis P3EI UII Jogyakarta,Ekonomi Islam,hal. 104
10
itu Ali
juga
membentuk
kepolisian
secara
resmi
yang
BAB III
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
Sejarah pemikiran ekonomi Islam berawal sejak al-Quran dan Hadits ada,
yaitu pada masa kehidupan Nabi Muhammad saw pada abad
1920
Masehi.
11
3.2. Saran
`
kegiatan ekonomi kita sesuai dengan syariah islam. Karena itu merupakan
petunjuk dan tuntunan yang benar yang diajarkan oleh Rasulullah kepada umat
islam dan sudah terbukti bisa menjawab segala permasalah yang ada dalam
perkembangan zaman.
DAFTAR PUSTAKA
http://lelasari1173134.blogspot.com/2013/02/tigas-spei.html
http://economicislam.blogspot.com/2011/12/makalah-sejarah-pemikiranekonomi.html
http://dwikcay.blogspot.com/2013/01/sejarah-pemikiran-ekonomi-islam.html
Chamid MM,Nur 2010. Sejarah Pemikiran Ekonomi Islam. Ygyakarta : Pustaka
Pelajar.
12
13