BAB I

BAHAN DAN CARA

A. Sumber
Jurnal ini diambil dari Journal of Pediatrics yang dipublikasikan tahun 2011.
B. Judul dan Penulis
Judul Jurnal ini adalah Risk Factors for Hand, Foot, and Mouth Disease and
Herpangina and the Preventive Effect of Hand-washing (Faktor Risiko Penyakit
Tangan, kaki dan mulut dan Herpangina dan efek pencegahan cuci tangan terhadap
penyakit ini).
Artikel ini ditulis oleh Feng Ruan, Tao Yang, Huilai Ma, Yan Jin, Shili Song, Robert
Fontaine dan Bao-Ping Zhu.
C. Abstrak
1. Latar Belakang
Kebersihan dan kepedulian sosial merupakan tindakan pengendalian yang
direkomendasikan bagi HMFD dan Herpangina. Tetapi penelitian empiris yang
mendukung masih sangat terbatas.
2. Metode
Selama mewabahnya HFMD dan Herpangina oleh karena infeksi human enterovirus
71, kami membatasi kasus yang memiliki gejala vesikular-papular rash yang ada di
tangan, kaki, bokong atau mukosa mulut dan beronset dari 30 April hingga 26 Juni
2008. Kami memilih 176 kasus anak HMFD dan Herpangina serta memilih 201 anak
sebagai kontrol yang dipilih secara acak. Kami memberikan kuesioner kepada para
orangtua tentang paparan dan perilaku kebersihan anak-anak mereka.
3. Hasil
Faktor Resiko HFMD dan herpangina termasuk bermain dengan anak tetangga,
mengunjungi klinik rawat jalan 1 minggu sebelum onset, bepergian ke tempat
ramai. Dari pertanyaan tentang cuci tangan, kami menemukan 50% anak yang sakit
dan 2,5% kontrol mempunyai nilai yang buruk dalam mencuci tangan yaitu 1-3,
dimana 12% dari anak yang sakit dan 78% kontrol memiliki nilai yang baik yaitu 7.
4. Kesimpulan
Bagi anak usia pra-sekolah dan pengasuhnya, mencuci tangan memiliki efek
perlindungan yang sangat baik untuk melawan HMFD dan Herpangina yang berasal
dari infeksi human enterovirus 71.
BAB II
PEMBAHASAN
1

Judul Journal ini adalah Risk Factors for Hand, Foot, and Mouth Disease and
Herpangina and the Preventive Effect of Hand-washing (Faktor Risiko Penyakit
Tangan, kaki dan mulut dan Herpangina dan efek pencegahan cuci tangan terhadap
penyakit ini) dikritisi sesuai dengan pedoman epidemiologi klinik. Tujuan dari epidemiologi
klinik adalah untuk mengembangkan dan menerapkan berbagai metode epidemiologi
berdasarkan pengamatan klinik yang akan menghasilkan kesimpulan yang sahih sehingga
bisa dijadikan pedoman dalam pengambilan suatu keputusan terapi.
1.

Kritisi Jurnal Faktor Risiko Dari Sudut Pandang Epidemiologi Klinik

a. Apakah desain studi yang digunakan cukup kuat
Cukup Kuat
Karena pada penelitian ini menggunakan desain penelitian Case Control yang
merupakan desain studi yang nomer 3 yang paling kuat untuk mengetahui
bagaimana faktor risiko dipelajari dengan menggunakan pendekatan retrospektif.
Perlu diketahui urutan desain studi dengan urutan kekuatan yang paling tinggi
sampai yang paling rendah adalah sebagai berikut :
1) Clinical Trial
2) Cohort
3) Case Control
4) Cross Sectional
5) Case Series
6) Case Report
b. Apakah penilaian paparan dan keluaran bebas dari bias
Tidak, karena faktor risiko dan cara mencuci tangan hanya didapatkan dari
pertanyaan kepada orangtua
c. Apakah ada hubungan yang bermakna secara statistik
Ya, Terdapat hasil Odd Ratio yang signifikan
d. Apakah hubungan yang diteliti konsisten dengan peneliti lain
Ya, Penelitian lain juga setuju bahwa mencuci tangan memiliki efek perlindungan
dari berbagai macam penyakit.

2. The PICO principle

a. What is the question of the study?
Population / problem
Pasien yang diduga HFMD dan Herpangina di kota Qiaosi Provinsi Zhejiang
dari 30 April sampai 26 Juni 2008.
Intervention / indicator
Terdapat 2 kelompok yang dibandingkan. Kelompok Pertama adalah pasien
HFMD dan Herpangina sedangkan kelompok kedua adalah kontrol.
Comparator / control

Anak yang sehat atau tidak memiliki gejala HFMD dan Herpangina serta
memiliki kemiripan tempat tinggal dengan pasien.
Outcome
Terdapat berapa faktor risiko dari HFMD dan Herpangina. Mencuci tangan
merupakan perlindungan efektif terhadap HFMD dan Herpangina.
b. What is the purpose of the study?
Untuk Mengetahui Faktor Risiko HFMD dan Herpangina dan Apakah Mencuci
tangan dapat mencegah penularan?
c.

Which primary study type would give the highest quality evidence to answer
the question?
Randomized Controlled Trial (RCT)

d. Which is the best study type is also feasible?

Randomized Controlled Trial, Cohort dan Case Control Retrospektif
e. What is the study type used?
Case Control Retrospektif
3. Validitas Internal
a. Apakah subyek penelitian cukup representatif?
Ya, dalam penelitian ini, pengambilan subyek penelitian Sampel diambil sesuai
karakteristik dari peneliti
b. Apakah subyek dipengaruhi faktor peluang ?
Ya, masih ada anak yang tidak ikut dalam penelitian.
c.

Apakah hubungan waktu benar ?

Benar, karena sampel diamati secara retrospektif.

d. Apakah observasi dipengaruhi perancu ?

Ya, karena faktor risiko dan cara mencuci tangan hanya didapatkan dari
pertanyaan kepada orangtua.
e.
f.
g.

Apakah asosiasi kuat ?

ya, karena nilai odd ratios menunjukkan angka signifikan.
Apakah hasil konsisten dalam penelitian ini ?
Iya, karena hasil penelitian sesuai dengan hipotesis penelitian.
Apakah hubungan bersifat spesifik ?
Iya, Mencuci tangan dapat memberikan efek protektif bagi anak dan orangtua dari
HFMD dan Herpangina.

4. Validitas Eksternal
a. Apakah hasil dapat diterapkan pada subjek terjangkau?
3

Ya.
b. Apakah hasil dapat diterapkan pada populasi yang lebih luas?
Ya.

BAB III
PENUTUP
1. Kesimpulan
a. Jurnal ini adalah Risk Factors for Hand, Foot, and Mouth Disease and
Herpangina and the Preventive Effect of Hand-washing (Faktor Risiko Penyakit
Tangan, kaki dan mulut dan Herpangina dan efek pencegahan cuci tangan
terhadap penyakit ini) dikritisi sesuai dengan pedoman epidemiologi klinik.
b. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi Faktor Risiko dari HFMD dan
Herpangina yaitu bermain dengan anak tetangga, pergi ke klinik untuk berobat
penyakit lain dan pergi ke tempat ramai.
c. Penelitian ini juga meneliti tentang efek dari cuci tangan pada anak dan orangtua
terhadap pencegahan tertular penyakit HFMD dan Herpangina.
2. Saran

a. Perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dengan metode penelitian yang lebih baik
dan jumlah sampel yang lebih besar.
b. Perlu dilakukan penelitian lebih mendalam tentang efek mencuci tangan sebagai
pencegahan dari berbagai penyakit.