You are on page 1of 4

KaBaReT

Pemain:
1. Gadis
2. Paris (pacar gadis)
3. Perpola
4. Paula (pacar perpola)
5. MamaParis

(musik awal)
Disebuah desa tinggallah seorang pria yang baik hati, yang berprofesi sebagai
angkatan udara alias perpola.

Ketika dia sedang menyanyi “Erpola gia dahinku, erpola gia dahinku...”
Tiba-tiba datang seorang gadis, gadis yang sangat cantik sekali, gadis itu
tersesat.(1.ST12:Puspa)
Perpola : “hai nona manis...ada apa gerangan dikau ada di hutan belantara
seperti ini?”
Gadis : “tolong aku kaka,,aku tidak tau lagi jalan pulang, aku tadi mencari daun
cinta, dan aku baru mendapatkan satu, aku butuh satu lagi”
Perpola :”daun cinta?? Buat apa itu?? apakah kau sakit hati??”
Gadis : “tidak kaka, pacarku yang sakit,dia sakit keras, dia terkena sakit
jantung”
Perpola :”sakit jantung berapa nona?”
Gadis :”sakit jantung 2 kaka, dia sakit jantung karena kalah taruhan bola”.
Perpola : “baiklah gadis manis, akan kucarikan buatmu daun cinta itu”
Gadis : “tapi kaka, bisakah kau cepat mengambilkannya untuk ku, karena sudah
3 hari aku mencari daun cinta itu, dan aku belum tahu kabar
pacarku sampai saat ini,aku ingin cepat-cepat pulang”
Perpola : “tenang adinda, apa sih yang gak buat kamu” (2. glenn ft.dewi
persik)

Segeralah perpola itu mencari daun cinta, dan meninggalkan gadis itu sendirian
di sapo milik perpola itu. Sewaktu menunggu, datanglah pacar perpola itu.
Bernama Paula, alias Pacar perpola.(3.paris hilton)

Paula : “hei...siapakah dirimu? Ada urusan apa engkau disini??”


Gadis : “maaf bu, saya menunggu anak ibu disini”
Pacar perpola : “APA!! enak saja kau bilang aku ibu, biar kau tau ya, aku
masih gadis, dan itu bukan anakku, aku pacarnya,mana dia??
pacarku itu?yang keren itu?”
Gadis : “maaf bu...”
Paula : “eh...apa kau bilang, sekali lagi kau bilang aku ibu,...(sambil mengambil
pisau),sana pergi kau, cepat pergi”
Gadis : “maaf bu...eh..maaf kak”
(Gadis lari terbirit-birit meninggalkan sapo itu dan dia ketakutan.)

Sementara itu Paula (pacar perpola) menggerutu sendiri...


“enak saja dia bilang aku ibu, umur masih 17 gini, kulit halus, rambut terurai
bagaikan kain sutera...untung saja dia lari, kalo tidak...pasti terjadi pertumpahan
darah.. penjara ka min ndai aku e..”(setelah gadis pergi, dia pun pergi
meninggalkan saponya).

prian_boyy@yahoo.co.id 1
KaBaReT

Dilain tempat, gadis melihat perpola sedang sendirian:

Gadis : “kaka..tolong aku, pacar kaka ingin membunuhku dengan sebilah


pisau”
Perpola : (sambil menoleh....)(4. Naff:hati yang lain) “apa??pacarku?”
Gadis : “iya kaka, tolong selamatkan aku”(ketakutan)
Perpola : “tenang adinda, aku akan melindungimu dari bencana alam,
dengan setulus batin dan ragaku”
Sambil menatap gadis itu, dan gadis tersipu malu.
Gadis : “kaka, adakah kau dapatkan daun cinta itu”
Perpola : “ini adinda... aku dapatkan di kaki gunung itu, dan hampir saja aku
diserang raja hutan ini”
Gadis : “aduh kaka, aku sangat berterima kasih buat kaka, karena telah
menemukan daun cinta ini, aku ingin segera pulang, aku mau
menemui pacarku”
Perpola :“baiklah adinda, kabari aku lewat facebook jika pacarmu itu sudah
sembuh dari penyakitnya”
Gadis : “baiklah kaka,,,kalo boleh tau, email kaka apa?”
Perpola : perpolagiadahinku@yahoo.com jangan lupa ya adinda
Gadis : “baiklah kaka, aku segera pergi, bye...”
Dan perpola pun dengan tidak rela melepas kepergian gadis itu.
(6.RAN:Pandangan pertama)

Sementara itu, Paris yang sakit,sedang menunggu kedatangan gadis , dan sudah
tidak sabar lagi.. (7.Kangen band: yolanda)

Tiba-tiba sosok wanita muncul,,


Paris : “gadis, apakah itu engkau??”
(Dan itu adalah Mama Paris..)

Mama Paris : “sedang apa kau nak?? Apakah penyakitmu itu sudah
mendingan??”
Paris : “belum ma, aku lagi menunggu gadis, dia mencari obat ke negeri
seberang”
Mama Paris : “o begitukah??sampai kapan kah dia mencari obat itu??(dengan
muka sinis)
Paris : “ga tau ma”
Mama Paris : “kemana kah dia mencari obat itu nak?”
Paris : “ga tau ma”
Mama Paris : “apakah dia akan mendapatkannya?”(nada meremehkan)
Paris : “mudah-mudahan ma”
Mama Paris : “mama tidak yakin dia mendapatkannya”
Paris : “mama ini ngapain sih, udahlah ma... mama keluar ajalah, kalo tidak aku
lebih baik mati saja, mate saja aku”
Mama Paris : “ii..lang nakku..lang...aku keluar saja dage yah”

Dan Paris menyanyi lagi “kamu dimana, sama siapa, sedang berbuat
apa”(8.koch2 hota-hai)
Dan tiba-tiba gadis datang.
Paris : “gadis...gadis...akhirnya datang juga”
prian_boyy@yahoo.co.id 2
KaBaReT

Gadis : “iya.. aku merindukanmu bang”


Paris : “adakah engkau mendapatkan daun cinta itu?”
Gadis : “iya..ini aku bawakan buatmu seorang, engkau yang kucintai dengan
segenap hatiku, segenap jiwa ragaku, dan dengan segenap ..(Paris
merampas daun cinta itu karena kelamaan berbicara)
Paris : “bagaimana cara memakannya ini??”
Gadis : “makanya jangan buru-buru bang”
Gadis mempersiapkan obat itu, dan segera memberikannya kepada pacarnya.
Dan dalam sekejap saja, Paris segar bugar, dan sehat seperti semula. (musik
hero)

Begitulah perjuangan gadis mencari obat untuk paris, tetapi Mama Paris tidak
setuju dengan dengan hubungan mereka. Walaupun gadis sudah membuktikan
cintanya, mama paris kekeuh weh..adi lang nina pusuhna, NO nina hatina.

Sebulan kemudian...
Paris : “ma... aku mau menikah, umurku sudah 28 tahun, aku mau menikah
dengan gadis”
Mama Paris : “apa??tidak anakku, mama sudah menyiapkan calon istrimu, dia
lebih cantik dari gadis, lebih pintar dari gadis, dan keluarganya
kaya, tidak seperti keluarga gadis”
Paris : “tapi aku mencintai gadis ma”
Mama Paris : “apa?? Emangnya kamu bisa makan tuh cinta, jaman sekarang ini
cinta bukan hal penting, gimana masa depan kamu nanti”
Paris : “tapi ma, apa artinya pernikahan tanpa cinta?apa artinya hidup tanpa
cinta? Yang semuanya adalah kepura-puraan? Apa artinya ma??”
Mama Paris : “pokoknya mama tidak setuju kamu menikah dengan gadis, kalo
kamu tidak menuruti mama, lebih baik kamu keluar saja dari rumah
ini.
Dan Mama Paris meninggalkan anaknya sendirian. (9.Drive-melepasmu)

3 hari kemudian, setelah paris berpikir mateng2, paris menekan angka


081sekian-sekian..

Gadis : “ada apa kam menyuruhku kesini bang?”


Paris : “jika bisa memilih, aku ingin hari ini ditiadakan, karena sangat berat
untukku mengatakannya”
Gadis :“apakah itu bang?? Apakah tentang hubungan kita”(10.st12:saat
terakhir)
Paris :“iya... aku tidak tau harus bagaimana lagi Dis, aku tidak bisa lagi berbuat
apa-apa selain menuruti kata-kata orang tuaku”
Gadis : “apakah itu bang?”
Paris : “kita putus”
Gadis : “(11.malaikat juga tahu:dewi lestari)
Paris : “(12.kerispatih-taklekang oleh waktu)

Setahun kemudian, Paris menikah dengan seorang gadis pilihan ibunya.


Tak lama kemudian, Gadis pun menikah dengan seorang pria baik, pria
sederhana yang sederajat dengan gadis, yang dulu kala pernah membantunya
dalam mencari obat buat Paris. Dan sepuluh tahun berlalu, gadis dan suaminya
telah dikarunai 2 orang anak, dan mereka hidup sederhana. Gadis beruntung
karena lulus CPNS setelah menikah 3 tahun dengan suaminya itu, dan suaminya
membuka toko bangunan di kotanya itu. Sementara Paris dulu, walau
bergelimang harta, kehidupan keluarganya tidak seharmonis keluarga gadis.
prian_boyy@yahoo.co.id 3
KaBaReT

“Kita tidak tahu siapa yang akan menjadi pasangan hidup kita, dan
mungkin banyak tantangan yang kita hadapi untuk mempertahankan
hubungan kita dengan kekasih kita, karena itu tetaplah berdoa dan
berpengharapan hanya pada Tuhan??”

Cerita ini hanya karangan semata, jika ada kesamaan nama tokoh dan kejadian,
itu hanya bersifat kebetulan saja.

prian_boyy@yahoo.co.id 4

You might also like