You are on page 1of 20

11/04/21 1

 Array : adalah kumpulan data bertipe sama yang


menggunakan nama sama
 Antara satu variabel dgn variabel lain di dlm
array dibedakan berdasarkan subscript / indeks
 Sebuah subscript berupa bilangan di dalam
kurung siku []
 Melalui subscript masing-masing elemen array
dpt diakses
 Elemen array tdk lain adalah masing-masing
variabel di dlm array
 Array dapat dibedakan menjadi :
◦ Array berdimensi satu
◦ Array berdimensi dua
◦ Array berdimensi banyak

2
 Sebelum digunakan, seperti variabel biasa array harus
didefinisikan
 Kaidah pendifinisian array berdimensi satu sbb :
float suhu[5]; {spt : suhu : array[1..5] of real}

 Pendefinisian array meliputi :


◦ Tipe data elemen array
◦ Nama array
◦ Jumlah elemen array
 Array suhu dpt menyimpan lima buah data bertipe float

Indeks array selalu dimulai dari nol


Tipe data yg digunakan dpt berupa
tipe data dasar, tipe struktur atau
bahkan kelas

3
 Elemen array dpt diakses dgn bentuk :
◦ Nama_array[indeks]
 suhu[i] menyatakan :
elemen suhu dgn indeks = i
 Perintah : cin >> suhu [i] berarti
“membaca data dari keyboard dan meletakkan
ke elemen nomor i pada array suhu
 Perintah : cout<<suhu[i] ;
◦ akan menampilkan elemen bernomor i pada
array suhu

4
 Array dpt diberi nilai awal (inisialisasi) pd saat
didefinisikan
Int jum_hari[12] =
{31,28,31,30,31,30,31,31,30,31,30,31,};
◦ pendefinisian array bernama jum_hari yg terdiri
dari 12 elemen bertipe int dan secara berurutan
(dimulai dgn indeks bernilai 0) diberi nilai 31, 28
dan seterusnya

5
 Untuk memberikan nilai 0 terhadap
seluruh elemen array pd saat
didefinisikan dgn cara memberikan
nilai nol terhadap elemen pertama
 Contoh : int tem[100] = {0};
 Sama saja dgn memberikan nilai nol

dari indeks bernilai 0 hingga 99

6
 Array berdimensi dua dpt digunakan utk
berbagai keperluan

 Biasanya disebut dengan tabel yang terdiri atas


komponen baris dan kolom

 Dpt dituangkan ke dlm array berdimensi dua


dgn pendefinisian sbb :

◦ Int Tabel2dim[row][col];

7
Contoh : Int data_lulus [3][4];
 Pada pendefinisian di atas :

◦ 3 menyatakan jumlah baris (mewakili jurusan)


◦ 4 menyatakan jumlah kolom (mewakili tahun
kelulusan)

8
Pendefinisian Array berdimensi dua
 Sama halnya pd array berdimensi satu, data pd array
berdimensi dua ditempatkan pd memori yg berurutan

9
 Masing-masing elemen di dlm array berdimensi dua
dpt diakses dgn bentuk :
◦ Nama_array[indeks_baris,indeks_kolom]

 Data_lulus[1][2] = 5 : instruksi utk memberikan nilai


5 ke baris 1 kolom 2 (baris dan kolom dimulai dari 0)
 Cout<< data_lulus[1][2] : perintah utk menampilkan
elemen data_lulus dgn indeks pertama (baris) berupa
1 dan indeks kedua (kolom) bernilai 2
10
 Gambar berikut menunjukkan array berdimensi dua
dan nilai yg ada pd masing-masing elemen

11
12
 Bentuk Umum pendefinisian array yg berdimensi tiga :
◦ Tipe nama_array[indeks1][indeks][indeks3];
 Contoh :
◦ Int huruf[2][8][8];
◦ Merupakan pendefinisian array data_huruf sbg array
berdimensi tiga

13
 Array juga dapat berkedudukan sbg parameter di dlm fungsi
 Misalnya didefinisikan :
const int MAKS = 5;
int data [MAKS];
 Bisa mendefinisikan fungsi yg menerima array di atas dgn
prototipe sbb :
void inisialisasi_data(data[MAKS]);
 Dapat juga mendeklarasikan fungsi sbb :
void inisialisasi_data(data[], int&jumlah);
 Tanda [] tdk terdpt apa-apa dan paramter kedua digunakan
utk menyatakan jumlah elemen array serta berkedudukan
sbg referensi (bisa diubah dari dlm fungsi inisialisasi_data())
 Apabila array berdimensi dua hendak dilewatkan sbg
argumen fungsi, pendeklarasiannya dpt berupa sbb :
void isi_matriks(float mat[baris][kolom], int & brs, int &kol)
void isi_matriks(float mat[][kolom], int & brs, int &kol)

14
//contoh program yg menggunakan array

# include <iostream.h>

void main()
{
float suhu[5]; //array dengan 5 elemen bertipe float
// membaca data dari keyborad dan meletakkan ke array
cout<<"Masukkan 5 buah data suhu"<<endl;
for (int i = 0; i<5; i++)
{
cout<<i+1<<" : ";
cin >> suhu [i];
}
//Menampilkan isi array ke layar
cout<<"Data suhu yang anda masukkan : "<<endl;
for (i=0; i<5; i++)
cout <<suhu[i]<<endl;
}

15
// contoh program memberi inisialisasi
pada array
//dimensi satu

#include <iostream.h>
void main()
{
int jum_hari[12]=
{
31,28,31,30,31,30,31,31,30,31,30,31
};
for (int i=0; i<12; i++)
cout<<"jum_hari ["<<i<<"] "<<" =
"<<jum_hari[i]<<endl;
}

16
//contoh utk melewatkan array berdimensi dua pd fungsi
# include <iostream.h>
# include <iomanip.h>
const int BARIS = 5;
const int KOLOM = 5;

void isi_matriks(float mat[][KOLOM], int &brs, int &kol);


void main()
{
float matriks[BARIS][KOLOM];
int jum_baris, jum_kolom;
int i,j;
isi_matriks(matriks,jum_baris,jum_kolom);
cout<<"\nMatriks yg terbentuk : "<<endl;
cout<<setiosflags(ios::fixed);
for (i=0;i<jum_baris;i++)
{
for(j=0; j<jum_kolom; j++)
cout<<setw(12)<<setprecision(5)<<matriks[i][j];
cout<<endl;
}
}
//Definisi fungsi
void isi_matriks(float mat[][KOLOM], int &brs, int &kol)
{
int i,j;
cout<<"Pastikan jumlah baris dan kolom"<<endl;
cout<<"tidak melebihi 5"<<endl;
cout<<"jumlah baris = ";
cin>>brs;
cout<<"jumlah kolom = ";
cin>> kol;
for (i=0;i<brs; i++)
for (j=0; j<kol; j++)
{
cout<<"Elemen "<<i<<","<<j<<" = ";
cin>>mat[i][j];
}
}

17
Listing 11.5. Creating a multidimensional array.
1: #include <iostream.h>
2: int main()
3: {
4: int SomeArray[5][2] = { {0,0}, {1,2}, {2,4}, {3,6}, {4,8}};
5: for (int i = 0; i<5; i++)
6: for (int j=0; j<2; j++)
7: {
8: cout << "SomeArray[" << i << "][" << j << "]: ";
9: cout << SomeArray[i][j]<< endl;
10: }
11:
12: return 0;
13: }

Output: SomeArray[0][0]: 0
SomeArray[0][1]: 0
SomeArray[1][0]: 1
SomeArray[1][1]: 2
SomeArray[2][0]: 2
SomeArray[2][1]: 4
SomeArray[3][0]: 3
SomeArray[3][1]: 6
SomeArray[4][0]: 4
SomeArray[4][1]: 8

18
//Creating a multidimensional array.
1: #include <iostream.h>
2: int main()
3: {
4: int SomeArray[5][2] = { {0,0}, {1,2}, {2,4}, {3,6}, {4,8}}; 5: for (int i =
0; i<5; i++)
6: for (int j=0; j<2; j++)
7: {
8: cout << "SomeArray[" << i << "][" << j << "]: ";
9: cout << SomeArray[i][j]<< endl;
10: }
11:
12: return 0;
13: }
Output: SomeArray[0][0]: 0
SomeArray[0][1]: 0
SomeArray[1][0]: 1
SomeArray[1][1]: 2
SomeArray[2][0]: 2
SomeArray[2][1]: 4
SomeArray[3][0]: 3
SomeArray[3][1]: 6
SomeArray[4][0]: 4
SomeArray[4][1]: 8

19
 Buat soal untuk latihan

20

You might also like