You are on page 1of 4

1

Memorandum of Understanding (MoU)


Nota Kesepahaman

Pada hari ini tanggal,…bulan,………….,tahun 2010.


Kami dalam hal ini Para Pihak yang akan menandatangani MoU, sebelum nya
menerangkan hal sebagai berikut:

1. Rino Martino, dalam hal ini sebagai ketua tim Geffco, pemberikan project
untuk dilksanakan oleh pehak kedua.

Geffco International (General Effendy Corporation), adalah sebuah badan


hukum (dalam proses Legalisasi) akan menaungi kinerja, proses, managemen,
legal, bisnis penerapan sistem komunikasi On Line (Internet) tersebut yang
akan digunakan oleh masyarakat luas baik nasional dan internasional.
Berdomisili di…………… kota Jakarta Negara Republik Indonesia.
(Dalam hal ini disebut sebagai Pihak Pertama).

2. Tian…….., dalam hal ini sebagai coordinator tim IT (Information of


Techology team), ditunjuk berdasarkan Surat Kuasa khusus yang akan
melaksanakan tugas dan tanggung jawab sebagaimana diterangkan dalam
kesepakatan ini.
(dalam hal ini disebut sebagai Pihak Kedua).

Hal sebagaimana disepakati:

1. object MoU.

Para Pihak sepakat untuk membangun kerjasama dalam bidang project


Telekomunikasi melaui media Internet On Line. Untuk merealisasikan project
tersebut Pihak Pertama membutuhkan pembuatan web site berbasis E-comerce
(Geffco Market), pembiayaan hosting dan domain, termasuk namun tidak
terbatas pada pengembangan serta perbaikan program web, memonitor kinerja
web dan hasil pengembangan. Hal tersebut sebagaimana diuraikan, akan menjadi
tugas dan tanggung jawab Pihak Kedua.

2. ruang lingkup kerja.


2

2.a. Pihak Pertama dalam hal ini mengijinkan atau memperbolehkan Pihak
Kedua melakukan kerjasama dengan Pihak Ketiga, namun harus diketahui
serta mendapatkan ijin dari Pihak Pertama. Ijin dapat berupa konfirmasi
tertulis (e mail, dsb). Tentunya hal ini termasuk namun tidak terbatas pada
jenis pekerjaan yang akan diberikan kepada Pihak Ketiga.

Bahwa berdasarkan kesepakatan yang akan dibuat oleh Pihak Kedua


dengan Pihak Ketiga, Pihak Pertama tidak bertanggung jawab terhadap
biaya yang akan dikeluarkan atau telah dikeluarkan oleh Pihak Kedua.

2.b. Pihak Pertama dalam hal ini mengijinkan Pihak Kedua untuk:
 Mengetahui laporan laba rugi serta arus kas usaha (cash flow).
 Memberikan saran atau masukan pengembangan usaha terhadap
Pihak Pertama.
 Mendapatkan bagi hasil dengan pola pembagian sebagai berikut:

Pihak Kedua merupakan salah satu bagian produksi, mendapatkan


deviden sebesar 30% dari 100% laba untuk operasional.
Pertimbangan laba: laba dipotong biaya operasional, dibagi10%
untuk kas, sisa tersebut dianggap 100%. 100% tersebut dibagi 40%
untuk anggota Koperasi, 60% untuk biaya operasional. Dari 60%
tersebut, dianggap 100%, secara khusus Tian mendapatkan 30% dari
100% ini, (masalah ini hanya tian dan rino yg tau artinya jangan
dimasukan dalam MoU, akan ada pertanyaan dari anggota lain.
Lebih baik terpisah saran g).

3. batas waktu MoU.

MoU ini akan berakhir pada tahap terbentuk nya badan hukum PT. Geffco
International, yang sebelum nya didahului oleh pembicaraan antara Pihak
Pertama dengan Pihak Kedua.

Bahwa Para Pihak dalam hal ini sepakat, untuk menindak lanjuti kerjasama
dikemudian hari, yang akan dituangkan dalam bentuk Addendum MoU atau
Perjanjian Kerjasama. Serta mengedepankan musyawarah dan mufakat dalam
menyelesaikan selisih paham / konflik yang terjadi.
3

Demikian MoU ini dibuat, disepakati tanpa adanya tekanan ataupun unsur paksaan
dari Pihak manapun.

Para Pihak

Pihak Pertama Pihak Kedua

(Rino Martino) (Tian…………)


Geffco International

Para Saksi

(Kurniadi Eko Saputro,S.H.) (……………………)


Geffco International Pihak Kedua

Lampiran:

1.Surat Kuasa khusus Tian…..


4

You might also like