Professional Documents
Culture Documents
Sitokrom a
Sitokrom b Sitokrom c
2. Feritin [Fe(H2O)6]2+
Struktur :
Atom pusat : Fe2+
Ligan : H2O
Fungsi ferritin adalah :
- Menyimpan zat besi dalam bentuk yang aman (non-toxic) dan mengangkutnya ke
daerah yang diperlukan pada tubuh secara terkendali.
Supaya tidak berbahaya bagi tubuh, zat besi dalam konsentrasi tinggi disimpan
sebagai ferric oxide (Fe2O3) dalam keadaan kering di tengah partikel ferritin.
- Dapat mengoksidasi ion besi yang larut air.
- Dapat digunakan sebagai penanda untuk gangguan kelebihan zat besi.
Seperti hemochromatosis, hemosiderosis dan porfiria dimana tingkat feritin pada kondisi
abnormal. Tingkat feritin yang rendah juga dapat menunjukkan defiensi vitamin C dan
hypotiroidisme.
- Serum feritin dapat digunakan untuk uji penyakit anemia (kekurangan zat besi).
Tubuh memiliki buffer melawan defisiensi besi (jika darah memiliki sedikit zat besi
yang terlalu, feritin dapat melepaskan lebih) dan, pada tingkat lebih rendah, kelebihan
zat besi (jika darah dan jaringan tubuh memiliki banyak zat besi yang terlalu, feritin
dapat membantu untuk menyimpan kelebihan zat besi) .
- Berperan dalam kegiatan enzim feroksidase dan oksidoreduktase, pengikatan ion
besi, pengikatan ion logam dan logam transisi.
- Mengontrol konsentrasi dan distribusi dari besi.
- Konsentrasi feritin dapat menunjukkan peningkatan respon terhadap stress seperti
anoksia.