Professional Documents
Culture Documents
Tentang
MANAJEMEN PERSONALIA
iii
KATA PENGANTAR
Puji Syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa.karena berkat rahmat dan
hidayah-Nya penyusun menyelesaikan tugas makalah MANAJEMEN dalam
waktu yang telah di tentukan.
Maksud dan tujuan dari penyusunan makalah ini adalah sebagai salah
satu buku panduan mahasiswa dan mahasiswi khususnya di dalam mata kuliah
MANAJEMEN.
Penyusun menyadari bahwa dalam penyusunan makalah ini masih
banyak terdapat kesalahan-kesalahan,baik dari segi pengetikan, maupun materi
yang di sajikan oleh sebab itu, saran dan kritik dari semua pihak yang terkait
sangat di harapkan.
Akhir kata semoga makalah ini dapat bermanfaat bagi semua pihak
yang memerlukannya. Tidak lupa pula penyusun haturkan permohonan maaf
sebesar-besarnya apabila dalam penyusunan makalah ini terdapat kata-kata yang
salah dan tidak sesuai.
Penyusun
iii
DAFTAR ISI
Halaman Judul......................................................................................... i
Kata Pengantar......................................................................................... ii
Daftar Isi ..............................................................................................iii
Bab I ...............................................................................................1
Pendahuluan............................................................................................. 1
1.1 Latar Belakang................................................................................ 1
1.2 Permasalahan.................................................................................. 3
1.3 Tujuan & Manfaat........................................................................... 4
Bab II ...............................................................................................5
Pembahasan.............................................................................................. 5
2.1 Analisa Jabatan............................................................................... 5
2.2 Seleksi............................................................................................. 6
Daftar Pustaka.......................................................................................... 10
iii
BAB. I
PENDAHULUAN
1.2 Permasalahan
Dalam makalah ini, penyusun akan memberikan gambaran mengenai
pembahasan-pembahasan tentang Manajemen Personalia, yang ada
antara lain :
1. Analisa jabatan
2. Seleksi
3. Latihan
4. Mutasi
5. Promosi
6. Kompensasi
7. Semangat dan kegairahan kerja
8. Pemutusan hubungan kerja
P EMBAHASAN
1.3 SELEKSI
Seleksi adalah kegiatan suatu perusahaan untuk dapat memilih
karyawan yang palinmg tepat dan dalam jumlah yang tepat pula dari calon-
calon yang dapat ditariknya. Untuk dapat memilih karyawan yang paling tepat
dan dalam jumlah yang tepat pula, maka diperlukan suatu metode seleksi yang
tepat pula.
Seleksi berhubungan erat dengan analisa jabatan. Hal ini terjadi karena
karyawan atau pegawai yang diseleksi tersebut harus disesuaikan dengan
analisa jabatan yang telah dilakukan sebelumnya. Adapun hal-hal yang
diseleksi meliputi:
a. Pendidikan
b. Pengalaman
c. Pengetahuan
d. Kecerdasan
e. Kesehatan
f. Umur
g. Bakat
h. Kepribadian
1.4 LATIHAN
Latihan/training adalah suatu kegiatan dari perusahaan yang bermaksud
untuk dapat emperbaiki dan memperkembangkan sikap tingkah laku,
keterampilan dan pengetahuan dari para karyawan sesuai dengan keinginan
dari perusahaan yang bersangkutan. Proses latihan dilaksanakan setelah terjadi
penerimaan karyawan sebab latihan hanya diberikan pada karyawan dari
perusahaan yang bersangkutan.
Sebenarnya peranan latihan saat ini makin menonjol setelah ada
kecendrungan bagi perusahaan untuk menerima juga karyawan yang belum
berpengalaman. Ini mungkin berdasarkan pertimbangan bahwa cara ini
mungkin lebih baik. Ataupun mungkin pertimbangan bahwa usaha
1.5 MUTASI
Mutasi adalah merupakan suatu kegiatan rutin dari suatu perusahaan
untuk dapat melaksanakan prinsip "the right man on the right place" . Dengan
demikian mutasi yang dijalankan oleh perusahaan agar pekerjaan dapat
dilakukan secara lebih efektif dan efisien.
Untuk melaksanakan mutasi antara lain dapat didasarkan kepada alasan
yaitu: kemampuan kerja, rasa tanggung jawab, kesenangan dan sebagainya.
Agar mutasi dan pemindahan yang kita laksanakan dapat meningkatkan
efektivitas dan efisiensi maka perlu adanya evaluasi pada setiap pekerja terus
menerus secara obyektif.
Untuk pelaksanaan harus didasarkan pada pertimbangan yang matang,
sebab bila tidak demikian maka mutasi yang dilakukan itu bukannya
merupakan tindakan yang menguntungkan tetapi justru merugikan perusahaan
tersebut. Dalam melaksanakan mutasi maka perusahaan tesebut harus
mengusahakan sdemikian rupa, sehingga mutasi tersebut tidaklah dirasakan
sebagai suatu hukuman oleh karyawan yang bersangkutan.
Dalam rangka usaha untuk memacu persaingan sehat agar para
karyawan lebih berprestasi dalam kerjanya, maka kita dapat melaksanakan
mutasi agar persaingan sehat dpat tercapai. Dalam rangka tujuan jangka
panjang, maka mutasi hendaknya ditujukan untuk persiapan daloam
pelaksanaan promosi, sehingga untuk itu pemilihan orang yang akan
dipromosikan adalah kader-kader yang akan dipromosikan.
Karena pelaksanaan mutasi menyangkut bidang-bidang lain secara berantai,
maka dalam melaksanakan mutasi hendaknya secara terkoordinir.
1.6 PROMOSI
1.7 KOMPENSASI
Kompensasi adalah balas jasa yang diberikan oleh perusahaan kepada
para karyawannya yang dapat dinilai dengan uang dan mempunyai
kecendrungan diberikan secara tetap. Kompensasi ini adalah merupakan
masalah yang penting karena justru adanya kompensasi seseorang mau
menjadi karyawan dari suatu perusahaan tetentu.
Masalah kompensasi bukan hanya penting karena merupakan dorongan
utama seseorang menjadi karyawan, tetapi besar pula pengaruhnya terhadap
semangat dan kegairahan kerja mereka. Agar kompensasi yang diberikan
mempunyai dampak yang positif maka minimal jumlah yang diberikan
haruslah dapat memenuhi kebutuhan secara minimal, serta sesuai dengan
peraturan yang sedang berlaku.
Selain harus dapat memenuhi kebutuhan minimal, maka kompensasi
yang diberi hendaknya dapat mengikat mereka, sebeb dengan demikian
peraturan keluar masuknya karyawan dapat ditekan sekecil mungkin.
Kompensasi yang diberikan harus mampu pula meningkatkan semangat dan
kegairahan kerja, sehingga efektivitas dan efisiensi karyawan dapat
dipertahankan atau ditingkatkan. Untuk dapat meningkatkan semangat dan
kegairahan kerja maka dalam menetapkan jumlah kompensasi haus selalu
bersifat dinamis, artinya sesuai dengan perkembangan situasi dan kondisi.
P ENUTUP
Kesimpulan
Dalam Manajemen terdapat fungsi-fungsi manajemen yang terkait erat di
dalamnya. Pada umumnya ada empat (4) fungsi manajemen yang banyak dikenal
masyarakat yaitu fungsi perencanaan (planning), fungsi pengorganisasian
(organizing), fungsi pengarahan (directing) dan fungsi pengendalian (controlling).
Untuk fungsi pengorganisasian terdapat pula fungsi staffing (pembentukan staf).
Para manajer dalam organisasi perusahaan bisnis diharapkan mampu menguasai
semua fungsi manajemen yang ada untuk mendapatkan hasil manajemen yang
maksimal.
Saran
Penyusunan makalah ini dapat dianggap cukup,namun masih diperlukan
tambahan perbaikan – perbaikan untuk menghasilkan makalah yang lebih baik
lagi dan lengkap.
Adapun saran dari penyusun adalah perlu adanya perbaikan – perbaikan
tambahan dari pembaca untuk kesempurnaan dalam pembuatan makalah ini,selain
itu pula hendaknya pembaca perlu mengetahui manajemen serta
mengimplementasikannya di setiap organisasi.