Professional Documents
Culture Documents
Dietilkarbamazin
Menyebabkan paralisis dan perubahan pada
Mebendazol
- Efektif mengobati cacing gelang, cacing kremi, cacing
tambang dan T.trichiura, cacing pita.
Efeknya bervariasi S. stercolarlis
- Kerjanya merusak subseluler dan menghambat sekresi
asetilkolinesterase cacing, menghambat ambilan glukosa.
- Absorpsi oral buruk, ekskresi terutama lewat urin dalam
bentuk utuh.
Niklosamid
- Untuk cacing pita (Cestoda), E. granulosus dan
E.vermicularis.
- Kerjanya menghambat fosforilasi anaerobik ADP
Niridazol
- Efektif untuk S. haematobium dan S. mansoni.
- Ekskresinya dalam bentuk metabolit melalui urine
dan tinja.
- Hati-hati pada penderita gangguan fungsi hati, ginjal
dan darah.
Piperazin
- Efektif terhadap A.lumbricoides dan E.vermicularis.
Pirantel Pamoat
- Untuk cacing gelang, cacing kremi dan cacing
tambang.
- Kerjanya menimbulkan depolarisasi pada otot cacing
dan meningkatkan frekuensi imfuls, menghambat
enzim kolinesterase.
- Absorpsi melalui usus tidak baik, ekskresi sebagian
besar bersama tinja, <15% lewat urine.
Pirazikuantel
- Efektif terhadap Cestoda dan Trematoda, seperti
S. mansoni dan S. japonicum.
- Kerjanya menimbulkan peningkatan aktivitas otot
cacing karena hilangnya Ca ion intrasel kontraktur
dan paralisis spastik cacing lepas dari tempatnya.
- Absorpsi oral baik, ekskresi sebagian besar bersama
urine.
Tiabendazol
- Efektif terhadap strongyloidiasis, askariasis, oksiuriasis
dan larva migrans kulit.
- Kerjanya menghambat enzim fumarat reduktase cacing
dan enzim asetilkolinesterase cacing cacing mati.
- Absorpsi lewat usus, 90% obat diekskresi bersama
urine.
OBAT MALARIA
Klasifikasi Malaria
Skizontosid jaringan dan darah, gametosid dan
sporontosid.
Untuk serangan klinik : skizontosid darah (fase eritrosit).
Cth : klorokuin, kuinin dan meflokuin.
Pengobatan supresi : skizontosid darah dalam waktu
lama.
Pencegahan kausal : skizontosid jaringan yang bekerja
pada skizon yang baru memasuki jaringan hati. Cth :
pirimetamin dan primakuin
Pengobatan radikal : skizontosid darah dan jaringan (fase
eritrosit dan eksoeritrosit).
Gametositosit :
- P.vivax dan P.malariae kloroquin dan kuinin
- P.falciparum primaquin
- Sporontosid primaquin dan kloroguanid
Kloroquin
- Efektif untuk fase eritrosit P.vivax dan
P.falciparum,gamet P.vivax
- Efek supresi terhadap P.vivax lebih kuat dibandingkan
kina dan kuinakrin.
- Absorpsi kloroquin oral lengkap dan cepat, metabolisme
lambat, ekskresi lewat urine.
- Metabolisme kloroquin dihambat oleh SKF 525-A,
amodiakuin, hidroksiklorokuin dan pamakuin.
- Kontra indikasi : penyakit hepar.
Meflokuin
- Dapat menghilangkan demam dan parasitemia pada
pasien yang terinfeksi P. falciparum strain resisten di
daerah endemik.
- Menyebabkan penyembuhan supresi terhadap malaria
oleh berbagai strain P. falciparum . Juga pada P.
vivax
Halopantrin
- Diindikasikan pada malaria oleh P. falciparum yang
sudah resisten terhadap obat lain termasuk
skizontosid darah kerja cepat (rapidly-acting blood
schizontocides)
- Serangan akut malaria oleh P. falciparum yang sudah
resisten obat
Tetrasiklin
- Tetrasiklin & oksitetrasiklin berguna untuk
mengobati penyakit malaria oleh P. falciparum yang
sudah resisten terhadap klorokuin maupun kombinasi
pirimetamin sulfadoksin.
Kombinasi Pirimetamin Sulfadoksin
- Sangat efektif untuk mengobati penderita malaria
oleh P. falciparum yang sudah resisten klorokuin
Artemisin
- Menunjukkan sifat skizontosid yang cepat in vitro
maupun in vivo sehingga digunakan untuk malaria
yang berat
- Obat ini mungkin cukup bermanfaat pada malaria
serebral oleh P. falciparum
TERAPI MALARIA
Obat untuk mengatasi serangan akut malaria tergantung
dari :
1. Geografi daerah kontak (daerah dgn galur yang
resisten terhadap klorokuin atau bukan)
2. Adanya bentuk eksoeritrosit (P. vivax dan P. ovale)
3. Adanya kehamilan
4. Adanya intoleransi terhadap obat