You are on page 1of 4

SKANDAL KEARIFAN ALAM

PENCEMARAN LIMBAH BERBAHAYA

Tokoh-tokoh

Abdullah : pengacara protagonis

Ma’rifat : pasien protagonis

Muh syafi’i .L : pengacara antagonis

Muh sholehuddin : pasien antagonis

Wasis : hakim

Titik .P : peneliti

Rahmat kurniawan : pemilik pabrik

Ketika kearifan alam dan ekologi industri tak lagi menjadi suatu
pertimbangan dalam dunia industri disitulah alam akan marah pada siapa
pun tak kenal siapa dia dan darimana dia.Hal inilah yang menjadi keluhan
warga daerah ..... akibat dari pabrik......,mereka hanya menuai dampak
buruk dari pabrik tersebut.

Mereka memang bodoh namun mata mereka selalu terbuka,hingga suatu


ketika mereka ajukan protes pada pemilik pabrik....

Masyarakat : ( tok....tok...tok)

Rahmat : silahkan masuk,ada perlu apa ya..ada yang bisa


dibantu?

Masyarakat : Pak bagimana pabrik anda ini... anda sebgai pemilik pabrik,,
tapi ngurus pabrik aja ga bejus ?

Rahmat : tanang,,,silahkan duduk dulu... so pesen jus anggur apa Jus


malon,, lalu kita bicarakan baik-baik.

Masyarakat : gak usah berlaga manis lah.... dll

Perbincangan pun tak mendapatkan titik temu,masyarakat pun pulang


kerumahnya masing-masing,

Pagi harinya..

Masyarakat 1 : bajingan tu pemilik pabrik bukannya bertanggung


jawab,malah nyalahin warga sekitar
Masyarakat 2 :ga tau tu,mentang2 kita ga punya kuasa seenaknya
aja bilang salah kita

(ketika perbincangan berlangsung datang lah seorang pengacara)

Pengacara :assalamu’alaikum...permisi pa.. J

Masyarakat : wsslm.. nyari siapa ya? (heran??)

Pengacara :ngga..denger2 bnyak warga yang sakit ya?

Kira2 kenapa pa?

Masyarakat 1 :anda siapa?suruhan bajingan itu ya? (marah)

Masyarakat 2 :udah...ga usah banyak omong,abisin aja dia disini


(mau mukul)

Pengacara :tenang pa..tenang,saya pengacara, justru saya kesini mau


membantu masyarakat sini...,tolong ceritakan dulu ada apa sebenarnya?
(sok bijak)

Masyarakat 1 :oke..

Warga pun menceritakan duduk permasalahan yang menjadi wabah


dikampungnya...

Sementara itu pemilik pabrik memanggil pengacaranya

Rahmat : Mr affan anda sedang dimana?bisa anda kekantor


saya ?(dalam telepon)

Mr affan :oke pa.. (bergegas kekantor)

Mr affan :ada apa pa?

Rahmat :warga sudah mulai tahu pada limbah pabrik ini,untuk


itu anda harus membela saya dalam sidang nanti..

Mr affan :membela apa pa?

Rahmat :anda buatlah pernyataan palsu,apa ke...

Mr affan :oke,anda berani bayar brapa ?

Rahmat :masalah itu pokoknya beres,ini sebagai uang


pertama,sisa nya saya berikan kalo da rebessss...smua (memberikan
uang)
Sementara itu,dirumah sakit seorang peneliti yang menjadi perawat
rumah sakit setempat menemukan bahwa penyakit tersebut adalah
dampak dari limbah pabrik yang dibuang kesungai

Titik :gawat....mereka harus tahu ini..sebelum dampak yang lebih


buruk terjadi (marah)

Bapak rahmat pun meyuap masyarakat sebagai saksi,dia mendatangi


bapak sholeh dirumahnya

Sholeh :kenapa aku dan keluarga ku yang hrus menanggung


penyakit ini,aku harus dapatkan uang darimana untuk pengobatan
keluarga ku...(duduk sedih diteras rumah)

Rahmat (datang tiba2)..tenang pak sholeh,saya bisa membantu


menyelesaikan masalah anda,tapi saya membantu anda tidak gratis
lho,anda harus membantu saya juga

Sholeh :membantu apa??

Rahmat :jadi saksi saya dalam persidangan nanti,pastikan saya


menang dalam persidangan..

1 bulan kemudian...

Tibalah saat persidangan...

(hakim Masuk)
Hakim :silahkan pihak penggugat menjelaskan gugatan nya
(menunjuk kepenggugat)

Pengacara baik :baik,terimakasih bapak hakim yang


terhormat...merujuk pada data-data yang telah dikumpulkan dari
masyarakat sekitar ,keberadaan pabrik ..... milik bapak rahmat,telah
banyak memberikan dampak buruk akibat sistem pengolahan limbah yang
tidak memenuhi ekologi industri.

Pengacara jahat :keberatan..

Hakim :keberatan diterima..

Pengacara jahat :bukti apa yang anda bisa tampilkan,sehingga anda


bisa mengambil kesimpulan seperti itu?

Pengacara baik :baik,saya membawa saksi,dia termasuk seorang yang


terkena dampak pabrik anda,silahkan bapak ma’rifat (ma’rifat masuk
kepersidangan)

Pengacara baik :bapak ma’rifat,benarkah anda adalah korban dari


dampak limbah pabrik milik bapak rahmat?

Ma’rifat :ya...

Pengacara baik :bisa anda ceritakan duduk permasalahan nya?

Ma’rifat :blaa...blaa...

Pengacara jahat :keberatan...

Hakim :Keberatan diterima,silahkan anda datang kan seorang saksi


(sholeh masuk)

Pengacara jahat :silahkan,bapa sholeh ceritakan ...

Sholeh : bla bla bla..

Hakim : pernyataan diterima,,,

Hakim : apakah ada saksi lain yang bisa dihadirkan untuk


memperkuat terdakwa..

Titik : bla bla bla..

Hakim : keputusan sidang

You might also like