MAKALAH HASIL WAWANCARA DENGAN PEMILIK

TOKO

NAMA : WAHYUNINGSIH
NIM : 09011110077
JURUSAN : BISNIS ADMINISTRASI
 KATA PENGANTAR

Puji syukur Alhamdullilah, penulis panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah

melimpahkan rahmat dan karuniaNya, sehingga pada akhirnya penulis dapat

menyelesaikan tugas wawancara ini dengan baik.

Penulis menyadari bahwa tanpa bimbingan dan dorongan dari semua pihak, maka

laporan wawancara ini tidak akan lancar. Oleh karena itu pada kesempatan ini,

izinkanlah penulis menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua pihak terutama

pemilik took dan warung yang telah memberikan waktunya kepada penulis untuk di

wawancarai sehingga terwujudnya makalah ini. Akhir kata penulis mohon saran dan

kritik yang membangun demi kesempurnaan makalah ini.

Tangerang, 21 Januari 2011

Penulis

Wahyuningsih
 1. Warung Bp.Warto
Warung yang beralamat di Blok RF.1 No.1 Bonang dasana indah ini di bangun pada
tahun 2000 . Pemilik warung bernama Bp.Warto berumur 43th, Bp.Warto
mempunyai usaha sendiri yaitu rental mobil dan jual beli mobil. Dan yang
menjalankan usaha warung ini adalah istri bapak warto bernama Ibu Marni berumur
39th, Produk yang dijual yaitu bahan sembako, seperti indomie, minyak goreng, roti,
rokok, snack, sabun, dll.Selain bahan sembako warung ini juga menjual minyak
tanah. Barang-barang yang di jual di ambil dari agen. Modal untuk membangun
warung ini sebesar Rp.10.000.000,-. Warung ini buka dari jam 07 pagi sampai jam
10 malam. Penghasilan perhari bisa mencapai Rp.500.000 – Rp.1.000.000,-. Hasil
dari penjualan ini Bp.Warto dapat mengkuliahkan anaknya di universitas negri di
Jakarta.

2. Warung Ibu Entin

Warung yang beralamat di RF.3 No.26 Bonang dasana indah ini di bangun pada
bulan des’09. Ibu Entin berumur 40th yang berprofesi sebagai ibu rumah tangga.
Suami Ibu Entin bernama Bp.Purwadi berumur 45th yang berprofesi sebagai
PNS.Ibu Entin dikarunia 2 orang anak satu anak perempuan dan anak laki-
laki.Warung ini di bangun sebenarnya hanya untuk tambahan uang dapur ibu entin
saja. Awalnya di mulai dari berjualan coklat dan es coklat yang dititip ke anak ibu
entin sendiri yang di jual di sekolah. Lama – kelamaan pesanan coklatnya semakin
bertambah sehingga ibu entin memutuskan untuk membuka warung kecil-kecilan di
rumahnya. Modal awal warung ini hanya Rp.50.000.- untuk berjualan coklat dan es
coklat.Setelah terkumpul Rp.500.000.- barulah ibu entin membuka warung dengan
berjualan bahan sembako dan es.Warung bu entin buka dari jam 07.00 pagi – 20.00
malam. Penghasilan perhari 50.000 – 100.000. Kebanyakan pembelinya adalah Ibu-
ibu tetangga dan anak kecil.yang beli kadang ada yang hutang. Barang yang dijual
diambil dari pasar bonang.
 3. Warung Kopi Bp.Rey
Warung kopi ini beralamat didepan ruko bonang. Bp.Rey berumur 23th tidak bekerja
masih single dan hanya mengandalkan penghasilan dari warungnya.Bp.Rey ini tidak
memerlukan modal karena warung ini adalah warisan dari orang tuanya. Orang tua
Bp.Rey sudah meninggal.Warung ini buka 24jam. Penghasilan perharinya
Rp.300.000,- dari berjualan minuman, mie rebus, rokok, dan bahan sembako, dll.
Barang diambil dari agen. Rata-rata pembelinya adalah tukang becak, dan Bapak-
bapak.

4. Warung Ibu Mumut

Warung Ibu mumut beralamat di Blok RI.12 dekat pasar bonang. Ibu mumut berumur
27th dan sudah menikah.Warung ini dijalankan bersama dengan suami, suami ibu
mumut tidak bekerja jadi mengandalkan penghasilan dari warung. Warung ibu
mumut dibangun pada tahun 2007.Modal yang di butuhkan untuk warung ini sebesar
5jt. Omzet perhari dari warung ini mencapai 200rb-400rb rupiah. Warung buka
24jam. Selain berjualan sembako ibu mumut juga berjualan minuman dan mie rebus.
Barang diambil dari agen. Rata-rata pembelinya adalah orang dewasa dan anak
kecil. Barang yang paling laku adalah rokok, kopi, dan mie rebus.

5. Warung Bp.Ahmad
Bp.Ahmad berumur 56th status menikah dan tidak bekerja hanya mempunyai usaha
warung tersebut. Beralamat di Blok.RL 1 No.2 Bonang. Warung ini baru di bangun
pada awal 2010. Warung Bp.Ahmad buka pada jam 06.00 pagi-10.00 malam. Modal
awal warung ini sebesar Rp.10jt dengan berjualan bahan sembako,rokok,aqua
gallon,dan gas. Barang diambil dari agen, penghasilan perhari warung ini sebesar
200rb-500rb rupiah.Rata-rata pembelinya adalah para tetangga dan orang
lewat.Warung Bp.Ahmad ini terbilang cukup strategis karena berada dipinggir jalan
menuju arah binong dimana jalan tersebut banyak digunakan oleh para pengendara
motor dan mobil kearah lippo karawaci. Dan warung Bp.Ahamad ini cukup beruntung
karena masih jarang warung yang lain berjualan di daerah tersebut.
 Kesimpulan

Dalam memangun warung diperlukan modal yang cukup besar selain itu agar tidak
kalah dengan mini market seperti alfamart dan indomart yang lebih banyak dipilih
oleh para pembeli, diperlukan kelengkapan dari warung tersebut dan penyusunan
barang-barang yang harus tertata rapi agar dapat mengundang pembeli. Karena dari
fakta yang ada membeli diwarung lebih murah dibandingkan dengan minimarket.