INTERAKSI OBAT KARBAMAZEPIN

Disusun oleh:
Kelompok 10
Gletika Halmaherani 140510060091
Irmawati 140510060097
Prima Octaniasari 140510060101
Yenni Karmelia 140510060103
Selvia Okaviani 140510060121
Fikri Nazarudin 140510060125
Yessi D.P. 140510060129
Ratna P.S.140510060131
Muhammad Imran 140510063003
 EPILEPSI
Menurut J.H.Jackson (1951) didefinisikan
sebagai suatu gejala akibat cetusan pada
jaringan saraf yang berlebihan dan tidak
beraturan.
Epilepsi ditandai dengan cetusan neuron yang
berlebihan dan dapat dideteksi dari gejala
klinis, rekaman elektroensefalografi (EEG),
atau keduanya.
Mekanisme Kerja Obat Anti Epilepsi
1. Inhibisi kanal Na+ pada membrane sel akson.
Contoh: fenitoin dan karbamazepin (pada dosis terapi), fenobarbital dan asam
valproat (dosis tinggi), lamotrigin, topiramat, zonisamid
2. Inhibisi kanal Ca2+ tipe T pada membrane thalamus (yang berperan sebagai
pace-maker untuk membangkitkan cetusan listrik umum di korteks).
Contoh: etosuksimid, asam valproat, dan clonazeam.
3. Peningkatan inhibisi GABA
Langsung pada kompleks GABA dan kompleks Cl-.
Contojh benzodiazepine,barbiturate.
4. Menghambat degradasi GABA, yaitu dengan mempengaruhi re-uptake dan
metabolism GABA.
Contoh: tiagabin,vigabatrin,asam valproat,gabapentin
5. Penurunan eksitasi glutamat, yakni melalui :
a. Blok reseptor NMDA, misalnya lamotrigin
b. Blok reseptor AMPA, misalnya fenobarbital, topiramat.
c. Banyak obat epilepsi bekerja pada beberapa tempat.
(Utama, 2007)
 Karbamazepin
Indikasi
Neuralgia trigeminus
Epilepsi grand mal
Diabetes insipidus (poliuria akibat kekurangan ADH)

Mekanisme Aksi

Selain sebagai antikonvulsan, karbamazepin mempunyai efek

sebagai antikolinergik, antineuralgik, antidiuretik, pelemas
otot, antimanic, antidepresif dan antiaritmia. Menekan
aktifitas ventralis nukleus pada talamus atau menurunkan
transmisi sinaptik atau menurunkan jumlah stimulasi temporal
yang menyebabkan neural discharge dengan cara membatasi
influks ion natrium  yang menembus membran sel atau
mekanisme lain yang belum diketahui; menstimulasi
pelepasan ADH dan berpotensi meningkatkan kemampuan
ADH untuk mereabsorpsi air; secara kimia terkait dengan
antidepresan trisiklik
 Karbamazepin
 Dosis :
 untuk dewasa dan anak di atas 12 tahun adalah 200
mg 2 kali sehari atau 100 mg ) 4 kali sehari. Dosis
dinaikkan sampai 200 mg, 3-4 kali sehari.
 Dosis untuk anak 6-12 tahun adalah 100 mg, 2 kali
sehari atau 50 mg, 4 kali sehari.
 Dosis untuk anak di bawah 6 tahun adalah 10-20
mg/kg berat badan dalam 2-3 dosis terbagi.
 Efek Samping

Efek samping yang paling sering terjadi berupa

sedasi, sakit kepala, pusing, mual, muntah dan
ataxia, yang umumnya bersifat sementara (lebih
kurang dua minggu).
 Interaksi Karbamazepin
Drug Clinical Mekanisme
Potential effect Management Keamanan
interacting significance interaksi
Antipsikotik ; Meningkatkan
Loksapin, konsentrasi
Kurangi dosis
atau karbamazepin
Established karbamazepin Tidak aman
klorpromazin atau metabolit
(Stockley, 2008).
dengan epoksidanya
amoksapin dalam serum
Karbamazepin
dapat
menurunkan
kadar flufenazin
Flufenazin dalam serum, Kurang aman
sehingga
meningkatkan
kondisi
schizophren
 Clinical
Drug Mekanisme
significa- Potential effect Management Keamanan
interacting interaksi
nce
Sindrom Stevens-Johnson
jarang terjadi pada
Kombinasi penggunaan hanya
Penggunaan obat
(Flufenazin, karbamazepin Stevens-
antipsikotik tertentu
haloperidol, Johnson syndrome with
dan karbamazepin
trifluoperazin, carbamazepine saja, resiko
dapat meningkatkan Tidak diketahui
klorpromazin) NE muncul pada terapi 8 Tidak aman
resiko terjadinya (Stockley, 2008)
atau (litium minggu pertama. Awasi
sindrom Stevens-
karbonat, akibat dari pengobatan,
Johnson (Stockley,
haloperidol dan terutama selama 2 minggu
2008)
triheksifenidil) pertama penggunaan
kombinasi ini (Stockley,
2008)
Bile-acid binding
resins (colestipol) 10 g
Not dapat menurunkan
Bile-acid binding Tingkatkan konsentrasi
established konsentrasi Aman
resins karbamazepin
(NE) karbamazepin
sebanyak 10%
(Stockley, 2008)
 Clinical
Drug Mekanisme
significa- Potential effect Management Keamanan
interacting interaksi
nce
Penggunaan secara
bersamaan obat
karbamazepin dengan
asetazolamida harus diawasi
untuk mencegah
kemungkinan terjadinya
meningkatkan Tidak
osteomalasia (ditandai
kadar diketahui
Asetazola- berkurangnya densitas
NE karbamazepin pasti Aman
mida tulang) dan berubahnya
dalam serum (Stockley,
efek antiepilepsi. Hentikan
(Stockley, 2008). 2008)
penggunaan asetazolamida
jika perlu, atau sesuaikan
dosis antiepilepsi dengan
tepat. Selain itu dapat pula
diberikan vitamin D dosis
tinggi (Stockley, 2008).
 Clinical
Drug Mekanisme
signific Potential effect Management Keamanan
interacting interaksi
a-nce
Tidak pasti.
Terdapat beberapa
Penjelasan yang
kejadian yang Data yang tersedia
mungkin adalah
mengindikasikan terbatas, tetapi untuk
bahwa
bahwa allopurinol berhati-hati turunkanlah
allopurinol
dosis tinggi (15 dosis karbamazepin jika
dapat berperan
mg/kg atau 600 digunakan allopurinol
sebagai
mg/hari) dapat dosis tinggi dalam jangka aman
Allopurinol NE penghambat
meningkatkan panjang. Interaksi ini digunakan.
enzim di hati,
kadar hanya berkembang pada
sehingga
karbamazepin penggunaan obat selama
menurunkan
dalam serum sekitar beberapa minggu atau
metabolisme
1/3 dosis secara bahkan beberapa bulan
dan klirens
perlahan-lahan (Stockley, 2008).
karbamazepin
(Stockley, 2008).
(Stockley, 2008).
 Clinical
Drug
significa Potential effect Mekanisme interaksi Management Keamanan
interacting
-nce
Desipramin
meningkatkan
Karbamazepin sebagai
konsentrasi
penginduksi enzim
karbamazepin.
dapat meningkatkan
Sedangkan
Antidepresa metabolisme obat Awasi konsentrasi
karbamazepin
n trisiklik antidepresi trisiklik karbamazepin dan
dapat
(amitriptilin, Not sehingga kadarnya antidepresan
menurunkan Aman
desipramin, establish dalam serum menurun. trisiklik dalam
konsentrasi obat digunakan.
doksepin, ed (NE) Sedangkan mekanisme serum. Sesuaikan
antidepresan
imipramin, peningkatan kadar dosis jika perlu
trisiklik
nortriptilin) karbamazepin oleh (Medfacts).
amitriptilin,
desipramin tidak
doksepin,
diketahui (Stockley,
imipramin,
2008)
nortriptilin
(Medfacts)
 Clinical
Drug Potential
significa- Mekanisme interaksi Management Keamanan
interacting effect
nce

Hindari kombinasi valproat

Asam valproat (khususnya valpromide) dan
(valpromide) karbamazepin, tidak hanya
menurunkan karena resiko toksisitas tapi
meningkat
metabobisme juga karena dapat
nya resiko
Valproic karbamazepin oleh menyebabkan penghambatan Tidak
Predictable toksisitas
acid epoksida hidrolase, epoksida hidrolase, suatu aman
(Stockley,
sehingga enzim yang penting untuk
2008).
meningkatkan resiko detoksifikasi sejumlah
toksisitas (Stockley, epoksida teratogenik,
2008). mutagenik, dan karsinogenik
(Stockley, 2008).
 Clinical
Drug
significa- Potential effect Mekanisme interaksi Management Keamanan
interacting
nce
Jika digunakan
Danazol menghambat secara
Konsentrasi metabolisme bersamaan, maka
karbamazepin karbamazepin (dengan diperlukan
dalam serum jalur epoxide-trans-diol) di pengawasan
meningkat dua hati, sehingga pengeluaran terhadap
Predictable
Danazol kali lipat karena dari tubuhnya berkurang. konsentrasi
(P)
danazol dan Selama terapi dengan karbamazepin
mungkin terjadi danazol, klirens dalam serum, dan
toksisitas karbamazepin ditemukan bila diperlukan
(Stockley, 2008). berkurang sebanyak 60% dosisnya dapat
(Stockley, 2008). diturunkan
(Stockley, 2008).
 Clinical
Drug
significa- Potential effect Mekanisme interaksi Management Keamanan
interacting
nce
Oksibutinin menghambat
metabolisme karbamazepin
oleh isoenzim CYP3A4
Awasi penggunaan
sitokrom P450 di hati,
karbamazepin
sehingga meningkatkan
Efek toksik bersama dengan
konsentrasinya dalam
Dantrolen karbamazepin dantrolen dan/atau
serum. Mekanisme pasti
dan NE meningkat oksibutinin, jika Tidak aman
dari metabolisme dantrolen
oksibutinin (Stockley, diperlukan
tidak diketahui, tetapi
2008). sesuaikan dosis
dantrolen pada dosis
karbamazepin
tertentu kemungkinan
(Stockley, 2008).
dapat menurunkan
aktivitas isoenzim P450
(Stockley, 2008).
 Clinical
Drug Mekanisme
significa- Potential effect Management Keamanan
interacting interaksi
nce

Dapat
Meningkatkan
Dextroprop menyebabkan Kadar karbamazepin
ya kejang pada
oxyphene kejang nalokson ditingkatkan
penderita
yang reversibel

Antiepilepsi
kejang umum;
pengobatan Meningkatnya Pemilihan terapi
Felbamate
bangkitan kadar toksisitas epiliepsi yang optimal
parsial dan
kejangan umum
 Clinica
Drug l Potential
Mekanisme interaksi Management Keamanan
interacting signific effect
a-nce

Diltiazem dan
Peningkata
verapamil
n Dosis antiepilepsi dapat
menghambat
Ca-channel konsentrasi diturunkan untuk mencegah
metabolisme
blockers: Predict obat toksisitas. Dianjurkan untuk
karbamazepin oleh
Diltiazem able antiepilepsi menurunkan 50% dosis
isoenzim CYP3A4
Verapamil (P) dan resiko karbamazepin jika
sitokrom P450 di hati,
toksisitas menggunakan diltiazem
sehingga meningkatkan
(Stockley, (Stockley, 2008).
konsentrasinya dalam
2008).
serum (Stockley, 2008).
 Clinical
Drug Potential
significa- Mekanisme interaksi Management Keamanan
interacting effect
nce
Karbamazepin
Karbamazepin
menurunkan konsentrasi
sebagai
Calcium-channel blocker.
penginduksi enzim,
Jika Calcium-channel
dapat
blocker diberikan pada
Efek Calcium meningkatkan
pasien yang menggunakan
Felodipine, channel metabolisme
karbamazepin maka dosis
Nifedipine, Predictable blocker calcium channel
harus ditingkatkan. Jika
Nimodipine, (P) berkurang blockers oleh hati,
karbamazepin
Nisoldipine (Stockley, menyebabkan
ditambahkan pada pasien
2008). banyak calcium
dengan terapi Calcium-
channel blockers
channel blocker, awasi
yang hilang dari
tekanan darah dan
tubuh (Stockley,
tingkatkan dosis nya
2008).
(Stockley, 2008).
 Clinical
Mekanisme
Drug interacting significanc Potential effect Management Keamanan
interaksi
e
Phenytoin, phenobarbital
(phenobarbitone) and primidone
Phenytoin, meningkatkan eliminasi dari
Tidak boleh
phenobarbital Predictabl karbamazepin, karena adanya
diberi secara
(phenobarbitone) e stimulasi sitokrom CYP3A4
bersamaan
and primidone P450, dan mengurangi kadar
karbamazepin dalam plasma
(Spina et al., 1996).
Karena terfenadine dan
carbamazepin terikat kuat
dengan protein, ada
Terfenadine kemungkinan terfenadine Tidak boleh
Unpredicta
(Antihistamine/a mensubtitusi ikatan diberi secara
ble
ntagonist H1) carbamazepine, menghasilkan bersamaan
kadar karbamazepin bebas lebih
dari normal (Hirschfeld S and
Jarosinski P., 1993).
 Clinical
Drug
significa- Potential effect Mekanisme interaksi Management Keamanan
interacting
nce

Karbamazepin
dan lithium
mungkin dapat
meningkatkan
Unpredic
Lithium resiko efek
table
samping
neurotoksik (
www.rxlist.com/te
gretol-drug.htm
).
 Clinical
Drug
significa- Potential effect Mekanisme interaksi Management Keamanan
interacting
nce
Antijamur azol
menghambat isoenzim
CYP3A4 sitokrom Awasi akibat
P450 yang berguna penggunaan obat
Peningkatan dalam metabolisme antijamur azol
konsentrasi karbamazepin. untuk menentukan
karbamazepin Karbamazepin juga terapi
Azol : Predictable dalam serum merupakan karbamazepin yang
Tidak aman
Flukonazol (P) dan resiko penginduksi enzim, tepat, waspadalah
terjadinya yang dapat terhadap tanda-
toksisitas menurunkan tanda peningkatan
(Stockley, 2008). konsentrasi antijamur efek samping
azol dengan cara karbamazepin
meningkatkan (Stockley, 2008).
metabolismenya
(Stockley, 2008).
 Drug Clinical
Mekanisme
interactin significa Potential effect Management Keamanan
interaksi
g -nce
Awasi akibat penggunaan obat
antijamur azol untuk
menentukan terapi
Karbamazepin dapat menurunkan Tidak
Predictable Antijamur azol karbamazepin yang tepat, aman
Itrakonazol konsentrasi itrakonazol dalam serum
(P) menghambat waspadalah terhadap tanda-
(Stockley, 2008).
isoenzim CYP3A4 tanda peningkatan efek
sitokrom P450 yang samping karbamazepin
berguna dalam (Stockley, 2008).
metabolisme Awasi akibat penggunaan obat
karbamazepin. antijamur azol untuk
Karbamazepin juga menentukan terapi
Peningkatan kecil-menengah konsentrasi Tidak
Predictable merupakan karbamazepin yang tepat,
Ketokonazol karbamazepin dalam serum (Stockley, aman
(P) penginduksi enzim, waspadalah terhadap tanda-
2008).
yang dapat tanda peningkatan efek
menurunkan samping karbamazepin
konsentrasi (Stockley, 2008).
antijamur azol Awasi akibat penggunaan obat
Terapi jangka panjang dengan
dengan cara antijamur azol untuk
karbamazepin 400 mg/hari dan penggunaan
meningkatkan menentukan terapi
mikonazol 1125 mg dalam 3 hari dapat Tidak
metabolismenya karbamazepin yang tepat,
Miconazol menyebabkan malaise, myoclonia, dan aman
(Stockley, 2008). waspadalah terhadap tanda-
tremor. Efek samping ini tidak akan muncul
tanda peningkatan efek
jika penggunaan mikonazol dihentikan
samping karbamazepin
(Stockley, 2008).
(Stockley, 2008).
 Clinical
Drug
significa- Potential effect Mekanisme interaksi Management Keamanan
interacting
nce
Penggunaan secara
Tidak diketahui bersamaan obat ini
Efek antiepilepsi
seluruhnya. Interaksi dapat
karbamazepin
farmakokinetik antara menguntungkan.
ditingkatkan oleh
Saiko-ka-ryukotsu- Dibutuhkan penelitian
penggunaan
borei-to dan lebih lanjut untuk
bersama Saiko-ka-
karbamazepin belum membuktikan
Obat ryukotsu-borei-to;
ditemukan. penemuan ini. Aman
herbal cina pada seorang
Peningkatan efek yang Catatan : obat cina
pasien terjadi
ditemukan pada pasien palsu dan berbagai
penurunan seizure
epilepsi lebih bersifat obat antiepilepsi dapat
dan meningkatnya
interaksi meningkatkan
gejala neurologis
farmakodinamik toksisitas yang tidak
(Stockley, 2008).
(Stockley, 2008). diperkirakan
(Stockley, 2008).
 Clinical
Drug Mekanisme
significan Potential effect Management Keamanan
interacting interaksi
ce
Dapat terjadi Tidak pasti.
perubahan Obat-obat
konsentrasi sitotoksik konsentrasi antiepilepsi
karbamazepin atau dapat dalam serum harus diawasi
obat antineoplastik merusak selama terapi dengan
Antineoplas dalam serum. dinding beberapa obat antineoplastik,
Kurang
tik: obat NE Selain itu serangan intestinal, tingkatkan dosis jika
aman
sitotoksik tiba-tiba dapat sehingga diperlukan,. Selain itu,
terjadi jika dosis mengurangi efekasi obat antineoplastik
antiepilepsi tidak absorpsi juga harus diawasi (Stockley,
ditingkatkan antiepilepsi 2008).
dengan tepat (Stockley,
(Stockley, 2008). 2008).
 Clinical
Drug Mekanisme
significanc Potential effect Management Keamanan
interacting interaksi
e
Karbamazepin dapat
menyebabkan
bahaya bagi fetus.
Pada manusia,
Highly
Kehamilan karbamazepin
predictable
terakumulasi di
janin, hati, dan ginjal
serta otak dan paru-
paru.
Terapi
Prevalensi terjadinya
kombinasi
efek teratogenik
dengan Jika terapi tetap akan
Highly tinggi
antikovuls dilanjutkan, maka dilakukan
predictable (
an pada monoterapi saja
www.rxlist.com/tegret
wanita
ol-drug.htm
hamil
).
 Clinica
l Mekanisme
Drug interacting Potential effect Management Keamanan
signific interaksi
ance
Kasus melaporkan adanya
indikasi bahwa kadar
karbamazepin dapat meningkat
oleh fluoxetine dan
fluvoxamine. Toksisitas
SSRIs
mungkin ada.
Citalopram, paroxetine dan
sertraline dapat menurunkan
kadar karbamazepin dalam
plasma (Stockley, 2009).
Sediaan Mungkin dapat menurunkan
kontrasepsi efektivitas obat-obat
hormone (co. oral kontrasepsi karena konsentrasi
Unpred
dan implant hormone dalam plasma
ictable
subdermal menurun (
kontrasepsi www.rxlist.com/tegretol-drug.ht
levonorgestrel) m
).
 Clinical
Drug Mekanisme
significan Potential effect Management Keamanan
interacting interaksi
ce
Menginduksi
enzim mikrosom
Sebaiknya fluoxetine
Efek antikolinergik hati :
tidak diberikan untuk
kurang, hampir pengurangan
Fluoxentine penderita epilepsi dapat
tidak menimbulkan efek obat,
meningkatkan efek
sedasi, kejang Kadar plasma
kejang
dalam hari
meningkat
Dapat
menyebabkan
kegagalan Tidak diberikan
Gemfibrozil :
Gemfibrozil terapeutik gemfibrozil bersaaman
antidiabetik
warfarin, dengan karbamazepin
meningkatkan
glukosa darah
 Clinical
Drug
significa Potential effect Mekanisme interaksi Management Keamanan
interacting
nce
Menghambat absorbsi
Buah
Dapat karbamazepin,
anggur & Hindari penggunaan
meningkatkan meningkatnya kadar
other fruit bersamaan
bioavaibilitas karbamazapin dalam
juice
darah
Mengurangi sekresi
Pemberian H2
asam lambung,
Mempengaruhi reseptor antagonis
H2 reseptor menangani peptic
metabolisme terlebih dahulu
antagonis ulcer dan penyakit
karbamazepin dengan selang waktu
refluks
2 jam
gastroesofagus
Mengurangi sekresi
Pemberian H2
asam lambung,
Mempengaruhi reseptor antagonis
H2 reseptor menangani peptic
metabolisme terlebih dahulu
antagonis ulcer dan penyakit
karbamazepin dengan selang waktu
refluks
2 jam
gastroesofagus
 Drug Clinical Mekanisme
Potential effect Management Keamanan
interacting significance interaksi
Quinine dapat
meningkatkan kadar
Quinine Predictable carbamazepine dalam
plasma (Amabeoku G.J. et
al., 1993)
Meskipun mekanisme
interaksi ini belum
diketahui secara pasti,
Terbinafi- dicurigai bahwa terbinafine
Predictable
ne dapat mengurangi
metabolisme karbamazapin
(Navdeep S.B., Hong J.,and
S.P. Sattar, 2006)
 Clinical
Drug Mekanisme
significan Potential effect Management Keamanan
interacting interaksi
ce
Studi kasus efek
karbamazepin pada
perokok tidak Dapat digunakan
Predictabl
Tobacco memperlihatkan pengaruh secara
e
clearance karbamazepin bersamaan
(Ashraf M. and Lionel P.
R., 2007).
Menurunkan serum
Kecapean, mual,
karbamazepin, Pasien
Zonisamide ataxia, somnolence
mengurangi metabolisme diperhatikan
(hipnotasi)
karbamazepin
Dosis warfarin
Warfarin digandakan,
Darah tetap
(antikoogul Efek warfarin menurun memonitor
membeku
an) respon
antikoogulan
 Clinical
Drug Mekanisme
significa Potential effect Management Keamanan
interacting interaksi
nce
Mual,
Serum kehilangan
Serum karbamazepin
karbamazepin perasaan
Viloxazine diperhatikan, mengurangi
meningkat, keseimbangan
dosis jika perlu
toksikasi rendah (ataxia),
kecapean, pusing
Mual,
kehilangan
Meningkatkat perasaan
Valnoctamide dielakkan
kadar serum keseimbangan
kecuali dosis Tidak
valnoctamide karbamazepin- (shaky
karbamazepin aman
epoxide (metabolit movement),
dikurangkan
aktif) nystagmus (mata
bergerak dengan
tidak sempurna)
TERIMA
KASIH