You are on page 1of 1

1. Apakah java itu ?

Java adalah bahasa pemrograman serbaguna. Java dapat digunakan untuk membuat
suatu program sebagaimana anda membuatnya dengan bahasa yang lain seperti pascal
atau C++. Java juga mendukung sumber daya internet yang saat ini populer, World Wide
Web atau yang sering disebut Web saja. Java juga mendukung aplikasi klien/server, baik
dalam jaringan lokal (LAN) maupun jaringan berskala luas (WAN).
Java dikembangkan oleh Sun Microsystems pada agustus 1991, dengan nama semula
oak. Konon oak adalah semacam pohon jati yang terlihat dari jendela tempat pembuatnya,
“James Gosling” bekerja. Ada yang mengatakannya bahwa Oak adalah singkatan dari
“Object Application Kernel”, tetapi ada yang mengatakan hal itu muncul setelah nama Oak
diberikan. Pada januari 1995, karena nama Oak dianggap kurang komersial, maka di ganti
dengan java.
Dalam sejumlah literatur disebutkan bahwa java merupakan hasil perpaduan sifat dari
sejumlah bahasa pemrograman, yaitu C, C++, Object-C, SmallTalk, dan Common LISP. Selain
itu java juga dilengkapi dengan unsur keamanan. Yang tak kalah penting adalah bahwa java
menambahkan paradigma pemrograman yang sederhana. Jika anda telah mengenal C atau
C++, yang mengandalkan pointer dan anda dapat merasakan keruwetannya, java justru
meninggalkanya sehingga anda akan memperoleh kemudahan saat menggunakannya.
2. Java Tidak Bergantung Platform
Program java bersifat tidak bergantung pada platform artinya, java dapat dijalankan
pada sembarang komputer dan bahkan pada sembarang sistem operasi.
Ketidakbergantungan terhadap platform sering dinyatakan dengan istilah
portabilitas. Yang menarik adalah tingkat portabilitas java tidak hanya sebatas pada program
sumber (Source Code), melainkan juga pada tingkat kode biner yang disebut bytecode.
Dengan demikian bila anda telah mengkompilasi program java pada komputer bersistem
operasi Windows, Anda dapat menjalankan hasil kompilasi pada Macintosh secara langsung
tanpa harus mengkompilasi ulang.
Kode yang disebut bytecode dapat dijalankan pada berbagai sistem operasi karena
kode ini berbeda dengan kode mesin. Kode mesin sangat bergantung pada platform,
sedangkan bytecode dapat dimengerti oleh semua platform yang telah dilengkapi dengan
interpreter java. Mengingat bahwa hasil kompilasi java dapat dijalankan pada sembarang
sistem operasi ataupun processor, java sering dikatakan bersifat netral terhadap arsitektur
komputer.
3. Java bahasa pemrograman berorientasi objek
Sebagaimana hanya C++, salah satu bahasa yang mengilhami java, java juga
merupakan bahasa pemrograman berorientasi objek sebagaimana bahasa pemrograman
berorientasi objek, java menggunakan kelas untuk membentuk suatu objek. Sejumlah kelas
sudah tersedia dan anda dapat menggunakannya dengan mudah bahkan anda dapat
mengembangkannya lebih jauh melalui konsep inheritance(pewarisan kelas). Inheritance
adalah salah satu sifat yang ada pada bahasa pemrograman berorientasi objek, yang
memungkinkan sifat-sifat suatu objek diturunkan dengan mudah ke objek lain.

You might also like