You are on page 1of 4

STATISTIK EKONOMI I-FREKUENSI DISTRIBUSI

Dosen : Ruslang. T, SE
Alamat : BTN Pondok Indah Blok E/I Soreang, Parepare
HP. 081355596465

Umpar, 16 Oktober 2010


FREKUENSI DISTRIBUSI (FD)
Yaitu proses pencatatan dalam bentuk kolom dan baris pada kelas-kelas tertentu dalam bentuk
angka yang teratur, sederhana dan sistematis

Cara menyederhanakan data


A. Arroy data
Yaitu data yang disusun secara berurutan yang kemudian dibagi dua kelompok, yaitu :
 Data yang diurut dari kecil ke besar
 Data yang diurut dari besar ke kecil
B. Tabel Frequency
Dibagi dua, yaitu :
 Ungrouped data = data yang belum dikelompokkan
 Grouped data = data yang sudah dikelompokkan

Contoh data :
Nilai ujian statistik dari 50 mahasiswa fakultas ekonomi umpar periode 2000/2001
66 33 85 52 65 77 84 65 57 74
71 81 35 50 35 64 74 47 68 54
80 41 61 91 55 73 59 53 45 77
41 78 55 48 69 85 67 39 76 60
94 66 98 66 73 42 65 94 84 88

A. Arroy Data
33 41 50 55 64 66 71 76 81 88
35 42 52 57 65 66 73 77 84 91
35 45 53 59 65 67 73 77 84 94
39 47 54 60 65 68 74 78 85 94
41 48 55 61 66 69 74 80 85 98

B. Tabel Frequency
1. Ungrouped data
Nilai Tabulasi (Tally) Jumlah (F)
33 1
35 2
39 1
41 2
42 1
45 1
47 1
48 1
50 1
52 1
53 1
54 1
55 2
57 1
59 1
60 1
61 1
64 1
65 3
66 3
67 1
68 1
69 1
71 1
73 2
74 2
76 1
77 2
78 1
80 1
81 1
84 2
85 2
88 1
91 1
2. Grouped Data
Syarat :
1. Class Inteval (CI)/Lebar Kelas (LK)
2. Banyaknya Kelas (BK)
3. Batas Atas (Ba)-Batas Bawah (Bb)
4. Mid Point (Nilai Tengah)→(x)

Uraian :

1. Class Interval (CI)/Lebar Kelas (LK)

Range
CI=
1 + 3,322 Log n
Ket : Range/Lebaran = Selisih angka tertinggi dengan angka terendah
n = Jumlah peristiwa (∑F)

Contoh penyelesaian dari data di atas adalah :


98-33
CI=
1+3,22 LOG50
65
=
1+3,322(1,698)

= 9,78

2. Banyaknya Kelas (BK)

BK= 1+3,322 LOG n

= 1+3,322 LOG 50
= 1+3,322 (1,698)
= 6,64
BK= 7
3. Setelah kita mengetahui kelas interval (CI) dan banyaknya kelas (BK),
maka kita sudah bisa menyusun tabel Batas Atas (Ba) - Batas Bawah
bawah (Bb) seperti berikut :
BK Nilai Ujian (Bb-Ba) Tabulasi (Tally) Jumlah (F)
1 33,00-42,99 7
2 43,00-52,99 5
3 53,00-62,99 8
4 63,00-72,99 11
5 73,00-82,99 10
6 83,00-92,99 6
7 93,00-102,99 3

4. Mid Point

Bb+Ba
Mid Point =
2

Apabila menggunakan data yang diatas maka kita bisa tampilkan


Mid Pointnya seperti ini :
33,00+42,99
Mid Point =
2
= 37,995
= 38

Tabel Mid Point dari data diatas :


Nilai Tabulasi Jumlah Per
BK Mid Point
(Bb-Ba) (Tally) (F)
1 33,00 - 42,99 38 7
2 43,00 - 52,99 48 5
3 53,00 - 62,99 58 8
4 63,00 - 72,99 68 11
5 73,00 - 82,99 78 10
6 83,00 - 92,99 88 6
7 93,00 - 102,99 98 3

You might also like