Professional Documents
Culture Documents
1. Latar Belakang
Lembaga pendidikan mempunyai peran yang sangat vital dalam mencetak
sumber daya manusia yang berkualitas dan mampu bersaing di era globalisasi dan
perdagangan bebas. Untuk membentuk sumber daya manusia yang berkualitas
memerlukan suatu sistem pelayanan pendiikan yang berkualitas dan untuk itu
semua pihak yang terkait dalam dunia pendidikan, baik pemerintah pusat,
pemerintah daerah, tenaga kependidikan dan masyarakat harus bekerja sama
untuk meningkatkan mutu pendidikan.
Sekolah harus dapat memberikan pelayanan terbaik kepada siswa dan
orang tua siswa. Informasi tentang proses belajar mengajar dan perkembangannya
harus diterima oleh siswa dan orang tua siswa secara tepat, cepat dan akurat.
Semakin cepat informasi sampai ke siswa dan orang tua siswa, maka semakin
cepat juga perbaikan mutu pendidikan siswa. Untuk dapat memberikan informasi
secara tepat, cepat, dan akurat, sekolah memerlukan sebuah sistem informasi
terpadu manajemen sekolah yang berkualitas.
Untuk mendapatkan sistem informasi terpadu sekolah yang terintegrasi
tidaklah cukup dilakukan secara manual. Pembangunan suatu sistem informasi
manajemen berbasis computer adalah salah satu solusi yang tepat.
2. Tujuan
Membangun Sistem Informasi Terpadu Sekolah (SITS) untuk meningkatkan mutu
pendidikan yang dapat beradaptasi dengan perkembangan jaman.
3. Ruang Lingkup
Ruang lingkup pelayan perencanaan yang dilaksanakan dalam implementasi SITS
di sekolah adalah:
1. Survey ( User Requitment)
2. Alokasi staff dan aktivasi
3. Pembuatan master plan
4. Konsultasi dalam hal penerapan Sistem Informasi Terpadu Sekolah
5. Pelatihan kepada user
6. Pendampinagn dalam mengimplementasikan sistem informasi sekolah
7. Pemeliharan
4. Fungsi
Sistem Informasi Terpadu Sekolah (SITS) mempunyai beberapa modul atau
fungsi seperti berikut:
1. Modul Absen
Modul absen adalah modul yang digunakan untuk melayani absensi siswa,
guru, dan staf. Modul absensi menggunakan teknologi Barcode. Sistem
absensi ini mempunyai manfaat dan keuntungan:
a. Absensi siswa, guru, dan staf dilakukan secara otomatis (digital).
b. Sistem absensi akan berhenti setelah waktu toleransi keterlambatan masuk
sekolah yang ditentukan.
c. Hasil rekapitulasi absensi dpat dilihat secara cepat, tepat, dan akurat.
d. Menghemat waktu bagi guru dalam mengolah absensi siswa.
e. Sistem Informasi Terpadu Sekolah secara otomatis dapat mengetahui
siswa yang tidak masuk kelas dan siswa yang terlambat sehingga akan
mempermudah pengawasan.
f. Hasil rekapitulasi absensi dapat dikelompokan berdasarkan waktu (hari,
minggu, bulan, smester dan tahun) dan kelompok siswa (kelas, tahun
ajaran, indeks prestasi).
2. Modul Kesiswaan
Modul kesiswaan adalah sebuah modul yang berfungsi untuk mengolah
seluruh data siswa seperti:
a. Registrasi siswa baru berdasarkan Nomor Induk Siswa
b. Penyususnan daftar siswa per kelas atau per jurusan
c. Rekapitulasi jumlah siswa (jumlah siswa aktif, siswa keluar, siswa baru)
d. Penyusunan data alumni secara otomatis
e. Pencarian data siswa secara cepat, tepat, dan akurat.
3. Modul Guru
Modul guru adalah semua modul yang berfungsi untuk mengolah data-data
siswa yang bermanfaat dan penting bagi guru. Modul guru di bagi menjadi
dua, yaitu:
a. Modul guru sebagai wali kelas
Modul ini berfungsi untuk:
• Mengolah data absensi siswa
• Mengetahui persentase kehadiran siswa
• Rekapitulasi absensi siswa
• Mengoreksi absensi siswa (yang salah secara manual)
• Melihat nilai siswa (per mata pelajaran)
b. Modul guru sebagai guru mata pelajaran
Modul ini berfungsi untuk:
• Data entry nilai ujian (praktek dan tertulis) siswa
• Menganalisis hasil ujian
• Membuat rekapitulasi nilai ujian siswa
6. Modul Perpustakan
Modul ini berfungsi untuk melakukan transaksi perpustakaan seperti:
a. Transaksi peminjaman buku
b. Transaksi pengembalian buku
c. Pencarian buku
d. Stock Inventory Perpustakaan
e. Data entry buku baru
f. Laporan rekapitulasi
7. Modul Kepegawaian
Modul ini berfungsi imtuk memudahkan pengelolaan seluruh data pegawai
sekolah, seperti:
a. Pencarian, seleksi,dan penempatan pegawai
b. Penyusunan program pelatiahan
c. Perbaikan kondisi kerja
d. Perencanan pegawai
e. Perencanaan organisasi
f. Penilaian prestasi, mutasi, dan promosi
g. Penggolongan jabatan, administrasi penggajian dan insentif
9. Modul Raport/Laporan
Modul raport ini berfungsi untuk laporan. Modul laporan ini dibagi atas
beberapa jenis laporan, antara lain:
a. Laporan untuk Orang tua siswa
Laporan ini berisi beberapa informasi tentang kegiatan siswa selama
sebulan terakhir, seperti:
• Kehadiran siswa
• Nilai-nilai ujian kompetensi
• Status pembayaran SPP
• Catatab wali kelas
b. Laporan untuk siswa
Laporan ini berisi beberapa informasi tentang kegiatan siswa dan
informasi penting lainnya yang harus diketahui oleh siswa, seperti:
• Status kehadiran
• Nilai-nilai ulangan/ujian
• Status pembayaran SPP
• JAdwal kegiatan
c. Laporan untuk guru
Laporan ini berisi informasi tentang:
• Rekapitulasi absensi siswa selama 1 bulan terakhir (wali kelas)
• Rekapitulasi nilai ujian/ujian siswa selama 1 bulan terakhir (guru
mata pelajaran)
d. Laporan untuk kepala sekolah
Laporan bulanan untuk kepala sekolah mencakup beberapa hal, seperti:
• Laporan keuangan
• Rekapitulasi bulanan absensi guru
• Rekapitulasi jumlah siswa
• Persentase kehadiran siswa
• Hasil analisis data siswa