PEDOMAN PENULISAN LAPORAN

TUGAS AKHIR TEKNIK INFORMATIKA

1 Bentuk Tugas Akhir

Secara umum, dalam tugas akhir mahasiswa diharapkan dapat menerapkan ilmu
yang telah dipelajari untuk memecahkan masalah atau memperoleh pengetahuan baru
bagi dirinya yang berkaitan dengan bidang keilmuwannya. Oleh karena itu, dalam
tugas akhir harus ada komponen sebagai berikut:
1. Ada persoalan yang akan dipecahkan, yang solusinya memerlukan pendekatan
ke-informatika-an.
2. Ada usulan solusi yang ditawarkan untuk memecahkan persoalan di atas. Usulan
solusi tidak harus baru, tetapi dapat berupa penerapan teknik-teknik penyelesaian
solusi (atau kombinasinya) yang sudah ada di bidang informatika. Usulan solusi
dapat pula berupa pengembangan sebuah aplikasi selama pembuatan aplikasi
tersebut dalam rangka menyelesaikan persoalan pada nomor 1 di atas.
3. Ada evaluasi untuk mengukur tingkat keberhasilan implementasi dari usulan
solusi dalam menyelesaikan persoalan.
Laporan tugas akhir harus sistematis, koheren, relevan dan kompak sehingga
laporan yang dihasilkan tidak panjang secara tidak perlu.

2 Struktur Laporan Tugas Akhir

Laporan tugas akhir dapat dibagi menjadi tiga bagian, yaitu:
i. Bagian Persiapan.
ii. Bagian Utama.
iii. Referensi dan Materi Tambahan.

2.1 Bagian Persiapan

Bagian persiapan laporan tugas akhir dapat terdiri atas:
1. Halaman judul.
2. Lembar Pengesahan.
3. Abstrak, berisi ringkasan apa yang telah dikerjakan dalam tugas akhir. Hal yang
perlu diperhatikan dalam penulisan abstrak:
• Harus memuat permasalahan yang dikaji, metode/teknik yang digunakan
untuk menyelesaikan masalah, hasil yang dicapai / evaluasi kajian, kesimpulan
yang diperoleh, dan kata kunci.
• Harus padat dan terarah. Setiap kalimat harus dapat memberikan informasi
sebanyak dan setepat mungkin, mudah dibaca dan dimengerti.
• Panjang ringkasan maksimal 300 kata.
• Ditulis dengan satu spasi.

1
4. Prakata/Kata Pengantar, biasanya memuat:
- tujuan penulisan tugas akhir
- ucapan terima kasih kepada semua pihak yang membantu
- kata penutup yang berisi harapan-harapan penulis, termasuk penulis menerima
kritik dan saran jika terdapat kekurangan dalam tugas akhir ini.
5. Daftar Isi.
6. Daftar Gambar.
7. Daftar Tabel.
8. Daftar Istilah (jika ada), berisi daftar istilah dan penjelasan singkat mengenai
istilah tersebut, dan atau padanan kata yang digunakan.
9. Daftar Simbol (jika ada), berisi daftar simbol dan penjelasan singkat mengenai
simbol tersebut.

2.2 Bagian Utama

Bagian utama tugas akhir berisi hal-hal mengenai tugas akhir. Isi seluruh bagian
utama tugas akhir adalah tanggung jawab sepenuhnya mahasiswa S1 dan
pembimbing. Pembagian bab per bab pada bagian utama tugas akhir tidak harus
distandarkan melainkan menurut keperluan mahasiswa S1 dalam mengemukakan
tugas akhirnya secara wajar. Sebaiknya bagian utama diawali bab pendahuluan dan
diakhiri bab penutup, kemudian daftar pustaka. Secara umum pembagian bab per bab
pada bagian utama laporan tugas akhir adalah:

1. Bab Pendahuluan, berisi penjelasan secara umum, ringkas, yang

menggambarkan usulan topik Tugas Akhir.
2. Bab Studi Literatur, mendeskripsikan kajian literatur yang terkait dengan
persoalan Tugas Akhir.
3. Bab Deskripsi Solusi, berisi hasil analisis persoalan dan deskripsi detil
konsep solusi yang ditawarkan.
4. Bab Evaluasi, enjelaskan proses dan hasil evaluasi, khususnya melaporkan
sejauh mana solusi yang dibuat dapat menyelesaikan persoalan.
5. Bab Penutup, berisi kesimpulan dan saran.

Bab Pendahuluan
Bab Pendahuluan secara umum berfungsi mengantar pembaca untuk membaca
laporan tugas akhir secara keseluruhan. Bab pendahuluan ini terdiri atas:
1. Latar Belakang, berisi dasar pemikiran, kebutuhan atau alasan yang menjadi ide
dari topik tugas akhir. Tujuan utamanya adalah untuk memberikan informasi
secukupnya kepada pembaca agar memahami topik yang akan dibahas. Saat
menuliskan bagian ini, posisikan anda sebagai pembaca – apakah anda tertarik
untuk terus membaca?
2. Rumusan Masalah, berisi masalah utama yang dibahas dalam tugas akhir.
Rumusan masalah yang baik memiliki struktur sebagai berikut:

2
 • Ringkasan dalam satu atau dua kalimat tentang kondisi/situasi yang ada
sekarang terkait dengan topik utama yang dibahas tugas akhir.
• Pokok persoalan dari kondisi/situasi yang ada, dapat dilihat dari
kelemahan atau kekurangannya. Bagian ini merupakan inti dari
rumusan masalah.
• Elaborasi lebih lanjut yang menekankan pentingnya untuk menyelesaikan
pokok persoalan tersebut.
• Usulan singkat terkait dengan solusi yang ditawarkan untuk menyelesaikan
persoalan.
3. Tujuan Tugas Akhir, berisi tujuan utama dan/atau tujuan detil yang akan dicapai
dalam pelaksanaan tugas akhir. Fokuskan pada hasil akhir yang ingin diperoleh
setelah tugas akhir diselesai, terkait dengan penyelesaian persoalan pada rumusan
masalah.
4. Batasan Masalah (jika ada), berisi batasan-batasan yang diambil dalam
pelaksanaan tugas akhir. Batasan ini dapat dihindari (tidak perlu ada) jika
topik/judul tugas akhir dibuat cukup spesifik.
5. Metodologi, berisi semua tahapan yang akan dilalui selama pelaksanaan tugas
akhir. Buat tahapan ini spesifik untuk menyelesaikan persoalan tugas akhir.
Tahapan studi literatur tidak perlu dituliskan karena ini adalah pekerjaan yang
harus anda lakukan selama proses pelaksanaan TA.
6. Sistematika Pembahasan, berisi penjelasan ringkas isi per bab. Penjelasan ditulis
satu paragraf per bab buku. Satu paragraf berisi minimal tiga kalimat.

Bab Studi Literatur

Tujuan utama studi literatur adalah untuk:

• memberikan pemahaman yang secukupnya kepada pembaca tentang teori yang
terkait langsung dengan penyelesaian persoalan,
• menyampaikan informasi apa saja yang sudah ditulis/dilaporkan oleh pihak
lain (peneliti/TA/Tesis) tentang hasil penelitian/pekerjaan mereka yang
sama/mirip/erat kaitannya dengan persoalan tugas akhir, serta
• menunjukkan kepada pembaca adanya gap seperti pada rumusan masalah yang
memang belum terselesaikan

Deskripsi tentang teori yang terkait langsung diberikan secukupnya, sekedar untuk
memberikan pemahaman kepada pembaca yang kurang familiar dengan topik TA agar
dapat mengerti isi bab-bab selanjutnya. Fokuskan pada hal yang paling relevan serta
tidak terlalu detil. Jangan mendiskusikan hal atau detil yang tidak pernah disingung-
singgung lagi di bagian lain. Untuk topik TA yang sangat teoritis, bab ini dapat
dipakai untuk menjelaskan definisi-definisi yang akan dipakai pada bab-bab
berikutnya.

Berikan ruang yang lebih banyak pada bab Studi Literatur untuk mendeskripsikan
perkembangan/kemajuan yang telah dicapai dalam menyelesaikan persoalan yang
sama/mirip. Fokuskan pada deskripsi tentang siapa, menggunakan metode apa, dan
hasilnya bagaimana. Akan lebih baik kalau dapat diidentifikasi apa kelebihan
/kekurangan dari pekerjaan terkait tersebut. Kalau solusi TA berupa pengembangan

3
aplikasi, maka pekerjaan terkait dapat berupa deskripsi aplikasi-aplikasi mirip yang
pernah dikembangkan orang serta uraian ringkas tentang kelemahan aplikasi tersebut
dalam menyelesaikan persoalan inti tugas akhir. Untuk meningkatkan keterbacaan
(readability), kelompokkan bagian ini dalam kategori yang mudah dikenali (misal,
berdasarkan kelompok metode, berdasarkan domain persoalan, atau taksonomi
lainnya yang sesuai).

Bagian terakhir bab Studi Literatur sebaiknya diakhiri dengan ringkasan dan komentar
umum tentang pekerjaan terkait yang sudah diuraikan sebelumnya. Bagian ini
menegaskan kepada pembaca bahwa masalah dan solusi yang ditawarkan memang
belum pernah dilakukan oleh pihak lain.

Bab Deskripsi Solusi

Tujuan penulisan bab ini adalah untuk:

• menguraikan hasil analisis yang lebih mendalam tentang persoalan TA, serta
• menguraikan pendekatan dan detil solusi yang dipakai untuk menyelesaikan
persoalan TA.

Judul bab deskripsi solusi disesuaikan dengan topik TA, yang mencerminkan
pendekatan yang dilakukan untuk menyelesaikan masalah TA. Bergantung pada
banyaknya materi yang akan dibahas, Bab Deskripsi Solusi dapat di pecah menjadi
beberapa bab sesuai dengan kebutuhan.

Bab ini, jika memungkinkan, sebaiknya didahului dengan hasil analisis persoalan
TA. Tujuan utamanya adalah untuk memberikan pemahaman yang lebih baik aspek-
aspek penting yang menyebabkan persoalan TA muncul. Hasil analisis tersebut
difokuskan pada hal-hal yang relevan sehingga dapat mengarahkan (memberikan ide)
untuk pemikiran jenis solusi yang dapat diterapkan untuk menyelesaikan persoalan
tersebut. Untuk topik TA yang solusinya berupa pengembangan aplikasi, hasil analisis
dapat berupa daftar kebutuhan fungsional & non fungsional.

Bagian terbesar dari bab ini adalah menguraikan dengan detil konsep solusi yang anda
tawarkan. Apabila solusinya berupa penerapan sebuah algoritma, maka jelaskan cara
kerja algoritma tersebut dengan cara yang mudah untuk dipahami oleh pembaca tanpa
menimbulkan ambiguitas, bagaimana jenis dan representasi masukan/keluarannya,
termasuk detil rumus/formula yang dipergunakan dalam algoritma tersebut. Intinya
adalah pembaca yang memang familiar dengan topik persoalan dapat
mengimplementasikan algoritma tersebut dengan tepat tanpa salah interpretasi
sehingga kalau dieksekusi menghasilkan kesimpulan yang serupa.

Apabila solusinya berupa pengembangan aplikasi, maka fokuskan penjelasannya pada

konsep desain aplikasi yang akan menyelesaikan persoalan spesifik dari hasil analisis.
Sebagai contoh, jika masalahnya adalah untuk mengatasi tidak efisiennya
proses/prosedur dari sistem yang sudah ada, maka jelaskan konsep desain aplikasi
untuk mengatasi masalah efisiensi tersebut. Contoh lainnya, jika masalahnya adalah
sistem yang sulit dipakai, maka yang harus dijelaskan adalah konsep desain
antarmuka/interaksi yang akan diusung sehingga sistem lebih mudah digunakan.
Seperti halnya dengan algoritma, penjelasan konsep desain harus cukup detil sehingga

4
dapat diimplementasikan dengan bentuk akhir dan fungsional aplikasi yang serupa
(meskipun menggunakan perangkat bantu pengembangan yang berbeda). Hal-hal
yang sangat teknis terkait dengan implementasi seperti tabel basisdata, daftar fungsi
dan method atau cuplikan kode program sebaiknya tidak dicantumkan dalam bab-bab
usulan solusi (namun jika sangat diperlukan dapat dicantumkan di lampiran).

Bab Evaluasi

Tujuan penulisan bab ini adalah untuk menunjukkan seberapa jauh solusi yang
diuraikan pada bagian sebelumnya dapat menyelesaikan permasalahan utama TA.
Metode yang dipakai untuk melakukan evaluasi dapat bermacam-macam, bergantung
pada jenis permasalahannya. Namun secara umum Bab Evaluasi diharapkan
memberikan informasi sebagai berikut:
• Tujuan evaluasi
• Prosedur yang dipakai untuk melakukan evaluasi atau eksperimen
• Data-data yang dipergunakan dalam eksperimen, atau profil pemakai (user)
yang dilibatkan dalam evaluasi.
• Data-data hasil eksperimen atau hasil survei.
• Diskusi hasil eksperimen

Berikan deskripsi prosedur evaluasi dengan jelas, lengkap dan dengan tingkat detil
yang cukup sehingga kalau proses evaluasi/eksperimen ditiru oleh pihak lain akan
menghasilkan kesimpulan yang serupa. Untuk proses evaluasi yang menggunakan
data, jelaskan bagaimana data-data tersebut diperoleh, statistik dari data, serta contoh-
contoh datanya (khususnya jika data yang dipergunakan sangat banyak). Proses
evaluasi yang melibatkan user juga perlu mendeskripsikan profil umum dari para
partisipannya.

Tampilkan data-data hasil evaluasi dalam bentuk Tabel atau Grafik sehingga
memaksimalkan keterbacaan data yang ingin disampaikan. Berikan penjelasan
tambahan dalam teks yang akan mempermudah pembaca untuk mencerna informasi
yang ada dalam Tabel atau Grafik. Jangan memberikan penjelasan yang akan
mengulang informasi yang sudah ada di dalam Tabel/Grafik. Sebagai contoh, jika
dalam Tabel sudah terlihat Akurasi Algoritma A adalah 50% dan Algoritma B 55%,
maka jangan mengulang kembali nilai akurasi kedua algoritma tersebut. Cara yang
lebih baik adalah dengan menjelaskan informasi apa yang dapat di ambil dari kedua
angka tersebut. Sebagai contoh, “Data dari tabel menunjukkan bahwa akurasi
algoritma B lebih tinggi 10% dari algoritma A”.

Untuk TA yang solusi permasalahannya dilakukan dengan mengembangkan sebuah

aplikasi, maka proses evaluasinya perlu difokuskan untuk menjawab permasalahan
dasarnya. Sebagai contoh, jika akar permasalahannya adalah sulitnya sistem yang ada
untuk dipakai, maka prosedur evaluasinya harus dirancang sehingga data hasil
evaluasi dapat dipakai untuk menyimpulkan apakah desain baru yang diusulkan dalam
TA memang lebih mempermudah pemakaian.

Apapun jenis persoalan yang diselesaikan dalam TA, hasil evaluasi atas solusi yang
diusulkan tidak akan dapat disimpulkan apabila tidak ada data pembanding. Oleh
karena itu jangan lupa untuk menunjukkan data pembandingnya. Dari contoh

5
sebelumnya, misalnya, dengan membandingkan tingkat kemudahan pemakaian
aplikasi yang dikembangkan dengan aplikasi sejenis yang sudah ada.

Bagian akhir Bab Evaluasi sebaiknya diakhiri dengan diskusi hasil evaluasi. Bagian
ini memberikan analisa lebih lanjut tentang hasil-hasil pengujian. Misalnya dengan
menganalisa kelebihan dan kekurangan solusi yang diberikan, khususnya yang
dikaitkan dengan kondisi data atau user yang dilibatkan dalam pengujian sehingga
memberikan pemahaman lebih jauh mengapa hasil evaluasinya seperti yang
diperoleh. Diskusi juga dapat diberikan dengan mengkaitkan hasil evaluasi dengan
penelitian/pekerjaan orang lain yang serupa atau melakukan justifikasi hasil evaluasi
dengan sebuah teori.

Bab Penutup

Bagian Penutup berisi kesimpulan dan saran. Fokuskan kesimpulan pada hal-hal baru
yang relevan dengan ketercapaian tujuan TA terkait dengan permasalahan yang
diselesaikan dalam TA. Saran berisi kajian hal-hal yang masih dapat dikembangkan
lebih lanjut.

2.3 Referensi dan Materi Tambahan

Bagian ini terdiri atas:
1. Daftar Pustaka, memuat sumber-sumber yang dikutip dalam laporan.
2. Lampiran, adalah bagian yang terlalu teknis jika ditulis dalam badan utama teks.

3 Format Penulisan Laporan

Secara umum, konsistensi dalam menerapkan format penulisan harus dijaga untuk
seluruh bagian laporan. Karena penulisan laporan sering mengalami perubahan,
sangat disarankan agar mahasiswa bekerja dengan "style" sehingga jika ada
perubahan, tidak mengubah total semua teks.

Ukuran dan Margin Halaman

• Gunakan ukuran halaman A4 (8.27” x 11.69”).

• Format landscape boleh digunakan untuk gambar atau tabel yang cukup jika
menggunakan portrait.
• Gunakan margin halaman: atas (1”), bawah (1”), kiri (1.4”) dan kanan (1.1”).

Jenis Font

• Pilih font yang umum diguanakan untuk penuilsan jurnal ilmiah (misal, Times
New Roman, Arial, Garamound, Calibri) dan gunakan secara konsisten di
seluruh bagian TA, termasuk untuk menuliskan judul gambar dan tabel.

6
 Apabila pemilihan font dipersoalkan karena tidak biasa terlihat, buktikan
dengan menunjukkan Jurnal Ilmiah yang dijadikan acuan.
• Judul-judul utama (topik TA, judul Bab, judul halaman Daftar Gambar, judul
halaman Tabel, dsb) ditulis dengan huruf besar dan tebal (boldface).
• Tuliskan istilah asing dengan menggunakan huruf miring (italics).
• Teks di dalam gambar atau tabel diperbolehkan untuk menggunakan font yang
berbeda.

Ukuran Font

• Gunakan ukuran font 11 atau 12 dan gunakan secara konsisten di seluruh

bagian teks TA.
• Gunakan ukuran font 14 untuk penulisan judul-judul utama.
• Ukuran font untuk sub-bab tidak boleh lebih besar dari font judul Bab dan
tidak boleh lebih kecil dari ukuran font teks.

Spasi

• Gunakah spasi ganda atau spasi satu-setengah dan gunakan secara konsisten
untuk seluruh teks dalam TA.
• Gunakan spasi ganda untuk judul-judul utama jika memerlukan lebih dari satu
baris.
• Untuk judul sub-bab, gunakan spasi yang sama dengan spasi penulisan teks.
• Untuk kutipan dalam tanda petik, gunakan spasi tunggal.
• Hindari ruang-ruang kosong di bagian bawah halaman (setiap halaman harus
penuh), kecuali halaman terakhir dari setiap bab.

Paragraf

• Gunakan indentasi atau dengan memberikan ekstra spasi untuk memisahkan

satu paragraf dengan paragraf lainnya dan gunakan secara konsisten untuk
seluruh teks paragraf (jangan dicampur).
• Jika menggunakan indentasi, paragraf pertama dalam suatu sub-bab boleh
tidak menggunakan indentasi.

Penomoran Halaman

• Nomor halaman diletakkan di bagian bawah tengah di luar margin halaman.

• Halaman 1 dimulai dari halaman pertama dari Bab Pendahuluan.

7
 • Sebelum Halaman 1 gunakan penomoran dengan huruf Romawi kecil dimulai
dengan halaman iii untuk bagian Abstrak. Halaman judul dan halaman
pengesahan sebagai halaman pertama dan kedua tidak perlu diberi nomor.

Tabel dan Gambar

• Setiap tabel dan gambar harus diberi nomor dan judul dengan format:
Gambar/Tabel X.Y: < judul gambar/tabel >
dimana X adalah nomor bab dan Y adalah nomor gambar berdasarkan urutan
kemunculan dalam bab tersebut. Letakkan judul di bawah gambar/tabel.
• Setiap gambar/tabel harus diacu di dalam teks minimal sekali.
• Contoh mengacu yang benar: “Lihat Gambar 5.1 atau Tabel 5.2”. Jika nomor
gambar/tabel tidak disertakan, gunakan huruf kecil untuk kata gambar/tabel,
misalkan: “Pada gambar dan tabel tersebut terlihat bahwa …”.
• Teks dalam gambar/tabel harus terbaca dan memiliki kualitas yang sama
dengan teks di luar gambar/tabel, meskipun dalam bentuk citra (image).
• Berikan jarak antara gambar/tabel dengan teks di atas dan di bawahnya
minimal tiga spasi.
• Jika ukuran gambar/tabel lebih dari satu halaman, tabel/gambar pada halaman
pertama harus berukuran penuh. Letakkan nomor dan judul gambar/tabel
hanya pada halaman yang pertama. Tabel/gambar pada halaman berikutnya
hanya diberi nomor gambar dan kata “Lanjutan”, sebagai contoh: “Tabel 5.1:
Lanjutan”. Untuk tabel, setiap halaman harus menampilkan judul-judul
kolomnya.
• Tabel dan gambar tidak keluar dari margin yang telah ditentukan.

Persamaan

• Setiap persamaan diberi nomor dengan format (X.Y), X menyatakan nomor

bab, dan Y menyatakan nomor urut dalam bab tersebut.
• Persamaan di tulis di tengah, sedangkan nomor persamaan di tulis rata kanan.
Sebagai contoh:
Z = X2 + Y2 (5.3)
• Tidak boleh ada persamaan dengan nomor yang sama.

Referensi

• Cantumkan bahan-bahan yang menjadi acuan (artikel, situs, prosiding, jurnal,

dll) ke dalam Daftar Referensi.
• Setiap bahan referensi harus disitir minimal sekali dalam teks, dan sebaliknya,
semua yang disitir harus dimasukkan dalam daftar referensi.

8
 • Daftar referensi diurut berdasarkan nama akhir (last name).
• Gunakan satu spasi untuk referensi, dan spasi teks (spasi ganda atau spasi
satu-setengah) untuk antar referensi.
• Gunakan contoh format berikut untuk mengacu setiap jenis bahan referensi:

Jenis Contoh Penulisan

Jurnal Pazzani, M., & Billsus, D. (1997). Learning and revising user
profiles: The identification of interesting web sites.
Machine Learning, 27, 313-331.
Konferensi McKusick, K.B., & Langley, P. (1991). Constraints on tree
structure in concept formation. Prosiding The 21st ACM-
SIGIR International Conference on Research and
Development in Information Retrieval, 206-214. New
York, NY:ACM Press.
Buku Mitchell, T.M. (1997). Machine Learning. New York, NY:
McGraw-Hill.
TA, Tesis, Balabanovic, M. (1998). Learning to surf: Multi-agent systems
Disertasi for adaptive web page recommendation. Doctoral
dissertation, Stanford University, Menlo Park, CA:
Department of Computer Science.

• Cara mensitir dapat dilihat dengan contoh berikut:

o Satu sumber: (Pazzani & Billsus, 1997)
o Lebih dari satu sumber: (McKusick & Langley, 1991; Mitchell, 1997)
o Langsung dalam teks: “Teknik tersebut diusulkan oleh Balabanovic
(1998) dengan menggunakan ...”. Contoh lainnya: “Teknik yang
dikembangkan oleh McKusick & Langley (1991) merupakan ....”.

Lampiran

• Identifikasi berbagai macam lampiran dengan huruf besar disertai dengan

judul lampiran (misal, Lampiran A, Lampiran B)
• Nomor gambar dan tabel juga mengikuti pelabelan lampiran, misal Gambar
A.1, Tabel A.2, dst.

9
 Berikut adalah contoh gambar dan tabel.

Perancangan skenario dan uji coba

Skenario anotasi

Pelaksanaan anotasi (tim rater)

koleksi paper dengan
retorik kalimat (hardcopy)

Pelaksanaan anotasi (tim operator dengan GATE)

koleksi paper dengan retorik
kalimat (xml)

Verifikasi koleksi:
hasil entry per paper, hasil anotasi per retorik

koleksi paper dengan retorik kalimat (final)

Berikan jarak
antara
gambar/tabel Gambar 3.1: Tahapan konstruksi koleksi retorik kalimat
dengan elemen
lainnya di
atas/dibawah
minimal tiga
spasi Kategori Deskripsi
AIM Tujuan spesifik atau hipotesis
penelitian
NOV_ADV Kontribusi atau manfaat pendekatan
CO_GRO Tidak membuat klaim atau klaim
tidak signifikan untuk paper tersebut
OTHR Klaim signifikan yang dilakukan
orang lain, bersifat netral
ANTISUPP Masalah dengan hasil atau teori
penelitian lain; hasil penelitian lebih
baik
SUPPORT Penelitian lain yang
mendukung/didukung penelitian saat
ini
USE Penelitian lain yang digunakan dalam
penelitian saat ini
FUT Penelitian selanjutnya

Tabel 3.1: Skema anotasi AZ-II

Jika masih memungkinkan untuk ditulis, bagian bawah jangan dibiarkan kosong.
Bagian bawah diperbolehkan kosong hanya jika merupakan halaman terakhir dari
suatu bab.

10
Spasi ganda, PEMBELAJARAN PERGESERAN KONSEP
judul ditulis
dalam huruf
besar DAN APLIKASINYA UNTUK PENYARINGAN INFORMASI

Laporan Tugas Akhir

Spasi ganda,
nama ditulis Oleh
dengan huruf
besar
BAMBANG PURWACARAKA

NIM: 13501157

Disusun sebagai syarat kelulusan tingkat sarjana

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

SEKOLAH TEKNIK ELEKTRO & INFORMATIKA
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG
Tuliskan Bulan
dan Tahun April 2011
Wisuda
11
Spasi ganda, PEMBELAJARAN PERGESERAN KONSEP
judul ditulis
dalam huruf
besar DAN APLIKASINYA UNTUK PENYARINGAN INFORMASI

Laporan Tugas Akhir

Spasi ganda,
nama ditulis Oleh
dengan huruf
besar
BAMBANG PURWACARAKA

NIM: 13501157

Telah disetujui dan disahkan sebagai laporan tugas akhir

di Bandung, pada tanggal <tanggal>

Pembimbing
Jika hanya satu
pembimbing,
posisikan di
tengah

<Pembimbing-1> <Pembimbing-2>
NIP. ….. NIP. …..

PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA

SEKOLAH TEKNIK ELEKTRO & INFORMATIKA
INSTITUT TEKNOLOGI BANDUNG

1
 ABSTRAK

Spasi ganda, PENGEMBANGAN SISTEM INFORMASI DI PUSKESMAS

judul ditulis
dalam huruf
besar DAERAH PEDESAAN

oleh

BAMBANG PURWACARAKA

Abstrak berisi ringkasan apa yang telah dikerjakan dalam tugas akhir. Ada
beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam penulisan abstrak. Pertama, abstrak
harus memuat permasalahan yang dikaji, metode/teknik yang digunakan untuk
menyelesaikan masalah, hasil yang dicapai / evaluasi kajian, kesimpulan yang
diperoleh, dan kata kunci. Kedua, cara penulisannya harus padat dan terarah.
Setiap kalimat harus dapat memberikan informasi sebanyak dan setepat mungkin,
mudah dibaca dan dimengerti. Panjang ringkasan dibatasi maksimal 300 kata dan
ditulis dengan satu spasi.

Kata Kunci: ringkasan, singkat, padat.

iii
1
 KATA PENGANTAR

Gunakan bagian ini untuk memberikan ucapan terima kasih kepada semua
pihak yang secara langsung atau tidak langsung membantu penyelesaian tugas akhir,
termasuk pemberi beasiswa jika ada. Ucapan terima kasih sebaiknya bukan hanya
menyebutkan nama orang saja, tetapi juga memberikan penjelasan bagaimana bentuk
bantuan/dukungan yang diberikan. Gunakan bahasa yang baik dan sopan serta
memberikan kesan yang enak untuk dibaca. Sebagai contoh:
“Tidak lupa saya ucapkan terima kasih kepada teman dekat saya, Tito, yang
sejak satu tahun terakhir ini selalu memberikan semangat dan mengingatkan saya
apabila lengah dalam mengerjakan Tugas Akhir ini. Tito juga banyak membantu
mengoreksi format dan layout tulisan. Apresiasi saya sampaikan kepada pemberi
beasiswa, Yayasan Beasiswa, yang telah memberikan bantuan dana kuliah dan biaya
hidup selama dua tahun. Bantuan dana tersebut sangat membantu saya untuk dapat
lebih fokus dalam menyelesaikan pendidikan saya. ....”.
Ucapan permintaan maaf karena kekurang sempurnaan hasil Tugas Akhir
tidak perlu ditulis.

iv1
 DAFTAR ISI

Halaman

ABSTRAK ….....………………………………………………………..………. iii

KATA PENGANTAR……………………………………………………...……. iv

DAFTAR ISI………………………………………………………………..…… v

DAFTAR GAMBAR……………………………………………………………. vi

BAB

I PE NDAHULUAN..................................................................................... 1

1.1 Latar Belakang....................................................................................... 1

1.2 Rumusan Masalah.................................................................................. 3
1.3 Tujuan ................................................................................................... 3
1.4 Metodologi............................................................................................. 4
1.5 Sistematika Pembahasan........................................................................ 5

II STUDI LITERATUR.................................................................................. 6

2.1 Sistem-sistem Pembelajaran Pergeseran Konsep ................................ 6

2.1.1 STAGGER ........................................................................... 7
2.1.2 Kelompok Algoritma FLORA.............................................. 10
2.1.3 Kelompok Algoritma METAL............................................. 12
2.2 Pendekatan Penyaringan Informasi ....................................................... 15

3.1.1 Algoritma Rochio ......................................................................... 16

3.1.2 Pendekatan berbasis Jendela................................................. 19
3.1.3 Penyaringan Informasi berbasis Agen Cerdas.... ........................... 22

2.3 Kajian Hasil-hasil Teoritis ................................................................. 23

III SOLUSI...................................................................................................... 25

IV EVALUASI................................................................................................ 40
1
v
BAB Halaman

4.1 Data dan Prosedur Eksperimen............................................................... 41

4.2 Hasil-hasil Eksperimen.................................................................. 43
4.3 Sensitivitas Sistem ................................................................................ 48

V PENUTUP.................................................................................................. 51

5.1 Kesimpulan............................................................................................ 51
5.1 Saran..................................................................................................... 52

DAFTAR PUSTAKA............................................................................................ 54

LAMPIRAN

A CONTOH DATA EKSPERIMEN............................................................... 60

B DETIL HASIL EKSPERIMEN.................................................................... 62

vi
1
 DAFTAR GAMBAR

Cantumkan
selalu judul
GAMBAR dan
Halaman di GAMBAR Halaman
setiap lembar
DAFTAR 1.1 Teks judul gambar............................................................................. 5
GAMBAR
2.1 Jika lebih dari satu baris, teks judul gambar dibuat satu spasi, tetapi
antar judul gambar sesuai dengan spasi teks tugas kahir................... 5

3.1 Teks judul gambar............................................................................. 5

1
vii
 DAFTAR TABEL

Cantumkan
selalu judul
TABEL dan TABEL Halaman
Halaman di
setiap lembar 1.1 Teks judul tabel................................................................................... 5
DAFTAR
TABEL 2.1 Jika lebih dari satu baris, teks judul tabek dibuat satu spasi, tetapi
antar judul tabel sesuai dengan spasi teks tugas kahir........................... 5

3.1 Teks judul tabel................................................................................... 5

1
viii
 BAB I

PENDAHULUAN

Bab Pendahuluan secara umum yang dijadikan landasan kerja dan arah kerja penulis
tugas akhir, berfungsi mengantar pembaca untuk membaca laporan tugas akhir secara
keseluruhan.

Latar Belakang

Latar Belakang berisi dasar pemikiran, kebutuhan atau alasan yang menjadi ide dari
topik tugas akhir. Tujuan utamanya adalah untuk memberikan informasi secukupnya
kepada pembaca agar memahami topik yang akan dibahas. Saat menuliskan bagian
ini, posisikan anda sebagai pembaca – apakah anda tertarik untuk terus membaca?

Rumusan Masalah

Rumusan Masalah, berisi masalah utama yang dibahas dalam tugas akhir. Rumusan
masalah yang baik memiliki struktur sebagai berikut:
• Ringkasan dalam satu atau dua kalimat tentang kondisi/situasi yang ada sekarang
terkait dengan topik utama yang dibahas tugas akhir.
• Pokok persoalan dari kondisi/situasi yang ada, dapat dilihat dari kelemahan atau
kekurangannya. Bagian ini merupakan inti dari rumusan masalah.
• Elaborasi lebih lanjut yang menekankan pentingnya untuk menyelesaikan pokok
persoalan tersebut.
• Usulan singkat terkait dengan solusi yang ditawarkan untuk menyelesaikan
persoalan.

1
 DAFTAR REFERENSI

Balabanovic, M. (1998). Learning to surf: Multi-agent systems for adaptive web page
recommendation. Doctoral dissertation, Stanford University, Menlo Park, CA:
Department of Computer Science.

McKusick, K.B., & Langley, P. (1991). Constraints on tree structure in concept

formation. Prosiding The 21st ACM-SIGIR International Conference on
Research and Development in Information Retrieval, 206-214. New York,
NY:ACM Press.

Mitchell, T.M. (1997). Machine Learning. New York, NY: McGraw-Hill.

Pazzani, M., & Billsus, D. (1997). Learning and revising user profiles: The
identification of interesting web sites. Machine Learning, 27, 313-331.

xi
 LAMPIRAN A

TULISKAN JUDUL LAMPIRAN DISINI

Tuliskan isi lampiran A di sini. Jika mengandung gambar/tabel, beri nomor gambar/tabel
tersebut dengan format berikut:
Gambar/Tabel X.Y: < judul gambar/tabel >
dimana X adalah nomor lampiran dan Y adalah nomor gambar berdasarkan urutan
kemunculan dalam lampiran. Sebagai contoh untuk Lampiran A di atas: Gambar A.1,
Gambar A.2, dsb. Letakkan judul di bawah gambar/tabel.
 Form Pemeriksaan Mandiri Tata Tulis TA

Berikan tanda √ pada kolom Status jika penulisan Tugas Akhir sudah mengikuti aturan
penulisan yang sudah ditentukan di kolom sebelah kiri, atau berikan N/A (Not
Applicable) jika tidak dapat diterapkan (misal, jika laporan TA tidak mengandung Tabel
maka berikan status N/A).
No. Aturan Penulisan Makalah Status
Umum
1 Halaman sampul, pengesahan, abstrak, kata pengantar, daftar isi, daftar
gambar dan daftar tabel sudah mengikuti template TA
2 Penggunaan jenis dan ukuran font serta spasi seragam untuk seluruh teks TA.
3 Kecuali untuk halaman terakhir suatu bab, tidak ada ruang kosong di bagian
bawah halaman.
Gambar
4 Format penulisan nomor gambar sesuai dengan template
5 Seluruh judul gambar diletakkan di bagian bawah gambar
6 Jarak antara gambar dengan teks (materi lainnya) di atas dan di bawahnya
minimal tiga spasi
7 Seluruh gambar dirujuk dalam teks.
8 Seluruh gambar tidak melewati batas margin
Tabel
9 Format penulisan nomor tabel sesuai dengan template
10 Seluruh judul tabel diletakkan di bagian bawah tabel
11 Jarak antara tabel dengan teks (materi lainnya) di atas dan di bawahnya
minimal tiga spasi
12 Seluruh tabel dirujuk dalam teks.
13 Seluruh tabel tidak melewati batas margin
Persamaan
14 Seluruh persamaan ditulis rata tengah
15 Setiap persamaan diberi nomor sesuai dengan panduan dan ditulis rata kanan
Referensi
16 Daftar referensi dan cara merujuknya telah ditulis sesuai dengan panduan
17 Setiap referensi telah dirujuk dalam teks minimal sekali
18 Setiap literatur yang dirujuk dalam teks ada di dalam daftar Referensi