UJIAN PERBAIKAN MDE II

FAKULTAS KEDOKTERAN GIGI

UNIVERSITAS INDONESIA

8. Sel lekosit yang membentuk antibodi adalah :

A. Limfosit B A. 0.66
No. 1 s/d 25 : Jawablah soal dengan Tipe I B. Monosit
C. Netrofil
1. Organ hemopoesis utama pada periode pasca natal adalah : D. Eosinofil
A. Hati E. 0.66 E. Limfosit T
B. Ginjal
C. Limpa 9. Lekosit keluar dari pembuluh darah kapiler melewati celah antar sel endotel, peristiwa ini disebut :
D. Thymus A. Opsonisasi C. 0.5
E. Sumsum tulang B. Leukotaksis
C. Diapedesis
2. Hormon yang merangsang proses eritropoesis adalah : D. Kemothaksis
A. Eparin D. 0.66 E. Gerak amoeboid
B. Adrenalin
C. Serotonin 10. Yang bukan merupakan fungsi hati adalah :
D. Eritropetin A. Fungsi detoksifikasi D. 0.5
E. Trombopoetin B. Fungsi metabolisme karbohidrat
C. Fungsi enzimatik
3. Oksidasi glukosa / glikogen menjadi piruvat atau laktat oleh jalan Embden – Meyerhof merupakan D. Fungsi filtrasi
proses : E. Fungsi hemostatik
A. Likoneogenesis E. 0.66
B. Likogenolisis 11. Sel yang tidak memperoduksi sitokin adalah :
C. HMP-Shunt A. Makrofag C. 0.4
D. Glikogenesis B. Sel mast
E. Glikolisis C. Antibodi
D. Fibroblast
4. Proses detoksifikasi (netralisis) racun dalam tubuh terjadi di : E. Limfosit
A. Lambung E. 0.66
B. Pangkreas 12. Bagian tubuh yang secara normal bebas dari mikroorganisme adalah :
C. Embedu A. Saluran pencernaan E. 0.66
D. Usus B. Saluran pernafasan
E. Hepar C. Permukaan kulit
D. Rongga mulut
5. Sel monosit yang masuk ke jaringan di sebut : E. Aliran darah
A. Sel mast A. 0.66
B. Sel limposit E 13. Jantung yang berdebar cepat bearti :
C. Retikulosit A. Kekuatan kontrasi otat jantung meningkat B. 0.4
D. Sel plasma B. Frekuensi denyut jantung melebihi normal
E. Sel limpfosit B C. Lamanya kontraksi otot jantung meningkat
D. Tekanan darah meningkat
6. Yang mempengaruhi viskositas darah adalah faktor-faktor di bawah ini, KECUALI : E. Curah jantung naik
A. Protein plasma yang terlarut D. 0.66
B. Kadar kolestrol darah 14. Perpindahan panas tubuh dengan berendam dalam kolam air dingin terjadi secara :
C. Volume persen eritrosit A. Infiltrasi C. 0.5
D. Jenis pembuluh darah B. Evaporasi
E. Hematokrit C. Konduksi
D. Konveksi
7. Fungsi glikogenesis yang utama adalah : E. Radiasi
A. Memecah glukosa menjadi asam piruvat / laktat D. 0.66
B. Membentuk glukosa dari bahan non karbohidrat 15. Yang merupakan sel prekursor dari sel plasma adalah :
C. Memecah glikogen menjadi glukosa A. Limfosit B A. 0.5
D. Membentuk glikogen dari glukosa B. Fibroblast
E. Menyediakan glukosa C. Retikulosit
 D. Limfoit T A. Kadar kolestrolnya D. 0.66
E. Monosit B. Kandungan anorganiknya
C. Sel-sel darah yang terdapat didalamnya
D. Kadar faktor-faktor pembekuan darahnya
E. Volume air yang terkandung didalamnya

16. Yang berperan sebagai countercurrent exchanger ialah : 24. Sel darah tepi yang meningkat jumlahnya pada reaksi alergi adalah :
A. Ansha Henele nefron junta medulla E. 0. 33 A. Eosinofil A. 0.66
B. Ansha Henele nefron korteks B. Eritrosit
C. Kapiler peritubuler C. Retikulosit
D. Arteriol afferent D. Basofil
E. Vasa rekta E. Trombosit

17. Sedimen-sedimen dibawah ini dapat ditemukan dalam urin orang dewasa normal, KECUALI : 25. Secretory immunoglobulin (AsIgA) banyak ditemukan dalam :
A. Sel PMN C. 0.5 A. Darah D. 0.66
B. Epitel B. Cairan otak
C. Eritrosit C. Urin
D. Sperma D. Saliva
E. Kalsium oksalat E. Keringat

18. Aklalosis metobolik dapat terjadi okibat : 26. Pada saat diastolik, kamar-kamar jantung akan mengalami :
A. Retensi bi karbonat dalam darah A. 0.66 A. Relaksasi dan terisi oleh darah A. 0.33
B. Penyakit kantung koroner B. Peningkatan tekanan darah
C. Kelainan paru-paru C. Kontraksi dan mendorong darah keluar kamar
D. Pecandu alkohol D. Tekanan darah mencapai 120 mmHg
E. Kegagalan ginjal dalam mengekskresikan ion hidrogen E. Mendorong darah dari satu kamar ke kamar lainnya

19. Infeksi silang yang mudah terjadi dalam praktek kedokteran gigi adalah : 27. Pernyataan yang benar mengenai katabolisme adalah :
A. Hepatitis B A. 0.66 A. Proses pembentukan ATP E. 0.33
B. Thypus abdominalis B. Proses penyimpanan nutrient pada “pool” nya
C. Demam berdarah C. Jumlah total reaksi-reaksi kimia dalam tubuh
D. Nefritis D. Proses pembentukan ikatan-ikatan organik
E. Pulpitis E. Proses pemecahan substrat organik

20. Reabsorpsi air di tubulus proksimalis : 28. Faktor terpenting yang mempengaruhi pH cairan tubuh adalah :
A. Terjadi karena pengaruh hormon antidiuretik (ADH) E. 0.5 A. Asam laktat D. 0.66
B. Merupakan proses reabsorpsi seletif fakultatif B. Benda keton
C. Volume air yang diserap sama banyaknya dengan proses ditubulus distalis C. Asam-asam organik
D. Dipengaruhi oleh glomerular filtration rate D. Karbon dioksida (CO2)
E. Merupakan proses reabsorpsi obligatoir E. Asam hidroklorid

21. Pencegahan infeksi silang dapat dilakukan dengan cara-cara dibawah ini, KECUALI : 29. Vena utama jantung mengalirkan darah dari jantung ke :
A. Melakukan sterilisasi dengan benar D. 0.66 A. Ventrikel kanan D. 0.66
B. Menggunakan jarum suntik disposible B. Ventrikel kiri
C. Memakai sarung tangan dan masker C. Aorta
D. Menggunakan pendingin ruangan (AC) D. Atrium kanan
E. Menggunakan bahan-bahan desinfekan E. Atrium kiri

22. Katup mitralis jantung terdapat diantara : 30. Pemecahan glukosa menjadi asam piruvat merupakan proses :
A. Ventrikel kiri dengan aurta B. 0.33 A. Aerob B. 0.5
B. Atrium kiri dengan ventrikel kiri B. Anaerob
C. Atrium kanan dengan atrium kiri C. Anabolik
D. Atrium kanan dengan ventrikel kanan D. Oksidatif
E. Ventrikel kanan dengan arteri pulmonalis E. Fosforilasi

23. Perbedaan yang mendasar antara plasma dan serum adalah :

No. 31 s/d 35 : Jawablah soal dengan Tipe II 4. Penisilin G

A.Test masa perdarahan 42. Bila pemasukan enersi makanan melebihi yang digunakan, maka kelebihan enersi akan diubah
B Test pembendungan terutama menjadi :
C.Test retraksi bekuan 1. ATP D. 0.5
D.Test masa protrombin plasma 2. Panas
E.Hitung jumlah trombosit 3. Kerja otot
4. Lemak
31. Hasil test ini abnormal pada defisiensi berat vitamin C B. 0.4
43. Pernyataan yang sesuai dengan golongan darah AB adalah :
32. Test ini bertujuan untuk menguji fungsi trombosit C. 0.33 1. Mempunyai agglutinogen A saja C. 0.66
2. Tidak mempunyai agglutinin
33. Hasil test dikatakan abnormal bila ditemukan petechiae lebih dari 10 B. 0.5 3. Mempunyai agglutinogen B saja
4. Mempunyai agglutinogen A dan B
34. Test ini dilakukan untuk menguji proses pembekuan darah lewat jalur D. 0.33 ekstrinsik dan jalur
bersama 44. Faktor yang berperan pada munculnya gejala klinik sebagai akibat infeksi adalah :
1. Respon inang E. 0.66
35. Hasil test abnormal bila terjadi defisiensi berat faktor VII D. 0.33 2. Virulensi agen infeksi
3. Daya tahan tubuh
4. Lingkungan yang mendukung interaksi inang dan agen infeksi

No. 36 s/d 60 : Jawablah soal dengan Tipe IV 45. Glikolisis pada eritrosit selalu dalam keadaan anaerob, karena :
1. Tidak ada enzim D. 0.4
36. Fungsi sel darah merah adalah : 2. Tidak ada oksigen
1. Mengangkut CO2 ke paru-paru A. 0.5 3. Tidak ada laktat
2. Menjaga homeostasis asam basa 4. Tidak ada mitokondria
3. Mensuplai O2 ke jaringan tubuh
4. Sebagai sistem pertahanan tubuh terhadap invasi kuman 46. Yang termasuk dalam kerja internal adalah :
1. Kontraksi otot jantung E. 0.4
37. Yang termasuk kelenjar eksokrin adalah : 2. Kontaksi otot pernafasan
1. Kelenjar tiroid C. 0.66 3. Transport aktif
2. Kelenjar Mammae 4. Menggigil
3. Kelenjar paratiroid
4. Kelenjar saliva 47. Hasil pemeriksaan laboratorium yang mendukung diagnosa diabetes mellitus adalah :
1. Urtikaria C. 0.5
38. Kekurangan protein plasma dapat menyebabkan : 2. Glukosuria
1. Edema E. 0.33 3. Poliphagia
2. Gangguan homeostasis 4. Hiperglikemia
3. Penurunan viskositas darah
4. Gangguan tekanan darah 48. Reseptor sensorik yang berperan dalam pengaturan fungsi saluran pencernaan adalah :
1. Kemoreseptor A. 0.5
39. Yang termasuk obat golongan non steroid anti inflamasi (NSAID) adalah : 2. Mekanoreseptor
1. Asam Mefenamat A. 0.66 3. Osmoreseptor
2. Asam Diklofenat 4. Baroreseptor
3. Aspirin
4. Ampisilin 49. Untuk mengidentifikasi bakteri secara fenotip digunakan :
1. Pewarnaan gram E. 0.4
40. Infeksi jamur dapat terjadi pada : 2. Pemeriksaan reaksi biokimia
1. Mukosa genitalia E. 0,66 3. Pemeriksaan morfologi sel
2. Kulit 4. Pengamatan morfologi koloni bakteri
3. Mukosa mulut
4. Kuku 50. Tujuan sterilisasi adalah :
1. Meniadakan interaksi ”host” dengan agen infeksi A. 0.5
41. Obat golongan antibiotika yang mempunyai spektrum luas adalah : 2. Mencegah penyebaran mikroorganisme
1. Amoxilin B. 0.33 3. Membebaskan suatu obyek dari mikroorganisme hidup
2 .Pensilin 4. Meningkatkan resistensi ”host”
3. Klaritromisin
51. Penghitungan dosis obat dapat berdasarkan : 3. Scurvy
1. Luas permukaan tubuh B. 0.33 4. Purpura senilis
2. Kondisi fisik pasien
3. Berat badan pasien
4. Jenis obat yang diberikan No. 61 – 70 : Jawablah soal dengan Tipe III

52. Pemeriksaan laboratorium rutin yang berkaitan dengan kasus infeksi adalah : 61. Radang akut pada jaringan menyebabkan peningkatan jumlah PMN di daerah
1. Laju endap darah A. 0.66 tersebut
2. Hitung jumlah lekosit SEBAB B. 0.33
3. Hitung jenis lekosit Radang akut adalah reaksi tubuh terhadap invasi mikroorganisme patogen
4. Penetapan kadar hemoglobin
62. Klindamisin merupakan obat terpilih untuk infeksi rongga mulut pada keadaan
53. Pintu masuk organisme ke dalam ”host” dapat melalui : pasien resisten terhadap penisilin
1. Gigi E. 0.66 SEBAB A. 0.4
2. Kulit Klindamisin merupakan antibiotika yang tidak satu golongan dengan penisilin
3. Mukosa
4. Organ genitalia 63. Keringat yang menetes dari tubuh berefek menurunkan suhu tubuh
SEBAB D. 0.5
54. Farmakodinamik obat meliputi : Menetesnya keringat berarti kelembaban udara sekitarnya sangat tinggi
1. Metabolisme obat E. 0.66
2. Distribusi obat
3. Absorpsi obat 64. Kekurangan vitamin C dapat mengakibatakan pembuluh darah kapiler mudah
4. Ekskresi obat pecah
SEBAB C. 0.4
55. Pewarnaan gram digunakaan untuk mengidentifikasi bakteri melalui : Vitamin C berperan langsung pada proses pembekuan darah
1. Materi genetiknya D. 0.4
2. Sifat virulensinya 65. Respon imun seseorang bisa berbeda beda meskipun diinduksi oleh antigen
3. Protein yang diproduksinya yang sama
4. Struktur dinding sel bakteri SEBAB B. 0.4
Invasi antigen ke dalam ”host” selalu melibatkan sistem imun
56. Pernyataan yang BENAR tentang virus :
1. Terdiri dari materi genetik ”caspid” dan ”envelope” A. 0.33 66. Profilaksis antibiotika diperlukan pada pasien yang mempunyai resiko
2. Untuk replikasi harus masuk ke dalam sel tinggi untuk terjadi infeksi paska bedah
3. Merupakan agen infeksi non seluler SEBAB A. 0.5
4. Dapat dieliminasi dengan pemberian antibiotika Antibiotika dapat dipakai untuk profilaksis

57. Reaksi hipersensitivitas : 67. Proses fibrinolisis akan selalu mengikuti proses koagulasi
1. Dapat menyebabkan alergi A. 0.5 SEBAB B. 0.5
2. Dapat menyebebkan radang kronis Proses koagulasi adalah suatu proses auto-katalitik
3. Melibatkan sistem imun
4. Merupakan salah satu bentuk infeksi 68. Trombosit lebih tepat disebut sebagai keping darah
SEBAB A. 0.66
58. Penyumbatan pada aliran darah ke otak dapat menyebabkan : Trombosit merupakan hasil pecahan sitoplasma megakariosit
1. Edema D. 0.66
2. Emboli 69. Kerusakan pada sumsum tulang akan menimbulkan anemia
3. Stress SEBAB C. 0.33
4. Stroke Sumsum tulang adalah satu-satunya organ pembentuk darah pada fase prenatal

59. Urin yang keruh dapat disebabkan karena : 70. Orang dengan golongan darah Rhesus negatif berarti tidak memiliki faktor
1. Bakteri A. 0.5 Rhesus D
2. Protein SEBAB B. 0.33
3. Nubekula Antigen Rhesus bersifat dominan dan dapat membentuk antibodi pada
4. Bilirubin Resipien yang tidak memiliki faktor Rhesus

60. Tes pembendungan akan abnormal pada penderita :

1. Demam berdarah E. 0.66
2. Trombositopenia berat