You are on page 1of 3

Tugas Kelompok MTV

“Ondel-Ondel Faces”

Anggota kelompok :

1. Aisha Adetia (4KS1/3)


2. Hardini Juliarti (4KS1/13)
3. Sabit Huraira (4KS1/23)
TAHUN Y X1 X2 X3 X4
1991 1.021.833.644,90 589.832 301.359 444.816 213
1992 1.577.957.173,45 1.179.664 487.743 448.758 240
1993 1.753.151.060,00 1.070.914 488.524 456.132 256
1994 3.356.461.893,50 1.162.564 768.935 461.800 261
1995 4.661.989.108,35 1.275.361 533.645 466.313 275
1996 5.360.307.449,00 1.391.715 297.121 471.335 294
1997 6.035.934.727,00 1.458.020 204.938 478.752 309
1998 5.544.842.471,00 1.295.697 75.254 483.760 327
1999 7.590.046.790,00 1.309.434 84.386 490.433 326
2000 7.594.312.899,00 1.356.541 64.559 497.699 326
2001 12.245.242.445,00 1.402.576 46.997 503.954 337
2002 16.041.968.352,00 1.452.080 8449 510.914 331
2003 17.787.826.326,00 1.602.184 64.624 392.239 332
2004 22.264.074.414,00 1.667.552 1034 398.004 330
2005 26.527.218.591,00 1.748.928 7628 435.236 323

Keterangan :
Y = Penerimaan Pajak Hotel dan Restoran Kota Yogyakarta (miliar)
X1 = Produk Domestik Regional Bruto atas dasar harga konstan 1993 Kota Yogyakarta (juta rupiah)
X2 = Jumlah Wisatawan Mancanegara di Kota Yogyakarta (orang)
X3 = Jumlah Penduduk Kota Yogyakarta (orang)
X4 = Jumlah Penginapan/Hotel di Kota Yogyakarta (unit)
Ondel-Ondel Faces dari tahun ke tahun

Keterangan :
X1 = PDRB atas dasar harga konstan 1993 (juta rupiah)
X2 = Jumlah Wisatawan Mancanegara (orang)
X3 = Jumlah Penduduk (orang)
X4 = Jumlah Penginapan/Hotel (unit)

Interpretasi :
 Secara umum angka PDRB atas dasar harga konstan 1993 kota Yogyakarta dari tahun ke tahun
semakin tinggi, hal ini ditunjukkan dengan jumlah kembang goyang pada ondel-ondel yang
semakin banyak.
 Tahun 1991 merupakan tahun dengan angka PDRB atas dasar harga konstan 1993 paling kecil
dibandingkan tahun-tahun observasi lainnya.
 Secara umum jumlah wisatawan mancanegara di kota Yogyakarta dari tahun ke tahun semakin
berkurang, hal ini ditunjukkan dengan panjang wajah ondel-ondel yang semakin kecil.
 Tahun 1994 merupakan tahun dengan jumlah wisatawan mancanegara terbanyak dibandingkan
tahun-tahun observasi lainnya.
 Secara umum jumlah penduduk kota Yogyakarta dari tahun ke tahun relatif tidak berubah, hal ini
ditunjukkan dengan lebar wajah ondel-ondel yang tidak terlalu berbeda setiap tahunnya.
 Secara umum jumlah penginapan / hotel di kota Yogyakarta dari tahun ke tahun semakin banyak,
hal ini ditunjukkan dengan warna wajah ondel-ondel yang semakin kuning.
 Tahun 1991 merupakan tahun dengan jumlah penginapan/hotel paling sedikit dibandingkan
tahun-tahun observasi lainnya.

You might also like