Professional Documents
Culture Documents
Interaksi antar sel dimaksudkan untuk perkembangbiakan sel dan juga supaya sel dapat berkomunikasi
satu dengan yang lainnya. Interaksi sel dan lingkungannya mencakup hubungan antar sel, hubungan
antar sel dan matriks ekstraseluler, dan komunikasi antar sel..
Occluding junctions
Fungsi occluding junctions adalah menghubungkan sel epitel yang satu dengan sel epitel yang lain,
membagi sel atas 2 domain yaitu domain apikal dan basolateral, mencegah protein membran di
domain apikal bergerak ke domain basolateral, dan menyegel ruang antar 2 sel serta mencegah lalu
lintas molekul di ruang antar sel.
Anchoring junctions
Anchoring junctions menghubungkan sitoskeleton suatu sel ke sitoskeleton sel tetangganya atau ke
matriks ekstraseluler. Anchoring junctions tersebar luas dalam jaringan-jaringan hewan dan paling
melimpah dalam sel-sel jantung, otot, dan epidermis. Fungsi anchoring junctions adalah
menghubungkan sel dengan sel, menghubungkan sitoskeleton 2 sel yang berdampingan, menyatukan
sel dalam satu kesatuan kokoh, dan menghubungkan sel dengan matriks ekstraseluler.
Communicating junctions
Gap junctions merupakan celah sempit diantara membran 2 sel atau dinding sel (sekitar 2-4 nm)
yang dihubungkan oleh channel protein. Gap junctions disusun oleh connexon (12 satuan
protein), connexon tersusun atas 6 subunit connexin transmembran.
Komunikasi gap junctions juga dapat diregulasi oleh sinyal-sinyal ekstraseluler. Contohnya
adalah neurotransmitter dopamine yang mengurangi komunikasi gap junctions diantara kelas
neuron dalam retina sebagai jawaban atas peningkatan dalam intensitas cahaya.
Fungsi gap junctions adalah membolehkan jalan lintasan ion-ion dan molekul-molekul kecil
yang dapat larut dalam air.
1. Gap junctions
2. Chemical synapses
3. Plasmodesmata (hanya tumbuhan)