You are on page 1of 12

Soal Remedial Muskulo Sekenario untuk soal no.

1-3 Seorang perempuan 56 th, datang ke poliklinik dengan keluhan bengkak pada lutut kanan di alami sejak + 1 bulan, nyeri terutama bila berjalan, kaku pagi hari, Berat badan 65 kg, tinggi 162cm. Riwayat trauma tidak ada. 1. Yang merupakan discus articularis sendi pada kasus di atas adalah a. Meniculus b. Bursa mucosa c. Ligamentum patellae d. Ligamentum crusiatum e. Ligamentum popliteum 2. Tulang yang memebentuk persendian pada kasus diatas adalah : a. Femur, fibula, patella b. Femur, tibia, fibula c. Tibia, fibula d. Patella tibia, fibula e. Femur, tibia Persendian yang terkena adalah Art. Genu yang dibentuk oleh Condylus Femoris dan Condylus Tibia 3. Flexi persendian pada kasus di atas dilakukan oleh otot-otot dibawah ini : a. M. rectus femoris b. M. biceps femoris c. M. vastus medialis d. e. ... 4. Suatu kelainan yang di tandai oleh abnormalnya fungsi otot tanpa ada factor denervasi ditemukan pada penyakit : a. Guillain barre sydrom

b. c. d. e.

Pollomyelitis Carpel tunnel sydrom Myastenia Gravis Distrovi muscular type becker

5. Pemeriksaan penunjang yang diperlukan pada kasus dengan kelainan fungsi otot antara lain, pemeriksaan laboratorium yang mana diantara pemeriksaan tersebut dibawah ini yang sering di periksa . a. Urem b. Kreatinin c. Urine lengkap d. Darah rutin creatinin Kinase dan laktat Dehidrogenase 6. Miopati congenital, kelainan miotonik, penyakit penimbunan glikogen, miosis ossifikans merupakan contoh penyakit otot yang timbul akibat factor : a. Trauma b. Infeksi c. Genetic d. Defisiensi 7. Seorang anak laki-laki kelumpuhan .... ( kalo tidak salah ini soal ada hubunganya sm metabolisme ginjal ) a. Genetic b. Toksik c. d. Metabolic e. Inflamasi 8. Terjadi kerusakan sel saraf dapat disebabkan oleh berbagai factor, dagenerasi yang timbul pada Guitian Barre sydrom akibat proses kerusakan pada : a. Dendrite b. Akson dan dendrite

c. Sel saraf d. Badan sel e. Myelin dan sel schwan 9. Manifestasi klinis yang timbul pada GBS terutama pada : a. Motrik system b. Autonomic system c. System sensorik d. System saraf pusat e. System vascular 10. Penatalaksanaan pada kasus myestenia Graves berdasarkan patologisnya adalah: a. Menambah jumlah achetonin pada celah synap b. Memperbaiki reseptor yang telah rusak oleh antibody c. Memperbaiki channel ion calcium d. .. e. M enghibisi kerja endokrin .. 11. Seorang laki-laki 12. Seorang penderita mengalami nyeri dan atrofi pada otot ..otensi kiri dan kana, dialami sejak beberapa tahun yang lalu, setelah di periksa ternyata ada proses infeksi pada syaraf.sebutkan jenis penyakit yang menjadi diagnosis pada penyakit tersebut : a. Bronchitis b. Ischhialgia c. HNP d. Leproaip e. Spondilitis TBC 13. Pengobatan pada kasus dengan jebakan saraf misalnya pada CTS cubical tunnel dan tarsal tunnel syndrome dapat dilakukan dengan medical dan

konservatif. Terapi operasi dilakukan apabila : a. Penderita menotis terapi medicinal b. Penderita kontradiksi dengan terapi konservatif c. Penderita kontraindikasi dengan terapi medicinal d. Penderita mengalami komplikasi dengan terapi konservatif e. Pengobatan medicinal dan konservatif gagal 14. Seorang mahasiswa datang ke poliklinik saraf dengan keluhan mata tidak bisa tertutup, dan tidak dapat merasakan lezatnya makan. Keadaan ini dialami secara tiba-tiba setelah pada malam harinya dia mengikuti acara konser music ungu di Pantai Losari. Setelah dokter memeriksaan dengan teliti ternyata penderita didiagnosis belf s paloy. Adalah : a. Terjadi trauma sepanjang perjalanan nervus VII b. Kerusakan pembuluh darah yang menyerupai nervus fasialis c. Batang otak mengalami iskemik sehingga nervus fasialis kekurangan oksigen d. Udema pada nervus fasialis e. Penekanan oleh tumor pada sudut sarebellopontin 15. Pola kelemahan yang disertai gangguan sensibilitas sepanjang distribusi satu saraf dapat ditemukan pada : a. Neuoropati diobetik b. Carpal tunnel syndrome c. Guillain Barre Sydrome d. Myasthenia Gravis

16. Bila seorang penderita polineuropati, biasanya akan mengalami beberapa gejala yang sangat mengganggu penderita. Nyeri, mati rasa termasuk salah satu gejala polineuropati. Berikut ini yang termasukpositive symptoms adalah : a. Pins and needles, tingling, burning b. Numbness c. Deadness d. like I m walking with think socks on e. Glovers and stocking appearance 17. Seorang laki-laki berumur 65 tahun menderita diabetes Melitus sejak 10 tahun yang lalu. Kini penderita tersebut mengalami ulkus pada kaki kanan. Jenis neuropati yang dialami penderita tersebut diatas adalah polibeuropati diabetik. Pernyataan yang manakah dibawah ini yang bukan termasuk kronik neuropati : a. Diabetes mellitus b. Chronic renal fallure c. Chronic liver falluure d. Thyroid disease e. GBS 18. Klasifikasi neuropati dibagi beberapa jenis antara lain berdasarkan penyebabnya. Berdasarkan etiologinya klasifikasi neuropati dapat disebabkan oleh :kecuali. a. Inflamasi b. Metabolic c. Nutrisi d. Toksik akut-sub akut 19. Fungsi dari osteoclast adalah a. Memproduksi bone metrics b. Memacu maturasi dari osteblast

c. Berperan pada resorpsi tulang d. Membentuk tulang e. Membentuk ... 20. Meosis protein pada tulang extremitas merupakan fatofisiologi pada penyakit a. Osteoatrits b. Osteoporosis c. . d. . e. Ostesis deformans 21. Gangguan keseimbangan mineral terutama vitamin D pada anak, dapat menyebabkan penyakit a. Riketcia b. Osteomalacia c. Osteoporosis d. Hyperparathyroidism e. Renal Osteodystrofy 22. Kuman yang paling sering menyebabkan osteomilitis pada anak adalah a. Staphylococcus aureus b. E. coli c. Pseudomonas d. Streptococcus e. Chlamidia trachomatis 23. Osteomelasia pada orang dewasa disebabkan karena gangguan metabolism : a. Vitamin A b. Vitamin B c. Vitamin D d. Phospat e. Calcium 24. Adanya kelainan otot yang disebabkan gangguan pada sel otot itu sendiri disebut a. Denerosi etioli

b. Myiepaty c. d. Aeonal degenarasi e. Segmenital 25. Yang sesuai untuk duchens muscular dyystropi adalah a. Mutasi gen b. Ion channel c. Inborn error metabolic d. Milochondrinal myopathy e. Congenital myopathy 26. Paraplegia pott, kiposis dan ginus, kadang ditemukan pada : a. Osteoarthritis b. Gout arthritis c. TBC tulang d. Rheumatoid arthritis e. Osteomiyelitis 27. Thopus yang merupakan benjolan dan sering ditemukan pada ibu jari, merupakan tanda dari penyakit a. Osteoarthritis b. Gout arthritis c. TBC d. Rheumatoid arthritis e. Osteomyelitis Sekenario untuk soal no. 28-32 Seorang wanita umur 16 tahun datang kepoliklinik dengan keluhan nyeri sendi tangan kiri dan 1 hari kemudian nyeri diseluruh sendi tengan kanan. Nyeri juga dirasakan hampir di Kurang lebih 40 menit pada pagi hari. Pasien telah mengonsumsi obat penghilang nyeri tetapi tidak ada perbaikan

28. Kemungkinan diagnosis pada pasien ini adalah a. Osteoarthritis b. Arthritis pseudosis c. Arthritis gout d. RA e. Bursitis 29. Pemeriksaan serologis yang dibutuhkan pada pasien ini adalah a. Complement b. Anti da dna c. RF d. LED e. CRP 30. Obat yang dimaksud bridging therapy pada pasien ini adalah a. Metotrexat b. Glucocorticoid dengan dosis kecil c. Glucocorticoid dengan dosis besar d. Glucocrticoid seumur hidup e. Chloroquin 31. Jika pasien ini diberikan DMARSDs, obat DMARSDs yang paling akhir adalah a. Chloroquin b. Sulfazalasine c. Mesotrexat d. Garam emas e. Cyclophosmid 32. Untuk mengontrol keberhasilan pengobatan pada pasien ini dengan menggunakan criteria: a. ARA b. DAS 28 c. SLEDIA d. ACR 3987 e. CULAR

Sekenario untuk soal no.33-35 Ita usia 20 tahun datang dengan keluhan nyeri di telapak kaki kanan, nyeri dirasakan pada pagi hari terutama pada beberapa langkah pertama 33. Diagnosis pada pasien ini adalah a. Ankylosing syondilitis b. Osteoarthritis c. Plantar fasclitis d. Rheumatoid arthritis e. Tenditis achlilles 34. Pada pemeriksaan radiologi yang diharapkan pada pasien ini adalah a. Spur/ osteofit b. Celah sendi menyempit c. Pengbengkakan jaringan lunak d. Erosi e. Spondilitis 35. Pemeriksaan fisis yang di dapatkan pada pasien ankylosing spondilitis adalah a. Schoeber test b. Valgus test c. Milk downward d. Resist abduction test e. Prayer test 36. Pemeriksaan fisis yang didapatkan pada pasien Tendinius de quervain a. Scratch wall test b. Phallen test c. Finklestein test d. [rayer test e. Feber/Patrick test 37. Kelainan radiologi yang paling sesuai muncul pada pasien ankylosing spondilitis adalah a. Bamboo spain

b. c. d. e.

Sacroisis Osteofit Spoldilosis Sclerosis

38. Statement yang sesuai pada cartilago fibrosis : a. Tidak mempunyai perikondium b. Ditemukan pada simfisis osis pubis c. Sel isogen tak ada d. Serat kolagen kasar e. Semua diatas benar 39. Statement yang sesuai untuk tulang kasar adalah a. Tak ada kapiler b. Pertumbuhan aposisional c. Tidak berlamel d. Matricks banyak proteoglicans e. Semua di atas benar 40. Makromalekular dari ekstraseluler adalah a. Glikoprotein b. Proteoglikans c. Protein fibriler d. Glikosaminoglikans e. Proein fibrous matriks

41. Gangguan yang disebutkan struktur kolagen abnormal adalah a. Reiter syndrome b. Ehles Donios syndrome c. Steven sohorison syndrome d. Down sysdrome e. Netrotic syndrome 42. Pewarnaan khusus adalah a. Impregnasi perak b. Impregnasi emas c. Maliory serat retikuler

d. Welgert e. Nerfing 43. Jika seorang wanita mengalami kelemahan tiba-tiba pada otot wajah sehingga tidak dapat membuka kelopak matanya maka kemungkinan kelainannya terjadi pada a. Transmisi sinyalnya b. Reseptor neurotransmitternya c. Kekurangan ATP pada ototnya d. Kekurangan ion kalsium e. Gangguan sintesis protein ototnya 44. Sintesis neurotransmitter pada tulang saraf terminal memerlukan enzim : a. Cytochrom oxydase b. Oxygen dehyrogenase c. Cholinacetytransferase d. Acetycholinesterase e. Katalase 45. Protein otot yang tidak ditemukan pada skelet adalah a. Myosin b. Tropomyiosin c. Acties d. Tropomin e. Calmodulin Sekenario no.46-48 Perempuan 50th masuk poliklinik dengan keluhan nyeri bengkak, kemerahan pada sendi tangan. Hal ini paling sering dirasakan pada pagi hari. Pada saat ini pasien mengeluh nafsu makan makan menurun. 46. Pasien ini dapat mengalami malnutrisi (gizi kurang )disebabkan oleh : a. Menurunnya kecepatan metabolism b. Menurunnya kebutuhan cairan

c. Menurunnya absorbs nurtien pada saluran cerna d. Meningkatnya ekskresi nutrient e. Meningkatnya kebutuhan lemak 47. Kebutuhan protein pada pasien ini dapat meninglat. Untuk mengetahui kebutuhan protein dengan tepat dapat digunakan metode a. Balans protein b. Balans purin c. Balans cairan d. Balans primidin e. Balans nitrogen 48. Saat ini preparat lemak dapat digunakan sebagai anti inflamasi yaitu jenis lemak a. Omega-5 b. Omega-3 c. Omega-4 d. Omega-6 e. Omega-9 Scenario no.49-51 Perempuan 65 tahun masuk poliklinik dengan nyeri pada punggung jika berjalan. Pasien memiliki riwayat patah tulang 5 tahun lalu. Pasien merasa nafsu makan menurun riwayat kebiasaan makan pasien sewaktu juga jarang makan sayur-sayuran dan susu. Saat ini pasien lebih sering didalam kamar 49. Pasien ini dapat mengalami osteoporosis disebabkan factor resiko maupun makanan yaitu rendahnya asupan a. Ca dan Na b. Ca dan vitamin E c. Ca dan protein d. Ca dan zinc e. Ca dan vitamin A

50. Factor nutrisi yang dapat menyebabkan terjadinya osteoporosis pada pasien ini adalah a. Gangguan absorbs Ca b. Gangguan pada saluran cerna c. Gangguan metabolism protein d. Kebutuhan yang meningkat e. Gangguan biosintesa vitamin D 51. Sebaiknya asupan kalsium dipenuhi sesuai kebutuhan sejak masa remaja yaitu a. 800 mg/hari b. 1100 mg/hari c. 1200 mg/hari d. 1300 mg/hari e. 1000 mg/hari Scenario no.52-56 Rahmat adalah seorang perenang 100 meter. Setelah lomba usai, pemijatan oleh tim medis regunya sangat efektif untuk meningkatkan nyeri otot maupun kelemahan. 52. Karakteristik dari otot yang digunakan rahmat ketika berenang a. Laju myosin apoenzim ATPase yang rendah b. Tempat putih secara mikroskopik c. Kapasitas oksidatif yang tinggi d. Diameter yang tidak terlalu besar e. Kapasitas kompas kalsium sedang 53. Kontaksi otot yang terjadi jika a. Terpisahnya cross bridges pada sarkomer otot b. Terlepasnya ikatan antara aktin dan myiosin c. Aksi potensial tidak terjadi d. Terbentuknya cross bridges antara aktin dan myiosin

e. Kalsium kembali sarkoplasma

ke

reticulum

54. Timbulnya nyeri akibat kelemahan otot, disebabkan oleh a. Aksi potensial yang menurun b. Pembentukan ATP tersedianya oksigen yang memadai pada otot c. Penimbunan asam laktat pada pembuluh darah d. Pembentukan ATP e. Habisnya ATP yang terbentuk melalui system kreatinin fosfat 55. Ketika otot kekurangan suplai darah, maka otot memaksa melakukan metabolismean aerob yang hasilnya berupa a. Asam piruvat b. ATP c. Asam laktat d. Asetil Co A e. Oksigen 56. Dari banyak menghasilkan ATP adalah a. System glikolisis b. System keratin fosfat c. System krebs d. Fosforilasi oksidatif e. Siklus asam laktat

Skenario no. 57-61 Seorang perempuan 35 tahun. Datang ke puskesmas dengan keluhan nyeri jari-jari kedua tangan yang di alami 6 minggu terakhir. Dirasan pula adanya kekakuan pada sendi tersebut terutama pada pagi hari selama 1 jam lamanya. Pasien mengeluh adanya kelemahan tubuh . keluhan ini pernah di alami sebelumnya kira-kira 3 tahun yang lalu 57. Bagaimanakan sifat atau perangai daripada penyakit pada kasus tersebut a. Monofatik b. Berfluktuasi c. Polifasik d. Dinamik e. Progresif 58. Karakteristik dari penyakit ini adalah a. Kelainan kartilago b. Sinovitis c. Osteoponi d. Penyempitan celah sendi e. Bursitis 59. Penolongan pertama yang diberikan pada kasus ini adalah a. Ruboransia + NSAID b. Antibiotic + NSAID c. Antipiretik + NSAID d. Koertikosteroid + NSAID e. Immunosupressan dapat

61. Apa komplikasi yang ditakutkan pada kasus ini a. Swan neck deformity b. Nodus bouchard c. Tofus d. Bony englament e. Varus deformity Scenario no.62-68 Seorang perempuan berusia 50 tahun ke puskesmas dengan keluhan bengkak pada lutut kanan yang di alami satu minggu terakhir. Awalnya ada keluhan nyeri pada lutut kanan dan mengalami kesulitan pada saat sholat lima waktu. Pemeriksaan fisik ditemukan tekanan darah 130/80mgHg. Tinggi badan 160cm, berat badan 65 kg dan pada genu externa tampak kemerahan, nyeri gerak, dan efusi cairan sendi. Pekerjaan sketeris perusahaan swasta. Riwayat penyakit sebelumnya kolestrol tinggi. 62. Apa pemeriksaan tambahan yang dapat membantu menegakkan diagnosis. a. X-ray genu dextra b. CT scan c. ANA test d. Leukosit 63. Apa factor resiko yang dimiliki pada pasien terhadap penyakitnya a. Prehipertensi b. Pekerjaan c. Berat badan d. Jenis kelamin e. Kolestrol 64. Karakteristik penyakit ini adalah a. Kelainan kartilago b. Sinovitis c. Osteopeni d. Penyempitan celah sendi

60. Pemeriksaan laboratorium yang dapat membantu diagnosis adalah a. LED b. Darah rutin c. Anti CCP d. Asam urat e. ANA test

e. Bursitis 65. Apakah diagnosis pada kasus ini a. Osteoarthritis b. Osteoarthritis genu c. Osteoporosis d. Rheumatoid arthritis e. Gout 66. Apa komplikasi yang ditakutkan pada kasus ini a. Swan neck deformity b. Nodus bouchard c. Tofus d. Nodul deformity e. Varus deformity 67. Apakah diagnosisnya jika uji finklestein positif a. Epikondilus lateralis b. Trigger finger c. Tendinitis de Quarvain d. Planter facitis e. Bursitis 68. Dimanakah kelainan yang terjadi bila Tes Yergasson/ speed hasilnya positif a. Tendo otot bisipitalis b. Tendo otot subscapularis c. Tendo otot infraspinasus d. Tendo otot teres minor e. Tendo otot supraspinatus Scenario no.69-71 Seorang perempuan umur 30 tahun sekoyongkoyong menderita nyeri pergelangan tangan dan disertai dengan demam tinggi. Setelah konsultasi dokter keluarganya maka dia mendapat jawaban bahwa terdapat pembengkakan dan nyeri tekan pada pergelangan tangan kana dengan hasil hematologi yang menunjukkan leukosit diatas

20.000 lalu dikirim ke bagian radiologi untuk membuat foto pergelangan tangan 69. Untuk kasus ini diagnosis yang paling tepat adalah a. Osteochondroma b. Rheumatoid Arthritis c. Avaskuler nekrosis d. Osteomilitis akut e. Osteoarthritis 70. Lokasi pada tulang paling banyak ditemukan di daerah a. Epifisis b. Epidiasis c. Diafisis d. Metafisis e. Bukan salah satu di atas 71. Sedangkan tanda radiologis yang sudah kronis adalah a. Diameter bertambah b. Dominan osteosklerotik c. Tampak sekuester tulang dalamnya d. Korteks tulang menebal e. Semua di atas benar 72. ... 73. ... Scenario no.74-76 Seorang laki-laki umur 75 tahun mantan dosen yang ketika bangun pagi hari tidak dapat memakai sepatunya karena pembengkakan dan nyeri dan kulit memerah di ibu jari kakinya. Dia control ke dokter yang memintanya untuk membuat pemeriksaan radiologi dari kaki yang bersangkutan. Pada pemeriksaan fisis terlihat pembengkakan pada ibu jari kaki dengan nyeri tekan dan warna merah. Tidak demam, dan tidak menunjukkan adanya

erupsi atau peningkatan jumlah leukosit di dalam darah 74. diagnosis yang paling tepat dibawah ini adalah a. psorlatic arthritis b. osteomilitis c. Rheumatoid arthritis d. Gout e. Bukan salah satu di atas 75. . penyakit ini termasuk a. Avaskuler nekrosis b. Tumor c. Metabolic d. Infeksi e. Bukan salah satu di atas 76. Tanda radiologis dari penyakit di atas adalah a. Ailla puriched lesion b. Celah sendi menyempit pada daerah tersebut c. Terlihat tofus d. Lokasinya pada metakarpo phalangesi joint e. Semua di atas benar Scenario no.77-78 Seorang perempuan berumur 40 tahun mengeluh kekakuan dan pembengkakan dan nyeri pergelangan tangan dan jari-jari tangan kanan dan kiri terutama pada pagi hari sejak 4 tahun yang lalu. Setelah pemeriksaan dokter, di anjurkan untuk pemeriksaan radiologi foto tangan dan pergelangan tangan yang bersangkutan. 77. Diagnosis yang paling tepat di bawah ini adalah: a. Rheumatoid Arthritis b. Psoriatic arthritis

c. Oste arthritis d. Avaskuler nekrosis e. Gout 78. Gambarang radiologi dari penyakit tersebut adalah a. Periaticuler soft tissue swelling b. Predileksinya di lutut c. Bamboo spine d. Paling sering terkena di atas interphalangeal joint e. Herbendens nodus aspec dorsal basis phelangeal distal 79. Modalitas di bawah ini yang paling tepat\baik nyeri di permukaan otot a. Infrared b. Hot packs c. Short wave diathermy d. Paraffin e. Semua jawaban di atas benar 80. Manifestasi klinik pada sidroma imnobilisasi adalah semua dibawah ini, kecuali: a. Peningkatan condiac reserve b. Peningkatan harte rate c. Hipotensi ortostatik d. Thrombobophelanbitis e. Penurunan kapasitas vital 81. Modalitas dibawah ini yang paling sering digunakan untuk terapi nyeri adalah a. Cold pack, oleh karena dapat menurunkan kecepatan hantar saraf dan menurunkan nilai ambang nyeri b. TENS, dengan cara stimulasi serabut saraf C dan A delta c. Modalitas terapi panas dalam oleh karena dapat

meningkatkan permeabilitas kapiler d. Low power laser, oleh karena menimbulkan efek panas dalam e. Radiasi ultraviolet karena dapat meningkatkan metabolisme jaringan 82. Nitrit oksida yang bersifat patologis a. C-NOs b. ec-NOS c. i-NOS d. semuanya benar 83. kompartemen nyeri lutut pada OA yang paling tinggi persentase : a. tibio-lateral b. patella-femoral c. tibio-femoral medial d. tibio-femoral inferior 84. fase kelainan klinik pada Artnhritis Reumatoid dalam stage-2 adalah a. oteogorosis peri-artikuler b. mobalitas nyeri memburuk c. terdapat deformitas sendi d. belum ada atropi otot 85. sidroma falty mempunya sifat,kecuali a. biasanya berat b. pembesaran hati c. pembesaran limpe d. leukosis 86. criteria diagnosis RA menurut American collage of Rheumatologi kecuali a. Arthritis simetris b. Poliarthritis c. Arthritis sendi jari-jari tangan d. Sinovitis

87. Faktor pencetus serangan Arhritis Gout akut kecuali a. Fluktuasi asam urat serum b. Trauma sendi c. Alcohol d. Asam urat harus meninggi 88. Interleukin-1 (IL-1) menginduksi berbagai factor katabolic pada OA a. Condrosit b. Pro matrik metalo-proteinase (MMP) c. MMP akut d. Semuanya benar 89. Rasa sakit(pain) pada RA mempunyai sifat a. Hilang pada istirahat b. Kekakuan pada pagi hari hahnya beberapa menit c. Morning arffness lebih 30 menit d. Terjadi selalu sesudah kegiatan fisik 90. Hasil laboratorium yang paling mungkin dijumpai pada analisis cairan sendi penderita gout arthritis adalah a. Kristal monosodium urat positif b. Kultur bakteri positif c. Kultur bakteri negative d. A & B benar e. A & C benar 91. Petanda pembentukan tulang yang hanya terdapat tulang yaitu a. Alkali Phospatase (ALP) b. N-Terminal propeptida dari prokolagen tipe-1 c. C-Terminal propeptida dari prokolagen tipe-2 d. Osteokalsin e. Bukan salah satu di atas

92. Pertanda laboratorium yang termasuk dalam kreteria ARA untuk meningkatkan diagnosis Rheumatoid Arthritis adalah a. Anemia hemolitik b. RF positif c. ANA positif d. ASTO positif e. LE positif

You might also like