Bab I PENDAHULUAN

Penggunaan tanaman untuk pengobatan telah dikenal oleh masyarakat. Usaha pengembangan tanaman untuk pengobatan perlu di lakukan mengingat, bahwa tanaman tersebut sangat mudah diperoleh tetapi penggunaan tanaman untuk pengobatan perlu ditunjang oleh data-data tanaman tersebut, sehingga khasiatnya secara ilmiah tidak diragukan lagi dan dapat di pertanggung jawabkan. Hal ini tentunya akan lebih mendorong kita untuk memperkenalkan tanaman sirih yang sangat berguna ini kepada generasi yang lebih mudah, bagaimana cara menanam, pertumbuhan dan kegunaannya.

I.1 LATAR BELAKANG Kami memilih tanaman ini sebagai makalah ini, karena daun sirih hijau (Piper betle) merupakan tanaman yang tumbuhnya merambat atau bersandar pada batang pohon lain. Sebagai tanaman obat, daun sirih hijau memiliki berbagai kekhasiatan untuk menyembuhkan berbagai jenis penyakit, disamping itu memiliki nilai-nilai spiritual yang tinggi. Di Indonesia daun sirih hijau dipergunakan sebagai obat tradisional, sebagai tanaman obat daun sirih mengandung zat kimia diantara lain : 1-4,2% minyak Asiri ; Hidroksikavicol 7,2-16,7% : Kavicol 2,7-6,2% : Kavibetol 0-9,6% : Allyrokatekol 2,3-5,6% : Karvakol 26,8-42,5% : Eugenol 4,2-15,8% : Eugenol metileter 1,2-2,5% : P-cymene 2,4-4,8% : Cyneole 3-9,8% : Caryophyllene 2,4-15,3% : Candimene, selain itu juga mengandung estragol, terpennena, seskuiterpene, fenil propana, tanin, diatase, gula dan pati. Dalam mimyak asiri terdapat fenol yang mempunyai daya anti septic yang sangat kuat (bakteri dan fungisit) tetapi tidak sporosid. Kami juga memakai pupuk dan air sebagai prasarana dalam pertumbuhan tanaman sirih.

Fungsi daun sirih hijau Daun sirih hijau mempunyai fungsi sebagai obat batuk, sariawan, bronchitis, keputihan, sakit gigi, demam berdarah, asma, radang tenggorokan dan membersihkan mata.

Klasifikasi Ilmiahnya Kerajaan : Plantae Ordo : Pioerales Famili : Piperaceae Genus : Piper Species : P. betle Nama Binomia : Piper betle L II.2. RUMUS MASALAH

Hipotesa Adanya pengaruh pemberian pupuk dan air terhadap pada pot yang berbeda. pertumbuhan tanaman sirih tersebut

Bab II TINJAUAN PUSTAKA

Tumbuhan sirih hijau Sirih Hijau (Piper betle) termasuk jenis tumbuhan yang merambat dan bersandar pada tumbuhan lain atau batang pohon lain. Tanaman sirih hijau mempunyai panjang mencapai puluhan meter, bentuk daun pipih menyerupai jantung dan tangkainya agak panjang, Permukaan daun berwarna hijau dan licin sedangkan batang pohonnya tembelek (hijau agak kecoklatan) dan permukaan kulitnya kasar berkerut-kerut, Daun sirih disamping untuk keperluan ramuan obat-obatan juga, masing sering digunakan generasi tua untuk kelengkapan nginang (jawa). Biasanya kelengkapan untuk menginang tersebut adalah daun sirih, kapur sirih, pinang, gambir dan kapulaga serta daun sirih banyak mengandung ragam senyawa kimia yang diperlukan untuk membuat ramuan obat tradisional. .

Bab III METODOLOGI PENELITIAN

1. Untuk menyelesaikan makalah ini, kami menggunakan metode pengumpulan data dengan mencari informasi dari internet dan membuat pengamatan langsung dengan cara menanam langsung tanaman sirih hijau tersebut. Dari semua itu infrmasinya dirangkum menjadi satu, sehingga dapat dijadikan bahan pembuatan makalah ini.

II. Cara Menanam Tanaman Sirih Hijau a. Potong salah satu batang daun sirih yang sudah tua, dan yang ada akarnya dengan panjang setiap batang 10 cm, dilakukan secara miring tetapi potongan batang sirih tersebut jangan sampai kena akarnya. b. Tiap potangan batang sirih tersebut ditanam pada masing-masing pot (3 pot). c. Pada pot A tanaman sirih diberi air saja d. Pada pot B tanaman sirih diberi pupuk 3 g dan air e. Pada pot C tanaman sirih diberi pupuk 5 g dan air III. Alat dan Bahan a. Tanaman sirih hijau b. 3 buah pot c. Pupuk d. Air

Variable Bebas Variable bebas = Variable yang dibuat berbeda Pot A,B, dan C ditanami tanaman sirih yang sama tingginya 10 cm selama 20 hari : pot A sirih diberi air, pot B sirih diberi pupuk 3 g dan air, dan pot C sirih diberi pupuk 5 g dan air.

Variable Terikat Variable Terikat : Variable yang diteliti Variable yang diamati adalah pertumbuhan tanaman sirih hijau

Variable Kontrol Variable Kontrol : Variable yang sengaja dibuat sama ( dikontrol supaya sama) Jenis tanah Jumlah volume air Panjang pot Panjang batang sirih Jenis sirih : : : : : Tanah merah 10 cc 6,5 cm 10 cm Sirih hijau

Bab IV HASIL EKSPERIMEN

I. Bentuk Table Pot A No. Hari/ tanggal 1. 2. Kamis 29-7-2010 Rabu 17-8-2010 Hari ke 1 20 Keterangan Belum ada pertumbuhan tunas baru Sudah adanya pertumbuhan tunas baru sepanjang 6 cm

Pot B No. Hari/tanggal 1. 2. Kamis 29-7-2010 Rabu 17-8-2010 Hari ke 1 20 Keterangan Belum ada pertumbuhan tunas baru Sudah adanya pertumbuhan tunas baru lebih cepat, bat Ang menjadi lebih tinggi 16 cm dan daun bertambah Banyak.

Pot C No. Hari/tanggal 1. 2. Kamis 29-7-2010 Rabu 17-8-2010 Hari ke 1 20 Keterangan Belum ada pertumbuhan tunas baru Sudah ada pertumbuhan tunas baru yang lebih cepat Tinggi 19 cm dan daunnya bertambah banyak dan l Lebar.

II. Bentuk Grafik

Bab V PEMBAHASAN

Dalam ilmu pengobatan tradisional atau alami, banyak tanaman yang dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit. Salah satunya tanaman sirih hijau, tanaman ini berasal dari India, Srilanka dan Malaysia ini dikenal sejak tahun 600 SM. Pada daunnya yang berbentuk telur melebar, elips melonjong atau bulat telur melonjong dengan pangkal berbentuk seperti jantungdan meruncing pendek ini terkandung minyak atsiri yang dapat menguap. Dalam beberapa buku kuno India dan Yunani disebutkan daun sirih merupakan bahan utama untung menginang ini memiliki sifat styptic (menahan pendarahan, penyembuhan luka kulit, obat saluran pencernaan dan daun sirih juga mempunyai kekuatan antioksida dan fungisida. Serta banyak kandungan lainnya yang terdapat pada daun sirih itu.Oleh sebab itu kita dapat melakukan praktek langsung bagaimana menanam daun sirih secara langsung dihalaman rumah kita atau di pot-pot kecil bila rumah kita tidak mempunyai halaman. Penaman daun sirih tidaklah sulit dan pertumbuhannyapun ( muncul tunas baru) tidak memerlukan waktu berbulan-bulan, asalkan tanaman tersebut harus rajin disiram dan diberi pupuk. Kita juga kadang-kadang sangat memerlukan daun sirih tersebut secara mendadak misalnya hidung yang sedang mimisan ( ambil selembar daun sirih, dicuci bersih dan daun digulung lalu masukkan kedalam lubang hidung agar pendarahan berhenti seketika). Dengan adanya tanaman obat sirih yang tumbuh dihalaman rumah dan tanaman obat lainnya kita mempunyai apotik hidup secara alamiah dan dijamin aman apabila dipergunakan.

Bab VI KESIMPULAN

KESIMPULAN 1. Tanaman sirih hijau IPiper betle L) sangat baik untuk pengobatan tradisional karena banyak mengandung senyawa kimia yang diperlukan. 2. Dengan penanaman tumbuhan obata-obatan tradisional, kita telah mendirikan apotik hidup dipekarangan rumah kita. 3. Tumbuhan sirih hijau mudah ditanam dan tidak memerlukan tempat atau pekarangan yang luas, tetapi bisa juga ditanam dipot-pot atau tempat yang kecil.

DAFTAR PUSTAKA

1. Penelitian langsung 2. http.//id.wikipedia.org/wiki/sirih. 3. htpp.//kembang bungaku.blog spot.com/2009/OA-piper betle-linn-html.

Lampiran Dokumentasi