You are on page 1of 37

PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP PERENCANAAN BISNIS

DEPARTEMEN AGRIBISNIS
FAKULTAS EKONOMI DAN MANAJEMEM INSTITUT PERTANIAN BOGOR

MATA AJARAN STAF PENGAJAR

: :

PERENCANAAN BISNIS - Dr.Ir. RITA NURMALINA, MS (KOORD) - Ir. POPONG NURHAYATI, MM - EVA Y AVINY, SP, MM - TINTIN SARIANTI, SP, MM- RAHMAT YANUAR, SP, Msi - Ir NETTI TINAPRILA, MM

A.DESKRIPSI MATA AJARAN


Pengertian dan ruang lingkup perencanaan bisnis, pemilihan ide perencanaan bisnis baru dan ide pengembangan/perluasan bisnis, perencanaan produk, perencanaan operasi/produksi, perencanaan pemasaran, perencanaan sumberdaya manusia, perencanaan keorganisasian bisnis, perencanaan kerjasama bisnis, perencanaan pembiayaan dan estimasi finansial dan prakiraan risiko bisnis

B. TUJUAN PENGAJARAN Setelah mengikuti kuliah ini, maka mahasiswa dapat merumuskan dan menganalisis suatu perencanaan bisnis yang sistematis dan komprehensif dengan memperhatikan dinamika pasar (input dan output) yang kompetitif dan mengembangkan inovasi-inovasi terpilih pada kondisi-kondisi internal perusahaan untuk meningkatkan nilai tambah bisnis pada periode waktu tertentu

C. METODA PENGAJARAN
Metoda yang digunakan dibagi menjadi dua proses belajar mengajar, yaitu: 1. Pengenalan teori berupa tatap muka di kelas yang akan membahas konsep dan teori. 2. Praktikum, berupa pembahasan/diskusi kelompok, simulasi atau praktek, serta penggunaan alat ukur kualitatif yang sesuai konsep dan teori yang telah dipelajari

D. SISTEM PENILAIAN Ujian Tengah Semester 30% Ujian Akhir Semester 30% Praktikum 20%, tugas terstruktur 20% Bagi yang tidak mengikuti ujian tengah semester (UTS) dan ujian akhir semester (UAS), ujian susulan (dan perbaikan) diberikan 2 (dua) minggu setelah UAS (materi: keseluruhan), dengan melampirkan surat keterangan tidak mengikuti kegiatan kulikuler.
4

E. BAHAN PUSTAKA
Dirgantoro, C. 2002. Keunggulan Bersaing Melalui Proses Bisnis. PT. Gramedia Widiasarana Indonesia. Jakarta. Eby Roin, Josef. 2006. Business Planning and Report Writing. Leedss Publication. Selangor Malaysia. Miller, M. 2005. Alpha Teach Yourself : Business Plans dalam 24 jam. Prenada Media. Jakarta. Rangkuti, Freddy. 2001. Business Plan; Teknik Membuat Perencanaan Bisnis dan Analisis Kasus. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Solihin, Ismail. 2007. Memahami Business Plan. Penerbit Salemba Empat. Jakarta. Umar, Husein. 2001. Studi Kelayakan Bisnis; Teknik Menganalisis Kelayakan Rencana Bisnis secara Komprehensif. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta.

SILABI MATA KULIAH


Pokok Bahasan Pengertian dan Ruang Lingkup Perencanaan Bisnis Sub Pokok Bahasan 1. Perencanaan Strategik Perusahaan 2. Batasan/pengertian perencanaan bisnis 3. Fungsi dan kegunaan perencanaan bisnis 4. Karakteristik perencanaan bisnis 5. Ruang lingkup perencanaan bisnis 6. Sistematika penyajian perencanaan Bisnis 1. Ide Bisnis 2. Model Perencanaan Bisnis (Perencanaan Bisnis Baru/Perencanaan Pengembangan Bisnis) Waktu 2 x 100

Pemilihan Ide Perencanaan Bisnis

1 x 100

SILABI MATA KULIAH


Pokok Bahasan Analisis Situasi Bisnis 1. 2. 3. 4. Sub Pokok Bahasan Atmosfir Bisnis Pentingnya Analisa Pasar Definisi Pasar Menghitung Pasar Waktu 1 x 100

Perencanaan Produk Barang/Jasa

1. Merumuskan karakteristik produk barang/jasa 2. Prakiraan jumlah produk 3. Menentukan pilihan mutu dan kemasan produk 4. Menentukan pilihan branding produk

1 x 100

SILABI MATA KULIAH


Pokok Bahasan Perencanaan Produksi/Operasi Barang/Jasa Sub Pokok Bahasan 1. Pemilihan teknologi dan kapasitas produksi 2. Perencanaan lokasi dan tata letak 3. Prakiraan waktu dan siklus produksi 4. Perumusan standard mutu input dan mutu produk 5. Perumusan standard operation procedures (SOP) dan fungsi kontrol operasi Waktu 1 x 100

Perencanaan Pemasaran Barang/Jasa

1. Pemilihan segmen, target dan posisi produk 2. Prakiraan kecenderungan daya beli dan tingkat kepuasan konsumen 3. Prakiraan pangsa dalam kompetisi di pasar barang/jasa 4. Pilihan bauran pemasaran

1 x 100

SILABI MATA KULIAH


Pokok Bahasan
Perencanaan Sumberdaya Manusia

Sub Pokok Bahasan


1. Perencanaan kebutuhan SDM (manajemen dan operasional) 2. Rumusan pengembangan SDM; rekruitmen-seleksi-orientasi, deskripsi pekerjaan, perencanaan karier dan produktivitas, mekanisme K3 dan PHK 3. Penugasan dan pengukuran kinerja 4. Rumusan sistem pengupahan dan sanksi

Waktu
1 x 100

SILABI MATA KULIAH


Pokok Bahasan Perencanaan Keorganisasian Bisnis Sub Pokok Bahasan 1. Rumusan posisi perusahaan dalam industri 2. Menentukan acuan/aspek legal dan etika/budaya 3. Menentukan hak/kewajiban atas infrastruktur, aset, teknologi dan informasi 4. Struktur organisasi dan pembagian tugas 5. Kekuasaan, wewenang dan pengambilan keputusan Waktu 1 x 100

SILABI MATA KULIAH


Pokok Bahasan Perencanaan Kerjasama Bisnis Sub Pokok Bahasan 1. Menentukan pilihan faktor kunci kerjasama bisnis; teknologi, koneksi pasar, input/bahan baku, konsultasi, skill, pembiayaan/permodalan, branding 2. Menentukan pilihan pola kerjasama bisnis 3. Merumuskan pilihan sistem kerjasama bisnis; kontrak dan non kontrak Waktu 1 x 100

SILABI MATA KULIAH


Pokok Bahasan Perencanaan Pembiayaan dan Estimasi Finansial Sub Pokok Bahasan 1. Kebutuhan dana dan penentuan sumber permodalan 2. Alokasi pembiayaan (investasi dan operasional) 3. Asumsi finansial dan analisis kepekaan 4. Prakiraan perkembangan finansial bisnis; a. Prakiraan cashflow b. R/C rasio/usahatani c. Prakiraan rugi/laba d. Prakiraan neraca perusahaan Waktu 3 x 100

SILABI MATA KULIAH


Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Waktu 1 x 100

Prakiraan Risiko Bisnis 1. Prakiraan risiko bisnis (produk, produksi/operasi, SDM, pembiayaan, pemasaran dan sistem informasi) 2. Merumuskan fungsi-fungsi kendali risiko bisnis (manajemen risiko)

Perencanaan Bisnis
-

Sangatlah penting bagi kesuksesan suatu usaha Survey Pricewaterhouse Coopers di USA (2004): 2/3 bisnis yg sukses (berkembang cepat) telah menulis business plans (BP) Perush yg menulis BP mempunyai perkembangan penerimaan 69 % lebih cepat (pada periode 5 thn) banding yg tdk menulis BP Perencanaa bisnis memperlihatkan tiga hal penting : kemana kita akan menuju dimana posisi kita sekarang bagaimana kita akan mencapai tujuan tersebut dari posisi yang sekarang
14

Eisenhower dalam Paley (2004) THE PLAN IS NOTHING PLANNING IS EVERYTHING

PERENCANAAN adalah PROSES


RESULTS
SIMPLE

SPECIFIC

PLAN

ACTION

REALISTIC
COMPLETE

FOLLOW UP
16

RENCANA
S M A R T
5W+1H Why What Who When Where How
17

PECIFIC EASURABLE TTAINABLE ELEVANT IMELY

Perencanaan, pengelolaan, dan evaluasi yang baik dan benar dapat membantu mengoptimalkan sumber daya yang ada. Setiap aktivitas ekonomi perlu dimulai dengan sebuah perencanaan yang matang, sehingga dapat diwujudkan sebuah aktivitas ekonomi atau bisnis yang optimal dan memiliki prospek yang baik.
18

Gagalnya calon pengusaha atau pengusaha di awal usaha mereka adalah akibat tidak mampu merancang perencanaan bisnis (business plan) yang baik. Maka, begitu memasuki dunia bisnis, banyak hal yang tak terduga muncul dan tak tahu apa yang harus dilakukan Rhenald Khasali
19

Perencanaan Bisnis
Adalah suatu dokumen tertulis yang menggambarkan secara sistematis suatu bisnis/usaha yang diusulkan Kegunaan :
kegiatan penelitian (bisnis) yg akan dilaksanakan /sedang berjalan tetap pada jalur yg direncanakan pedoman untuk mempertajam rencana-rencana yang diharapkan alat untuk mencari dana dari pihak ketiga (investor, lembaga keuangan dll)
20

Perencanaan Bisnis

A business plan is any plan that works for a business to look ahead, allocate resources, focus on key points, and prepare for problems and opportunities. Unfortunately, many people think of business plans only for starting a new business or applying for business loans. But they are also vital for running a business, whether or not the business needs new loans or new investments. Businesses need plans to optimize growth and development according to priorities.
21

EMPAT TUJUAN DASAR PERENCANAAN BISNIS


Mengidentifikasi lingkup dan konteks kesempatan bisnis Menyajikan pendekatan di dalam mengeksploitasi kesempatan tersebut Mengidentifikasi faktor-faktor yang menentukan keberhasilan usaha Sebagai alat untuk menaikkan modal/penerimaan

KEUNGGULAN RENCANA BISNIS


(DOUGLAS A. GRAY, 1996)

Mendorong berfikir ke depan Membantu menilai pelanggan, area pemasaran, strategi harga, dan kondisi persaingan Menuntun pada posisi kompetisi yang lebih baik Memusatkan usaha terhadap penyimpangan dari rencana Membantu dalam pembuatan keputusan dan pemilihan Menetapkan kapan dan jumlah investasi yang diperlukan Alat penjualan yang sangat efektif Membantu menilai kemajuan yang telah dicapai

Karakteristik Perencanaan Bisnis

Penyusunannya harus mempertimbangkan kebutuhan dan keinginan masing-masing bisnis secara individual. Harus menggambarkan dengan jelas karakteristik bisnis yang sedang atau akan dilaksanakan, sehingga pihak-pihak yang tertarik dengan bisnis tertentu dapat melihat secara transparan dan mengerti secara jelas prospek perkembangan bisnis tertentu di masa yang akan datang.
24

Karakteristik Perencanaan Bisnis

Harus memuat alasan-alasan atau asumsi yang digunakan sebagai dasar perhitungan seperti dasar perhitungan besarnya permintaan dan proyeksi penjualan, perhitungan harga pokok penjualan, asumsi strategi-strategi yang akan dilakukan, serta berbagai strategi manajemen untuk pengembangan bisnis tertentu.

25

Model Perencanaan Bisnis


Secara umum, perencanaan bisnis dapat dikelompokkan sebagai perencanaan bisnis baru dan perencanaan lanjutan untuk bisnis yang sudah ada, baik di bidang industri manufaktur maupun industri jasa. Dengan demikian model PB terdiri dari : Perencanaan bisnis baru (business penetration) Perencanaan pengembangan bisnis - economies of scope - economies of scale
26

PROSES MEMULAI DAN MENJALANKAN BISNIS


PELUANG DAN ANCAMAN (Eksternal) KEKUATAN DAN KELEMAHAN (Internal)

-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Perencanaan Konsep Ide Bisnis -----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------Bisnis

Implementasi

Perencanaan Pasar

Perencanaan Produksi,SDM

Perencanaan keuangan, , resiko,kemitraani

Tindakan

Evaluasi

Memulai ------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Strategic Business Plan


Strategic Plan: 3 to 5 years
Section 1 Strategic Direction Section 2 Objectives And Goal Section 3 Growth Strategies Section 4 Business Portofolio

Tactical Business Plan: 1 year


Section 5 Situation Analysis Section 6 Market Opportunities Section 7 Tactical Objectives Section 8 Strategies And Tactics Section 9 Financian Controls And Budgets

Level A Marketing Mix Level B Competitor Analysis Level C Market Ground

Targets of Opportunities

Primary Objectives

Functional Objectives

Isi Perencanaan Bisnis


Ringkasan Eksekutif 1.Pendahuluan 2.Pencapaian dan Target Bisnis 3.Analisis SWOT Perusahaan 4.Rencana Pemasaran 5.Rencana produksi 6.Perencanaan Organisasi 7.Rencana Pembiayaan (Financial Plan) 8.Analisis Resiko Referensi Lampiran-lampiran

Sistematika Penyajian Perencanaan Bisnis


Bagian 1. Ringkasan Bagian 2. Deskripsi Aspek-aspek Bisnis a. Deskripsi umum mengenai usaha b. Latar belakang industri c. Sejarah dan latar belakang perusahaan d. Tujuan dan potensi usaha dan pembagian waktu (jika ada) e. Keunikan produk atau pelayanan
30

Bagian 3. Aspek Pemasaran A. Penelitian dan Analisis 1. Target pasar (Konsumen) 2. Ukuran dan trend pasar 3. Situasi persaingan 4. Kalkulasi atau perkiraan bagian pasar B. Rencana Pemasaran 1. Strategi pasar: Penjualan dan distribusi 2. Masalah penetapan harga 3. Periklanan dan promosi
31

Bagian 4. Penelitian, Model dan Pengembangan a. Pengembangan dan rancangan desain b. Hasil-hasil penelitian teknologi c. Kebutuhan asisten penelitian d. Struktur biaya Bagian 5. Aspek Produksi a. Analisis lokasi b. Kebutuhan produksi: Fasilitas dan peralatan c. Penyuplai/faktor-faktor transportasi
d. Suplai tenaga kerja

e. Data biaya pabrik


32

Bagian 6. Aspek Manajemen a. Tim manajemen b. Struktur legal: perjanjian cadangan barang, perjanjian tenaga kerja,kepemilikan, dan lain-lain c. Susunan direktur, penasihat, konsultan, dan lain-lain Bagian 7. Aspek Risiko a. Masalah-masalah yang potensial b. Resiko dan hambatan c. Tindakan alternatif
33

Bagian 8. Aspek Financial A. Perkiraan financial 1. Keuntungan dan kerugian 2. Arus kas 3. Analisis BEP 4. Biaya B. Sumber-sumber dan pemakaian dana C. Rencana anggaran D. Penahapan financial
34

Bagian 9. Aspek Jadwal Pembagian Waktu a. Penentuan waktu dan tujuan b. Batas waktu c. Hubungan peristiwa-peristiwa Bagian 10. Apendiks dan atau Bibliografi

35

Hal yang harus dihindari dalam menyusun BP: tujuan dan sasaran tidak realistis kegagalan untuk mengantisipasi masalah yang mungkin timbul tidak adanya komitmen dari para pelaku/pembuat keputusan tidak adanya market niche
36

The Role of the Business Plan

37

You might also like