RESUME 1) Diagnosa medis : Tumor Intra Abdomen susp Tumor Ovarium 2) Pre Operasi Laparatomi a.

persiapan psikologis : penjelasan prosedur operasi b. persiapan fisiologis : status kesehatan fisik : status kesehatan secara umum baik status nutrisi : gizi lebih keseimbangan cairan dan elektrolit : baik kebersihan lambung dan kolon : pasien puasa 7-8 jam sebelum operasi

c. pesiapan penunjang pemeriksaan radiologi dan diagnostik : USG , Tumor marker AFP (hati) pemeriksaan Laboratorium : darah : Hb= 13,6 , Ht=39,9 , eritrosit =4,99, leukosit=9,69 , trombosit= 475 3) Post Operasi laparatomi eksplorasi dan ooforektomi ovarium sinistra hari pertama a. status respirasi : jalan nafas bersih , suara nafas normal (vesikuler) b. status sirkulatori : TTV : suhu=36,5C , nadi = 85x/menit , kapileri refil : 2 detik c. status neurologis : tingkat kesadaran : Compos Mentis d. luka : tampak perdarahan sedikit pada balutan e. Nyeri : klien mengatakan nyeri pada bekas operasi, skala 4, nyeri hilang timbul , timbul saat berbicara dan bergerak Data Fokus 1. Data Subjektif Klien mengatakan merasa takut menjalani operasi klien bertanya apakah dioperasi terasa sakit? Ibu klien mengatakan takut anaknya berubah pikiran untuk dioperasi Ibu klien mengatakan klien suka jajan dan ngemil

2. Data Objektif TTV : Suhu= 36,7C , nadi = 82x/menit BB klien= 35kg , TB = 133cm Berat badan ideal menurut tabel usia = 32kg, Tinggi badan ideal= 137cm Wajah klien bulat dengan pipi tembem Klien tampak cemas

Analisa Data No 1 Data S : Ibu klien mengatakan klien suka jajan dan ngemil O : - TTV : TTV : Suhu= 36,7C , nadi = 82x/menit - BB klien= 35kg , TB = 133cm - Berat badan ideal menurut tabel usia (10 tahun) = 32kg - Tinggi badan ideal menurut tabel usia (10 tahun) = 137cm - Wajah klien bulat dengan pipi tembem 2 S : - Klien mengatakan merasa takut menjalani operasi - klien bertanya apakah dioperasi terasa sakit? - Ibu klien mengatakan takut anaknya berubah pikiran untuk dioperasi Cemas Rencana pembedahan Problem Perubahan nutrisi : lebih dari kebutuhan tubuh Etiologi Disfungsional pola makan

O : Klien tampak cemas

Diagnosa Keperawatan

1. perubahan nutrisi : lebih dari kebutuhan tubuh b.d disfungsional pola makan 2. cemas c.d rencana pembedahan