luv ll

PEMEPIISAAM SISTEM SYAPAF | lLM0 NVAklI 0ALAM vIRlNR ll

1

PENDAHULUAN
Seorang dokLer hewan yang memerlksa seekor hewan harus melakukan
pemerlksaan kllnlk yang LellLl dan menyeluruh dengan Lu[uan unLuk mengeLahul penyaklL
yang dlderlLa hewan LersebuL sehlngga dengan demlklan dapaL dllakukan pengobaLan dan
pencegahan yang efekLlf ada umumnya unLuk meneLapkan dlagnosa kllnlk dapaL
dlLerapkan prlnslpprlnslp yang sama unLuk mengaLasl bermacammacam kesullLan unLuk
melakukan pemerlksaan kllnlk bukan hanya hewanya sa[a yang dlperlksa LeLapl perlu [uga
dlperhaLlkan keadaannya pada masa lalu dan pada saaL lLu maupun keadaan llngkungan
hewan LersebuL Serlngkall halhal lnl menambah lnformasl yang blsa membanLu
menegakkan dlagnosls
emerlksaan neurologls adalah baglan pallng penLlng darl evaluasl kllnls paslen
neurologls ada pemerlksaan neurologls seorang dokLer hewan harus mengevaluasl secara
lengkap dan slsLemaLls fungslonal darl berbagal komponen slsLem saraf emerlksaan dapaL
dlbagl men[adl beberapa baglan seperLl berlkuL seperLl palapasl pemerlksaan reaksl
posLural refleks Lulang belakang dan respon syaraf kranlal serLa evaluasl syaraf sensorls

ualam seLlap pemerlksaan neurologls yang lengkap maslngmaslng kaLegorl dlselldlkl unLuk
menllal masalah yang mungkln LerkalL dengan slsLem syaraf emerlksaan neurologls yang
rlngkas mungkln Lermasuk lLem yang dlLandal pada gambar (1abel 13) 1emuan poslLlf pada
luv ll

PEMEPIISAAM SISTEM SYAPAF | lLM0 NVAklI 0ALAM vIRlNR ll
2

salah saLu Les lnl menun[ukkan perlunya pemerlksaan neurologls yang leblh lengkap 8espon
neurologls an[lng neonaLal dluralkan pada Label

emerlksaan neurologls blasanya dlgambarkan sebagal suaLu proses rumlL yang
sepenuhnya Lerplsah darl pemerlksaan flslk ada kenyaLaanya banyak darl pemerlksaan
neurologls dllakukan sebagal baglan ruLln darl pemerlksaan flslk emerlksa perlu
mengeLahul apa yang sedang dlamaLl enambahan beberapa langkah Lambahan dapaL
melengkapl pemerlksaan
Sama pada semua prosedur pemerlksaan lalnnya pemerlksaan neurologls harus
dllakukan secara slsLemaLls serLa memperhaLlkan kenyamanan paslen 1ldak ada
pemerlksaan yang dllakukan Lanpa perLlmbangan aspek kenyamanan paslen !lka ada
sebuah kondlsl paslen Lldak sLabll pemerlksaan harus dlmodlflkasl unLuk men[amln
keselamaLan paslen emerlksaan menyeluruh mungkln sangaL Lldak penLlng [lka [usLru
memperburuk kondlsl paslen Cleh karena lLu perllndungan harus selalu dllakukan unLuk
memakslmalkan lnformasl yang dlperoleh Lanpa mengabalkan kondlsl paslen ada saaL
yang sama banyak paslen berada dl bawah Lekanan eksLrem dan perllndungan harus
dlambll unLuk men[amln keselamaLan pemerlksa aLau aslsLen




luv ll

PEMEPIISAAM SISTEM SYAPAF | lLM0 NVAklI 0ALAM vIRlNR ll
3

PLHLRlkS44N NLLRBLBBl yang LFlSlLN
Sebuah skema LlngkaLan numerlk yang sederhana dapaL dlgunakan unLuk merekam
hasll pemerlksaan Adapun LlngkaLanLlngkaLan numerlk LersebuL adalah sebagal berlkuL
0 1ldak ada respon (refleks reaksl)
+1 8espon menurun
+2 8espon normal
+3 8espon berleblhan
+4 8efleks MyoLaLlk dengan Clonus

1 Cbservas| 1elah selesal dllakukan keLlka melakukan anamnesa
2 9a|pas| 8lasanya leblh awal dllakukan keLlka pemerlksaan flslk
3 eaks| postura| MembuLuhkan Les khusus MelompaL dan poslsl proplosepLlf pada seLlap kakl
blasanya sangaL dlbuLuhkan oslsl proplosepLlf dapaL dllakukan keLlka palpasl keLlka Langan
pengu[l menyenLuh kakl
4 ef|eks sp|na| erlu Les khusus aLella (paha depan gerakan luLuL) eksLensor karpl
radlalls dan refleks fleksl yang memenuhl syaraL !lka gaya ber[alan dan reaksl posLural
normal refleks Lulang belakang blasanya normal
3 araf kran|a| (CN) uapaL dlperlksa selama pemerlksaan flslk umum keLlka dllakukan
pemerlksaan pada kepala keLlka memerlksa kepala pemerlksa mencaLaL slmeLrl darl
wa[ah hewan yang dlperlksa (Cn vll) dan slmeLrl darl maLa dan pupll (Cn lll lv vl dan
syaraf slmpaLls) Sebuah gerakan mengancam yang dllakukan pada seLlap maLa hal lnl
dllakukan unLuk memprovokasl maLa agar berkedlp (Cn ll dan vll) ada canLhus medlal
dan laLeral dlsenLuh pada seLlap maLa sehlngga memprovokasl agar berkedlp (Cn v
ofLalmlk medlal dan rahang aLas laLeralls cabang Cn vll)
emerlksa kemudlan memerlksa darl slsl ke slsl mengamaLl gerakan
maLa (Cn lll lv vl dan vlll) dan kemudlan dlberlkan slnar yang Lerang pada seLlap
maLa hal lnl dllakukan unLuk mengamaLl refleks cahaya pupll (Cn ll dan lll) Pldung
dan rahang bawah dlsenLuh aLau mencublL unLuk memunculkan gerakan wa[ah aLau
perllaku (Cnvmakslla dan mandlbula Cn vll) CLoLoLoL Lemporal dan masseLer dl
palpasl kemudlan muluL dlbuka dengan pemerlksa mencaLaL Lonus darl
mandlbula (mandlbula Cn v) uengan muluL paslen yang Lerbuka dllakukan penllalan
Lerhadap membran mukosa dan Lonsll pemerlksa [uga mencaLaL slmeLrl darl larlng
dan farlng kemudlan senLuh farlng apakah menyebabkan refleks munLah (Cn lx x dan
xl)
emerlksa mengamaLl slmeLrl lldah dan pada saaL muluL dlLuLup dan hldung
dlgosok hewan akan men[llaL hal lnl menggambarkan slmeLrl darl gerakan
lldah (Cn xll) Selama palpasl musculus Lrapezlus dan brachlocephallcus dlamaLl
unLuk aLrofl (Cn xl)Saraf kranlal Lldak dlu[l hanyalah Cn lpencluman hal lnl
dapaL dlnllal dengan adanya respon Lerhadap alkohol
luv ll

PEMEPIISAAM SISTEM SYAPAF | lLM0 NVAklI 0ALAM vIRlNR ll
4


6 9engu[|an sensor|s hyperesLesla dapaL dldeLeksl keLlka palpasl 8espon Lerhadap
sesuaLu yang berbahaya dapaL dlnllal selama LesL refleks fleksl dan evaluasl nervus
cranlal engu[lan unLuk persepsl nyerl dalam (respon Lerhadap rangsangan yang
berbahaya) dllakukan hanya [lka hewan Lldak responslf Lerhadap rangsangan superflclal
dan keLlka Lldak ada gerakan moLorlk



luv ll

PEMEPIISAAM SISTEM SYAPAF | lLM0 NVAklI 0ALAM vIRlNR ll
3

4R4-4R4 PLHLRlkS44N NLLRBLBBl
ada seLlap pemerlksaan flslk seorang dokLer hewan harus memperhaLlkan sLaLus
menLal paslen slkap dan pergerakan aslen dapaL dlblarkan bergerak pada ruang
pemerlksaan aLau pada ruang Lerbuka keLlka anamnesa dllakukan Adapun caracara
pemerlksaan neurologls adalah sebagal berlkuL

,enta| tatus (tatus 9s|k|s)
emerlksa dapaL langsung memperoleh kesan secara keseluruhan akan LlngkaL
kesadaran dan slkap paslen dengan cara memperhaLlkan rangsangan Lerhadap llngkungan
seklLar aLau rangsangan Lerhadap orang Secara alaml pada anak an[lng dapaL LerllhaL darl
keagreslfan akan kelnglnLahuan Lerhadap sesuaLu keLldak pedullan akan sesuaLu pada
an[lng yang leblh Lua dapaL dl kenall sebagal slkap yang normal SLaLus menLal maslh
dlkaLakan normal [lka pada hewan yang waspada dan beraksl akLlf Lerhadap vlsual
pendengaran dan rangsangan Serangan yang dllakukan paslen serLa mengglglL dlkarenakan
adanya rasa LakuL dapaL [uga dlkenall



SLaLus menLal paslen dapaL yang dapaL dlcaLaL adalah adanya slkap waspada
kurang bergalrah selalu berbarlng dan koma berdasarkan LlngkaL kesadaran erubahan
Llngkah laku mungkln Lermasuk slkap agreslf adanya slkap LakuL dan adanya dlsorlenLasl
kelalnan slkap serlng kall fungslonal sebab berhubungan Lerhadap llngkungan dan laLlhan
yang keras MenLal sLaLus yang berubah (abnormal) blasanya menun[ukkan lesl dl korLeks
serebral hlpoLalamus aLau oLak Lengah dan dapaL dlLandal dengan hlsLerla depresl
dellrlum keblngungan aLau koma MenLal sLaLus dalam kasus kasus lndlvldual LerganLung
pada durasl dan LlngkaL keparahan penyaklL dan dapaL dlubah dengan pengobaLan medls
luv ll

PEMEPIISAAM SISTEM SYAPAF | lLM0 NVAklI 0ALAM vIRlNR ll
6

sebelumnya enyaklL oLak yang uLama rupanya dapaL menyebabkan perubahan perllaku
Pal lnl dapaL menglndlkaslkan adanya lesl pada cerebral dan dlencephalon

9emer|ksaan Ga|t (kese|mbangan)
aya ber[alan yang normal pada an[lng dan kuclng adalah galL dlagonal yang berarLl
bahwa pada saaL yang bersamaan saLu kakl depan dan saLu kakl belakang dlagonal sebagal
banLalan beraL badan dan dua anggoLa kakl yang laln berada dalam fase ayunanada
beberapa hewan gambaran galL (kakl depan dan kakl belakang pada slsl yang sama
menanggung beraL badan dan kedua Lungkal pada slsl yang berlawanan berada dalam fase
ayunan) sebagal pola gaya ber[alan normal
ada an[lng dan kuclng gerakan Lubuh dlprakarsal oleh corLex cerebral dan oLak
Lengah engaLuran koordlnaL cerebellum darl pergerakan dan slsLem vesLlbular berfungsl
unLuk memperLahankan posLur Lubuh keLlka gerakan sedang dllakukan Splnal chord
berLlndak sebagal saluran unLuk pesan moLorls (darl oLak ke saraf perlfer dan oLoL) dan
unLuk pesan sensorls ( darl kullL oLoL dan sendl ke oLak) Pal lnl [elas bahwa banyak sekall
area slsLem saraf yang beker[a bersamaan selama pergerakan dan lLu memerlukan u[l
Lambahan unLuk melokallsasl lesl


luv ll

PEMEPIISAAM SISTEM SYAPAF | lLM0 NVAklI 0ALAM vIRlNR ll
7

emlllk an[lng aLau aslsLen harus mendorong an[lng unLuk beker[a ber[alan dan [lka
mungkln nalk Lurun Langga secara ruLln Selaln lLu hewan dapaL dlarahkan ke ob[ek yang
harus dlllhaL dan dlhlndarl unLuk mengevaluasl slsLem ker[a sarafnya normal aLau Lldak
8aglan darl pemerlksaan yang memungklnkan dokLer hewan unLuk mengevaluasl fungsl darl
slsLem saraf ada empaL yalLu sebagal berlkuL
a I|sua| menabrak benda yang ada dlseklLar padahal darl slsLem vlsualnya
Lampak normal keengganan unLuk ambulasl menun[ukkan ada kelalnan aLau
penyaklL slsLem vlsual
b ,otor aresls aLau parallsls darl saLu aLau leblh anggoLa badan menun[ukkan
dlsfungsl moLorls yang berasal darl baLang oLak splnal cord aLau penyaklL saraf
perlfer 1lngkaLan paresls mencermlnkan kemampuan hewan unLuk berdlrl
menopang beraL Lubuhnya sendlrl dan ber[alan keke[angan yang Ler[adl LerkalL
dengan kekakuan pada Lungkal yang blasanya menun[ukkan lesl rosLral ke LlngkaL
anggoLa badan yang Lerkena dan karena hllangnya hambaLan darl [alur moLor
neuron aLas ( korLlkosplnal dan rubrosplnal)
c Iest|bu|ar kehllangan keselmbangan berpuLar puLar dan [aLuh ke saLu slsl
menun[ukkan penyaklL slsLem vesLlbular
d Cerebe||ar kepala an[lng mengangguk angguk hypermeLrla aLau kurangnya
koordlnasl menun[ukkan penyaklL oLak kecll aLau [alurnya ALaksla lndeks
gangguan darl proplocepLlon serlng dlLandal dengan ber[alan pada permukaan
dorsal kakl
engamaLan LlngkaL keselmbangan an[lng perlu memusaLkan perhaLlan pada slsLem
speslflk yang harus dlevaluasl secara haLl haLl sebagal pemerlksaan lan[uLan
C 9emer|ksaan araf p|na|
emerlksaan refleks Lulang belakang blasanya dllakukan pada akhlr pemerlksaan
neurologls emerlksaan refleks Lulang belakang dllakukan secara keseluruhan pada
komponen refleks sensorls dan moLorls dan pengaruh [alannya refleks moLorls hlngga ke
LempaL rangsangan 1lga macam reaksl dapaL dlllhaL keLladaan aLau penurunan refleks
menglndlkaslkan hllangnya secara keseluruhan aLau sebagalan refleks sensorls dan moLorls
8eaksl normal menglndlkaslkan bahwa syaraf sensorls dan moLorls maslh dalam keadaan
uLuh uan respon berleblhan menun[ukkan kelalnan (keLldaknormalan) pada [alur syaraf
moLorls yang blasanya pada keadaan normal memlllkl lnhlblLor yang dapaL mempengaruhl
refleks
emerlksaan dapaL dllakukan pada paslen dengan poslsl rebah laLeral 1onus oLoL
sebelumnya dlperlksa dengan paslen dlam keadaan berdlrl namun dapaL [uga dlevaluasl
pada Lahap lnl elvls lumballs dlLesL Lerleblh dahulu Manlpulasl paslf pada lumbal unLuk
menllal dera[aL LlngkaL darl Lonus oLoL LeruLama dl dalam oLoL eksLensor kemudlan
pemerlksaan dllakukan pada [arl kakl dengan memberlkan Lekanan sedlklL pada banLalan
kakl (fooLpad) apakah menlmbulkan daya dorong refleks eksLensor

luv ll

PEMEPIISAAM SISTEM SYAPAF | lLM0 NVAklI 0ALAM vIRlNR ll
8


8efleks myoLaLlc [uga dl perlksa Secara ruLln hanya paLellar (refleks luLuL aLau
quadrlceps) reflex yang dlu[l oLoLoLoL 1lblal dan gasLrocnemlus cranlalls [uga dapaL
dlevaluasl hanya sa[a leblh sullL unLuk menlmbulkan reflex dan dlukur 8erlkuLnya refleks
flexor dlu[l dengan mencublL [arl kakl secara lemahlembuL unLuk men[aga keLenangan
paslen pemerlksa menerapkan sLlmulus yang pallng lembuL unLuk menlmbulkan suaLu
respon 8efleks MyoLaLlc yang sangaL mudah dlpredlksl pada baglan Lhoraks yang dapaL
dlperoleh keLlka musculus eksLensor carpl radlalls dlpukul/ dlberlkan rangsangan sehlngga
menyebabkan sedlklL eksLensl darl carpl




8efleks darl CLoL blsep dan 1rlceps relaLlf susah unLuk dl dldapaLkan dan dlevaluasl
pada hewan aLau paslen yang normal SeLelah melakukan pengu[lan saLu persaLu pada
anggoLa Lubuh pada saLu slsl seorang dokLer hewan harus [uga memerlksa baglan Lubuh
yang berlawanan 8efleks perlneum adalah konLraksl darl sphlnLer anal dalam menaggapl
senLuhan Lusukan [arum aLau cublLan dl daerah perlneum namun Lu[uan uLama darl
luv ll

PEMEPIISAAM SISTEM SYAPAF | lLM0 NVAklI 0ALAM vIRlNR ll
9

pemerlksaan refleks Lulang belakang adalah unLuk mengeLahul lokallsasl lesl apakah
LerdapaL gangguan dalam slsLem saraf perlfer aLau pada sumsum Lulang belakang

Cara 9emer|ksaan 9osture
enyaklL apapun yang menyerang hewan dapaL menyebabkan posLur
abnormal keLlka mengevaluasl posLur an[lng aLau kuclng penLlng unLuk memperhaLlkan
poslsl kepala punggung kakl dan ekor kelalnan pallng serlng dalam poslsl kepala adalah
mlrlngkan kepala kepala berballk dan venLroflexlon (kepala mengahadap ke bawah) aLau
dorsoflexlon (kepala menghadap aLas) osLur abnormal laln Lermasuk kyphosls (ke aLas
melengkung kemball) lordosls (bawah melengkung kemball) dan skollosls (devlasl darl
belakang ke samplng) osLur abnormal kepala menun[ukkan adanya masalah keselmbangan
aLau gangguan pada oLak sedangkan gangguan Lulang belakang blasanya berhubungan
dengan posLur abnormal pada baglan caudal
8eaksl posLural seperLl wheelbarrowlng hemlsLandlng hemlwalklng hopplng
(melompaL) rlghLlng and penempaLan [alur reflek (Lermasuk senLuhan dan Lekanan
resepLor peregangan pada sendl sendl oLoL dan Lendon) nllal uLama darl pemerlksaan
dan pengu[lan reaksl posLural adalah deLeksl kekurangan keselmbangan (aslmeLrls) yang
kecll yang mungkln Lldak dlkeLahul pada pemerlksaan kasar (awal) pergerakan An[lng yang
mempunyal lesl pada cerebral dan oLak Lengah mungkln maslh mempunyal gaya ber[alan
yang normal namun pengu[lan leblh lan[uL menun[ukkan adanya deflslL darl slsLem ker[a
saraf ueflslL reaksl posLural dlcaLaL dlslsl berlawanan (konLralaLeral) darl lesl cerebral aLau
oLak Lengah Lesl dl baglan medulla oLak blasanya menghasllkan gaya ber[alan dan deflslL
reaksl posLural dl Lungkal pada slsl yang sama (lpsllaLeral) sebagal lesl emerlksaan reaksl
posLural yang serlng dllakukan yalLu wheelbarrowlng proplocepLlon dan exLensor posLural
LhrusL Pemowalklng dan hemlsLandlng cenderung menghasllkan pemerlkasaan yang
bervarlasl ( LeruLama pada kuclng)

a Jee|barrow|ng
emerlksaan reaksl normal dalam ber[alan (movlng) dapaL dlu[l dengan mengangkaL
kedua kakl belakang an[lng paslen LepaL Langan klLa dl bawah peruL sehlngga anggoLa Lubuh
panggul Lldak menyenLuh Lanah dan memaksa an[lng paslen unLuk ber[alan dengan Lungkal
Loraks Pewan ber[alan normal dengan gerakan slmeLrls alLernaLlf Lungkal Loraks dengan
kepala dlperpan[ang dalam poslsl normal aslen dengan lesl saraf perlfer splnal cord
baLang oLak aLau pusaL yang leblh Llnggl mungkln menun[ukkan gerakan yang aslmeLrls
Lersandung aLau knuckllng ada hewan dengan lesl yang leblh beraL yang mellbaLkan
sumsum Lulang belakang servlks ada kecenderungan unLuk membawa kepala LerLekuk
dengan hldung dekaL aLau menyenLuh Lanah 1es wheelbarrowlng berguna dalam
membedakan penyaklL pleksus braklalls dan sumsum Lulang belakang darl leher rahlm yang
LerkalL dengan sumsum Lulang belakang Lorakolumballs

luv ll

PEMEPIISAAM SISTEM SYAPAF | lLM0 NVAklI 0ALAM vIRlNR ll
10



b nem|stand|ng dan em|wa|k|ng
PemlsLandlng dan hemlwalklng reaksl mengu[l kemampuan paslen unLuk berdlrl
aLau ber[alan dengan kakl panggul dan dada pada saLu slsl sa[a lnl dapaL mengevaluasl
dengan memegang panggul dan Lungkal Loraks lpsllaLeral darl Lanah dan memaksa paslen
unLuk bergerak balk ma[u aLau ke samplng


c nopp|ng
8eaksl lnl mellbaLkan oLak serebelum baLang oLak sumsum Lulang belakang dan
Lekanan senLuhan dan Lekananperegangan resepLor pada sendl oLoL dan Lendon Popplng
reaksl dlu[l dengan memegang hewan dalam poslsl horlzonLal 1lga darl anggoLa badan
luv ll

PEMEPIISAAM SISTEM SYAPAF | lLM0 NVAklI 0ALAM vIRlNR ll
11

harus dlLlngkaLkan sehlngga mereka Lldak menyenLuh me[a pemerlksaan aLau lanLal dan
hewan akan menopang badannya dengan hanya saLu Lungkal Pewan lLu bergerak ke depan
dan ke samplng maslngmaslng


d 9rop|ocept|on
engu[lan unLuk proplocepLlon mengevaluasl slsLem sensorlk yang menenLukan
kemampuan paslen unLuk secara sadar mengenall poslsl eksLremlLas keLlka Lelah LerLekuk
dlperpan[ang aLau dlposlslkan Lldak normal dan slsLem moLorlk respon yang
mengemballkan poslsl normal kakl hewan dlLempaLkan dalam poslsl LerLekuk sehlngga
permukaan dorsal dl lanLal dan respon yang dlamaLl

luv ll

PEMEPIISAAM SISTEM SYAPAF | lLM0 NVAklI 0ALAM vIRlNR ll
12

4F14R PLS14k4

orenz eta|| 2011 nondbook of veterinory Neuro/oqy |ft ed|t|on L|sev|er aunders
raund G k|e 1994 c/inico/ 5yndromes in veterinory Neuro/oqy econd Ld|t|on ,osb
9ub||s|ng
aunta de and G|ass 2009 veterinory Neuroonotomy ond c/inico/ Neuro/oqy 1|rd
ed|t|on L|sev|ers aunders