You are on page 1of 9

REGISTER

A. PENGERTIAN REGISTER
Register adalah sekumpulan sel biner yang dipakai untuk
menyimpan inIormasi yang disajikan dalam kode-kode biner. Penulisan
(pemuatan) inIormasi itu tidak lain daripada penyetelan keadaan
kumpulan Ilip-Ilop dalam register itu secara serentak sebagai satu
kesatuan. Setiap Ilip-Ilop dalam register membentuk satu sel dan dapat
menyimpan 1 angka biner (binary digit, bit). Satu register yang tersusun
atas n sel dapat menyimpan n bit data yang dapat menyatakan salah satu
dari 2n macam kode yang dapat dibentuk dari n bit tersebut, yang untuk
data decimal dapat berharga dari 0 sampai dengan 2n-1. Register 8 bit,
misalnya, dapat menyimpan salah satu dari 256 macam kode atau harga
desimal 0 sampai dengan 255. Register dapat menyimpan inIormasi
dalam kode biner dan menampilkannya kembali dan dikatakan dapat
melakukan operasi baca dan tulis.
Dalam lingkungan komputer digital, register menjadi bagian yang
sangat penting. Dalam lingkungan ini, istilah register digunakan khusus
bagi register dalam prosesor yang mempunyai Iungsi khusus dengan
kemampuan tambahan disamping kemampuan baca/tulis. Register yang
hanya mempunyai kemampuan baca/tulis disebut memory (pengingat)
atau storage (penyimpan). Penyimpanan data dalam memori bersiIat jauh
lebih permanen dibanding penyimpanan dalam register. Pada umumnya,
dalam satu prosesor disediakan register dalam jumlah yang sangat
terbatas sedangkan memori disediakan dalam ukuran yang sangat besar,
dalam ukuran KB (Kilo Byte) sampai MB (Mega Byte) yang
masingmasing byte terdiri atas 8 sel. Dalam pandangan rangkaian logika,
memori dan register khusus tetap sama dan disebut register.
. REGISTER GESER
Register geser adalah suatu kelompok Ilip-Ilop yang dihubungkan
dalam satu rantai sehingga output Ilip-Ilop menjadi input dari Ilip-Ilop
selanjutnya. Kebanyakan register tidak mempunyai sekuensi internal
karakteristik dari keadaan. Semua Ilip-Ilop dikendalikan dengan clock
pada umumnya, dan semuanya me-setatau reset dengan simultan.
Dalam register geser dikenal dua macam jenis geser,yaitu geser
kanan dan geser kiri. Pergeseran bertujuan untuk memanipulasi data atau
untuk melakukan operasi metematis. Apabila suatu data bilangan digeser
ke kiri, maka harga bilangan itu akan digandakan menjadi dua kali harga
semula dan bila suatu bilangan biner digeser ke kanan, maka harganya
menjadi setengah dari harga sebelum digeser. Dengan demikian, geser
kanan disebut juga pembagian biner, sedangkan geser kiri disebut
perkalian biner.
Contoh:
O eser kiri:
Sebelum penggeseran: 1 0 0 1 1 0 1 0
eser 1 x : 0 0 1 1 0 1 0 0
eser 2 x : 0 1 1 0 1 0 0 0
O eser kanan:
Sebelum penggeseran: 1 0 0 1 1 0 1 0
eser 1 x : 0 1 0 0 1 1 0 1
eser 2 x : 0 0 1 0 0 1 1 0


. 1ENIS- 1ENIS REGISTER GESER
enis register dapat pula diklasiIikasikan berdasarkan cara data
masuk ke dalam siatu register untuk disimpan dan cara data di keluarkan
dari register tersebut. Untuk memasukkan dan mengeluarkan data masing-
masing dapat dilakukan secara serial atau palalel. Cara serial berarti data
dimasukkan atau di keluarkan ke atau dari register secara beruntun bit
demi bit. Sedangkan cara parallel berarti data yang terdiri dari beberapa
bit dimasuukan atau dikeluarkan ke atau dari register secara serempak.
Berdasarkan hal itu maka dikenal empat jenis register yaitu $erial In
$erial Out, $erial In Parallel Out, Parallel In -
$erial Out, Parallel In Parallel Out, and bidirectional shift
registers(register geser dua arah).
1. Serial In - Serial Out (SISO)
Dasar register geser empat-bit dapat dirangakai dengan menggunakan empat D
flip-flop, seperti yang diperlihatkan di bawah. Pengoprasian rangkaian terlihat
seperti yang dijelaskan berikut. Pertama-tama register di-clear, memaksa keempat
output bernilai nol. Input data kemudian diterapkan secara sekuensial dengan D
input dari flip-flop yang pertama di kiri (FF0). Selama pulsa clock,
satu bit ditransmisikan dari kiri ke kanan. Menerima suatu kata data menjadi
1001. Least signiIicant bit (LSB) data telah digeser lewat register dari FF0 ke
FF3.


Dalam penerimaan untuk mendapat data keluar dari register, mereka harus digeser
keluar dengan serial. Ini dapat dilakukan dengan merusak atau tidak merusak. ika
merusak output susunan yang dapat dibaca (/0897:.9;0 70,/4:9), data asli hilang
dan pada akhir putaran data, semua flip-flop di-reset pada nol.
Untuk menghindari kehilangan data, suatu susunan pembacaan yang tidak
merusak (343-/0897:.9;0 70,/3) dapat dilakukan dengan menambah dua
gerbang AND, sebuah gerbang OR dan sebuah inverter pada sistem. Susunan
rangkaian ditunjukan dibawah.

Data di angkut pada register saat garis kontrol tinggi (HIH dengan kata lain
WRITE). Data dapat di geser keluar dari register saat garis kontrol rendah ( LOW
dengan kata lain READ). Ini ditunjukan dalam animasi di bawah.
2. R08907 G0807 Serial In -Parallel Out (SIPO)
Dari jenis register ini, bit-bit data dimasukan secara serial sama artinya seperti
yang didiskusikan dalam seksi terakhir.Perbedaanya adalah cara dimana bit-bit
data dipindahkan dari register. Sekali data disimpan, setiap bit muncul pada
masing-masing baris keluarannya, dan semua bit-bitnya mampu secara simultan.
Sebuah susunan empat-bit register SIPO diperlihatkan di bawah ini.


3. R08907 G0807 Parallel In - Serial Out (PISO)
Suatu register geser Parallel In $erial Out diperlihatkan dibawah. Rangkaian
ini menggunakan D flip-flop dan gerbang NAND utuk memasukan data (dengan
kata lain menulis) pada register.

D0, D1, D2 dan D3 adalah paralel input, dimana D0 adalah most significant bit
(MSB) dan D3 adalah least signiIicant bit (LSB). Untuk menulis data masuk, baris
pengontrolan mode diambil pada rendah dan data di-clock masuk. Data dapat
digeser saat baris kontrol mode tinggi bersamaan SHIFT aktiI tinggi. Register
menampilkan operasi geser kanan pada aplikasi satu pulsa clock.
. R08907 G0807 Parallel In - Parallel Out (PIPO)
Untuk register Parallel In Parallel Out, semua bit-bit data muncuk pada
keluaran-keluaran paralel secara mendadak mengikuti
masukan yang simultan dari bit-bit data. Rangkaian ini dibangun dengan D
flip-flop.

Masukan-masukan D dan keluaran Q adalah paralel. Sekali register di-clock,
semua data di D input muncul pada keluaran Q yang berhubungan secara
simultan.
idirectional Shift Registers
Register yang didiskusikan hanya mengenai operasi register geser
kanan. Setiap operasi geser kanan memiliki eIek secara berturut-turut membagi
bilangan biner dengan dua. ika operasi berkebalikan (geser kiri), hal ini
memiliki eIek perkalian bilangan dengan dua. Dengan susunan penyediakan
gerbang
yang sesuai suatu register geser seri dapat menampilkan kedua
operasinya.
Suatu register dua arah dalah data dijadikan geser
kanan atau kiri. Bidirectional $hift Registers menggunakan D flip-flop
ditunjukan dibawah.

Dalam hal ini kumpulan gerbang NAND dikonIigurasi sebagai
gerbang OR untuk memilih data masukan dari dua keadaan stabil yang berdekatan
kanan atau kiri (the right or leIt adjacent bistables), seperti yang dipilih
dengan LEFT/RIHT baris pengontrolan.
Animasi dibawah menampilkan geser kanan dua kali, kemudian geser
kiri empat kali. Catatan, perintah empat bit-bit keluaran tidak sama
seperti perintah asli/awal empat bit-bit masukan. Mereka secara aktual
dikembalikan.


. APLIKASI REGISTER GESER
8erlkuL adalah rancangan penggunaan reglsLer geser sebagal pengendall
lalu llnLas (Lrafflc llghLs) dengan uruLan ke[adlan nyala hl[au selama 20deLlk
nyala kunlng selama 10deLlk dan nyala merah selama 20deLlk Selaln lLu pada
malam harl hanya Ler[adl nyala kunlng yang berkedlp seLlap 1deLlk secara Lerus
menerus erhaLlkan gambar 119 ulgunakan sumber deLak 1Pz dan
foLoLrarnslsLor unLuk membedakanslang dan malam harl ada malam harl
proses pergeseran reglsLernya dlhenLlkan dan menyalakan lampu kunlng dengan
berkedlp
ada slang harl cahaya maLaharl menylnarl foLoLranslsLor dan
membuaLnya hambaLan kolekLoremlLor rendah yang memberlkan Legangan
rendah pada masukan plcu SchmlLL dan gerbang C8 ke 4 masuk ke pembagl 10
keluaran pembagl 10 dlgunakan unLuk mengendallkan masukan deLak pada
seLlap fllpflop kemudlan keluaran seLlap fllpflop akan Llnggl selama 10deLlk
secara berglllran erhaLlkan benLuk gelombang pewakLunya pada gambar 1110
kemudlan semua keluaran fllpflop dlhubungkan seperLl pada gambar Lampu
hl[au akan hldup selama 20deLlk [lka C
0
aLau C
1
Llnggl 8erlkuLnya lampu kunlng
akan hldup selama 1deLlk [lka C
2
Llnggl Akhlrnya lampu merah akan hldup
selama 20deLlk [lka C
3
aLau C
4
Llnggl

ada malam harl poLoLranslsLor berhambaLan Llnggl sehlngga masukan
plcu SchmlLL perLama Llnggl yang mengaklbaLkan keadaan Llnggl pada gerbang
C8 ke 4 keadaan lnl akan menghenLlkan masukan deLak kesemua fllpflop
keadaan rendah pada keluaran plcu SchmlLL perLama dlhubungkan dengan
saluran rlseL fllpflop yang memperLahankan keluaran rendah pada keluarannya
keadaan Llnggl pada keluaran plcu SchmlLL kedua membuaL gerbang Anu dapaL
dllewaLl deLak 1Pz unLuk menghldupkan gerbang C8 ke 2 dan menghasllkan
cahaya kunlng yang berkedlp Llap 1deLlk ada slang harl keluaran darl plcu
SchmlLL perLama berubah darl rendah keLlnngl yang menyebabkan reglsLer geser
beker[a kemball erallhan darl rendah ke Llnggl mengaklbaLkan allran arus
sesaaL melewaLl rangkalan 8C Arus lnl akan menyebkan keadaan Llnggl pada
masukan plcu SchmlLL ke Llga dan membuaL keedaan rendah pada S
0
yang
membuaL C
0
Llnggl keLlka arus Lelah berlalu S kemball Llnggl dan reglsLer geser
akan menghasllkan puLaran keadaan Llnggl C
0
ke C
1
ke C
2
ke C
3
ke C
4
Lerus
menerus sepan[ang harl






Sekian dan Terima kasih, ini sumbernya makalah kami:
http://www.eelab.usyd.edu.au/digitaltutorial/part2
http://www.electronics-tutorials.ws/sequential/seq6.html

You might also like