You are on page 1of 3

GANSIKLOVIR Gansiklovir berbeda dengan asiklovir dengan adanya penambahan gugus hidroksimetil pada posisi 3 rantai samping asikliknya.

Metabolisme dan mekanisme kerjanya sama dengan asiklovir, yang sedikit berbeda adalah pada gansiklovir terdapat karbon 3 dengan gugus hidroksil sehingga memungkinkan adanya perpanjangan primer dengan template. Jadi, gansiklovir bukan merupakan DNA chain terminator yang absolute seperti asiklovir.

Mekanisme Kerja Gansiklovir diubah menjadi gansiklovir monofosfat oleh enzim fosfotransferase yang dihasilkan sel yang terinfeksi sitomegalovirus. Gansiklovir monofosfat merupakan substrat fosfotransferase yang lebih baik dibandingkan dengan asiklovir. Waktu paruh eliminasi gansiklovir trifosfat sedikitnya 12 jam, sedangkan asiklovir hanya 1-2 jam. Perbedaan inilah yang menjelaskan mengakapa gansiklovir lebih superior dibandingkan dengan asiklovir untuk terapi penyakit yang disebabkan oleh sitomegalovirus.

Resistensi Sitomegalovirus dapat mejnjadi resisten terhadap gansiklovir oleh salah satu dari dua mekanisme : penurunan fosforilasi gansiklovir karena mutasi pada fosfotransferase virus yang dikode oleh UL97 atau karena mutasi pada DNA polymerase virus. Varian virus yang sangat resisten terhadap gansiklovir disebabkan mutasi pada keduanya (gen UL97 dan DNA polymerase) dan dapat terjadi resistensi silang terhdap sidofovir atau foskarnet Indikasi

Infeksi CMV, terutama CMV retinitis pada pasien immunocompromised (missal : AIDS), baik untuk terapi atau pencegahan.

Sediaan dan Dosis Untuk induksi diberikan IV 10mg/kg per hari (2 x 5 mg/kg, setiap 12 jam) selama 14-21 hari, dilanjutkan dengan pemberian maintanace per oral 3000 mg per hari (3kali sehari 4 kapus @250 mg). Implantasiintraokular (intravitreal) 4,5 mg gansiklovir sebagai terapi local CMV retinitis.

Efek Samping Mielosupresi dapat terjadi pada terapi dengan gansiklovir. Neutropenia terjadi pada 1540% pasien dan trombositopenia terjadi pada 5-20% pasien. Zidovudin dan obat sitotoksik lain dapat meningkatkan resiko mielotoksisitasgansiklovir. Obat-obatan neurotoksik dapat

menggangu eksresi gansiklovir. Probenesid dan asiklovir klirens renal gansiklovir. Recombinant colony-stimulating factor (G-CSF; filgastrim, lenogastrim) dapat menolong dalam penanganan neutropenia yang disebabkan oleh gansiklovir.

VALGANSIKLOVIR

Valgansiklovir merupakan ester L-valine dari gansiklovir

Mekanisme kerja dan resistensi Sama dengan Gansiklovir

Indikasi Infeksi CMV, Valgansiklovir oral merupakan sediaan yang diharapkan dapat menggantikan gansiklovir IV dalam terapi pencegahan infeksi CMV.

Dosis Untuk induksi deiberikan peroral 2x900 mg per hari (2 tablet 450 mg per hari) selama 21 hari, dilanjutkan dengan terapi maintenance 1x900 mg/hari. Dosis harus dikurangi pada pasien dengan gangguan fungsi ginjal.

Efek samping Sama dengan gansiklovir. Laporan efek samping lain yang terjadi dengan terapi valgansiklovir adalah sakit kepala dan gangguan gastrointestinal.

You might also like