You are on page 1of 2

5.1.

MESIN GERGAJI

Mesin gergaji yang dimaksudkan adalah mesin gergaji logam, dimana bentuknya bisa bulat, lurus ataupun kontinu.

Berbagai jenis mesin gergaji dapat dikelompok kan sebagai berikut;

A. Gergaji Bulak-Balik:

a. Gergaji horizontal

b. Gergaji dan kikir vertikal

B. Gergaji Bulat:

a. Gergaji logam

b. Piringan gesek baja

c. Piringan amplas

C. Gergaji Sabuk (belt):

a. Pisau gergaji

b. Pisau gesek

c. Pisau kawat

5.1.A. GERGAJI BOLAK-BALIK (RECIPROCATING)

Gergaji bolak-balik dapat bervariasi ditinjau dari design nya, mulai dari yang digerak kan oleh engkol (untuk tugas-tugas ringan) sampai dengan yang digerakkan oleh sebuah sistem hidraulis (untuk tugas-tugas berat). Karena alasan kesederhanaan rancangan dan rendah nya biaya operasi, maka mesin gergaji jenis ini banyak disukai.

Banyak terdapat variasi metode penghantaran gergaji terhadap benda kerja, namun secara umum, metode penghantaran gergaji terhadap benda kerja dapat dikelompok kan sebagai hantaran positif atau tekanan seragam.

Suatu hantaran positif mempunyai kedalaman pemotongan yang tetap dan pasti untuk setiap langkah dan tekanan pada pisau bergantung langsung pada banyak nya gigi yang bersinggungan dengan benda kerja. Misalnya untuk memotong poros, maka tekanan awal pemotongan bersifat ringan, tetapi maksimum pada titik pusat benda kerja, hal ini sesungguhnya suatu kerugian, sebab gergaji ini dihalangi untuk memotong cepat pada awal. Dengan menggunakan hantaran seragam, maka tekanan konstan sepanjang waktu, tidak memperhitungkan jumlah gigi yang bersinggungan, sehingga dalam hal ini dapat dikatakan bahwa kedalaman pemotongan bervariasi terbalik dengan banyaknya gigi yang menyinggung benda kerja, oleh karena itu tekanan maksimum yang diguna kan tergantung kepada beban maksimum yang dapat ditahan gigi tunggal.

Tipe yang paling sederhana dari mesin ini adalah dari jenis hantaran gravitasi, yaitu pisau gergaji ditekan ke dalam benda kerja oleh berat dari gergaji dan rangkanya sendiri. Disamping itu ada juga yang diberi pemberat dengan mengapitkan nya pada kerangka gergaji untuk menambah tekanan potong atau menggunakan sistem pegas.

Penggerak yang paling sederhana untuk rangka gergaji adalah menggunakan engkol berputar pada kecepatan seragam. Karena waktu yang digunakan untuk langkah balik sama dengan waktu untuk langkah maju, maka pengaturan ini hanya mengambil waktu 50 % saja.

You might also like