Akuntansi Sosial Alokasi yang efisien dari sumber daya, melalui operasi dari sistem pasar yang ada

di dalam lingkungan kapitalisme Barat, berlawanan dengan kesempatan yang disediakan untuk orang orang untuk membuktikan standar kehidupan mereka. Konsep standar hidup ini yang diukur dalam ukuran ekonomi dari produktivitas nasional, juga menyebabkan manfaat sosial adalah kemajuan bagi pertumbuhan ekonomi. Beberapa manfaat ekonomi dari pengembangan dan pertumbuhan kapitalisme telah digabungkan dengan sosial dan biaya ekonomi. Metode Akuntansi Sosial Mathews telah aktif untuk menyediakan metode metode untuk mengembangkan provisi dari informasi sosial. Dia telah merangkum ilmu akuntansi pertanggung jawaban sosial dari seluruh dunia, dan telah membuat serangkaian klasifikasi akuntansi sosial. Klasifikasi tersebut adalah sebagai berikut : Total Impact Accounting Mathew mendeskripsikan Total Impact Accounting sebagai sebuah pengukuran, dalam moneter, biaya total untuk menjalankan perusahaan dalam bentuknya. Total biaya perusahaan dapat dibedakan menjadi biaya pribadi dan biaya publik. Social-Economic Accounting Mathew mendeskripsikannya sebagai hal dengan pendekatan mikro ke masalah dari pemilihan proyek, operasional, pengendalian dan evaluasi, dan menjelaskan bahwa metode ini lebih cocok digunkan di sektor publik daripada di sektor swasta. Social Indicators Accounting Social Indicators Accounting diidentifikasikan oleh Mathews sebgai pendekatan makro yang berkorespondensi dengan pendekatan mikro yang digunkan oleh Social-economic Accounting. Akuntansi Indikator Sosial dapat diaplikasikan ke tempat di mana tujuan dari sebuah sistem sosial adalah agar dapat menjadi lebih sehat, lebih sejahtera dan population yang berpendidikan lebih baik, di mana perkembangan menuju tujuan dapat diukur. Indikator kinerja dibangun berdasarkan hubungan terhadap tujuan yang akan dicapai, dan kinerja diukur.