Professional Documents
Culture Documents
2011
Daftar Isi
Pendahuluan ............................................................................................... 2 Dasar Pemikiran ........................................................................................... 4 Tujuan Kegiatan .......................................................................................... 5 Tema Kegiatan ............................................................................................ 6 Jenis Kegiatan ............................................................................................. 7 Pasar Murah Sembako ............................................................................ 7 Promosi Potensi Lokal .............................................................................. 7 Hiburan ...................................................................................................... 7 Target Kegiatan ........................................................................................... 8 Sasaran / Peserta ........................................................................................ 9 Waktu dan Tempat ................................................................................... 10 Anggaran Dana ........................................................................................ 11 Analisa Usaha ............................................................................................ 12 Susunan Pengurus ..................................................................................... 13 Penutup ...................................................................................................... 14
2011
Pendahuluan
Untuk mengukur kemiskinan, BPS menggunakan pendekatan kemampuan dalam memenuhi kebutuhan dasar, artinya kemiskinan dipandang sebagai ketidakmampuan dari sisi ekonomi untuk memenuhi kebutuhan dasar makanan dan non makanan yang diukur dari sisi pengeluaran. Jumlah penduduk miskin di Indonesia saat ini, menurut data BPS adalah 13% dari seluruh penduduk. Sedangkan untuk Provinsi Jawa Barat jumlahnya mencapai 10,65%, khusus untuk Kabupaten Tasikmalaya, jumlah penduduk yang miskin masih sekitar 376.000 jiwa. Mereka menjadi miskin bisa dikarenakan ketidakberuntungan situasi (deprivation trap) atau bisa juga mereka miskin karena dimiskinkan atau yang kita kenal sebagai kemiskinan struktural (Lihat Muhajir, 2005:3-5; Chambers, 1987:145-148; Soemardjan, 1980:5). Untuk mengurangi kemiskinan baik dikarenakan oleh ketidak beruntungan tadi atau oleh sebab-sebab struktur yang membelenggu penduduk miskin, deretan program pengentasan kemiskinan telah banyak diluncurkan oleh pemerintah, mulai dari Inpres Desa Tertinggal (lDT), Program Tabungan Kesejahteraan Rakyat Kredit Usaha untuk Kesejahteraan Rakyat (Takesra-Kukesra), Program Penanggulangan Dampak Krisis Ekonomi (PDM-DKE), dan Program Jaring Pengaman Sosial Bidang Kesehatan (JPS-BK). Kemudian juga diteruskan dengan bergulirnya Program Subsidi Langsung Tunai/Bantuan Langsung Tunai (SLT/BLT) dan Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Walaupun begitu, kemiskinan masih merupakan salah satu
permasalahan utama bangsa Indonesia dewasa ini. Setiap tahun dari segi jumlah ada kecenderungan penurunan, akan tetapi tidak
2 Usaha Kecil dan Menengah Rahayu Mandiri
2011
terlalu signifikan. Hal ini terlihat karena belum seluruh warganegara mampu mengembangkan dan menikmati kehidupan yang layak dan bermartabat.
2011
Dasar Pemikiran
Dengan kondisi ekonomi masyarakat Kabupaten Tasikmalaya terutama dipandang dari segi Daya Beli yang seperti itulah, maka harus disiapkan suatu program alternatif bagi warga masyarakat miskin. Program yang dilaksanakan tidak berupa program yang bersifat dan berorientasi pada rasa belas kasihan akan tetapi diharapkan dapat menumbuhkan perubahan cara pandang, sikap dan perilaku warga miskin dalam memahami kondisi kemiskinan yang mereka alami. Selain menjadi jembatan antara rendahnya tingkat daya beli warga miskin dengan tingginya harga-harga bahan pokok, program ini juga diharapakan menghasilkan profit yang cukup agar program ini bisa berkesinambungan. Dampak dari lemahnya daya beli masyarakat salah satunya adalah dikhawatirkan akan mewabahnya penderita gizi buruk di mana jumlah penderita pada saat ini di Kabupaten Tasikmalaya sekitar 146 orang atau 3 orang penderita per kecamatan.
2011
Tujuan Kegiatan
Program alternatif yang diajukan bertujuan antara lain sebagai berikut: 1. Dapat menjembatani lemahnya daya beli dengan kebutuhan masyarakat 2. Dapat menumbuhkan potensi yang ada di setiap tempat yang menjadi lokasi kegiatan 3. Dapat menumbuhkan potensi masyarakat 4. Dapat menjadi sarana komunikasi dan kordinasi yang efektif dengan aparat pemerintah dan lembaga lain 5. Dapat menjadi sarana untuk menarik para investor sesuai bidang usahanya untuk mendukung dan mendanai kegiatan kewirausahaan dari warga
2011
Tema Kegiatan
Dengan kegiatan pasar murah sembako mampu
2011
Jenis Kegiatan
Kegiatan pasar murah sembako ini pada pelaksanaannya nanti akan terdiri dari 3 (tiga) kegiatan utama, yaitu: Pasar Murah Sembako Pasar murah sembako merupakan kegiatan pasar murah atau perdagangan beberapa komoditas dari sembilan bahan pokok yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat. Pemilihan jenis komoditas yang diperdagangkan akan disesuaikan dengan situasi dan kondisi yang ada serta disesuaikan dengan pengajuan kelompok masyarakat setempat berdasarkan permintaan dari masyarakat. Promosi Potensi Lokal Kegiatan ini akan menggandeng berbagai pihak baik perorangan ataupun lembaga yang ada di wilayah kecamatan setempat untuk ikut memperkenalkan dan mempromosikan potensi lokal yang ada, pada akan saat berlangsungnya kegiatan. Sehingga diharapkan setempat. Hiburan Aspek hiburan dari suatu penyelenggaraan kegiatan sudah lazim dilakukan. Hiburan yang akan ditampilkan harus dapat menjadi daya tarik untuk mengundang kehadiran masyarakat dalam jumlah yang banyak. Hiburan yang ditampilkan pun harus benar-benar sesuai dengan animo masyarakat tanpa melupakan muatan lokal yang ada. menumbuh kembangkan perekenomian
2011
Target Kegiatan
Dengan bergulirnya program ini diharapkan dapat membantu tiap kecamatan menyediakan sembako dengan harga yang murah dan terjangkau oleh masyarakat miskin di wilayah kecamatan tersebut. Setiap kecamatan akan disediakan sebanyak 500 paket sembako yang akan diperdagangkan baik di lingkungan kantor kecamatan, lingkungan kantor desa atau lingkungan tempat tinggal perorangan yang memadai. Selain untuk warga miskin, kegiatan ini pun diharapkan dapat membantu masyarakat umum dalam memenuhi kebutuhan sembako yang murah dan terjangkau. Disamping menyediakan sembako, keuntungan yang diperoleh pun sesuai proporsinya akan dikontribusikan untuk kegiatan-kegiatan rutin yang diselenggarakan oleh kelompok masyarakat yang menjadi sub ordininasi dari kelompok masyarakat pengelola.
2011
Sasaran / Peserta
Sasaran dari kegiatan ini, antara lain: 1. Warga yang tidak mampu 2. Warga masyarakat lainnya
2011
10
2011
Anggaran Dana
Kebutuhan anggaran kegiatan ini adalah sebagai berikut: NO 1 ITEM PAKET SEMBAKO Beras Gula Pasir Minyak Goreng Susu Gas Elpiji Garam KUPON SPANDUK TENDA GENSET ALAT PENDINGIN TRANSPOTASI KONSUMSI KOMUNIKASI PUBLIKASI Bulletin DOKUMENTASI Komputer Kamera Digital Printer UPAH KERJA SUB TOTAL TIDAK TERDUGA TOTAL SATUAN Kg Kg Lt Kl Tb Bks Lbr Lbr Set Set Set Unit Bks Unit Lbr Set Set Set Org HARGA 7.420 10.200 9.500 7.750 13.000 660 100 200.000 5.000.000 5.000.000 5.000.000 300.000 25.000 100.000 50.000 3.000.000 2.000.000 1.000.000 900.000 JML UNIT 100.000 20.000 40.000 20.000 20.000 40.000 20.000 40 2 1 1 3 10 3 40 1 1 1 10 JUMLAH 742.000.000 204.000.000 380.000.000 155.000.000 260.000.000 26.400.000 2.000.000 8.000.000 10.000.000 5.000.000 5.000.000 900.000 250.000 300.000 2.000.000 3.000.000 2.000.000 1.000.000 9.000.000 1.815.850.000 90.792.500 1.906.642.500
2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
12
5%
Terbilang (Satu Miliar Sembilan Ratus Enam Juta Enam Ratus Empat Puluh Dua Ribu Lima Ratus Rupiah) Dana tersebut akan digunakan untuk melakukan: 1. Persiapan 2. Pelaksanaan 3. Pelaporan
11 Usaha Kecil dan Menengah Rahayu Mandiri
2011
Analisa Usaha
NO 1 ITEM Sembako Beras Gula Pasir Minyak Goreng Susu Gas Elpiji Garam Penjualan Modal Laba PAKET 1.000 KEC. 39 HARGA TOTAL 50.000 1.950.000.000
2 3 4
Terbilang (Seratus Tiga Puluh Empat Juta Seratus Lima Puluh Ribu Rupiah)
12
2011
Susunan Pengurus
Untuk menunjang berjalannya kegiatan ini dan agar terkoordinasi dengan baik, maka disiapkan struktur kepengurusan sebagai berikut: Penasihat Pembina Ketua Sekretaris Bendahara Bidang Operasional Bidang Transportasi Bidang Logistik Bidang Konsumsi Bidang Dokumentasi Bidang Publikasi : : : : : : : : : : : Asep Iskandar
Sekretariat : Jl. Bojongkoneng No. 15 Kalawagar - Singasari - Singaparna Kabupaten Tasikmalaya 46412 Telp. 082120817845 Email : yiskandar@yahoo.com Twitter : @kangasep64z FB : kang asep duanolsatuempat No. Rekening : 102-0004427503 Bank Mandiri a/n Asep Iskandar
13
2011
Penutup
Demikian proposal ini disusun dengan harapan agar kegiatan Pasar Murah Sembako dapat terlaksana dengan baik dan membawa hasil yang positif bagi perkembangan kelompok masyarakat penyelenggara juga memberikan manfaat bagi masyarakat umum khususnya warga masyarakat yang dikategorikan miskin. Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak yang telah membantu penyelesaian proposal ini. Permohonan maaf kami kepada semua pihak apabila terdapat kesalahan-kesalahan penulisan.
14