You are on page 1of 2

Proses Pengangkutan

Transpor Aktif Sistem pengangkutan khusus ada kalanya zat kimia tersebut sulit larut dalam lemak dan sulit melewati membran apalagi melalui difusi pasif. Untuk itu ada pengangkutan khusus yang dikenal pengangkutan aktif (ATP). Contoh pengangkutan aktif itu melalui suatu perantara (carrier) atau proton pembawa. IC (Inactive Carrier) merupakan protein yang diaktifkan oleh fosforkinase, dimana dengan bantuan ATP yang dihasilkan mitokondriaberubahmenjadi AC (Active Carrier), AC akan menarik ion yang terdapat di luar sel ke dalam sel karenasudah mempunyai energi dan fosfat manjadi CIC (Complex Ion Carrier) yang kemudian akan melepaskan ion ke dalam plasma sel dan sekaligus fosfat juga akan dilepaskan dan fosfat akan kembali masuk ke mitokondria.

Proses Bioakumulasi Makhluk hidup memiliki kemampuan untuk menyimpan pencemar tetapi pencemar tersebut juga akan merusak makhluk hidup itu sendiri. Pencemar berada pada satu rantai

makanan alamiah, jadi dengan melalui rantai racun akan pindah kepada ikatan tropik yang lebih tinggi. Retensi terhadap bahan pencemar tergantung kepada paruh waktu paruh

biologinya.Retensi bahan pencemar juga tergantung kepada tingkat kepekatannya. Agar memungkinkan terjadinya kepekatan, terdapat tiga cara yaitu : 1. Bioakumulasi yaitu pengambilan dan retensi bahan oleh makhluk hidup dan lingkungannya melalui suatu mekanisme atau suatu lintasan tertentu. 2. Biokonsentrasi yaitu pengambilan dan retensi pencemar langsung dari massa air oleh makhluk hidup melalui jaringan. 3. Biomagnifikasi yaitu proses dimana pencemar bergerak dari tingkatan trofik kelainnyadan menunjukkan peningkatan kepekatan. Dalam tubuh makhluk hidup juga terjadi pengambilan dan pengurangan pencemar yang resisten. Proses bioakumulasi dapat dilihat dari keseimbangan antaradua proses yaitu pengambilan dan depurasi (pelepasan).

Perubahan pencemaran dalam kompartemen ditentukan oleh tetapan laju dan volume relatif padaduakompartemen. Zat pencemar pestisida (DDT) itu akan bercampur dengan lemak atau dengan suatu logam dan juga bersatu dengan kalsium dan sklorotium. Zat tersebut akan berakumulasi dengan jaringan. Masuknya zat pencemar ke dalam makhluk hidup kedalam melalui duafase berbatasan yaitu fase makhluk hidup dan air.

Biomagnifikasi Terdapatdalamjumlah yang banyakpadamakhlukhidup.Pencemar DDT

rentanterhadapdegradasi.Akibatnyabahanmakananakantergangguuntukmenghasilkanenergi. Kandungan energy dalamsetiaptingkatantrofikmendekati 90% 10

lebihkecildaritingkatdibawahnya.Kepekatansuatupencemarakanmendekatikelipatan

padasetiapikatantrofik yang dilaluiolehpencemar. Akibatnya, terjadipeningkatankepekatan yang bertahapdalammakhlukhidupberhubungandengankeadaantropiknya.Padatingkattrofikrendah, fitoplanktonmengambilpencemar yang seimbangdengan air

saatfitoplanktondimakanolehsuatuherbisidadapatterjadisuatuhalsebagiberikut : - Fitoplanktonmerupakansatu-satunyasumberpencemar - Pencemartersebutbelumtermodifikasisecarakimiawi - Diperlukanwaktu yang cukupuntukmencapaikeseimbanganpadamakhlukhidup Jadi, suatupeningkatankepekatan yang berurutandapatdiharapkanterjadidalamrantai Makanan yang tingkatantrofik yang lebihtinggi.Bioakumulasidapatmemperlihatkankeragaman yang lebihbesarantaramakhlukhidup.Dalamlingkunganalamiahderajatbiomagnifikasimerupakansuatuh al yang rumitdilihatdari : - Jumlahrantaimakanan - Jenismakhlukhidupdarirantaimakanan - Keadaanalamiahsenyawa yang diakumulasinya - Dosiszatpencemar - Lamanyakontak/berhubungandenganpencemar

You might also like