You are on page 1of 1

Memori Seorang wanita berumur 26 tahun mengalami bedah otak karena epilepsi.

Karena hanya digunakan anestesia lokal, pasien masih dalam keadaan sadar. Dokter bedah merangsang daerah-daerah tertentu dan menimbulkan rekaman peristiwa. Elektroda diletakkan pada lokasi 11 pada otaknya, dan pasien berkata, ya, tuan, saya mendengar seorang ibu memanggil anaknya di suatu tempat. Tampaknya terjadi bertahun-tahun yang lampau, seseorang yang tinggal bertetangga dengan saya. Kemudian elektroda digerakkan ke lokasi 13, dan pasien berteriak, Saya mendengar suara. Jauh malam, di sekitar tempat pesta seperti ada sirkus, saya melihat banyak gerobak yang digunakan untuk menyimpan binatang. Elektroda diletakkan lagi pada lokasi 11, dan pasien berkata lagi , Ya, saya dengar suara yang saya kenal, seorang wanita seperti sedang memanggil, wanita yang sama. Hal-hal apakah yang diungkap wanita ini?? Ya, Pada peristiwa ini, memori diungkap kembali, begitu memori hidup, seakan-akan si pasien mengalaminya lagi. Seperti yang akan kita bahas dalam makalah berikut ini tentang MEMORI.

Definisi Memori atau disebut juga ingatan ialah suatu daya yang dapat menerima, menyimpan, dan memproduksi kembali informasi yang telah lampau. Definisi dari Schlessinger dan Groves (1976) adalah suatu sistem yang sangat berstruktur, yamg menyebabkan organisme sanggup merekam fakta tentang dunia dan menggunakan pengetahuannya untuk membimbing perilakunya. Setiap saat stimulasi mengenai indera kita, setiap saat pula stimulasi itu direkam secara sadar atau tidak sadar . Berapa kemampuan rata-rata memori manusia untuk menyimpan informasi? John Griffith, ahli matematika, menyebutkan angka 10 (seratus triliun) bit. John von Neumann, ahli teori informasi, menghitungnya sampai 2.8 x 10 (280 kuintriliun) bit. simov menerangkan bahwa otak manusia selama hidupnya sanggup menyimpan sampai satu kuidriliun bit informasi.

You might also like