You are on page 1of 4

NAMA NIM KELAS ANGKATAN

Mata Pelajaran: Kelas / Semester

: MUHAMMAD LUTFI : 094284243 :C : 2009


Sejarah : XII/MA/ Semester 1/Program Ilmu Pengetahuan Alam

Kelas XII , Semester 1 Standar Kompetensi Merekonstruksi perjuangan bangsa sejak proklamasi sampai dengan masa Reformasi Kompetensi Dasar 1. Merekonstruksi perkembangan masyarakat Indonesia pada masa pemerintahan Orde Baru. 2. Merekonstruksi perkembangan masyarakat Indonesia pada masa pemerintahan Reformasi.

A. Tema Orde baru Politik Ekonomi Budaya Sosial HAM Reformasi Politik Ekonomi Budaya Sosial HAM

B. Tujuan Pembelajaran Siswa dapat menganalisis kehidupan masyarakat Indonesia pada masa orde baru dengan masa reformasi di bidang politik, ekonomi, budaya, sosial dan HAM.

C. Indikator tujuan pembelajaran : a. Kognitif produk Mendiskripsikan kondisi sosial dan ekonomi pada masa orde baru dan masa reformasi. Merekonstuksi jatuhnya pemerintahan orde baru sehingga lahirnya reformasi. Mendiskripsikan penjarahan dan kekerasan pasca reformasi. Merekonstruksi tragedi HAM dalam kerusuhan Trisakti Proses Meneliti kegagalan pemerintahan orde baru sehingga lahirnya reformasi yang telah mengubah tatanan kehidupan masyarakat Indonesia di berbagai bidang. b. Psikomotor Membuat peta konsep kehidupan masyarakat Indonesia dari masa orde baru ke masa reformasi. Membuat kliping dari berbagai majalah dan Koran. c. Afektif Menghargai pendapat orang lain. Aktif dalam berdiskusi Berprilaku karakter Mengerjakan tugas D. Tujuan pembelajaran, dilihat dari : 1. Kognitif Produk dan langkah-langkahnya 1. Siswa diberi foto atau gambar kondisi masyarakat pada masa orde baru dan reformasi, sehingga siswa dapat membandingkanya.

2. Siswa diberi foto atau gambar kekerasan, penjarahan, pengrusakan fasilitas umum oleh masyarakat, sehingga siswa mampu menjelaskan latar belakang dari peristiwa tersebut. 3. Siswa diajak menonton film dokumenter paska reformasi. Sehingga siswa dapat menyimpulkan film tersebut. 4. Di diskusikan bersama sama. 2. Psikomotor Siswa dapat membuat peta konsep tanpa melihat atau membaca buku. Siswa dapat membuat kliping dari berbagai majalah dan Koran. 3. Afektif Siswa selalu hadir (tidak pernah absen) dalam proses belajar mnegajar, sehingga dalam berdiskusi maupun preesetasi, siswa menunjukan sikap bagaimana menghargai pendapat, aktif dalam berdiskusi, mengerjakan tugas sendiri. E. Hasil konkritnya Tugas berbentuk Kliping dan Makalah, dan dipresentasikan di depan kelas serta didiskusikan. F. Landasan teori Teori konstruktivisme Tujuan : Dengan menggunakan landasan teori Konstruktivisme, agar siswa mampu untuk mengungkapkan gagasan, sudut pandang dan pemahaman mereka sendiri, sehingga peserta didik akan mempunyai berwawasan luas terhadap suatu materi.

Alasannya : Seorang guru dalam memberikan materi diatas ini, tidak menuntut peserta didik untuk bersandar pada materi yang ada, melainkan peserta didik diajak untuk mengungkapkan gagasan, sudut pandang dan pemahaman mereka sendiri, sehingga peserta didik akan mempunyai berwawasan luas (tidak terpaku pada materi yang ada. G. Pengembangan materi 1. Krisis moneter bangsa Indonesia 2. Kondisi sosial ekonomi dan budaya masyarakat indonesia 3. Demonstrasi mahasiswa 4. Tragedi trisakti 5. Stabilitas keamanan Negara 6. Jatuhnya pemerintahan orde baru dan lahirnya reformasi. 7. Swasembada beras 8. Masuk dan lepasnya Timor Timor menjadi provinsi NKRI 9. Pemilu 1999 10. Politik luar negeri yang bebas aktif 11. Lensernya presiden soeharto H. Metode pembelajaran Pendekatan model ITC (Informasi, Teknologi, komunikasi) dan pendekatan kooperatif (diskusi kelompok)

You might also like