You are on page 1of 1

ABSTRAK Masa remaja merupakan suatu periode transisi antara masa kanak-kanak dan masa dewasa, yang merupakan

waktu kematangan fisik, kognitif, sosial, dan emosional yang cepat pada anak laki-laki untuk mempersiapkan diri menjadi laki-laki dewasa dan pada anak perempuan untuk mempersiapkan diri menjadi wanita dewasa. Status emosional remaja masih terombang-ambing, antara perilaku yang sudah matang dengan perilaku seperti anak-anak. Selama tahap remaja awal, tekanan untuk memiliki suatu kelompok semakin kuat. Remaja menganggap bahwa memiliki kelompok adalah suatu hal yang penting karena mereka merasa menjadi bagian dari kelompok yang dapat memberi mereka status. Mereka berpakaian seperti teman-teman kelompoknya, dan merias wajah serta menata rambutnya sesuai dengan kriteria kelompok.Umumnya, pada tahap usia ini, anak sudah mulai mengalami pubertas, yaitu proses pematangan, hormonal, dan pertumbuhan yang terjadi ketika organ-organ reproduksi mulai berfungsi dan karakteristik seks sekunder sudah mulai muncul. Secara literatur, masa remaja tumbuh hingga mencapai pematangan, yang secara umum berarti proses fisiologis, sosial, dan kematangan yang dimulai dengan perubahan pubertas. Masa remaja juga merupakan waktu untuk konsolidasi identitas peran seksual. Selama masa remaja awal, kelompok teman sebaya mulai mengkomunikasikan beberapa pengharapan terhadap hubungan heteroseksual dan bersamaan dengan kemajuan perkembangan, remaja dihadapkan pada pengharapan terhadap perilaku peran seksual yang matang, baik dari teman sebaya maupun orang dewasa.

Kata Kunci: remaja, kognitif, pubertas, hormonal, reproduksi, seks sekunder, fisiologis, heteroseksual,

You might also like