Widyarto Adi Ps.

drs psi, MM - Kompas T&D Kompas-Gramedia L&D

Menjalani kehidupan / Menghadapi masalah

Rutin, hedonistik
Menikmati/Terlarut
Terima & nikmati yang ada Maunya teratur-terencana Mapan / adem-ayem saja Tak paham ada perubahan Sulit terima perubahan Never rock the boat

Meaningfullness D
Ingin

r ATE bette V berguna be OTI to M

Kritis, ingin lebih baik Tak mudah terima keadaan Mencari alternatif / cara baru Mencari kesulitan Pikiran selalu bekerja

MOTIVATION
is the why of behavior , the causes, purposes, goals, needs, wants, desires, drives (Keith Davis) The arousal, direction, and persistence of goaldirected behavior. A process that starts with a physiological or psychological deficiency or need or motive that activates behavior or drive that is aimed at a goal or incentive or reward.

Classic Motivation Theory

Stick & carrot - Frederic Taylo vs Inner motivation

PERFORMANCE / RESULT / PRODUCTION

Performance Performance = Ability + Ability + Knowledge Knowledge X Motivational, Motivational, Feelings Feelings

Patrick Forsyth: How to Motivate People (Kogan Page, 2000)

Can-Do Factors

Will-Do Factors

Knowledge Skills Aptitudes

Motivation Interests Personality Characteristics

Performance

Aptitude is a persons capacity to learn or acquire skills

Arthur Sherman, George Bohlander, & Scott Snell (South-Western College Publishing, 1996)

Managing Human Resources

Motivation

A FRAMEWORK
Needs/ Desires/ Goals The Individual Interest SelfEfficacy

kemanjuran kemustajaban

The Job

Want to Do Attitude

The Environment

Signs of Motivation Knowledge, Skills, Aptitude Performance

3 Motivational Need Theories

Maslow
Self-actualization

Alderfer
Growth

McClelland
Need for Achievement Need for Power

Higher Esteem Order self interpersonal Needs

Belongingness (social & love) Relatedness

Need for Affiliation

Lower Safety & Security interpersonal Order physical Needs

Physiological

Existence

MOTIVATIONAL THEORIES
Theory Source of Motivation We are motivated by a drive towards self-actualization but must fulfill needs at lower levels first. We are motivated by needs for achievement, affiliation and power. Considerations Has great intuitive appeal but little empirical support. Limited applicability to work situations.

Need Theory (Maslow)

Achievement Motivation Theory (McClelland)

Equity Theory (Adams)

Motivation established in childhood, but training can modify needs. Leaders may have difficulty manipulating drives that originated in childhood

Motivation is based on the Need to understand how they perceptions about fairness in the perceive the situations, which is workplace difficult to do.
Robert B.Burns

Psychology for Effective Managers

(Business and Professional Publishing, 1997)

MOTIVATIONAL THEORIES
Theory Expectancy Theory (Vroom) Intrinsic Motivation Theory (Deci) Source of Motivation Based on the amount of efforts needed to accomplish a task, the possibility of success and the value of the outcome Considerations Expectancy Theory is well researched /supported, but its application to is too complex.

We are more motivated towards There are must tasks which offer tasks that increase feelings of opportunities for satisfaction, competence, personal competence and autonomya satisfaction and autonomy difficult objective to achieve in some employment contexts

Goal-Setting We work best when are given Goal-Setting is the motivation progressive feedback on specific theory of greatest interest Theory time-limited goals to which we currently it appears to create (Locke, have made a personal strong levels of motivation Latham) commitment

APPROACHES TO MOTIVATION
Maslow Herzberg McClelland Adam Lawler Luthans et.al Motives Needs Physiological Psychological: --Achievement --Power --Affiliation Mind Cognitive Choice Incentives Expectations Status Situation Working Conditions Environment Culture Job Characteristics Extrinsic Motivation

Motivation
Csikszentmihalyi Bandura Dweck Trope Hackman Amabile Self-Perception Learning new Skills Self-Esteem Mastery Orientation Heart Emotional Choice Emotional Preferences Enjoyment Freedom and Control Part of Team Intrinsic Motivation

Adolf Haasen and Gordon F.Shea: A Better Place to Work: A New Sense of Motivation Leading to High Productivity

(AMA Management Briefing, 1997)

FACTORS INFLUENCING MOTIVATION

Environment Education Understanding Aesthetics Self-Esteem Heredity Experience
Tony Simmonds Managing People and Activities (Blackwell Publishers Ltd., 1995)

yang berapa nilai 1 10 makai skala e orter ? an pak Bill P alau dinilai m K ndingk iri Anda diba d cocok untuk

KONSEP DIRI: KONSEP DIRI:

Penilaian terhadap diri-sendiri; kumpulan kesan terhadap pemikiran, nilai-nilai, dan sikap diri sendiri. Dapat berubah bila mendapat penga-laman baru dan ada pendapat baru. mengamati lingkungan belajar dari pengalamanmerubah (gosip, si a Adapt ngrasani) iri
d

Diri sendiri

Orang

hasil penilaian terhadap diri kita sendiri - mempengaruhi: self image self esteem. self perception Orang yang memiliki high self esteem (merasa diterima, PD, dianggap mampu, yakin, mampu kontrol diri / kendalikan kritik / mampu ha-dapi tantangan) lebih mudah juga menerima orang lain dan KONSEP DIRInya akan mantap.

tidak bisa berdiri sendiri terlepas dari orang lain ada karena perbandingan dengan pihak-pihak lain. terpancar saat kita berkomunikasi persepsi orang terhadap diri kita lingkungan menilai diri kita. Bagaimana orang lain bereaksi terhadap kita sering ditentukan oleh bagaimana kita bertindak

CHANGE

h ruba e im as dapt A COMFORT

Mental barrier Physical barrier diri ZONE Get out of it !!!

Jika kita melakukan hal sama setiap hari Kita dapatkan hasil yang sama Bila ingin HASIL BERBEDA Kita harus MERUBAH tindakan

ZONA TAK NYAMAN

ZONA NYAMAN
COMFORT ZONE

KEBIASAAN PERILAKU DAPAT DIUBAH:

Pengetahuan/ Pengalaman Mau

Tekad Coba Latih Paksain

Bertindak

Kebiasaan

BIASA BISA

Bisa karena biasa

Kemampuan Keterampilan

nging ha self c tion - opment a t Adapt lf devel nmen ro

Se Envi lism ng siona nitori es

17

Terbentuknya KEBIASAAN
berulang-ulang --> PERILAKU --> POLA --> MEKANISME/otomatis
pr a de of Se tio ve es n l lo sio f d pm n ev - s a en lis elo elf t m pm ch m E on n en an it vir t gi or o ng in nm g en t

Bukan bawaan / alamiah Hasil proses belajar --> DAPAT BERUBAH

A da pt

Pemenang punya kebiasaan melakukan kegiatan-kegiatan Pemenang punya kebiasaan melakukan kegiatan-kegiatan yang tidak disukai para pecundang. Mereka sebenarnya juga yang tidak disukai para pecundang. Mereka sebenarnya juga tidak menyukai kebiasaan-kebiasaan itu, namun rasa tak tidak menyukai kebiasaan-kebiasaan itu, namun rasa tak suka itu ditaklukkan oleh kekuatan niatnya. suka itu ditaklukkan oleh kekuatan niatnya. 18

Maturity Development Process

Dependence
ptasi Ada iri bah d meru

Independence

Interdependence

Reactive Mentality Depends on external factors

Building Relationship with Customers Locus of Control Negotiation Achievement Motive Communication Systemic and Strategic Thinking i h dir ba meru ptasi Ada

. Physical . Emotional . Intellectual

. Physical . Emotional . Intellectual

. Physical . Emotional . Intellectual

Bergaul di lingkungan sosial

INTERDEPENDEN

Tkt Kedewasaan

r INDEPENah di b meru DEN tasi Adap

DEPENDEN

Mutu Hubungan

Gaul, di lingkungan sosial

Saling percaya

Sikap
Seseorang dengan keyakinan diri, kematangan dan mentalitas yang menonjol dan dapat dijadikan contoh oleh orang lain

Kompetensi K ompeten sikemampuSeseorang dengan

g aruh, salin eng saling terp ai aling menil ,s membantu
an tinggi: mempunyai pengetahuan dan keahlian di suatu bidang tertentu.

Antusiasme menular Kegembiraan menular Mood jelek menular Gosip bisa membuat semangat + / - menjalar Provokasi membuat semangat - (negatif) menyebar

Motivation,

Contemporary theory

Bermotivasi:
Semakin orang percaya bahwa ia MAMPU, semakin besar kemungkinannya BERHASIL. Perasaan MAMPU ini dapat DIKEMBANGKAN. Dapat dipelajari. Dapat diatur oleh orang itu sendiri. Kalau sudah TERBIASA, ia juga da pat MEMPENGARUHI orang lain supaya juga mempunyai perasaan

David McClelland:

Need for Achievement: dorongan untuk berhasil, terbaik mengatasi hambatan2, melakukan dengan efisien,, menangkan kompetisi, strive for excellence, kerjakan dengan cara baru, libatkan pemikiran jk panjang. Need for Power: untuk punya pengaruh, mengontrol, tanggungjawab, mendominasi, mengontrol, menguasai, memaksa, mengancam, menghukum lebih superior Need for Affiliation: ingin bangun hubungan, perbaiki / lestarikan hubungan aktivitas yang tonjolkan hubungan antar manusia - untuk bersahabat, diterima, dipahami, dimengerti, dihargai mendapat kehangatan sosial.

Optimism Defined
Optimis
Kegagalan / Kemalangan / Kesalahan temporer terisolasi tak ada usaha

Pesimis
permanen dampak ikutan personal

Keberhasilan / Prestasi / Keberuntungan

Optimis
permanen dampak ikutan personal

Pesimis temporer terisolasi aksidental

Optimis
agalan / Keg a ng a n / Kemal n esalaha K agal tes G
Temporer
Ah, baru sekali ini !

Pesimis
Permanen
Payah deh ! Gagal deh !

Terisolasi
Itu hanya tes !

Dampak ikutan
Saya siswa yang buruk !

Tak ada Usaha

Saya akan belajar lagi

Personal
Saya emang bodo !

asilan / Keberh i / Prestas an g eruntun a Keb olahrag Juara

Optimis
Permanen
Wah, sejarah baru nih !

Pesimis
Temporer
Nggak bakalan lagi

Dampak ikutan
Dunia keliatan cerah !

Terisolasi
Ah, cuma olahraga !

Personal
Kita kan sudah latihan ..

Aksidental
Beruntung saja kok !

OPTIMIS
Proaktif Lingkungan 10%

PESIMIS
Reaktif Lingkungan 90%

Diri sendiri 90%

10%

WALAUPUN..

KALAU KARENA.

IF YOU THINK
If you think you can, you can and if you think you cant, youre right
-- Mary Kay Ash --

Kata2 mempengaruhi kondisi otak TINDAKAN

(pikiran)
(Kotulak & Dr. Baxter)

EMOSI POSITIF

OPTIMISME MOTIVASI

learned optimism (posirtive thinking)

JOHARI WINDOW
DIKETAHUI DIRI TAK DIKETAHUI DIRI

DIKETAHUI ORANG LAIN

Feedback

I.

Area Bebas Terbuka

II. Area Buta Terlena

TAK DIKETAHUI ORANG LAIN

III. Tertutup (Private Self) Tersembunyi

IV. Tak Diketahui Tak dikenal

K e t e r b u k a a n

JOHARI WINDOW
DIKETAHUI DIRI TAK DIKETAHUI DIRI

DIKETAHUI ORANG LAIN

Feedback

I.

Area Bebas Terbuka

TAK DIKETAHUI ORANG LAIN

III. Tertutup (Private Self) Tersembunyi

K e II. Area Buta t e Terlena r b u k IV. Tak Diketahui a a Tak dikenal n

JOHARI WINDOW
DIKETAHUI DIRI TAK DIKETAHUI DIRI

DIKETAHUI ORANG LAIN

Feedback

I.

Area Bebas Terbuka

TAK DIKETAHUI ORANG LAIN

III. Tertutup (Private Self) Tersembunyi

K e t II. e Area Buta r b Terlena u k a Tak a Diken tahui