Professional Documents
Culture Documents
Subjektif : kesadaran diri manusia dan cara mengkonstruksi hidup secara aktif
Midlelife review : instropeksi yg sering muncul pd masa paruh baya meliputi penilaian ulang, revisi nilai dan Menurut Elliott Jacques (1967) prioritas, pengakuan krisis paruh baya terjadi karena keterbatasan hidup. kesadaran akan kematian. Saat ini DAMPAKNYA : banyak orang menyadari tidak Penyesalan atas kegagalan akan mampu memenuhi meraih impian, Kesadaran impian masa muda mereka, yang lebih tajam akan tenggat waktu atau perkembangan-batasan bahwa pemenuhan impian waktu (kemampuan utk mereka tidak membawa memiliki anak, berbaikan dgn kepuasan seperti yang mereka teman atau anggota keluarga harapkan. yg jauh)
IDENTITAS SEBAGAI 1 PROSES (Susan Krauss Whitbourne ) Identitas merupakan hasil dari berbagai
persepsi diri yang diakumulasikan scr sadar atau tidak sadar. Asimilasi identitas : menyesuaikan pengalaman baru kedalam konsep diri yg sudah ada Akomodasi identitas : penyesuaian konsep diri agar sesuai dgn pengalaman baru Gaya identitas : cara yang khas dalam menghadapi, menginteroretasikan, dan merespons pengalaman ( asimilatif, akomodasi, seimbang)
o Generativity sbg aspek pembentukan identitas o Generativity pada titik manapun dapat dipengaruhi oleh: - Pengharapan social - Peran social (pekerjaan, pernikahan, pola asuh, warga negara) - Waktu dan urutannya - Gender - Pendidikan - Ras/suku bangsa - Cohort Beberapa stagnasi tetap dibutuhkan agar orang dapat terus kreatif. Sesekali perlu berhenti, diam, menyerap hasil kreativitas orang lain, sebagai bahan untuk
Memandang perkembangan sebagai proses berkesinambugan dari pengkonstruksikan kisahhidup seseorang. Orang dewasa yg sangat generatif sering menceritakan sebuah kisah komitmen(menikmati kehormatan hidup&ingin meringankan penderitaan oranglain)
IDENTITAS GENDER 4
Dalam banyak penelitian, laki-laki usia paruh baya lebih terbuka mengenai perasaan mereka, lebih tertarik dalam hubungan yang lebih intim, dan lebih mengasuh, sementara pada perempuan menjadi lebih percaya diri dan berorientasi pada prestasi, karateristik yang secara tradisional dianggap maskulin. (Cooper&Gutmann).
EMOSI
Kesehatan fisik: memiliki dampak konsisten terhadap emosi orang dewasa di seluruh usia Status pernikahan: orang yang menikah pada usia paruh baya cenderung melaporkan memiliki lebih banyak emosi yang positif dibanding yang tidak menikah. Pendidikan: orang dengan pendidikan lebih tinggi memiliki lebih banyak emosi positif dan lebih sedikit emosi negative. stress muncul terkait pekerjaan dan status hubungan yang
KEPUASAN HIDUP
ALASAN MENGENAI KEPUASAN HIDUP : *Emosi positif yang berkaitan dengan kenangan yang
menyenangkan cenderung bertahan.
*emosi negative yang berkaitan dengan kenangan tidak menyenangkan memudar. *Dukungan social-teman dan pasangan-dan faktor agama memberi kontribusi penting bagi kebahagiaan *Kualitas pekerjaan dan waktu luang *Bersyukur dapat meningkatkan kepuasan hidup
KESEJAHTERAAN SOSIAL
Kesejahteraan sosial adalah kualitas hubungan dengan orang lain, lingkungan sekitar rumah, dan masyarakat. Satu tim penelitian (Keyes & Shapiro, 2004) melihat pada lima dimensi kesejahteraan sosial: Aktualisasi diri: keyakinan pada potensi masyarakat untuk berkembang kearah yang positif Koherensi social: memandang dunia sebagai dapat dipahami, logis, dan dapat diramalkan Integrasi social: merasa sebagai bagian dari komunitas yang suportif Penerimaan social: memiliki sikap yang positif dan menerima terhadap orang lain
Hubungan pada masa paruh baya penting bagi kesehatan fisik dan mental, tetapi juga dpt menimbulkan stress.
THANKS