You are on page 1of 8

PENDAHULUAN 1.

1 Latar Belakang Pada dasarnya sistem administrasi kependudukan merupakan sub sistem dari administrasi Negara, yang mempunyai peranan penting dalam pemerintahan dan pembangunan. Penyelenggaraan administrasi

kependudukan diarahkan pada pemenuhan Hak azasi setiap orang di bidang pelayanan administrasi kependudukan, peningkatan kesadaran penduduk dan kewajibannya untuk berperan serta dalam pelaksanaan administrasi kependudukan, kependudukan, dukungan pemenuhan terhadap data statistik peristiwa

perencanaan

pembangunan

kependudukan secara nasional, regional dan lokal,dan dukungan terhadap pembangunan sistem administrasi kependudukan guna meningkatkan pemberian pelayanan publik tanpa diskriminasi. Sejalan dengan arah penyelenggaraan administrasi kependudukan, maka sistem pendataan penduduk perlu ditata dengan sebaik-baiknya supaya dapat memberikan manfaat dalam perbaikan pemerintahan dan pembangunan. Pengelolaan data penduduk merupakan tanggung jawab pemerintah kabupaten/kota, dimana pelaksanaannya diawali dari desa /Kelurahan. Dalam pelayanan tersebut perlu dilakukan dengan benar dan cepat sehingga penduduk merasa dilayani dengan baik. Pendataan penduduk di Desa Paseh Kaler masih menggunakan cara belum terkomputerisasi, sehingga terjadinya kesulitan dalam mencari

arsip/berkas data-data penduduk dan membutuhkan waktu yang tidak sedikit. Kemajuan teknologi yang sangat cepat mendorong setiap instansi untuk mengikuti perkembangannya dan terus meningkatkan

kemampuanyya dalam mengelola datat-data dan memiliki informasi yang lebih akurat dan efisien yang dibutuhkan instansi terkait.Untuk itu suatu instansi membutuhkan suatu sistem pendataan yang mendukung kebutuhan instansi pemerintah yang akan sangat membantu dalam manajemen instansi pemerintah sehingga menciptakan efisiensi dan efektifitas kerja instansi tersebut. Dengan suatu sistem pendataan penduduk, maka pengolahan data akan lebih efektif dan efisien.

1.2

Rumusan Masalah Pencatatan biodata penduduk diarahkan pada pemenuhan data mikro faktual dari setiap penduduk dan keluarga yang merupakan tanggung jawab pemerintah Kabupaten/Kota. Data tersebut merupakan sumber basis data kependudukan secara Nasional yang menjadi tanggung jawab Pemerintah Pusat, dalam hal ini Direktorat Jendral Administrasi Kependudukan. Namun hasil pendataan penduduk belum dapat secara maksimal didayagunakan untuk kepentingan pelayanan publik lainnya maupun untuk perencanaan pembangunan.Banyak peristiwa penting seperti : kelahiran, kematian, perkawinan, perceraian, serta perpindahan belum ditata secara benar.Bahkan masih ada penduduk yang biodatanya

tidak sesuai antara Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk dan Akta Catatan Sipil. Berdasarkan uraian diatas maka dapat di identifikasi permasalahan yang terjadi, yaitu kurangnya sarana pelayanan publik yang akurat, efektif dan efisien. Sehingga mengakibatkan lambatnya atau tidak sesuainya pembuatan Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk, Keterangan Pindahdan lainnya. Oleh sebab itu, diperlukan suatu sistem pendataan kependudukan berbasis teknologi komputer yang dapat menyajikan informasi secara efektif dan efisien.

1.3

Tujuan dan Manfaat Sesuai dengan masalah yang telah teridentifikasi, maksud dari penelitian ini adalah untuk memperoleh informasi yang diperlukan untuk kegiatan mata kuliah Project Work penulis dan berkaitan dengan sistem pendataan kependudukan. Dengan tujuan mewujudkan pelayanan

administrasi kependudukan yang efektif

dan efisien sehingga dapat

mendukung perkembangan perbaikan pemerintahan dan pembangunan di desa Paseh Kaler khususnya. Selain itu dengan adanya data dan informasi yang lengkap dan menyeluruh serta mudah dikeluarkan/ dicari dan up to date, dapat dipergunakan untuk evaluasi dan kajian-kajian mengenai kependudukan.

1.4

Analisis Sistem Di karenakan proses pendataan penduduk di lakukan belum

terkomputerisasi, begitu pula proses pencariannya maka dapat di identifikasi permasalahan yang terjadi, yaitu kurangnya sarana pelayanan publik yang akurat, efektif dan efisien. Sehingga mengakibatkan lambatnya atau tidak sesuainya pembuatan Kartu Keluarga, Kartu Tanda Penduduk, Keterangan Pindah dan lainnya. Oleh sebab itu, diperlukan suatu sistem pendataan kependudukan berbasis teknologi komputer yang dapat menyajikan informasi secara efektif dan efisien. Adapun prosedur pendataan penduduk dilakukan berdasarkan : Pencatatan biodata sesuai KK Pendataan pindah alamat

1.5

Perancangan Sistem Perancangan sistem adalah merupakan usaha untuk memulai memiliki sistem baru yang baik. Perancangan sistem dilakukan setelah mendapat gambaran dengan jelas apa yang harus dilakukan. a. Perancangan Use Case Diagram Pada perancangan sistem ini penulis memberikan penjelasan lebih lanjut dengan menggunakan use case, dimana proses detailnya dapat di gambarkan seperti dibawah ini :

pengelola

login input data

update data

penyimpanan data

lihat data

penduduk

hapus data

b. Sequential Diagram

login : pengelola

input data

update data

hapus data

db.penduduk

lihat data : penduduk

1: password 2: v alidasi 3: jika salah 4: pesan 5: benar 6: akses 7: akses 8: akses 9: masukan data 10: simpan

11: ubah data 12: simpan 13: hapus 14: simpan

15: lihat data 16: lihat data

c. Perancangan Tampilan Menu Utama

Setelah melakukan Log In

1.6

Tinjauan Pustaka Untuk menghilangkan atau menekankan agar data yang disimpan secara

manual ,maka Pemikiran tersebut di tuangkan dalam suatu SPPD (Sistem Pendataan Penduduk Daerah) yang di dalamnya mencantumkan data secara terstruktur di dalam Komputer Desa yang telah menggunakan system secara online. Sistem seperti itu masih belum dapat menyelesaikan permasalahanpermasalahan yang sangat penting seperti penyelesaian masalah data ganda Beberapa penduduk disekitar, baik tetangga, teman atau bahkan saudara sendiri masih terdapat data yang mempunyai identitas ganda yaitu mempunyai 2 (dua) atau lebih KTP (kartu tanda penduduk) dalam satu kota administrasi ataupun dengan kota administrasi lain di Sumedang. Untuk menanggulangi hal tersebut maka perlu dibuat suatu Sistem Pendataan Penduduk Daerah secara realtime yang didalamnya terdapat menu yang dapat mengakomodir pendeteksian data ganda dan dapat langsung memproses semua data yang kita butuhkan (jaenudin).

1.7

Schedule Time Waktu pembuatan (bulan dan tahun) November 2011 December 2011
Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu Minggu l ll lll lV l ll lll

No Kegiatan Project Work Penelitian/ Pengamatan di lapangan Analisis Kebutuhan (Analysis) Perancangan Proposal Penyerahan Proposal Pembuatan Aplikasi (Design) Pengujian Aplikasi (Testing) Laporan Akhir (Hasil)

January 2012
Minggu Minggu lV l

1 2 3 4 5 6 7

X X X X X X X X X X X X

You might also like