You are on page 1of 20

1.

Dita Floranita
2. Nuraeni Agustin

P.17420111010
P. 17420111024

3. Nurul Handayani P. 17420111o25

4. Nymas Atmani W P. 17420111026

Fungsi cairan dalam tubuh manusia, antara lain :


Sebagai alat transportasi nutrien, elektrolit

dan sisa metabolisme.


Sebagai komponen pembentuk sel, plasma,

darah, dan komponen tubuh yang lainya.


Sebagai

pengatur

suhu

tubuh

dan

lingkungan seluler.

Perpindahan cairan dan elektrolit tubuh terjadi dari tiga fase, yaitu:
Fase I :

Plasma darah pindah dari seluruh tubuh ke dala sistem sirkulasi, nutrisi dan oksigen diambil dari paru paru. Fase II : Cairan interstitial dengan komponennya pindah dari darah kapiler dan sel. Fase III: Cairan dan substansi yang ada di dalamnya ber[indah dari cairan interstitial masuk ke dalam sel. Pembuluh darah kapiler dan membran sel yang merupakan membran semipermiabel yang mampu memfilter tidak

1. Difusi
2. Osmosis 3. Filtrasi 4. Transport aktif

Elektrolit adalah zat kimia yang menghasilkan partikel-partikel bermuatan listrik yang disebut ion jika berada dalam larutan. Cairan danelektrolit masuk ke dalam tubuh melalui makanan, minuman, dan cairan intravena (IV) dan didistribusi ke seluruh bagian tubuh.

KATION :
a. Sodium (Na+)

b. Potassium (K+)
c. Calcium (Ca++) d. Magnesium

LANJUTAN

ANION :
a. Chloride (Cl -) b. Bicarbonat (HCO3 -) c. Fosfat ( H2PO4- dan HPO42-)

Darah adalah suatu jaringan tubuh yang


terdapat di dalam pembuluh darah yang

warnannya merah. Vikositas/ kekentalan


darah lebih kental dari pada air yang

mempunyai BJ 1,041-1,065, temperatur


380C, dan PH 7,37-7,45

Sebagai alat pengangkut Sebagai

pertahanan

tubuh

terhadap

serangan penyakit dan racun dalam tubuh dengan perantaraan leukosit dan antibodi/ zatzat anti racun.
Menyebarkan panas keseluruh tubuh.

Air

: 91%

Protein

: 3% (albumin, globulin, protombin dan


fibrinigen)

Mineral

: 0,9% (natrium klorida, natrium bikarbonat, garam fosfat, magnesium, kalsium, dan zat

besi).
Bahan organik

: 0,1% (glukosa, lemak asam urat,


kreatinin, kolesterol, dan asam amino).

1. Sel darah merah (Eritrosit) 2. Sel darah putih (Leukosit) 3. Sel Pembeku (Trombosit) 4. Plasma Darah

lanjutan
Macam- macam leukosit meliputi :
a. Agranulosit

Limposit Monosit
b. Granulosit

Neutrofil

Basofil
Eusinofil

TERIMAKASIH ATAS

PARTISIPASINYA. . SEMOGA BERMANFAAT

You might also like