You are on page 1of 8

Ozone the Hydrogen Rolling Vehicle Kendaraan ozon ini merupakan keluaran dari Peugot.

Kendaraan ozon ini berbahan bakar hydrogen. Kabin kendaraan dilapisi oleh dua roda raksasa yang dikendalikan dua motor listrik terpisah yang didukung oleh sel-sel bahan bakar. Body kendaraan simetris dengan pintu geser yang dapat diputar hingga 360 derajat. Kaca yang transparan sebagai sel bahan bakar hydrogen. Ozon memiliki volume interior yang menarik dan eksterior yang dapat melihat pemandangan saat perjalanan.

Mobil berbahan bakar hydrogen Pada artikel awal, mobil berbahan bakar hydrogen dinamakan Ozone the Hydrogen Rolling Vehicle, akan tetapi mobil ini baru akan ada di abad 31, sehingga yang akan kita adopsi untuk tahun 2040 adalah bahan bakar yang digunakan, yaitu bahan bakar hydrogen. Disini kita akan membahas kelebihan dan kekurangan bahan bakar hydrogen serta bagaimana implementasinya di Jogjakarta nanti. Selain itu, akan kita bahas sejauh mana mobil hydrogen di tahun 2040 di Jogjakarta.

Sejarah ( sumber : Hydrogen fuel enhancement for vehicles.pdf) Penelitian pada tahun 1975 memeriksa minyak gas dalam pembakaran lemak. John Houseman dan DJ Cerini dari Jet Laboratorium Propulsi melaporkan untuk Society of Automotive Engineers berjudul "On-Board Hydrogen Generator for a Partial Hydrogen Injection Internal Combustion Engine", dan FW Hoehn dan UM Dowy, juga dari Jet Propulsion Laboratorium, menyiapkan laporan untuk 9th Intersociety Energy Conversion Engineering Conference, berjudul "Feasibility Demonstration of a Road Vehicle Fueled with Hydrogen Enriched Gasoline Penelitian pada tahun 2002 menunjukkan bahwa penambahan hidrogen pada gas alam meningkatkan laju pembakaran dan memperluas batas pembakaran. Penelitian ini juga menyimpulkan bahwa penambahan hydrogen akan mengurangi emisi HC dan sebenarnya waktu menyalakan pembakaran lebih lambat, selain itu juga mereduksi emisi NOx.

Hasil yang dicapai pada penelitian lebih lanjut di tahun 2002 menunjukkan pengurangan emisi NOx dan CO2, dengan pemodelan baru on-board hidrogen dan bermacam-macam nilai efisiensi. Penelitian ini secara khusus melakukan penyelidikan numerik" yang dilakukan untuk yang dapat diketaui performanya, emisi gas buangnya, dan konsumsi bahan bakar, multi valve, spark pengapian mesin didorong oleh hidrogenyang diperkaya bensin Pada tahun 2003 Tsolakis et al. dari Universitas Birmingham menunjukkan bahwa penggantian sebagian bahan bakar hidrokarbon dengan hidrogen dikombinasikan dengan EGR menghasilkan pengurangan emisi simultan asap dan nitrogen oksida (NOx) tanpa perubahan yang signifikan terhadap efisiensi mesin. Hasil serupa. telah disajikan oleh sebuah tim ilmuwan dari Zhejiang University, Cina, yang menemukan bahwa sejumlah kecil hidrogen dilengkapi untuk campuran bensin-udara yang dapat mempermudah campuran terbakar, meningkatkan ekonomi dan emisi mesin. Hasil tes pada tahun 2004 menunjukkan bahwa gas H2 reformate kaya akan reduktor NOx yang sangat baik, dan menggantikan bahan bakar Diesel sebagai reduktan dalam berbagai kondisi operasi. Hal ini mengacu pada bahan bakar diesel yang digunakan secara berlebihan, sebagai reduktor, untuk mendinginkan reaksi pembakaran, yang memang memiliki efek mengurangi produksi NOx. Pada tahun 2004 penelitian yang dilakukan menyimpulkan bahwa sistem mesin SI didorong oleh bensin dan hidrogen yang kaya reformate untuk mencapai pengurangan emisi dari polusi. Hal ini dicapai dengan memperluas EGR operasi, di samping juga menggunakan bensin dan hidrogen kaya reformate. Hasil penelitian menunjukkan bahwa emisi HC dan emisi NOxdapat dikurangi hingga mendekati nol. Secara keseluruhan penurunan 3,5% dalam emisi CO2 dicapai selama "siklus tes FTP". Penelitian ini juga menyimpulkan bahwa setelah sistem pembuangan dapat disederhanakan dengan menghasilkan pengurangan biaya untuk katalis. Untuk saat ini, produk bahan bakar Hidrogen tambahan tidak secara khusus ditangani oleh EPA. Tidak ada perangkat penelitian atau produk komersial memiliki laporan yang tersedia sesuai dengan Aftermarket Kendaraan Motor Retrofit Program Perangkat Evaluasi. Secara umum tidak ada referensi yang tersedia untuk Pemerintah AS menangani konsep perangkat tambahan bahan bakar hidrogen.

Sumber exhibition presentation.ppt Mobil hydrogen dibutuhkan dengan beberapa alasan : 1. Bahan bakar minyak yang saat ini digunakan jumlahnya terbatas 2. Hydrogen merupakan bahan bakar yang melimpah di alam semesta 3. Hydrogen tidak menyebabkan polusi karena emisinya hanya berupa uap air. 4. Jarak tempuh lebih jauh dibandingkan mobil listrik Kekurangan : 1. Stasiun pengisian masih langka 2. Perlu biaya mahal untuk infrastrukturnya

Cara kerja hydrogen sebagai bahan bakar adalah sebagai berikut :

Bahan bakar terdiri dari sebuah anoda, membrane elektrolit di tengah dan sebuah katoda. Hydrogen berjalan dari anoda. Platinum di anoda membantu memisahkan ion gas hydrogen dengan electron. Membrane elektrolit hanya melewatkan proton ke katoda. Electron yang tidak dapat melewati membrane, kemudian melewati sebuah jalur di luar membrane mengikuti arus elektrik. Jika dibandingkan dengan bahan bakar lain, efisiensi bahan bakar hydrogen bisa dilihat pada gambar berikut :

Dari grafik di atas, kita bisa definisikan bahwa semakin grafik naik ke kanan atas, maka efisiensinya semakin baik. Efisiensi tinggi akan menghasilkan daya yang besar untuk dimanfaatkan. Sementara,mobil hydrogen disini bisa dikategorikan pada grafik warna biru, yaitu fuel cellatau mobil sel bahan bakar. Kita lihat dalam grafik, bahwa mobil dengan fuel cell memiliki efisiensi paling tinggi dibanding mobil dengan diesel motor, auto motor ataupun steam and gas turbine. Ini menunjukkan bahwa di masa yang akan datang, mobil dengan efisiensi tinggi yang dibutuhkan masyarakat bisa dijawab dengan menggunakan mobil berbahan bakar fuel cell.

Perkembangan Mobil berbahan bakar hydrogen

Sumber : http://green.kompasiana.com/polusi/2011/10/25/mobil-hidrogen-tahan-lama/ Saat ini, beberapa pabrikan mobil, mulai mengembangkan mobil berbahan bakar hydrogen. Hal utama yang menjadi keunggulan hydrogen adalah tidak menimbulkan emisi. Beberapa pabrikan yang mulai memproduksi mobil berbahan bakar hydrogen dan perkembangannya hingga saat ini adalah sebagai berikut : 1. Toyota Visi Toyota saat ini meyakini bahwa puncak teknologi otomotif akan dipegang oleh mobil hidrogen. Dibanding mobil hybrid atau listrik, mobil hidrogen nyaris memiliki kemampuan yang sama dengan mobil BBM terutama dalam hal daya jarak tempuh. Namun sebaliknya, dianggap mobil paling ideal dari segi ramah lingkungan. Permasalahan terbesar yang sebelumnya ada, yaitu harga yang sangat mahal, dimana pada tahun 2005 harga kendaraan ini berkisar 1 juta dollar AS, kini Toyota telah berhasil menurunkan harganya menjadi 50.000 dollar AS atau setara dengan 470juta rupiah. Cara perusahaan ini menurunkan harga adalah dengan mengurangi jumlah platina yang digunakan. Di samping itu, Toyota juga telah menemukan cara yang lebih gampang untuk memproduksi lapisan tipis (film) pada sel bahan bakar dan membuat tangki hydrogen dari serat karbon). (Zulkifli,2010) sumber :

http://otomotif.kompas.com/read/2010/05/07/17351480/Mobil.Hidrogen.Segera.Diproduksi.seca ra.Komersial. Permasalahan yang sedang dipikirkan solusinya adalah masih terbatasnya stasiun pengisian bahan bakar hidrogen. Untuk hal yang satu ini Toyota bersama 12 perusahaan di Jepang berniat mendirikan seratus stasiun pengisian hidrogen Asia mulai tahun 2015. Sumber (http://www.toyota.bebasgaya.com/mobil-hidrogen-mobil-terbaik-dan-ideal-masa-depan/) Jika pada tahun 2015, sudah mulai ada pengisian bahan bakar hydrogen di Jepang, maka bisa diperkirakan tahun 2020 Indonesia sudah akanmemiliki stasiun pengisisan bahan bakar hydrogen. Ini juga diungkapkan oleh general manager di pusat riset teknologi Mazda, Tsutomu Matsuoka, di World Petroleum Congress di Madrid, Spanyol, Senin (30/6/2008) yang mengatakan bahwa konsumen mobil berbahan bakar hydrogen palilng cepat bisa menggunkan mobil ini secara normal pada tahun 2020 (sumber :

http://www.inilah.com/read/detail/36019/sabar-mobil-hidrogen-baru-normal-2020) . Jogjakarta bisa diprediksi akan memiliki stasiun bahan bakar hydrogen pada tahun 2030 setelah ada

beberapa orang yang memiliki mobil berbahan bakar hydrogen. Sementara di tahun 2040, Jogja diperkirakan akan memiliki paling tidak 5stasiun pengisian bahan bakar di masing-masing kabupaten di Yogyakarta dan banyak orang yang akan berpindah dari mobil berbahan bakar minyak menjadi mobil berbahan bakar hydrogen.

Sumber : http://semangatbelajar.com/mobil-hidrogen-alternatif-untuk-masa-depan/ 2. BMW (sumber : http://kontaktuhan.org/news/news166/ga3.htm) Pada tanggal 14 Maret 2006, BMW mengumumkan bahwa mereka akan memproduksi mobil hidrogen dalam waktu dua tahun. Pengumuman ini merupakan kejutan paling besar bagi industri mobil karena perusahaan tersebut baru-baru ini mengumumkan bahwa produksi baru akan dimulai pada tahun 2010. Beberapa perusahaan mobil telah berencana untuk mengeluarkan mobil hidrogen setelah tahun 2010, tetapi keputusan BMW sepertinya akan mempercepat laju gerak seluruh industri. Mobil hidrogen BMW yang sekarang memasuki generasi ke-7 dinilai memiliki kinerja yang paling tinggi. Mobil tersebut bisa melaju dengan menggunakan gas atau hidrogen, serta dapat mencapai kecepatan hingga 134 mph (216 kph). Salah satu modelnya yang merupakan mobil balap, dapat mencapai kecepatan hingga 187 mph (300 kph). Mobil hidrogen merupakan bagian dari ekonomi hidrogen secara global yang diperkirakan akan mulai sekitar tahun 2020. Negara Islandia telah mulai menjadi pilot atas kebijakan ekonomi tersebut sejak melakukan pemotongan besar-besaran atas pasokan minyak.

Hidrogen dihasilkan dari sumber tenaga hidro dan angin yang didistribusikan ke stasiun pengisian hidrogen dan dipindahkan ke bus-bus di ibukota Reykjavik. Mobil BWM menjadi jembatan antara mobil-mobil yang menggunakan bahan bakar gas dan hidrogen yang sama sekali tidak mengeluarkan gas polusi. Mesin BMW membakar hidrogen, sementara bahan bakar sel menarik daya dari difusi kimia, seperti baterai. Di masa depan, mobil akan menggunakan berbagai bahan bakar selain hidrogen. Hidrogen benar-benar sulit untuk ditangani karena begitu ringan dan bisa melayang begitu saja di atmosfer. Bentuk lain dari bahan bakar sel dan baterai juga sedang dikembangkan, seperti penggunaan minyak sintetis yang dihasilkan melalui putaran angin, panel solar, atau konversi tanaman atau ganggang. Hidrogen sepertinya akan tetap digunakan sebagai sumber tenaga bagi telepon seluler dan berbagai peralatan elektronik lainnya. Pada akhirnya, para ilmuwan berencana untuk meletakkan dasar pengembangan sistem energi pada hidrogen melalui reaktor fusi sebagaimana proses yang terjadi di matahari. Reaktor fusi memiliki potensi untuk menghasilkan energi besar seperti reaktor nuklir, tetapi menggunakan hidrogen yang berasal dari air dibandingkan dengan penggunaan uranium yang mematikan dan juga terbatas jumlahnya 3. Microcab

Sumber : http://oto.detik.com/read/2011/09/28/165038/1732581/1207/microcab-h2evmobil-hidrogen-dari-inggris Pada Rabu (28/9/2011) produsen mobil berbasis di Coventry, yakni Microcab meluncurkan mobil berbahan bakar sel hidrogen yakni H2EV. Sel bahan bakar H2EV bisa membuat mobil melaju sampai 100 mil dan keuntungannya tidak itu saja. Mobil ini juga bisa diisi ulang dalam

waktu singkat. Dalam menggarap H2EV, Microcab dibantu oleh Lotus untuk mengembangkan sasisnya. (sumber: http://oto.detik.com/read/2011/09/28/165038/1732581/1207/microcab-h2evmobil-hidrogen-dari-inggris) 4. Mazda

5. Honda
Honda meluncurkan mobil berbahan hidrogen pertama yang diproduksi massal, yaitu FCX Clarity, yang mampu melesat dengan kecepatan puncak 160 kilometer per jam

Tambahannya ini dit,, coba dibuka http://semangatbelajar.com/mobil-hidrogen-alternatifuntuk-masa-depan/ lengkap itu.. tapi belum takmasukin.. bingung naruh dimana

Makasih

You might also like