Professional Documents
Culture Documents
Kompetensi Dasar : MAN Serpong : Pendidikan Agama Islam (Fiqih) : XI/ 2 : XIII (Ketiga belas) : 2 x 45 menit : Memahami hukum Islam tentang mawaris. : Mengetahui, memahami, dan menghayati hukum mawaris dalam Islam serta mempedomaninya dalam kehidupan sehari-hari. Indikator : 1. Menjelaskan masalah aul 2. Menjelaskan masalah ar-radd 3. Menjelaskan masalah gharawain 4. Menjelaskan masalah musyarakah 5. Menjelaskan masalah akdariyah Tujuan Pembelajaran : Setelah siswa mengalami proses pembelajaran, siswa memiliki pengetahuan tentang masalah aul, ar-radd, gharawain, musyarakah dan musyarakah. Materi Ajar Metode Pembelajaran Model Pembelajaran Sumber Belajar : Permasalahan Dalam Pembagian Warisan : Ceramah, Tanya Jawab dan Penugasan. :: Buku paket fiqih kelas XI karya PT.Toha Putera Semarang Buku Fiqih Wanita karya Syaikh Muhammad Uwaidah Buku Fiqih Islam Sulaiman Rasyid Buku Hukum Kewarisan karya M. Ali Al-Sabouni Buku Fiqh Mawaris karya Teungku M. Hasbi AshShiddieqy
Nilai-Nilai Karakter
Buku paket Fiqih untuk MA karya Ratu Dahlia LKS fiqih kelas XI Dan Internet : Religious, Disiplin, Menghargai karya atau Prestasi orang lain, Berani, Percaya diri, Santun, Keberanian, Kejujuran, Kerja Keras, Mandiri dan Rasa Ingin Tahu.
Langkah-langkah Pembelajaran
Kegiatan Guru
:
Kegiatan Siswa Pendahuluan: 1. Siswa menjawab salam secara serempak. 2. Siswa berdoa bersamasama. 3. Siswa pertanyaan hari ini. 4. Ketika 5. Siswa indikator diabsen siswa menjawab hadir. menjawab guru Nilai-nilai Karakter 1. Menerapkan sikap
Religious, karena dengan melakukan salam saat memasuki ruangan kelas, diharapkan siswa akan terbiasa dan fasih mengucapkan salam saat bertemu dengan orang lain yang muslim. 2. Menerapkan sikap Religious, karena hal ini mengajarkan siswa agar selalu berdoa atau minimal membaca basmalah ketika memulai suatu pekerjaan.
Pendahuluan: 1. Guru mengucapkan salam di depan para siswa. 2. Guru dengan 3. Guru siswa memulai pelajaran doa kabar kalian absensi membaca menanyakan dengan kabar
bersama-sama. ungkapan
melakukan
mendengarkan yang
menyampaikan pembelajaran
Santun, karena hal ini bisa mengajarka n siswa untuk selalu bersikap ramah, perhatian dan halus kepada siapa saja.
Kegiatan Inti:
Explorasi 1. Sebelum guru menyampaikan pelajarannya, guru melakukan pretest secara lisan kepada siswa seputar materi minggu lalu. Contoh soal pretest: berapa bagian suami, istri dan anak dalam pembagian harta warisan? Elaborasi 1. Guru menjelaskan warisan, al-aul, tentang permasalahan dalam pembagian meliputi: akdariyah. 2. Dari tiap-tiap materi pembahasan, yang ar-rad,
Menerapkan sikap Jujur dan Tanggung Jawab. Agar siswa dapat mempertanggungjawabkan hasil jawabannya itu di depan guru dan teman-temannya
duduknya masing-masing.
Elaborasi materi 1. Secara individu siswa penjelasan menyimak, mencermati, dan memperhatikan guru di depan kelas. 2. Masing-masing siswa menulis contoh soal di buku tulis. yang diberikan oleh guru. menjawab soal di papan tulis guru 3. Seluruh siswa menjawab soal materi yang disampaikan oleh
memberikan satu contoh soal. soal mengenai materi yang disampaikan. 4. Guru meminta siswa untuk menjawab soal di papan tulis
Menerapkan sikap Mandiri dalam hal ini menunjukkan bahwa segala sesuatu itu harus bisa dilakukan sendiri, Bertanggung Jawab , Percaya Diri dalam hal ini dimaksudkan agar siswa dapat bertanggung jawab pada tugas dan kewajibannya serta yakin akan kemampuan dirinya, dan Keberanian dalam hal ini dimaksudkan agar siswa dapat memiliki sikap keberanian untuk meyampaikan argumen atau pendapat di depan temantemannya
Konfirmasi Konfirmasi 1. Guru menanyakan kepada siswa apakah siswa sudah paham atau tidak seputar materi yang telah guru sampaikan sebelumnya. 2. Guru mempersilahkan siswa untuk bertanya seputar materi. 1. Siswa menjawab pertanyaan yang diajukan guru secara serempak. 2. Siswa 3. Siswa pertanyaan mengajukan menjawab yang ibu pertanyaan seputar materi.
M enerapkan sikap Ingin Tahu dalam hal ini dimaksudk an untuk mendorong siswa agar memperdal am
3. Guru
melakukan secara
tes
uji lisan
pengetahua nnya dan menerapka n sikap Mengharg ai Karya dan Prestasi Orang Lain dalam hal ini akan mengajarka n siswa untuk selalu menghargai usaha orang lain.
kompetensi
Penutup yang telah diajarkan dari awal sampai akhir. 2. Setelah dilanjutkan memberikan pekerjaan menjawab rumah soal. selesai dapat penugasan dengan Contoh:
Penutup mendengarkan yang telah kesimpulan kelas. fiqh dan menandai tugas membaca depan. menjawab salam. untuk minggu
1.
Menerapkan sikap Kerja Keras, karena hal ini mengajarkan siswa untuk bersungguh-sungguh dan berupaya keras dalam menggapai cita-citanya. Menerapkan sikap Religious, karena dalam hal ini mengajarkan siswa untuk selalu mengucapkan doa atau minimal membaca hamdalah pada setiap kali menyelesaikan suatu pekerjaan.
Seseorang meninggal dengan 3. Siswa membaca doa lalu meninggalkan harta sebesar Rp. 18.000.000. ahli waris terdiri dari istri, dua orang saudara seibu dan ibu. Berapa asal masalah dan bagian masingmasing? 3. Menutup dengan membaca doa dan mengucapkan salam.
Uji kompetensi: Seseorang meninggal dengan meninggalkan harta sebesar Rp. 18.000.000. ahli waris terdiri dari istri, dua orang saudara seibu dan ibu. Berapa asal masalah dan bagian masing-masing? Jawab : Istri 2 org seibu Ibu Istri = x 12 = 3 = 1/3 x 12 = 4 = 1/6 x 12= 2+ 9 = 3/12 x Rp.18.000.000 = Rp.4.500.000,Sisa warisan setelah diambil istri berarti: Rp.18.000.000- Rp. 4.500.000 = Rp.13.500.000 Dibagi untuk 2 org sdr seibu & ibu, yaitu dengan cara bilangan pembaginya adalah jumlah perbandingan kedua pihak ahli waris yaitu : 4+2=6. Maka bagian masing-masing adalah: 2 org sdr seibu = 4/6 x Rp. 13.500.000 = Rp. 9.000.000 Ibu Jumlah = 2/6 x Rp. 13.500.000 = Rp. 4.500.000 = Rp. 13.500.000 jadi hasil akhirnya : Istri Ibu Jumlah = Rp. 4.500.000 = Rp. 4.500.000 + = Rp. 18.000.000 2 org sdra seibu = Rp. 9.000.000
Lampiran I PERMASALAHAN DALAM PEMBAGIAN WARISAN A. Al- Aul Bagian-bagian yang harus diterima oleh ahli waris lebih banyak daripada asal masalahnya. Sehingga asal masalahnya harus ditambah atau diubah. Contoh soal : Seorang pewaris (perempuan) meninggalkan harta warisan sebanyak Rp. 600.000.000,00. Ahli waris terdiri atas suami, ibu, seorang saudara perempuan sekandung san seorang saudara perempuan sebapak. Berapakah bagian masing-masing ahli waris tersebut? Ketentuan semula: Suami
Ibu
1/6
1 sdra pr skndg 1/2 1 sdra pr sbpk 1/6 Bagian suami 1/2 x 6 = 3 ibu 1/6 x 6 = 1 sdr pr skndg 1/2 x 6 = 3 sdra pr sbpk 1/6 x 6 = 1 + 8 Asal masalah 6 sedangkan jumlah bagian 8, ini berarti tdk cocok. Agar harta warisan dapat dibagikan kepd ahli waris dengn adil, mka asal masalah dinaikkan menjadi 8, sehingga penyelesaiannya.
B. Ar-Rad Membagi sisa harta warisan kepada ahli waris menurut masing-masing bagiannya. Rad ini dilakukan setelah harta diperhitungkan untuk ahli waris ternyata masih ada sisa harta. Sedangkn ahli waris tdak ada ashabah. Maka sisa harta tersebut dibagikan kepada ahli waris yang ada, kecuali suami/istri. Contoh: ahli waris terdiri dari seorang ank pr dan ibu. Bagian ank pr dan ibu 1/6. berapa bagian masing-masing? Ank pr = x 6 = 3 Ibu Jumlah = 1/6 x 6 =1 + =4
Asal masalah 6, jumlah bagian 4. mka asal masalahnya dikembalikan kepada 4. Jadi Ank pr x hrta =. Ibu C. Gharawain Al Garawain terjadi ketika ahli waris terdiri dari istri (suami), bapak dan ibu. Bagian bapak menjadi 2/3 dan ibu menjadi 1/3. dan di bagi setelah di kurang hak suami (istri). Contoh soal : Seorang pewaris (perempuan) meninggalkan harta warisan sebanyak 300 gram emas. Ahli waris terdiri atas suami, ibu dan bapak. Berapakah bagian masingmasing ahli waris tersebut? Jawaban: Suami 1/2 x 300 gram = 150 gram sisa harta (300-150=150 gr) x harta =.
Ibu 1/3 x 150 gr = 50 gr Ayah 2/3 x 150 gr = 100 gr Musyarakah ; yang diserikatkan, yaitu ahli waris yang dalam perhitungan mawaris semestinya memperoleh warisan, tetapi tidak memperolehnya, maka disyariatkan kepada ahli waris lain yang memperoleh bagian. Masalah musyarakah ini terjadi jika ahli waris terdiri dari suami, ibu dua orang saudara seibu, dan saudara laki-laki sekandung . Jika dihitung menurut kaidah mawaris yang umum, saudara laki-laki tidak mendapatkan warisan. Padahal saudara laki-laki kandung lebih kuat daripada saudara seibu .
D. Musyarakah
E. Akdariyah Akdariyah ; mengeruhkan, yaitu kakek menyusahkan saudara perempuan dalam pembagian warisan. Masalah ini terjadi ketika ada orang yang meninggal dengan meninggalkan ahli waris yang terdiri dari suami, ibu, saudara perempuan kandung/ sebapak dan kakek.
Lampiran II Sumber Belajar (Media Pembelajaran) a. Pemilihan Media Pembelajaran Analisis Tujuan Pembelajaran Kognitif Aktivitas Siswa Jenis Media Yang Sifat Pengadaan Dipilih Mengajarkan pengenalan sebuah Media Visual konsep tentang permasalahan dalam pembagian warisan. M e d i a J
a d i . K a r e n a m e d i a i n i d i k e t i k u l a n g d a r
i b u k u p a k e t f i q i h k e l a s X I Afektif Memberikan kesempatan kepada teman-teman untuk berani mengungkapkan pendapatnya di Psikomotorik depan teman-teman. Memberikan kesempatan latihan untuk cerita merespon, dan menanggapi yang satu atau memberi masukan mengenai jawaban oleh salah diutarakan
temannya di depan kelas. Isi Program Media (Untuk multimedia berbasis komputer) Judul Hukum Waris Indikator Keberhasilan Pesan Multimedia Skenario Pemanfaatan Melalui Media Siswa mampu menjelaskan Diharapkan materi permasalahan pembagian warisan. tentang disampaikannya
dalam melalui multimedia berbasis point computer, siswa bisa lebih mampu memahami materi yang akan disampaikan dengan baik.