You are on page 1of 4

Heart Disease (Corronary Heart Disease) by : Groups of Three

Jantung koroner penyumbatan pembuluh arteri koroner yang disebabkan penumpukan lemak / kolesterol. Faktor resiko penyakit jantung koroner : Hiperkoagulasi (koagulasi berlebihan) Factor genetic Umur Jenis kelamin Hiperlipidemia (kelebihan lemak) Diabetes Obesitas

Penyebab Penyakit jantung koroner : Merokok bertahun-tahun Makanan berlemak dan banyak kolesterol Obesitas Kurang olahraga Banyak mengkonsumsi minuman beralkohol Diabetes

Diagnosis Penyakit Jantung koroner : EKG Echocardiogram Koroner kateterisasi Tekhnologi CT Scan MRA

Prevention of coronary heart disease : Keseimbangan gaya hidup, menghindari stress, Memakan makanan yang sehat, kaya serat Mengurangi makanan banyak mengandung lemak / kolesterol No smoking Olahraga

Penanganan penyakit jantung : Obat modifikasi kolesterol (untuk mengurangi kolesterol dalam darah terutama LDL),

Acetylsalicylid acid Beta bloker Nitrogliserin (mengontrol nyeri dada) Penghambatan angiotensin-converting enzyme (menurunkan tekanan darah) Calcium channel bloker Angioplasty penempatan kawat stent Operasi Bypass arteri koroner

QUESTION ! Devinta D.M Jawab : Apakah pada usia muda bias terkena PJK?

: bisa, namun resiko masih cukup kecil kecuali faktor genetik. Pola hidup sehat juga mempengaruhi.

Angga DP : 1. Bagaimana pengaruh stress sehingga menyebabkan PJK? 2. Tabung stent terbuat dari apa? 3. Apakah ada reaksi penolakan tubuh? 4. Bagaimana jika pembuluh darah pecah? Jawab : 1. Pada otak, hormone stress yaitu adrenalin dan kortisol akan meningkat dan menjadi racun pada saraf lain yang dapat mengakibatkan daya tahan tubuh menurun. Hal ini dapat menimbulkan perubahan pada struktur pembuluh darah otak yang dapat mempengaruhi system peredaran darah. Saat seseorang mengalami stres, tubuhnya akan mengeluarkan hormon cortisol yang menyebabkan pembuluh darah menjadi kaku. Hormon norepinephrine akan diproduksi tubuh saat menderita stres, yang akan mengakibatkan naiknya tekanan darah. 2. tabung stent terbuat dari stainless stel 3. tidak ada penolakan tubuh karena tabung stent hanya alat bantu yang dimasukkan dalam pembuluh darah. 4. jika pembuluh darah pecah,kemungkinan dilakukan operasi bypass, yaitu pengambilan pembuluh darah dari organ lain.

Fajar N.C : 1.Jenis kelamin apa yang menimbulkan resiko tertinggi mengidap PJK? 2. Bagaimana pencegahan dini pada factor genetic? 3. Pengaruh alkohol terhadap PJK? Jawab : 1. Resiko tertinggi adalah pada laki-laki. Karena pada wanita terdapat banyak hormone estrogen yang berperan penting dalam perlindungan kesehatan wanita. Adanya hormon estrogen pada wanita yang masih aktif menstruasi akan menekan Lp(a) atau lipoprotein(a). Kadar Lp(a) rata-rata adalah 2 mg/dl, dan apabila Lp(a) meningkat sampai 20-30 mg/dl maka akan muncul risiko penyakit jantung koroner. Lp(a) ini berperan sebagai penggumpal yang kemudian bersama-sama plak yang ada dalam pembuluh arteri akan menyumbat aliran darah sehingga muncul serangan jantung. 2. Calon orang tua harus sehat dan terhindar dari PJK, tentunya dengan membiasakan pola hidup sehat sejak muda. 3. alcohol dapat memicu tekanan darah tinggi / hipertensi yang dapat menyebabkan munculnya PJK. Haris S : 1. Bagaiman lemak masuk ke pembuluh darah? 2. Jika sakit mendadak, obat apa yang paling spesifik? Jawab : 1. Lemak / Kolesterol yang berlebihan dalam darah akan mudah melekat pada dinding sebelah dalam pembuluh darah. Selanjutnya, LDL akan menembus dinding pembuluh darah melalui lapisan sel endotel, masuk ke lapisan dinding pembuluh darah yang lebih dalam yaitu intima. Makin kecil ukuran LDL atau makin tinggi kepadatannya makin mudah pula LDL tersebut menyusup ke dalam intima. 2. Tentunya setelah mendiagnosis penyakit yang dialami. Karena obat tersebut akan berpengaruh pada proses penanganan. Anna Atiqa : 1. Benar / tidak tengan berkeringat merupakan gejala PJK? 2. Kenapa kurang berolahraga menyebabkan PJK?

3. Apa hubungan sifat lemak kolesterol hidrofobik dengan penyumbatan darah? Jawab : 1. Tidak, karena umumnya gejala PJK itu seperti nyeri dada, sesak nafas, jantung berdebar, denyut jantung cepat, pusing, dan tubuh lemah luar biasa. 2. kurang berolahraga tentunya menyebabkan lemak dan kolesterol yang di konsumsi tubuh tidak dimanfaatkan fungsinya dengan baik. Sehingga menyebabkan tubuh kelebihan lemak dan kolesterol. 3. Sebagai lemak, kolesterol melayang-layang, seperti minyak di dalam air, untuk dapat melayang, dibutuhkan protein yang membungkusnya yang sering di sebut lipoprotein. Lipoprotein adalah kompleks makromolekul yang membawa lemak plasma hidrofobik, yaitu kolesterol dan trigliserida dalam darah. Lipoprotein akan membawa kolesterol ke seluruh sel tubuh, setelah lemak berikatan dengan apoprotein, akan membentuk lipoprotein, sehingga lemak dapat larut didalam darah. Kolesterol di bagi menjadi kolesterol high density lipoprotein (HDL) dan Low Density Lipoprotein (LDL), kolesterol LDL sebagai pembawa kolesterol dalam darah, bila kadarnya berlebih akan mengendap pada dinding pembuluh darah arteri dan membentuk plak serta menimbulkan penyempitan bahkan penutupan pembuluh darah (aterosklerosis), bila plak terlepas, akan menyumbat aliran darah ke jantung dan menimbulkan serangan jantung, bila ke otak menyebabkan stroke.

Aprilia P. : Mengapa shock dan rokok dapat menyebabkan PJK? Jawab : shock lebih menjadi penyebab serangan jantung. Merokok dapat menyebabkan hipertensi. Rizkiyana CA atau tidak? Jawab : tidak, lemak hanya ditekan oleh tabung stent agar darah dapat : pada saat penggunaan tabung stent, lemak yang ditekan hilang

mengalir melewati pembuluh darah.

You might also like