You are on page 1of 18

Mata genit beradu pandang senyum adik menggoda abang ayolah dik kita melayang menuju negri jauh

di sebrang ========================================== Ada harta tidak terjaga Ada peti tidak terkunci Bahana cinta anak remaja Sekejap kasih sekejap benci ========================================== Anak ayam belajar berenang Anak itik di paya bakau Mulut menyebut hati terkenang Rindukan adik jauh di rantau ========================================== Anak bangsawan menjahit tabir Sulam di tepi siku keluang Benci tuan cuma di bibir Dalam hati membara sayang ========================================== Bila cinta sudah melekat Tahi onta serasa coklat ========================================== Menaiki kereta merknya honda Pergi selayang kerumah hanapi Bila cinta mekar di dada Siang terkenang malam termimpi ========================================== Mulanya duka kini menjadi lara Teman tiada hanyalah sendu Bila rindu mulai membara Itulah tanda cinta berpadu

========================================== Juragan pisau makan buah Buah kotor kena tinta, Jangan risau jangan gundah Karena derita bumbu cinta ========================================== Paling cakep burung gelatik Di atas awan terbang melayang Emang banyak wanita cantik Cuman ade yang abang sayang ========================================== Pohon sagu jatoh di tebang Pohon duku di bikin sarang Jangan ragu jangan bimbang Cinta ku hanya untuk mu seorang ========================================== Di pinggir kolam makan bubur Jangan lupa pakai keripik Dari semalem aye ga bisa tidur Selalu teringat wajah mu yg cantik ========================================== Beli kain warna nya merah Dari kediri pake nya batik Di godain jangan marah Salah sendiri punya wajah cantik ========================================== Nasi uduk masih anget Beli nye di pinggir jalan Yang lagi duduk manis banget Boleh ga kite kenalan ========================================== Padi manguniang masak di sawah.... Mancik bamain di ateh bilah....

Hiduik la paniang dek banyak mangalah.... Karano adiak nan banyak tingkah... ========================================== Malam minggu malam yang panjang, saling berkunjung jumpa kerabat.. Yang ditunggu pun kini telah datang, walau hujan hati terasa hangat.. ========================================== Tanjung perak kapale kobong,... Monggo pinarak kamare kosong.. ========================================== Disana gunung, disini gunung, Ditengah-tengah bunga melati Saya bingung kamu pun bingung Kenapa ada bunga melati ========================================== Nasi uduk masih anget Beli nye di pinggir jalan Yang lagi duduk manis banget Boleh ga kite kenalan ========================================== Anak ayam turun ke bumi Induk ayam naik kelangit Anak ayam nyari kelangit Induk ayam nyungsep ke bumi ========================================== Jambu merah di dinding Jangan marah just kidding ========================================== Kalau punya gigi ompong cepat cepat ke dokter gigi

kalau jadi anak sombong pasti nanti jadi rugi. ========================================== n'dien 'n noer mengatakan... Bukan titik yang membuat tinta, tpi tinta yang membuat titik. bukan cantik yang membuat cinta, tpi cinta yang membuat cantik. ========================================== Menanam kelapa di pulau Bukum Tinggi sedepa sudah berbuah Adat bermula dengan hukum Hukum bersandar di Kitabullah Ikan berenang didalam lubuk Ikan belida dadanya panjang Adat pinang pulang ke tampuk Adat sirih pulang ke gagang Lebat daun bunga tanjung Berbau harum bunga cempaka Adat dijaga pusaka dijunjung Baru terpelihara adat pusaka Bukan lebah sebarang lebah Lebah bersarang dibuku buluh Bukan sembah sebarang sembah Sembah bersarang jari sepuluh Pohon nangka berbuah lebat Bilalah masak harum juga Berumpun pusaka berupa adat Daerah berluhak alam beraja Kalau tuan bawa keladi Bawakan juga si pucuk rebung Kalau tuan bijak bestari Binatang apa tanduk dihidung ? Beras ladang sulung tahun Malam malam memasak nasi Dalam batang ada daun

Dalam daun ada isi Terendak bentan lalu dibeli Untuk pakaian saya turun kesawah Kalaulah tuan bijak bestari Apa binatang kepala dibawah ? Kalau tuan muda teruna Pakai seluar dengan gayanya Kalau tuan bijak laksana Biji diluar apa buahnya Tugal padi jangan bertangguh Kunyit kebun siapa galinya Kalau tuan cerdik sungguh Langit tergantung mana talinya ? Pucuk pauh delima batu Anak sembilang ditapak tangan Biar jauh dinegeri satu Hilang dimata dihati jangan Bagaimana tidak dikenang Pucuknya pauh selasih Jambi Bagaimana tidak terkenang Dagang yang jauh kekasih hati Duhai selasih janganlah tinggi Kalaupun tinggi berdaun jangan Duhai kekasih janganlah pergi Kalaupun pergi bertahun jangan Batang selasih mainan budak Berdaun sehelai dimakan kuda Bercerai kasih bertalak tidak Seribu tahun kembali juga Bunga Cina bunga karangan Tanamlah rapat tepi perigi Adik dimana abang gerangan Bilalah dapat bertemu lagi Kalau ada sumur di ladang Bolehlah kita menumpang mandi Kalau ada umurku panjang

Bolehlah kita bertemu lagi Berakit-rakit kehulu Berenang-renang ke tepian Bersakit-sakit dahulu Bersenang-senang kemudian Kehulu memotong pagar Jangan terpotong batang durian Cari guru tempat belajar Jangan jadi sesal kemudian Kerat kerat kayu diladang Hendak dibuat hulu cangkul Berapa berat mata memandang Barat lagi bahu memikul Harapkan untung menggamit Kain dibadan didedahkan Harapkan guruh dilangit Air tempayan dicurahkan Pohon pepaya didalam semak Pohon manggis sebasar lengan Kawan tertawa memang banyak Kawan menangis diharap jangan Coba-coba menanam mumbang Moga-moga tumbuh kelapa Coba-coba bertanam sayang Moga-moga menjadi cinta Limau purut lebat dipangkal Sayang selasih condong uratnya Angin ribut dapat ditangkal Hati yang kasih apa obatnya Ikan belanak hilir berenang Burung dara membuat sarang Makan tak enak tidur tak tenang Hanya teringat dinda seorang Anak kera diatas bukit Dipanah oleh Indera Sakti

Dipandang muka senyum sedikit Karena sama menaruh hati Ikan sepat dimasak berlada Kutunggu di gulai anak seberang Jika tak dapat dimasa muda Kutunggu sampai beranak seorang Kalau tuan pergi ke Tanjung Kirim saya sehelai baju Kalau tuan menjadi burung Sahaya menjadi ranting kayu Kalau tuan pergi ke Tanjung Belikan sahaya pisau lipat Kalau tuan menjadi burung Sahaya menjadi benang pengikat Kalau tuan mencari buah Sahaya pun mencari pandan Jikalau tuan menjadi nyawa Sahaya pun menjadi badan Bunga cina diatas batu Daunnya lepas kedalam ruang Adat budaya tidak berlaku Sebabnya emas budi terbuang Diantara padi dengan selasih Yang mana satu tuan luruhkan Diantara budi dengan kasih Yang mana satu tuan turutkan Apa guna berkain batik Kalau tidak dengan sujinya Apa guna beristeri cantik Kalau tidak dengan budinya Sarat perahu muat pinang Singgah berlabuh di Kuala Daik Jahat berlaku lagi dikenang Inikan pula budi yang baik Anak angsa mati lemas Mati lemas di air masin

Hilang bahasa karena emas Hilang budi karena miskin Biarlah orang bertanam buluh Mari kita bertanam padi Biarlah orang bertanam musuh Mari kita menanam budi Ayam jantan si ayam jalak Jaguh siantan nama diberi Rezeki tidak saya tolak Musuh tidak saya cari Jikalau kita bertanam padi Senanglah makan adik-beradik Jikalau kita bertanam budi Orang yang jahat menjadi baik Kalau keladi sudah ditanam Jangan lagi meminta balas Kalau budi sudah ditanam Jangan lagi meminta balas Dimana kuang hendak bertelur Diatas lata dirongga batu Dimana tuan hendak tidur Diatas dada dirongga susu Elok berjalan kota tua Kiri kanan berbatang sepat Elok berbini orang tua Perut kenyang ajaran dapat Sakit kaki ditikam jeruju Jeruju ada didalam paya Sakit hati memandang susu Susu ada dalam kebaya Naik kebukit membeli lada Lada sebiji dibelah tujuh Apanya sakit berbini janda Anak tiri boleh disuruh Orang Sasak pergi ke Bali Membawa pelita semuanya

Berbisik pekak dengan tuli Tertawa si buta melihatnya Ada apa diseberang itu Mentimun busuk dimakan kalong Ada apa diseberang itu Bujang bungkuk gadis belong dua tiga bunga melati bunga melati enak dilihat mari kita bersama lagi agar kelak kita slamat ========================================== dhany sank pangeran chinta yg kikukz mengatakan... iwak karing iwak peda aku ini apa da... kupu-kupu naik odong-odong bilang I LOVE YOU donk.... add mee ya... rf.ramadhani@yahoo.co.id ========================================== sungguh besar si pohon sagu namuntak ada yg brkayu jangan lah adik bimbang dan ragu karena cintaku hanya untuk mu ========================================== buah azem buah rambutan belinye di pasar minggu biarpun pantun yang penting ayo ========================================== Pohon randu jatuh diempang Air mendidih dibuang ke jamban Salam rindu salam sayang Hati sedih menunggu jawaban

========================================== Raja mesir naik unta Belajar ngaji ke ustad komar Jika naksir cepat diminta Bulan Haji segera di lamar ========================================== renaci mengatakan... berkain batiksangul melati ke lolotoi naiklah kuda aduh hai anak manis sekali lagi bolelah aban menintai ,,,kota lolotoi pasarnya dulu di gunung sibi banyak hutan,jka org tua mu tdk se7 marilah nekat utk hamil duluan. buah belasan buah durian jika mencari pergilah kehutan,saat pacaran hanya ciuman,malam pertama biarlah berkencan gulung.kake ku menjual sapi hutan di tls semua yang gundul,jika pacaran jangan di tempat yang sepi,,, awas si setan gundul,,kota bobonaro hawanya dingin kota dili tempatnya angin marilah aban segerah kawin,,,yah awalnya aku tak tahan untuk memeluk gulin,,,,bay abay serreira ========================================== M Rosyid Awaluddin mengatakan... burung terbng d angkasa sesekali hnggap d phn cmara hati ni trasa kecewa bila d tnggal orang trcnta,, ========================================== fatimah mengatakan... dri m4n4 pun4! mel4y4ng ... d4ri p4y4 turun kep4d! ... dr! m4n4 d4t4ng'4 syk ... dr! m4t4 turun ke h4t! ....

keren kan .... ==========================================

ayam abu-abu ciri diparigi cium rabu-rabu jangan oma dapa riki apang coe dari cina mari ku taruh ke dalam keranjang. Bukan main kita p soe dapa pa ngana mata keranjang. ========================================== sabbita mengatakan... mangga dipetik berwarna merah sayang disayang tinggallah satu wahai abang berbaju merah sudah lupakah dikau padaku? dari:sabbita anniba nafsa ========================================== Jika kamu di kejar hiu berenanglah sampai ke hulu kalau kamu cinta padaku bawalah aku ke penghulu Ibu-ibu keujanan Langsung mandi pake sampoo Eh ngacaaa donk gan masa maho teriak maho Ada padi, Ada jagung Ada singkong, Ada pepaya Panen ni yeeeeeeeeeeeee! Pak haji makan permen Habis itu mukulin boboho Tetep aja gan walaupun kerennn Lo tetep Mahoo makan kue, minum sekoteng gue emang ganteng

jualan es depan sekolah sms, laah..........!!! Buah jeruk buah kedondong...... Mbah ikutan nongkrong dooog.... Nyengir juga Buah kedondong Buah atep Dulu bencong sekarang tetepp .............. Buah semangka buah duren Nggak nyangka gue keren Buah apel di air payau Nggak level layauuuuuuu..... Pohon kelapa, Pohon durian, Pohon Cemara, Pohon Palem Pohonnya tinggi-tinggi Bo! Daun sirih daun kelor, apa isi di balik kolor, satu pistol dua pelor, buah kecapi rasanya kecut, apa isi di dalam cancut, dua bibir yang berambut lagi cemberut! Ada boboho ketemu betmen biar maho yg penting keren Pak haji makan permen Habis itu mukulin boboho Tetep aja gan walaupun kerennn Lo tetep Mahoo Jalan jalan mampir ke pariss Ketemu cewek e ternyata setan Wahhh Looo.... Mirissss Jangan bilang maho gw padhal lo juga maho kan gan Ada buaya ada anjing Dari semuanya tetep gw yg paling ganteng Burung irian burung cendrawasih

Cukup sekian terima kasih Westlife bilang why do i love you.. Aku yang bilang, bosen liat lu.. Eh ada semut,.. Berdatangan masuk kolong.. Eh ada si Imuet.. Ternyata giginya ompong.. Jika Taio Cruz bilang Break Your Heart.. Kalo aku yang bilang, Cintaku padamu lagi sekarat.. Cody simpson gak seganteng si Bieber Lebih ganteng sule opera van java.. Deketin brondong susah bener.. Eh malah jadi korbannya si duda.. =========================== Tingkap papan kayu bersegi, Sampan sakat di Pulau Angsa; Indah tampan kerana budi, Tinggi bangsa kerana bahasa. =========================== Buah berangan masaknya merah, Kelekati dalam perahu; Luka di tangan nampak berdarah, Luka di hati siapa yang tahu. ============================= Dari mana punai melayang, Dari paya turun ke padi; Dari mana datangnya sayang, Dari mata turun ke hati. ============================ Pucuk pauh delima batu, Anak sembilang di tapak tangan; Tuan jauh di negeri satu, Hilang di mata di hati jangan.

================================== Kalau tuan jalan ke hulu, Carikan saya bunga kemboja; Kalau tuan mati dahulu, Nantikan saya di pintu syurga. ========================= Halia ini tanam-tanaman, Ke barat juga akan condongnya; Dunia ini pinjam-pinjaman, Akhirat juga akan sungguhnya. ========================== Malam ini merendang jagung, Malam esok merendang serai; Malam ini kita berkampung, Malam esok kita bercerai. ======================== jalan-jalan ke kota paris banyak rumah berbaris-baris biar mati diujung keris asal dapat dinda yang manis ke cimanggis membeli kopiah kopiah indah ka ============================ Bau-bau jembatan tujuh,, tempat memungut sebuah lolah,, kalau adinda udah setujuh,, tunggulah saya tamat sekolah,, Pisang nangka buat kolak Jambu biji diblendrin Kalo nona tetep galak, Lebaran depan ga dimaapin menaiki kereta merknya honda pergi selayang kerumah hanapi bila cinta mekar di dada siang terkenang malam termimpi anak unta siapa yg punya menangis iba kehilangan ibu bila cinta sudah menyapa rindu mulai membara dikalbu mulanya duka kini menjadi lara

teman tiada hanyalah sendu bila rindu mulai membara itulah tanda cinta berpadu hati berdetik dalam cahaya, seperti belati menikam dada Cinta abadi kekal selamanya Musim berganti tapi wajah takkan lupa cinta datang tak berwaktu perasaan senang,sedih dan pilu tak menentu semua hadir tanpa permisi untuk mencoba mengisi hati hati-hati minum digelas kalau terlepas pecahlah nanti cinta hati selalunya ikhlas cinta buta yang makan hati cinta tak memandang bulu cinta juga tak mengenal waktu rasakan cinta dihatimu betapa indah mengikis kalbu bila terluka berkata begitu hingga terlupa cinta yang suci cinta manusia memanglah begitu cinta padaNYA cinta yang sejati terluka hati karna kata udah biasa namun terluka karna usia sungguh asa bila kata dianggap tak bermakna tapi usia adalah segalanya Untuk menjadi seorang perwira Harus bertapa di dalam gua Kalau cinta kukuh di jiwa Biar melayang kembali jua papua tanah impian jiwa kubermimpi melayang terbang kesana teman sehati selalu bersua karena tak bisa terpisahkan begitu saja panah cinta tlah menancap kedua hati pun menyatu

asmara semakin mendekap cinta takkan berlalu anak ayam turun ke kali bermain air riang gembira betapa senangnya bisa ngejunk lagi memburu kata mengejar tawa minum arak pahit rasanya tidak cocok untuk anak kuliah apalah daya sudah usaha belum apa-apa sudah binasah sunggulah indah si burung pipit terbang yang tenang si burung dara bila ku tahu bercinta sakit takkan ku mulai dari semula orang palembang menanam padi negeri malaka negeri seberang putus cinta jangan bersedih dunia ini masih panjang burung kakatua hinggap dijendela siapa yang jatuh cinta pasti cemburu buta Burung kakak tua udah tak berdaya Burung adik muda terbang ke angkasa Makasi kakek telah berjuang bela negara Sekarang adek bahagia di hari MERDEKA kucing kurus mandi dipapan papan nya sikayu jati aku kurus bukan karena kurang makan tetapi mikirin sijantung hati disana gunung disini gunung ditengah tengah gunung berapi kesana bingung kesini bingung itulah namanya jatuh hati Berakit-rakit kehulu Berenang-renang ketepian Berakit-rakit melulu

Kapan dapat gantian? (Cape deh dari dulu-dulu merakit terus) Main laptop larut malam Besok telat masuk kerjaan Kalau adik keluar malam Pasti lagi kejar setoran (Hayooo yang suka keluar malam) Panas-panas kota Jakarta Akibat pemanasan dunia Bila ingin lulus sarjana Tidur malam tanpa celana (Biasa men, adik kecil juga butuh udara segar) Meler-meler ingus keteter Sampai sakit di kepala Hati-hati sering teler Bisa-bisa ke alam baka (Ampun DJ, ngak lagi deh janji) Kelap-kelip lampu diskotik Ada musik tambah asik Gimana mau nilai apik Makannya cuma keripik (Ingat-ingat empat sehat lima sempurna, ting) Makan nasi sepiring berdua Rasanya enak tiada tara Awas cowok suka menggoda Diam-diam watak buaya (Kalo si cewek memang demen digodai gimana?) Hujan turun rintik-rintik Duduk berdua di teras rumah Ingin punya cewek cantik Syaratnya rumah dan mobil mewah (Wah, ini dia nih si cewek matre) Nonton bioskop horor Indonesia Bersama pacar cantik jelita Hidup jangan disia-sia Dekati wanita sebanyak-banyaknya (Motonya para playpoy cap kodok) Jika sudah namanya cinta Hati terasa berbunga-bunga Kalau sudah terbawa suasana Senyum sendiri seperti orang gila (Jangan ampe terbawa mimpi loh) Hari Valentine telah tiba Pasangan berlomba saling berbagi Takut cinta tak diterima Dukun dapat banyak rejeki (Cinta ditolak, dukun bertindak)

Orang bandung memintal kapas, Anak cina berkancing tilang. Ayah kandung pulang lekas, Anak anda rindu bukan kepalang. Padi pulut di dalam bendang, Banyak rumput dari jerami. Mulut kita di suapi pisang, Ekor dikait dengan duri. Pisang mas bawa berlayar, Masak sebiji di atas peti. Utang mas boleh dibayar, Utang budi dibawa mati. Rumpuh buluh dibuang pagar, Cempedak dikerat-kerit. Maklumlah pantun saya belajar, Saya budak belum mengerti. Sayang pisang tidak berjantung, Bunga keluar dari kelopak. Penat sangat ibu mendukung, Adik juga tak mau gelak

You might also like