Professional Documents
Culture Documents
Base Plate
Learning Outcomes
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Mahasiswa dapat menghitung desain kolom struktur baja.
Outline Materi
Kolom baja
Base plate sebagai desain penghubung antara kolom baja dan pondasi beton. Ada 2 type perletakan : 1. Sendi baut angkur tidak memikul momen, hanya memikul tekan/tarik. 2. Jepit sebagian baut angkur memikul tarik akibat momen dan yang lainnya memikul tekan.
m
12 1 0,95 d 2 12
Penampang 1 dijadikan penampang persegi (Ekivalen) Potongan 1-1 M1-1 = g.n2 g = 0,25 fc fc = 0,83 bk Contoh : Mutu beton K 250 bk = 300 kg/cm2 fc = 0,83 (300) Untuk lebar pelat 1 cm
1-1 =
M1 1 W
1 g.n 2 2 = 1 (1)(t 2 ) 6
3g
2g
Dipilih t terlebar B dan D ditentukan sendiri B = 0,8 b + 2 m D = 0,95 d + 2 n M atau n minimum 4 di baut
Base Plate
Learning Outcomes
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Mahasiswa dapat menghitung desain kolom struktur baja.
Outline Materi
M P B
1 2
0,8b b
0,75 d
Pada kolom bekerja M dan P Jadi perletakan adalah jepit Akibat M baut 1 tertarik baut 2 tertekan
P
1 2
h
Diagram tegangan h g
Diagram regangan
1 2
c = s
beton Ec
g Ec
beton adalah g Dimana g = 0,83 fc fc = mutu beton (contoh silinder) As = Luas penampang angkur Es = 2 x 106 kg/cm2 T = gaya tarik yang bekerja pada angkur
gaya vertikal = 0 CT=P g (.h) B T = P Momen terhadap baut = 0 c h = P. a + M Akan diperoleh T gaya tarik pada angkur
Base Plate
Learning Outcomes
Pada akhir pertemuan ini, diharapkan mahasiswa akan mampu : Mahasiswa dapat menghitung desain kolom struktur baja.
Outline Materi
Contoh soal Kolom baja WF 400 X 300 X 11 X 18 P = 30 ton dan M = 10 ton m Mutu beton : fc = 30 mpa Baut angkur HSS (High Strenght Steel) Rencanakan Base Plate dan baut angkur ?
m
0,8 b = 240 b = 300
d = 400
8 1,73 cm ambil 18 mm
3(75 ) 1600
dimana n = 4d baut = 80 mm = 8 cm
Ukuran base plate 0,95 d + 2n = 0,95 (400) + 160 = 540 0,8 b + 2m = 0,8 (300) + 160 = 400 Ambil 550 X 490 X 18
Ec
500
400
a = 275 40 = 235 80 mm
h + 1/3 P h = h + 1/3 P = 1 = 1 1/3 P c . h = P a + M 69000 (1- 1/3 ) (46) = 30000 (23,5) + 1000000
= 0,7
g (h) B T = P (70) (0,7 . 46) 40 T = 30000 T = 18300 kg Jumlah Baut angkur tarik (diameter 20 mm) Luas 1 baut = (2)2 = 3,14 cm2 = 1600 kg/cm2 n = 18300 = 3,58
3,14 (1600 )
40