You are on page 1of 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN (SAP)

Pokok Bahasan Sasaran Hari, Tanggal Waktu Tempat Penyuluh : Personal Hygiene ibu Post Partum : Seluruh pasien dan keluarga pasien di ruang Kalimaya, RSUD dr. Slamet Garut : Kamis, 31 Mei 2012 : 40 menit : Ruang Kalimaya RSUD dr. Slamet Garut : Team Profesi Ners angkatan V

Sub pokok bahasan : Perawatan Perineum dan Perawatan Payudara

I.

Tujuan A. Tujuan Umum Setelah diberikan pendidikan kesehatan selama 40 menit, sasaran mampu mengetahui tentang perawatan perineum dan perawatan payudara. B. Tujuan Khusus Setelah diberikan pendidikan kesehatan selama 40 menit, sasaran dapat : 1. Menyebutkan pengertian perawatan perineum 2. Menyebutkan tujuan perawatan perineum 3. Menyebutkan alat-alat perawatan perineum 4. Menjelaskan langkah-langkah perawatan perineum 5. Menjelaskan hal-hal yang harus diperhatikan dalam perawatan perineum 6. Mengetahui perawatan payudara setelah melahirkan 7. Memahami tujuan perawatan payudara sesudah melahirkan 8. Memahami hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat melakukan perawatan payudara 9. Mengetahui hal-hal yang perlu diperhatikan (cara pemijatan) 10. Mengetahui dan dapat mempraktekan tehnik perawatan payudara sesudah melahirkan

II.

Analisa Tugas 1. Menjelaskan pengertian perawatan perineum 2. Menjelaskan tujuan perawatan perineum 3. Menjelaskan alat-alat perawatan perineum 4. Menjelaskan langkah-langkah perawatan perineum 5. Menjelaskan hal-hal yang harus diperhatikan dalam perawatan perineum 6. Menjelaskan perawatan payudara setelah melahirkan 7. Menjelaskan tujuan perawatan payudara sesudah melahirkan 8. Menjelaskan hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat melakukan perawatan payudara 9. Menjelaskan Hal-hal yang perlu diperhatikan (cara pemijatan) 10. Menjelaskan dan mempraktekan tehnik perawatan payudara sesudah melahirkan

III. Materi (Terlampir) Materi penyuluhan meliputi: A. Perawatan Perineum 1. Pengertian perawatan perineum 2. Tujuan perawatan perineum 3. Alat-alat perawatan perineum 4. Langkah-langkah perawatan perineum 5. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam perawatan perineum B. Perawatan Payudara 1. Pengertian perawatan payudara setelah melahirkan 2. Tujuan perawatan payudara sesudah melahirkan 3. Hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat melakukan perawatan payudara 4. Hal-hal yang perlu diperhatikan (cara pemijatan) 5. Tehnik perawatan payudara sesudah melahirkan

IV. Kegiatan Belajar Mengajar A. Kegiatan Penyuluh 1. Kegiatan Pra Penyuluhan a. Persiapan materi b. Persiapan media pembelajaran c. Kontrak waktu d. Persiapan tempat/lingkungan dan sarana-prasarana lainnya. 2. Kegiatan Pembuka (5 menit) a. Salam pembuka dan perkenalan b. Menjelaskan maksud dan tujuan 3. Kegiatan Inti (30 menit) a. Menjelaskan materi tentang perawatan perineum dan perawatan payudara b. Memberikan kesempatan kepada sasaran untuk bertanya. c. Menjawab pertanyaan sasaran d. Memberikan pertanyaan kepada sasaran. 4. Kegiatan Penutup (5 menit) a. Menarik kesimpulan b. Salam penutup B. Kegiatan Peserta 1. Menjawab salam pembuka dan penutup 2. Menyimak informasi yang disampaikan oleh penyuluh 3. Menjawab pertanyaan 4. Mengajukan pertanyaan V. Metode A. Ceramah B. Tanya-jawab VI. Evaluasi Evaluasi dilakukan secara langsung (lisan) dengan mengajukan pertanyaanpertanyaan terbuka, sebagai berikut:

1. Jelaskan pengertian perawatan perineum 2. Sebutkan tujuan perawatan perineum 3. Sebutkan alat-alat perawatan perineum 4. Sebutkan langkah-langkah perawatan perineum 5. Sebutkan hal-hal yang harus diperhatikan dalam perawatan perineum 6. Menjelaskan pengertian perawatan payudara setelah melahirkan 7. Menyebutkan 3 tujuan dari 6 Tujuan perawatan payudara sesudah melahirkan 8. Menyebutkan 2 dari 3 hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat melakukan perawatan payudara 9. Menyebutkan hal-hal yang perlu diperhatikan (cara pemijatan) 10. Menjelaskan dan mempraktekan tehnik perawatan payudara sesudah melahirkan

VII. Media A. Leaflet B. Poster VIII. Sumber 1. Daftar tilik maternitas 2012 2. http://creasoft.wordpress.com/2008/04/21/perawatan-luka-perineumpada-post-partum/ 3. http://www.scribd.com/doc/81248550/Perawatan-ibu-Nifas 4. Nyoman, (2001). (.http://www.rajawana.com//kesehatan tentang perawatan payudara. Diperoleh tanggal 13 mei 2012) IX. Lampiran 1. Materi 2. Leaflet

MATERI PENYULUHAN A. Perawatan Perineum 1. Pengertian Perawatan perineum adalah pemenuhan kebutuhan untuk menyehatkan daerah antara paha yang dibatasi vulva dan anus pada ibu yang dalam masa antara kelahiran placenta sampai dengan kembalinya organ genetik seperti pada waktu sebelum hamil. 2. Tujuan a) Rasa nyaman terpenuhi/bersih b) Tidak terjadi infeksi c) Nyeri berkurang 3. Alat a) Kapas lembab b) Bengkok c) Sarung tangan d) Pispot e) Washlap f) Kom g) Bak instrumen h) Pincet anatomis i) Pembalut bersih j) Air cebok anti septik k) Celana dalam yang bersih 4. Langkah-langkah perawatan perineum a) Melakukan cuci tangan b) Mengatur posisi ibu yang nyaman : jika di tempat tidur posisi semi fowler/fowler, lutut ditekuk c) Membuka baju bagian bawah

d) Membersihkan paha bagian atas dan keringkan (kiri dan kanan) e) Bersihkan lipatan bagian atas (labia mayora). Tangan kiri menarik lipatan ke atas, tangan kanan membersihkan dengan hati-hati lipatan kulit. Usap dari perineum kearah anus. Ulangi pada sisi yang berlawanan f) Regangkan lipatan bagian atas (labia mayora) dengan tangan kiri. Tangan kanan yang lain membersihkan dari area bagian atas lipatan (pubis) ke lubang tempat buang air besar (anus) dengan satu kali usapan. Gunakan kapas yang berbeda. Area yang dibersihkan yaitu lipatan bagian dalam (labia minora, klitoris dan orificium vagina ) g) Tuangkan air ke area perineum dan keringkan h) Merubah posisi dengan posisi miring i) Bersihkan area anus dari kotoran dan feses jika ada. Bersihkan dari arah depan (vagina) ke belakang (anus) dengan satu usapan. Ulangi dengan kapas yang berbeda sampai bersih j) Keringkan dengan handuk. Pasang pembalut pada celana dalam. Celupkan pada kassa steril ke dalam larutan antiseptik, peras lembab dan tempelkan di daerah perineum (bila ada jahitan) atau bila ada salep oleskan bilas kembali dan keringkan. k) Pasang celana dalam yang sudah dipasang pembalut, kemudian dirapihkan l) Pakai pakaian bagian bawah m) Cuci tangan 5. Hal-hal yang harus diperhatikan dalam perawatan perineum a) Menjaga perineum selalu bersih dan kering b) Hindari penggunaan obat-obat tradisional pada perineum c) Cuci perineum dengan sabun dan air bersih yang mengalir 3-4 kali perhari d) Kembali dalam seminggu untuk memeriksa penyembuhan (jika ada luka episiotomi).Ibu harus kembali lebih awal jika ia mengalami

gejala-gejala seperti demam,mengeluarkan cairan yang berbau bususk dari daerah lukanya atau jika daerah tersebut menjadi nyeri.

B.

Perawatan Payudara 1. Pengertian Perawatan payudara sebelum maupun sesudah melahirkan perlu dilakukan agar proses laktasi dapat berlangsung secara sempurna. Telah diketahui bahwa tidak ada satupun pengganti air susu ibu (PASI) yang dapat menyamai ASI, terutama di dalam hal pemberian imunitas kepada bayi. Perawatan payudara setelah melahirkan adalah suatu tindakan untuk merawat payudara pada ibu menyusui yang baru melahirkan. Proses laktasi yang berhasil akan mempunyai efek psikologis yang baik, terutama dalam menjalin kasih sayang antara ibu dan anak. 2. Tujuan perawatan payudara sesudah melahirkan a) Memperbanyak dan mempertahankan ASI b) Melancarkan pengeluaran ASI c) Mencegah kelecetan puting susu d) Mempersiapkan psikologi ibu yang akan menyusui e) Mendapatkan bayi yang sehat f) Memelihara hygiene payudara 3. Hal-hal yang perlu diperhatikan pada saat melakukan perawatan payudara a) cuci tangan yang bersih sebelum dan sesudah melakukan perawatan payudara b) Perawatan payudara 2 kali sehari setelah mandi c) Dilakukan pada kedua payudara

4. Hal-hal yang perlu diperhatikan (cara pemijatan) a) Pemijatan I Menggunakan telapak tangan b) Pemijatan II menggunakan jari-jari tangan c) Pemijatan III Menggunakan sendi jari-jari tangan 5. Tehnik perawatan payudara sesudah melahirkan Pelaksanaannya : 1) Mengatur posisi duduk, pastikan senyaman mungkin 2) Buka baju bagian atas kemudian tutup dengan menggunakan handuk 3) Kompres payudara dengan baby oil atau minyak kelapa 4) Membersihkan payudara terutama area areola dengan menggunakan kapas 5) Licinkan kedua telapak tangan dengan sedikit baby oil atau minyak kelapa 6) Tempatkan kedua telapak tangan diantara kedua payudara, kemudian pengurutan dimulai kearah atas, samping, telapak tangan kiri kearah sisi kiri. Telapak tangan kanan kearah sisi kanan. Pengurutan diteruskan kebawah dan kesamping selanjutnya melintang, telapak tangan mengurut kedepan kemudian kedua tangan dilepaskan dari payudara gerakan diulang masing-masing 30 kali. 7) Telapak tangan kiri menopang payudara kiri dan jari-jari tangan kanan sisi kelingking mengurut payudara kearah puting. Gerakan ini diulang 30 kali masing-masing payudara 8) Telapak tangan kiri menopang payudara kiri, dan tangan kanan menggenggam dan mengurut payudara dari pangkal menuju puting susu. Gerakan ini diulang 30 kali pada masing-masing payudara. 9) Pegang pangkal payudara dengan kedua tangan, pijat kearah puting terutama pada bendungan kelenjar payudara. 10)Pijat aerola kearah puting susu hingga keluar cairan 11)Kompres payudara dengan air dingin dan hangat bergantian selama kurang lebih 5 menit

12)Bersihkan puting susu dan sekitarnya dengan handuk yang bersih dan kering 13)Gunakan bra yang menopang payudara bukan menekan payudara 14)Pakai baju kembali 15)Membereskan alat 16)Mencuci tangan

You might also like