You are on page 1of 7

6.

Bioindikator
Mengenal Air Air dunia :
97% laut 2,4% kantong es di kutub Utara dan kutub Selatan 0,6% sungai, danau, air tanah

0,6% air tawar di atas dipakai oleh manusia untuk : 1. Rekreasi 2. Penangkapan ikan 3. Pertanian 4. Cuci 5. Pengangkutan 6. Tenaga industry 7. Minuman

Bagaimana pengaruh kegiatan tersebut terhadap kualitas air ?


Hampir semua kegiatan manusia mempengaruhi kualitas air, karena menyebabkan polusi. Amati Bagaimana aktivitas mempengaruhi kualitas air. Ada 4 kategori polusi air : a. Polusi organic b. Polusi anorganik c. Yang berkenaan dengan panas d. Masuknya racun ke dalam air. Yang bertanggungjawab terhadap terjadinya polusi air adalah MANUSIA sendiri. Yang akan terpengaruh oleh adanya polusi adalah seluruh ekosistem. Jadi, kita harus berhenti membuat kerusakan dan merehabilitasi. Bagaimana caranya ? Kita harus mengerti kualitas air dan bagaimana kualitas air itu dipengaruhi oleh zat pencemar. Air sehat atau air tercemar ? Ada 3 cara untuk mengetahuinya :

Bioindikator | 88

a) Observasi kualitas dari keadaan sekeliling meliputi : Iklim dan geologi Penggunaan lahan Fakta-fakta kegiatan manusia Vegetasi keadaan sekeliling Deskripsi sungai dan aliran

b) Uji-uji kuantitatif fisik dan kimia c) Menggunakan bioindikator

KEGIATAN (MANUSIA) YANG BERPENGARUH PADA KUALITAS AIR Mencuci


Sabun cuci sering mengandung fosfat. Fosfat merupakan bahan gizi penting untuk pertumbuhan tumbuh-tumbuhan. Meningkatnya kadar fosfat dalam air akan menambah kesuburan air itu terutama bagi ganggang dan tumbuh-tumbuhan sejenis yang tidak menguntungkan. Kejadian tersebut dinamakan eutrophicasi. Ini soal karena beberapa jenis menguasai lain jenis dan pembedaan dikurangi. Ketiak tumbuhtumbuhan mati, bakteri pembusuk itu yang menggunakan oksigen dari air. Karena binatang-binatang dan tumbuh-tumbuhan perlu oksigen ke hidup, banyak lebih mati. Mencuci mobil, truk, dan sepeda motor di sungai menambah kadar minyak mesin dan kotoran ke dalam air sehingga membahayakan jika digunakan sebagai air minum dan menjadi sebab yang merugikan bagi binatang-binatang dn tumbuh-tumbuhan yang hidup di dalam air.

Perkapalan
Sama keadaannya dengan kegiatan mencuci mobil dan kendaraan lainnya.

Pertanian
Dalam kegiatannya menggunakan sekitar 73% air tawar. Nitrogen dan fosfat di dalam pupuk/rabuk yang mengalir ke dalam sungai akan menyebabkan eutrophicasi

Bioindikator | 89

Herbicida dan pestisida yang digunakan untuk membasmi hama dapat juga mematikan kehidupan air yang lain dan manusia dapat jatuh sakit kalau meminum air tersebut bahkan bias menimbulkan kematian. Erosi, yang dapat menyebabkan bertambahnya kotoran dan kekeruhan dalam air.

Tenaga :
Konstruksi dam: Air yang menetap/menggenang akan selalu dipanaskan oleh sinar matahari sehingga meningkatkan suhu air. Bertambahnya suhu air dapat menyebabkan berkurangnya kandungan oksigen dengan air, sehingga menjadi berkurangnya binatang dan tumbuh-tumbuhan bisa hidup di dalamnya. Ketika air dilepaskan dari dam, karena kecepatan aliran erosi yang tinggi, akan menyebabkan berkurangnya kehidupan dalam air tersebut.

Industri dan mobilisasi


Mengakibatkan polusi udara. Asam ini bercampur dengan uap di dalam udara dan jatuh ke bumi sebagai hujan asam. Penimbunan sampah industri di dalam air juga merupakan sumber meningkatnya kadar toksin dalam air. Kebanyakan tumbuhan dan binatang tidak dapat mentoleransi perubahan keasaman air. Perubahan keasaman air apabila tercampur dengan proses biologi akan dapat menimbulkan kematian pada tumbuhan dan binatang air. Demikian pula pengaruhnya terhadap manusia.

Kotoran manusia
Kotoran manusia dan binatang banyak mengandung bahan-bahan gizi gizi di dalamnya, khususnya nitrat dan NH4. Ketika ini tertimbun di dalam air dapat meningkatkan kesuburan air dan banyak ganggang yang akhirnya dapat berkembangbiak dengan sangat cepat. Kotoran juga banyak mengandung bakteri yang dapat membuat sakit apabila diminum oleh manusia, misalnya bakteri E. Coli.

Bioindikator | 90

APAKAH SISTEM-SISTEM AIR DAN TANAH DIPISAHKAN ? TIDAK


Lingkungan yang sehat dan bersih mendukung kesehatan dan kebersihan sungai. Pohon pohon meneduhi sungai menjadikannya lebih sejuk. Vegetasi yang baik dan sehat menahan erosi tanah. Sehingga, polusi dapat ditekan atau dikurangi. Penggundulan Hutan Akar akar pohon dapat berfungsi untuk mencengkeram tanah, penggundulan hutan dapat menyebabkan terjadinya peningkatan erosi yang pada akhirnya sungai menjadi kotor dimana tingkat kekeruhan juga semakin meningkat.kotoran ( tingkat kekeruhan yang tinggi ) dapat mencekik tanaman dan binatang,sehingga membuatnya kesulitan untuk mencari makan dan tumbuh. Hanya sedikit spesies yang dapat mentoleransi air dengan tingkat kekeruhan yang tinggi. Apakah ada sumber air bersih yang tidak terbatas ? Tidak. Ini dapat dipelajari dengan konsep perputaran air (Water cycle). Berikut ini adalah binatang-binatang yang digunakan sebagai standart kualitas air.

Nama binatang
Cacing bersegmen Larva mrutu biasa Belatung ekor tikus Lintah Kepiting sungai Kerang Siput tanpa pintu Nimfa capung jarum ekor tebal Nimfa capung Dobson Nimfa capung sialid Nimfa lalat sehari perenang Nimfa lalat atau nyamuk lainnya Cacing pipih Larva kumbang 1 2 3 3 3 3 3 3 4 4 4 5 5 5

Skor

Tanda

Bioindikator | 91

Kumbang dewasa Kepik pejalan kaki Anggang - anggang Kepik perenang punggung Kepik pendayung Kepik air lainnya Siput berpintu 15 mm Kijing Limpet air tawar Nimfa capung biasa Nimfa capung jarum lainnya Larva ulat air (tanpa kantung) Larva ulat kantung air (kantung terbuat dari dedaunan) Nimfa lalat sehari pipih insang segiempat Udang air tawar dan udang biasa Kepik pinggan bermoncong panjang Larva ulat kantung air (kantung dari pasir atau kerikil) Nimfa lalat sehari pipih Nimfa lalat sehari insang bercabang Nimfa lalat sehari penggali Nimfa plekoptera Jumlah total skor Jumlah tipe binatang Indeks kualitas air

5 5 5 5 5 5 6 6 6 6 6 7 7

7 8 10 10

10 10 10 10

Bioindikator | 92

Skor
0 1,0 2,9 3,0 4,9 5,0 5,9 6,0 7,9 8 - 10 Sangat kotor Kotor Sedang (rata-rata) Agak bersih sampai bersih Sangat bersih

Kualitas air
Luar biasa kotor (tidak ada kehidupan sama sekali)

No. 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

BIOTA AIR HASIL PENCARIAN DAN PENGAMATAN Laba-laba air Siput sungai Capung biasa berekor Nimfa lalat sehari pipih Nimfa plekoptera Kerang Ekor pegas Kepik pejalan air bahu lebar Larva lalat Ikan gatul Kepiting sungai

Dari hasil yang diperoleh diatas, ada kelompok binatang yang tidak digunakan sebagai indicator pencemaran, karena : 1) Umumnya mereka dijumpai di kolam (tempat yang airnya tidak mengalir) 2) Mereka sukar ditangkap dan dilihat Binatang binatang tersebut adalah : 1. Hydra (kelas hydrozoa) 2. Cacing rambut (Filum Nematomorpha) 3. Kutu air (crustacea bangsa Cladocera & Cyclopidea) 4. Laba-laba dan tungau air (kelas Arachnida)

Bioindikator | 93

5. Ekor pegas (Serangga serangga bangsa Collembola) 6. Larva ngengat/ular (serangga-serangga bangsa Lepidoptera)

Bioindikator | 94

You might also like