You are on page 1of 7

Praktikum Penentuan Jenis Karbohidrat dengan Uji Kualitatif

Laporan Praktikum Kimia

Oleh : Agus Sulistiyono NIM !"#!$#!%

Program Studi &iologi 'akultas &iologi Uni(ersitas Kristen Satya )a*ana Salatiga "#!$

I+ Pendahuluan
A+ Latar &elakang
Karbohidrat bersama seyawa lemak dan protein memegang peranan dasar bagi kehidupan di bumi. Karbohidrat merupakan bahan makanan penting dalam sumber tenaga yang terdapat dalam tumbuhan dan hewan. Selain itu karbohiidrart juga menjadi komponen stuktur penting pada mahluk hidup dalam bentuk serat (fiber), seperti selulosa, pektim, derta lignin. Karbohidrat menyediakan kebutuhan dasar yang diperlukan tubuh. (Irawan, !nwari. "##$). Karbohidrat atau sakarida adalah segolongan besar senyawa organi% yang tersusun hanya dari atom karbon, hydrogen. Karbohidrat digolongkan kedalam & golongan yaitu onosakarida, Olisakarida, dan 'olisakarida. (enis karbohidrat yang sangat banyak maka diperlukan pengetahuan dasar tentang sifat fisik dan kimia karbohidrat, selain itu keragaman jenis karbohidrat memerlukan %ara pengujian yang berbeda. (Irawan, !nwari. "##$). Karbohidrat yang berasal dari makanan kita sehari)hari, dalam tubuh mengalami perubahan atau metabolisme. *asil metabolisme karbohidrat antara lain yaitu +lukosa yang terdapat dalam darah, sedangkan glikogen adalah karbohidrat yang disintesis dalam hati dan digunakan oleh sel)sel pada jaringan otot sebagai sumber energi. ,nergi yang terkandung dalam karbohidrat itu pada dasarnya berasal dari energi matahari, yaitu glukosa yang dibentuk dari karbon dioksida dan air dengan bantuan sinar matahari dan klorofil dalam daun. -an selanjutnya glukosa yang terjadi di ubah menjadi amilum dan disimpan dalam bagian lain, misalnya pada buah, dan umbi)umbian. (Irawan, !nwari. "##$).

&+ ,ujuan
.ntuk mengetahui jenis karbohidrat dengan melakukan tahapan umum berbagai uji kualitatif serta dapat menentukan jenis karbohidrat pada suatu sampel bahan.

II+ &ahan dan metode


A+ )aktu dan ,empat Praktikum

'raktikum di laksanakan pada tanggal /$ Oktober "#/&, pukul #$.## 0 #1.## 2I3, bertempat di 4aboratorium 3iokimia dan 3iologi Kristen Satya wa%ana, Salatiga. olekuler, 5akultas 3iologi, .ni6ersitas

&+ Alat dan &ahan

!lat yang digunakan dalam praktikum antara lain tabung reaksi, pipet tetes, waterbath, dan bunsen. 3ahan yang digunakan yaitu beberapa jenis larutan karbohidrat (monosakarida pentose dan heksosa, disakarida, polisakarida), asam sulfat pekat, akuades, reagen)reagen (molis%h, iod, benedi%t, selliwanoff, dan bial), dan sampel mie instan.

-+ Metode
.ntuk praktikum uji molis%h dimasukkan /# tetes sampel (glukosa, fruktosa, galaktosa, maltosa, laktosa, sukrosa, amilum, dan arabinosa) ke dalam tabung reaksi(sebagai kontrol, gunakan akuades), lalu ditambahkan " tetes reagen molis%h, kemudian ditambahkan /7 tetes *"SO8 pekat melalui dinding tabung dengan perlahan, lalu asam sulfat akan membentuk lapisan dibawah larutan sampel, kemudian diamati warna yang terbentuk pada daerah pertemuan antara asam sulfat dan larutan sampel. 'raktikum uji iod pertama dimasukkan 7 tetes sampel (glukosa dan amilum) ke dalam tabung reaksi (sebagai kontrol gunakan akuades), lalu ditambahkan " tetes larutan iod ke dalam masing)masing tabung reaksi kemudian diko%ok larutan dan diamati perubahan warna yang terjadi. 'raktikum uji benedi%t dengan %ara dimasukkan 7 tetes sampel (glukosa dan arabinosa) ke dalam tabung reaksi (sebagai kontrol, gunakan akuades), lalu ditambahkan 7 tetes reagen benedi%t ke dalam masing)masing tabung reaksi. Kemudian dipanaskan 8 sampai dengan 7 kali hingga larutan tepat akan mendidih setelah itu diamati warna yang terbentuk dan apakah terbentuk endapan atau tidak. 'raktikum uji selliwanoff dilakukan dengan %ara dimasukkan satu pipet sampel (glukosa, fruktosa, dan sukrosa) ke dalam tabung reaksi (sebagai kontrol, gunakan akuades), lalu ditambahkan /# tetes reagen selliwanoff setelah itu dimasukkan ke dalam air mendidih selama satu menit dan diamati perubahan warna yang terjadi. 'raktikum uji bial dilakukan dengan %ara dimasukkan 7 tetes sampel (glukosa, fruktosa, galaktosa, maltosa, laktosa, sukrosa, dan amilum) ke dalam tabung reaksi (sebagai kontrol, gunakan akuades), lalu ditambahkan 7 tetes reagen bial ke dalam masing)masing tabung reaksi. Kemudian dipanaskan pada nyala 3unsen sebanyak / sampai & kali dengan

hati)hati sampai larutan tepat akan mendidih. Setelah itu diamati perubahan warna yang terjadi. 'raktikum pengujian sampel mie instant dilakukan dengan %ara ditumbuk mie instant yang telah direbus dengan menggunakan mortar dan pestle lalu ditambahkan akuades se%ukupnya kemudian diambil ekstrak mie instant dengan menggunakan pipet tetes dan dimasukkan ke dalam tabung reaksi. Setelah itu di uji dengan pengujian molis%h jika terdapat
2

karbohidrat lalu dilanjutkan dengan pengujian iod, jika positif mungkin terdapat amilum, glikogen, atau dekstrin. (ika negatif dilanjutkan dengan pengujian benedi%t bila hasilnya positif mungkin terdapat monosakarida atau disakarida sedangkan bila negetif mungkin sukrosa atau polisakarida. .ntuk yang positif dilakukan pengujian selliwanoff biala hasilnya positif maka terdapat sukrosa, sedangkan bila negatif dilanjutkan uji bial. .ntuk hasil negatif dari uji benedi%t dilanjutkan uji selliwanoff.

III+ .asil dan Pembahasan


A+ .asil

3erdasarkan hasil pengamatan pada praktikum uji molis%h, uji iod, uji benedi%t, uji selliwanoff, dan uji bial, maka dapat dihasilkan dalam bentuk tabel dibawah ini : ,abel !. *asil 'engamatan Karbohidrat dengan 3erbagai .ji etode olis%h Sampel +lukosa 5ruktosa +alaktosa altosa 4aktosa Sukrosa !milum !rabinosa !kuades +lukosa !milum !kuades +lukosa !rabinosa !kuades +lukosa 5ruktosa Sukrosa +lukosa etode. Keterangan (:) Karbohidrat (:) Karbohidrat (:) Karbohidrat (:) Karbohidrat (:) Karbohidrat (:) Karbohidrat (:) Karbohidrat (:) Karbohidrat ()) 9idak terbentuk ()) 9idak terbentuk (:) !milum ; pati ()) 9idak terbentuk (:) onosakarida (:) onosakarida ()) Sukrosa ()) 9idak terbentuk (:) !ldoheksosa (:) !ldoheksosa ()) *eksosa *asil reaksi 9erbentuk %in%in ungu 9erbentuk %in%in ungu 9erbentuk %in%in ungu 9erbentuk %in%in ungu 9erbentuk %in%in ungu 9erbentuk %in%in ungu 9erbentuk %in%in ungu 9erbentuk %in%in ungu keruh 9idak berwarna kuning 9idak berwarna biru tua 9idak berwarna kuning 3iru %oklat (endapan) 3iru %oklat (endapan) 3iru biru 9idak berwarna erah muda erah muda Kuning kuning ke%oklatan

.ji Iod

.ji 3ennedi%t

.ji Selliwanoff .ji 3ial

5ruktosa +alaktosa altosa 4aktosa Sukrosa !milum !rabinosa !kuades

Kuning kuning ke%oklatan Kuning kuning ke%oklatan Kuning kuning Kuning kuning Kuning kuning ke%oklatan Kuning kuning Kuning kuning kehijauan kuning

(:) *eksosa (:) *eksosa ()) 9idak terbentuk (:) *eksosa (:) *eksosa (:) *eksosa (:) *eksosa (:) *eksosa etode.

,abel ". *asil 'engamatan Karbohidrat dalam Sampel ,ktrak mie instant etode .ji ollis%h .ji Iod

ie Instant dengan 3erbagai *asil Kuning ungu Kuninh ungu

Keterangan (:) Karbohidrat (:) !milum

&+

Pembahasan

.ji molish adalah reaksi yang paling umum untuk mengidentifikasi adanya karbohidrat. 'ada per%obaan ini asam sulfat pekat menghidrolisis ikatan glikosidik (ikatan yang menghubungkan monosakarida satu dengan monosakarida yang lain) menghasilkan monosakarida yang selanjutnya didehidrasi menjadi fultural dan turunannya. (!nonim /. "#//) 'ada per%obaan uji molish dengan menguji kesembilan larutan karbohidrat yang telah ditetesi dengan pereaksi molish selanjutnya dihidrolisis dengan asam sulfat pekat (* "SO8) maka terjadi pemutusan ikatan glikosidik dari rantai karbohidrat polisakarida menjadi disakarida dan monosakarida. -imana berdasarkan hasil yang didapatkan menunjukkan bahwa semua larutan yang diuji (glukosa, fruktosa, galaktosa, maltosa, laktosa, sukrosa, amilum, arabinosa, dan akuades) adalah karbohidrat. *al ini terlihat jelas dengan adanya perubahan warna pada kedelapan tabung reaksi yang berisikan larutan karbohidrat tersebut. 4arutan yang bereaksi positif akan memberikan %in%in yang berwarna ungu ketika direaksikan dengan asam sulfat pekat. (!nonim/. "#//).

'er%obaan uji iod ini bertujuan untuk memisahkan antara polisakarida, monosakarida
4 dan disakarida. Iod memberikan warna kompleks dengan polisakarida. !milum memberikan

warna biru pada iod, sedangkan glikogen dan tepung yang sudah dihidrolisis sebagian (eritrodekstrin) memberikan warna merah sampai %oklat dengan iodium. 'ada per%obaan yang telah dilakukan, satu sampel amilum yang diujikan menghasilkan warna iodium yaitu

biru tua, sedangkan sampel glukosa dan akuades menghasilkan warna kuning. per%obaan ini membuktikan bahwa glukosa dan akuades bukanlah polisakarida dan amilum termasuk pada polisakarida. (!nonim/. "#//). .ji benedi%t bertujuan untuk mengidentifikasi gula pereduksi. 'ada per%obaan ini dengan menguji larutan karbohidrat (7 tetes) sampel ke dalam tabung reaksi dan ditambahkan reagen benedi%t serta dipanaskan. -imana dari ketiga larutan karbohidrat (glukosa, arabinosa, dan akuades) ditambahkan larutan benedi%t, larutan karbohidrat yang bereaksi adalah larutan glukosa dan arabinosa. -an reaksi yang diberikan oleh kedua larutan karbohidrat tersebut berupa hasil warna larutan yang berwarna %oklat dan terdapat endapan. 'ada per%obaan uji saliwanoff dengan menggunakan /# tetes saliwanoff, -itambahkan / pipet tetes dari masing)masing larutan karbohidrat (glukosa, fruktosa, sukrosa). .ntuk glukosa tidak mengalami reaksi (warna bening atau warnanya tidak berubah). 3eberapa karbohidrat memiliki gugus keton. !danya gugus keton dapat dibuktikan melalui uji seliwanoff. 5ruktosa dan sukrosa adalah karbohidrat yang memiliki gugus keton, jika karbohidrat yang mengandung gugus keton direaksikan dengan saliwanoff akan menunjukkan warna merah (kuning :) sebagai reaksi positifnya. 'engujian bial dilakukan untuk membuktikan adanya pentosa. 'emanasan pentosa akan menghasilkan furfural yang berkondensasi dengan or%inol dan ion feri. *asil pemanasan akan menghasilkan warna biru kehijauan yang menunjukkan adanya gula pentosa. .ntuk sampel mie instan dapat diketahui bahwa terdapat karbohidrat dengan uji mollis%h yang menghasilkan warna ungu dari sebelumnya berwarna kuning. .ji iod juga menunjukan bahwa terdapat kerbohidrat dengan perubahan warna dari kuning menjadi ungu yang menandakan terdapat amilum dalam mie instan. -ari setiap uji terdapat kontrol akuades yang merupakan pembanding dari hasil reaksi yang telah dilakukan.

/I+ Kesimpulan

Karbohidrat penting peranannya dalam kehidupan, selain sebagai sumber tenaga, karbohidrat memiliki fungsi sebagai pusat metabolisme, struktural dan penyangga. 3erdasarkan hasil per%obaan, karbohidrat dapat diidentifikasi berdasarkan sifat)sifatnya

menurut pembagian jenisnya, yaitu monosakarida, oligosakarida dan polisakarida. 'ada pengujian karbohidrat terdapat beberapa metode yaitu uji mollis%h, uji iod, uji benedi%t, uji sellwanoff, dan uji bial. !ntara larutan karbohidrat satu dengan yang lain memiliki sifat)sifat khusus tersendiri, missal hanya monosakarida dan beberapa oligosakarida yang dapat mereduksi gula.

0aftar Pustaka
!nonim/. "#//. Identifikasi Karbohidrat. (http://digilib.unimus.ac.id/files/disk1/107/jtptunimus-gdlragilsepto- !1 -"-bab".pdf). -iakses pada tanggal "# Oktober "#/& pukul /#.## 2I3. !nonim". "#/#. #ji Karbohidrat. (http://www.slideshare.net/ranti11/karbohidrat-1$!0%7%$& from'search(11). -iakses pada tanggal "# Oktober "#/& pukul /8. ## 2I3. Irawan, !nwari. "##$. Karbohidrat. (http://www.pssplab.com/journal/0!.pdf). -iakses pada tanggal "# Oktober "#/& pukul /7.## 2I3. ardiana. "#//. )ercobaan Karbohidrat. (http://s!.ama*onaws.com/pptdownload/karbohidrat1"0+!01+ ""+phpapp01.pdf& responsecontentdisposition(attachment,-ignature(../f7.$n012334)05%l1u#c2)ts 6!/,78pires(1!%"!"$!%$,9:-9ccessKe;Id(9KI9I:7</===0-><4IK9 ). -iakses pada tanggal "# Oktober "#/& pukul /".## 2I3. <uniarba, ! 5irman. "#/". ?iokimia Karbohidrat. (http://blog.ub.ac.id/agrotekja;a/files/"01!/0!/makalah-carbohidrat.pdf ). -iakses pada tanggal "# Oktober "#/& pukul //.## 2I3.

You might also like