You are on page 1of 2

Nama : Joko Setiawan Mata Kuliah : HBSE

NRP/Kelas : 08.04.100/II-F Dosen : Dra. Dayne Trikora

Pengertian Social Work dari Para Ahli

Max Siporin, D.S.W dalam bukunya Introduction to Social Work Practice menyebutkan Social
Work is defined as a social institutional method of helping people to prevent and resolve their
social problems, to restore and enhance their social functioning.(Siporin, 1975 : 3) Dalam bahasa
Indonesia, artinya adalah Pekerjaan sosial didefinisikan sebagai suatu metode institusi sosial
untuk membantu orang mencegah dan memecahkan masalah mereka serta untuk memperbaiki
dan meningkatkan keberfungsian sosial mereka.1

Allen Pincus and Anne Minahan dalam buku Social Work Practice : Model and Method
menyebutkan Social work is concerned with the interactions between people and their social
environment which affect the ability of people to accomplish their life task, alleviate distress, and
realize their aspirations and values. (Pincus and Minahan, 1973 :9) Dalam bahasa Indonesia
artinyaadalah Pekerjaan sosial berkenaan dengan interaksi antara orang dengan lingkungan
sosialnya yang mempengaruhi kemampuan orang tersebut untuk menyelesaikan tugas-tugas
kehidupannya, mengurangi stress, mewujudkan aspirasi, dan nilai masyarakat.2

Tujuan Social Work

Menurut Allen Pincus dan Anne Minahan, tujuan profesi pekerjaan sosial pada prinsipnya adalah
:

1. Enhance the problem solving and coping capacities of people (Meningkatkan pemecahan
masalah dan kapasitas bertahan orang

2. Link people with systems that provide them with resources, service, and opportunities
(menghubungkan orang dengan system yang menyediakan mereka sumber-sumber,
pelayanan, dan kesempatan)

3. Promote the effective and humane operation of these systems (mempromosikan pekerjaan
sosial secara lebih efektif dan lebih manusiawi)

4. Contribute to the development and improvement of social policy (Berkontribusi pada


pengembangan dan perbaikan kebijakan sosial)

(Pincus and Minahan, 1973 : 9)


Sedangkan menurut Dean H. Hepworth dan Jo Ann Larsen memperinci tujuan pekerjaan sosial
antara lain :

1. Help people enlarge their competence and increase their problems solving and coping
abilities (membantu orang memperluas kompemtensinya dan meningkatkan kemampuan
mereka untuk menghadapi serta memecahkan masalahnya)

2. Help people obtain resources (membantu seseorang memperoleh sumber-sumber)

3. Make organizations responsive to people (membuat organisasi-organisasi yang responsif


dalam memberikan pelayanan kepada orang)

4. Facilitating interactions between individuals and other in their environtment


(memberikan fasilitas interaksi antara individu dengan individu lain di dalam lingkungan
mereka)

5. Influence interactions between organizations and institutions (mempengaruhi interaksi


antara organisasi dengan institusi-institusi)

6. Influence social and environment policy (mempengaruhi kebijakan sosial maupun


kebijakan lingkungan)

(Hepworth and Larsen, 1982 : 19)

Fokus Intervensi Social Work

Fokus dari pekerjaan sosial adalah keberfungsian sosial atau social functioning dari klien. Social
functioning dapat dipandang dari berbagai segi, antara lain :

1. Social functioning dipandang sebagai kemampuan melaksanakan peranan sosial

2. Social functioning dipandang sebagai kemampuan untuk memenuhi kebutuhan

3. Social functioning dipandang sebagai kemampuan untuk memecahkan permasalahan


sosial yang dialami

Bahan Bacaan :

Sukoco, Dwi Heru. Profesi Peksos dan Proses Pertolongannya. 1991. Bandung : STKS Press

http://blogs.unpad.ac.id/teguhaditya/script.php/read/fokus-dan-fungsi-pekerjaan-sosial/ diakses
pada hari Kamis, 27 Agustus 2009 pukul 16.00 WIB

You might also like