LEMBAR PENGESAHAN

Laporan lengkap praktikum Biologi Umum dengan judul Kebakaan. Disusun oleh: Nama : MUBIN Nim Kelas Kelompok maka din*atakan diterima. : !"# #""$ :% :&

'elah diperiksa dan dikonsultasikan kepada asisten ( koordinator asisten)

Makassar) +anuari , Koordinator asisten Asisten

I.an) /./i

%ri0ah No1ia %ri0in Nim : $"# # , Mengetahui : Dosen penanggung jawab

Drs. 2. 2amka L) M. / Nip : "3" 4$- !$3

BAB I PENDAH L AN

A! Latar Be"a#ang 5enetika adalah salah satu 6abang ilmu biologi *ang sangat menarik untuk kita pelajari. 5enetika sudah dikenal sejak berabad7abad tahun *ang lalu. 8engetahuan manusia tentang adan*a kemiripan si0at antara orang tua dan anakn*a semakin memperkuat penelitian tentang genetika ini. 8epatah inggris mengatakan buah apel jatuh tak jauh dari pohonn*a) hal ini menunjukkan bah.a si0at *ang dimiliki oleh seorang anak takakn berbeda jauh dengan orang tuan*a. Namun mas*arakat dahulu masih men*alah pahami tentang pe.arisan si0at ini. Menurut asumsi mereka *ang dimaksud pe.arisan si0at seperti haln*a men6uri. %*ahn*a pen6uri maka anakn*a juga akan menjadi pen6uri. /i0at anak *ang nakal berarti a*ahn*a juga nakal. /etiap mahluk hidup mempun*ai si0at alamiah *aitu melanjutkan keturunann*a. %gar mahluk hidup di muka bumi ini tidak mengalami kepunahan maka ia melanjutkan keturunann*a. %da dua tekhnik *ang dilakukan oleh mahluk hidup untuk melanjutkan keturunann*a *aitu : ". 9egetati0 :aseksual; 8embiakan dengan jalan aseksual tidak terjadi persilangan atau dalam artian anak selalu memiliki si0at *ang sama dengan indukn*a. <ontoh pembiakan dengan jalan 1egetati1e *aitu : a. 8embelahan /el b. 8embentukan /pora 6. 8en6angkokan d. /tek

,. 5enerati0 :seksual;

8embiakan dengan jalan seksual) terjadi persilangan antara si0at *ang diba.ah oleh jantan dan betina. 8ada he.an dan manusia terdapat gamet7 gamet *ang berbeda jenis kelaminn*a. 8ada betina biasan*a disebut o1um dan pada jantan biasan*a disebut spermato=oa. /edangkan pda tumbuhan gamet betina biassan*a disebut makrosora sedangkan pada jantan biasan*a disebut dengan mikrospora. Kita dapat mengatakan bah.a si0at baka merupakan pe.arisan si0at) dimana *ang bertanggung ja.ab pada pe.arisan si0at adalah kromosom. Di dalam kromosom terdapat bagian lain *ang lebih berperan *aitu gen. Untuk memperkuat konsep tentang gen) akan dijelaskan si0at7si0at gen menurut hokum Mendel I dan II. Inti hokum Mendel I mengatakan bah.a gen sealel dapat memisah atau mensegregasi se6ara bebas. %dapun inti hokum Mendel II *aitu gen dapat mengelompok se6ara bebas pada saat pembentukan gamet. 2al inilah *ang menjadi latar belakang sehingga per6obaan kebakaan ini perlu dilakukan. B! $ujuan Per%obaan Membuktikan angka7angka perbandingan genoti0 dan 0enoti0 dari hukum Mendel dan dasar genoti0 beberapa si0at baka pada manusia. &! Man'aat Per%obaan /etrlah melakukan per6obaan ini maka mahasis.a dapat menentukan angka7angka perbandingan genoti0 dan 0enoti0 dari hokum Mendel dan dasar genoti0 beberapa si0at baka pada manusia.

BAB II

$IN(A AN P S$AKA

Beberapa pendapat atau anggapan *ang terdapat dikalangan para ahli terdahulu mengenai hukum keturunan ialah antara lain :/ur*o) , ": #;: ". )*is+a, *aitu anggapan bah.a *ang sesungguhn*a memiliki si0at keturunan ialah sel telur *ang dihasilkan indi1idu betina. Indi1idu jantan han*a menghasilkan 6airan *ang berguna untuk menggiatkan perkembangan sel telur. ,. Ani+a"#u"is+a. /etelah alat mikroskop dapat dibuktikan bah.a di dalam 6airan *ang dihasilkan oleh indi1idu jantan terdapat he.an7he.an ke6il) dan .aktu itu disebut animalkulus dan kini dikenal dengan nama spermato=oa. Ditegaskan bah.a di dalam spermato=oa inilah terdapat si0at7si0at keturunan) sedangkan sel telur han*a sebagai tempat berkembangn*a spermato=oa. 3. $eori Pre'or+asi. Anthonie van Leeuwenhoek :"43>7"!,3;) Swammerdam :"43!7 "4- ; dan bonnet :"!, 7"!>3; melalui mikroskop *ang masih amat sederhana merasa seolah7olah ada mahluk hidup berbentuk manusia ke6il di dalam spermato=oa. %nggapan ini diperkuat lagi oleh ahli7ahli lainn*a *ang melihat pula bentuk manusia ke6il di dalam sel telur. Maka dengan demikian teori pre0ormasi ini menggunakan anggapan bah.a 6alon manusia itu sudah terdapat sebelumn*a *aitu di dalam gamet7gamet. #. $eori Epigenesis *ang diikuti oleh Wolff :"!337"!>#; dan Von Bear :"!>,7"-!4;. 'eori ini mengatakan bah.a spermato=oa maupun sel telur tidak memiliki susunan seprti *ang dikemukakan oleh teori pre0ormasi) melainkan sel telur *ang telah dibuahi oleh spermato=oa akan mengadakan pertumbuhan sedikit demi sedikit. $. $eori Pangenesis *ang dikemukakan oleh seorang biologi.an bernama Charles Darwin :"- >7"--,;. Dikatakan bah.a di dalam sel kelamin terdapatlah tunas tunas) *ang akhirn*a akan tumbuh menjadi mahluk baru setelah sel telur dibuahi oleh spermato=oa.

4. $eori P"as+a Benih *ang dikemukakan oleh Agust Welsmann :"-3#7">"#;. Dikatakan bah.a gamet itu tidak dibentuk oleh jaringan tubuh) melainkan oleh jaringan khusus. Berhubung dengan itu kerusakan pada salah satu jaringan tubuh tidak akan mempengaruhi gamet) sehingga kerusakan pada jaringan tubuh itu tidak akan di.ariskan kepada keturunan. Mekanisme pe.arisan si0at dari parental kepada indi1idu anakn*a pertama kali ditemukan oleh Gregor Mendel :"-,47"--#; dengan meneliti penurunan 6irri76iri baka pada ka6ang kapri :Pisum sativum;. Dengan menga.inkan strain galur murni dari suatu 0enoti0 *ang berbeda) misaln*a ka6ang kapri *ang bungan*a ber.arna merah disilangkan dengan *ang bungan*a ber.arna putih. 2asil persilangan tersebut menunjukkan bah.a turunan pertama :?"; semuan*a mempun*ai bunga seprti salah satu dari parentaln*a :merah atau putih semua; :'im Dosen) , !: #>;. Konsep peran suatu gen :pada saat itu belum disebut sebagai gen; dalam me.ariskan suatu si0at untuk pertama kalin*a diselidiki se6ara 6ermat oleh 5regor Mendel. Ia dilahirkan dalam tahun "-,, disebuah desa *ang dahulu termasuk .ila*ah %ustria dari pasangan petani ke6il. 'etapi Mendel kemudian menjadi seorang pendeta pada suatu gereja. Mendel melakukan penelitian7penelitiann*a dalm tahun "-$47"-43 *ang akhirn*a menghasilkan penemuan7penemuan *ang kemudian menjadi dasar dari pengertian mekanisme teori pe.arisan: @artomo) , " : #3;. Mendel merupakan seorang ahli perkembang biakan tanaman) dan ia mampu menghasilkan 1arietas tanaman *ang selalu menghasilkan keturunan dengan si0at *ang sama dengan indukn*a deri generasi ke generasi :?ried) , Mendel menduga ada suatu materi pemba.a si0at $: " 4; :misaln*a si0at .arna

bunga) bentuk biji dan sebagain*a; *ang dapat di.ariskan dari generasi satu ke generasi berikutn*a) sebagai suatu unit dan tidak ada peleburan diantara unit7unit tersebut dalam proses 0ertilisasi :@artomo) , " : #3; Dari ken*ataan ini kemudian Mendel menganggap adan*a suatu 0a6tor :0a6tor ini kemudian disebut sebagai gen dalam istilah genetika; *ang bertanggung ja.ab terhadap mun6uln*a suatu si0at. 8ada generasi ?") salah satu 0a6tor tersebut

tersembun*i dan ditutupi pengaruhn*a oleh 0a6tor lain *ang

menjadi la.an

pasangann*a) sehingga *ang nampak han*a salah satu si0at saja. 2al demikian inilah *ang kemudian disebut sebagai peristi.a dominansi) dan 0a6tor *ang menutupi 0a6tor pasangann*a disebut sebagai bersi0at dominant) sedang pasangann*a disebut sebagai bersi0at resesi0 :@artomo) , berikut :@artomo) , " :.#!;. " : #$;. Dari hasil per6obaann*a) Mendel kemudian membuat suatu hipotesis) sebagai ". %da satu materi *ang mempun*ai potensi memba.a si0at *ang dapat di.ariskan ke generasi berikutn*a. Materi pemba.a potensi inilah *ang kemudian disebut sebagai gen. ,. /etiap tanaman de.asa mempun*ai sepasang gen *ang memba.a si0at tertentu. 8ada generasi ?" tanaman juga memiliki sepasang gen) tetapi satu gen bersi0at dominant sedang satu gen lagi bersi0at resesi0) *ang baru dapat menampakkan potensin*a pada generasi berikutn*a *aitu bila tidak lagi berpasangan dengan gen *ang dominant. 3. 8ada saat pembentukan sel kelamin) kedua gen dalam pasangan tersebut terpisah satu sama lain dalam sel kelamin. +adi pada setiap satu sel kelamin) terdapat satu gen. #. Dalam pembentukan =igot berikutn*a) suatu pasangan gen baru akan terbentuk se6ara a6ak. Bun*i hukum Mendel I) %nggota suatu pasangan gen akan terpisah satu sama lain pada proses pembentukan gamet :sel kelamin;) sehingga separuh dari sel kelamin *ang terbentuk akan mengandung salah satu dari pasangan gen gen tersebut dan separuhn*a lagi mengandung pasangan lainn*a. /etiap gamet han*a mengandung salah satu dari pasangan tersebut. Bun*i hukum Mendel II) 8asangan7pasangan gen *ang terpisah dalam pembentukan gamet akan bergantung se6ara bebas :@artomo) , " : #>)$ ;. Beberapa kesimpulan *ang dapat diambil dari perka.inan dua indi1idu *ang memiliki dua si0at *ang berbeda) *aitu:

". /emua indi1idu ?" adalah seragam. ,. +ika dominansi nampak sepenuhn*a) maka indi1idu ?" memiliki 0enotip seperti indukn*a *ang dominant. 3. 8ada .aktu indi1idu ?" *ang hetero=igotik itu membentuk gamet7gamet terjadilah pemisahan alel7alel) sehingga gamet han*a memiliki salah satu aleln*a saja. #. +ika dominansi dapat sepenuhn*a) maka perka.inan monoh*brid :'t A 't; menghasilkan keturunan *ang memperlihatkan perbandingan 0enotip 3:" :*aitu B tinggi : C kerdil;) tetapi memperlihatkan perbandingan genotip ":,:" :*aitu C '' : ,(# 't : C tt; :/ur*o) , ": " ; /i0at gen otosomal adalah si0at pe.arisan *ang dikendalikan oleh gen7gen *ang terletak dikromosom otosom. 5en tidak dapat diluar) namun ekspresin*a n*ang merupakan pengaruh luar7n*a) dapat terlihat. DApresi gen *ang berupa pengaruh luarn*a disebut sebagai 0enoti0 dari suatu gen. ?enoti0 dide0enisikan sebagai sebuah mani0estasi biologis) termasuk di dalamn*a struktur kimia dan tingkah laku indi1idu) *ang dapat diamati dari suatu indi1idu. 5enoti0 adalah meteri geneti6 *ang dikandung indi1idu sebagai .arisan dari tetuan*a dan *ang akan di.ariskan kepada keturunann*a kelak :@artomo) , " : $,;. Dkspresi gen pada garis besarn*a dibedakan atas dua ma6am *aitu si0at dominant dan si0at resesi0. 5en dikatakan bersi0at dominant apabila pengaruhn*a dapat mengalahkan atau menutupi gen pasangann*a di dalam satu alel. 5en *ang pengaruhn*a dapat dikalahkan atau ditutupi oleh gen pasangann*a dalam satu alel) disebut bersi0at alel :@artono) , " : $#;. 5en biasan*a diberi s*mbol dengan huru0 pertama dari suatu si0at. 5en dominant din*atakan dengan huru0 besar) sedangkan *ang resesi0 oleh huru0 ke6il. /i0at keturunan *ang dapat kita lihat ( amati :.arna) bentuk) ukuran; dinamakan 0enotip. /i0at dasar *ang tidak tampak dan tetap :artin*a tidak berubah7ubah karena lingkungan; pada satu indi1idu dinamakan genotip :misaln*a '') tt;. /tern berpandapat bah.a genotip dan lingkungan dapat menetapkan 0enotip atau dengan kata lain perkataan 0enotip merupakan resultante dari genotip dan lingkungan. Maka

dengan demikian dua genotip *ang sama dapat menunjukkan 0enotip *ang berlainan) apabila lingkungan dari kedua 0enotip itu berbeda :/ur*o) , ": -)>;. %nggota dari sepasang gen *ang memiliki pengaruh berla.anan disebut alel. 2omo=igot adalah indi1idu *ang genotipn*a terdiri dari alel *ang sama :misaln*a '') tt;) sedangkan hetero=igot adalah indi1idu *ang genotipn*a terdiri dari pasangan alel *ang tidak sama :misaln* 't;. 2omo=igot dapat dibedakan atas homo=igot dominan :''; dan homo=igot resesi0 :tt; :/ur*o) , , ,: ,44; : mele.ati berbagai tingkatan dominansi tak sempurna) sampai kedominan. ,. 2ubungan dominansi( keresesi0an mere0leksikan mekanisme dimana le.at mekanisme ini alel7alel tertentu diekpresikan pada 0enotip dan tidak melibatkan kemampuan sebuah alel untuk mengatasi alel lainn*a pada tingkatan DN%. 3. 2ubungan dominasi( keresesi0an tidak menentukan kelimpahan relati0 alel dalam sebuah populasi. Menurut %nonim) , !. Domonan adalah si0at7si0at *ang tampak :mani0es; pada keturunan. Eesesi0 adalah si0at7si0at *ang tidak mun6ul pada keturunan. 5enotip adalah komposisi 0a6tor keturunan :tidak tampak se6ara 0isik;. ?enotip adalah si0at *ang tampak pada manusia. 2ipotesis Mendel mengenai hokum pe.arisan si0at adalah : ". 'iap si0at organisme hidup dikendalikan oleh sepasang 0a6tor keturunan. ,. 'iap pasangan 0a6tor keturunan menunjukkan bentuk alternati1e sesaman*a) kedua bentuk alternati1e disebut pasangan alel. 3. /atu dari pasangan alel tersebut dominant dan menutup alel *ang resesi0 bila keduan*a ada bersama7sama. #. 8ada penbentukan gamet alel akan memisah) setiap gamet menerima satu 0a6tor alel tersebut dikenal sebagai 2ukum 8emisahan Mendel atau 8rinsip /egregasi /e6ara Bebas. ": >;. %da tiga point utama mengenai hubungan dominansi ( keresesi0an :<ampbell. ". 2ubungan dominansi( keresesi0an membentang dari dominansi sempurna)

2asil perka.inan antara dua indi1idu *ang memiliki si0at beda dinamakan hibrid. Berdasarkan ban*akn*a si0at beda pada suatu indi1idu) dapat dibedakan :/ur*o. , ": >; : ". Monohibrid ialah suatu hibrid dengan satu si0at beda :%a; ,. Dihibrid ialah suatu hibrid dengan dua si0at beda :%aBb; 3. 'rihibrid ialah suatu h*brid dengan tiga si0at beda :%aBb<6;

BAB III ME$)DE PRAK$IK M

A! -a#tu dan $e+pat

2ari ( 'anggal @aktu 'empat B! A"at dan Bahan ". Da0tar ?enoti0 ,. Manusia :diri sendiri; &! Prosedur Kerja

: +umFat ( # +anuari , : 8ukul "3." s.d "$. ?MI8% UNM

.ita

: Laboratorium Biologi) Lantai III 'imur

". Memeriksa 0enotip dari setiap baka *ang ada pada da0tar 0enotip pada diri kita sendiri. Bila kesulitan meminta bantuan kepada teman kelompok. Lalu men6atat hasiln*a dalam tabel. ,. Men6atat 0enotip *ang dimiliki oleh teman7teman kelompok dan men6atat6atat persentasin*a. 3. Men6atat data 0enotip *ang dimiliki oleh teman7teman sekelas dan menghitung persentasin*a.

BAB I. HASIL DAN PEMBAHASAN

A! Hasi" Penga+atan

No "

/i0at Baka %da lesung Dagu :D; tak ada :d;

Data Klp D E
D.H ddH $

G Data Klp D E
D.H G ddH " G

, 3 #

%nak daun telinga menggantung :D; menempel :e; Ibu +ari tangan kiri diatas ibu jari kanan :?;diba.ah tangan kanan :0; Euas jari kelingking terujung men*erong kedalam :B; tidak men*erong :b; Eambut dahi menjorok :@; tidak menjorok :.; %da rambut jari :M; tidak ada rambut jari :m; Lesung pipi :8; tidak ada :p; Lidah dapat digulung :L; tidak dapat digulung :l; 5igi seri atas ber6elah :5; gigi seri atas tidak ber6elah :g; Mata besar :'; mata ke6il( sipit :t; 2idung man6ung :2; hidung pesek :h; /i0at Baka %da lesung Dagu :D; tak ada :d; %nak daun telinga menggantung :D; menempel :e; Ibu +ari tangan kiri diatas ibu jari kanan :?;diba.ah tangan kanan :0;

D.H ,

eeH 3

D.H # G

ddH 4 G

?.H ,

00H 3

?.H # G

00H 4 G

B.H $

bbH

B.H "

bbH G

$ 4 ! > " "" No " ,

@.H "

..H #

@.H , G

..H # G

M.H ,

mmH 3

M.H # G

mmH 4 G

8.H

ppH $

8.H G

ppH "

L.H 3

llH ,

L.H 4 G

llH # G

5.H

ggH $

5.H G

ggH "

'.H "

ttH #

'.H , G

ttH - G

2.H "

hhH #

2.H , G

hhH - G

Data Kelas D E
D.H $ ddH #-

G Data Kelas D E
D.H >)#3G D.H #!)"!G ?.H 33)>4G ddH > )$!G ddH $,)-3G 00H 44),#G

D.H ,$

eeH ,-

?.H "-

00H 3$

Euas jari kelingking terujung men*erong kedalam :B; tidak men*erong :b; Eambut dahi menjorok :@; tidak menjorok :.; %da rambut jari :M; tidak ada rambut jari :m; Lesung pipi :8; tidak ada :p; Lidah dapat digulung :L; tidak dapat digulung :l; 5igi seri atas ber6elah :5; gigi seri atas tidak ber6elah :g; Mata besar :'; mata ke6il( sipit :t; 2idung man6ung :2; hidung pesek :h;

B.H 34

bbH "!

B.H 4!)>,G

bbH 3,) -G

$ 4 ! > " ""

@.H !

..H #4

@.H "3),$G M.H $,)-3G 8.H ,#)$3G L.H #>) 4G 5.H 3)!!G '.H #!)"!G 2.H 3!)!#G

..H -4)!>G MmH #!)"!G ppH !$)#!G llH $ )>#G ggH >4),3G ttH $,)-3G hhH 4,),4G

M.H ,-

mmH ,$

8.H "3

ppH #

L.H ,4

llH ,!

5.H ,

ggH $"

'.H ,$

ttH ,-

2.H ,

hhH 33

B! Ana"isis Data /! Data Ke"o+po# a. Lesung dagu ada atau tidak ada ". G 5en Dominan H H

gen domiinan Anggota kelom ok

$

A"

A"

H G ,. G 5en Eesesi0 H

anggotakelom

gen resesif

ok

A"

$ A" $

H" G b. %nak daun telinga menggantung atau menempel ". G 5en Dominan H H

gen domiinan anggota kelom ok

, A" $

A"

H# G ,. G 5en Eesesi0 H H

gen domiinan anggota kelom ok

3 A" $

A"

H4 G 6. Ibu jari tangan kiri di atas ibu jari tangan kanan atau di ba.ah ". G 5en Dominan H H

gen domiinan anggota kelom ok

, A" $

A"

H# G ,. G 5en Eesesi0 H H

3 A" $

gen domiinan anggota kelom ok

G

A"

H4 G d. Euas jari kelingking terujung men*erong kedalam atau tidak ". G 5en Dominan H H

gen domiinan anggota kelom ok

$ A" $

A"

H" ,. G 5en Eesesi0 H

anggotakelom
H
$

gen resesif
A" G

ok

A"

H G e. Eambut dahi menjorok atau tidak ". G 5en Dominan H

gen domiinan anggota kelom ok

A"

" A" $

H, G ,. G 5en Eesesi0 H H

# A" $

anggotakelom
G

gen resesif

ok

A"

H- G 0. %da rambut jari atau tidak ". G 5en Dominan H H

gen domiinan anggota kelom ok

, A" $

A"

H# G ,. G 5en Eesesi0 H H

3 A" $

anggotakelom
G

gen resesif

ok

A"

H4 G g. Lesung pipi ada atau tidak ada ". G 5en Dominan H H

gen domiinan anggota kelom ok

$

A"

A"

H G ,. G 5en Eesesi0 H H

$ A" $

anggotakelom
G

gen resesif

ok

A"

H" G h. Lidah dapat digulung memanjang atau tidak ". G 5en Dominan H H

gen domiinan anggota kelom ok

3 A" $

A"

H4 G ,. G 5en Eesesi0 H

anggotakelom

gen resesif

ok

A"

, A" $

H# G i. 5igi seri atas ber6elah atau tidak ". G 5en Dominan H H

gen domiinan anggota kelom ok

$

A"

A"

H G ,. G 5en Eesesi0 H H

$ A" $

anggotakelom
G

gen resesif

ok

A"

H" G j. Mata besar atau ke6il ( sipit ". G 5en Dominan H H

gen domiinan anggota kelom ok

" A" $

A"

H, G ,. G 5en Eesesi0 H H

# A" $

anggotakelom
G

gen resesif

ok

A"

H- G k. 2idung man6ung atau hidung pesek ". G 5en Dominan H H

gen domiinan anggota kelom ok

" A" $

A"

H, G ,. G 5en Eesesi0 H H

# A" $

anggotakelom
G

gen resesif

ok

A"

H- G 0! Data Ke"as a. Lesung dagu ada atau tidak ada

". G 5en Dominan H H

gen domiinan Anggota kelom ok

$ A" $3

A"

H >)#3 G ,. G 5en Eesesi0 H H

anggotakelom
#A" $3

gen resesif
G

ok

A"

H > )$! G b. %nak daun telinga menggantung atau menempel ". G 5en Dominan H H

,$ A" $3

gen domiinan anggota kelom ok

G

A"

H #!)"! G ,. G 5en Eesesi0 H H

,A" $3

gen domiinan anggota kelom ok

G

A"

H $,) 3 G 6. Ibu jari tangan kiri di atas ibu jari tangan kanan atau di ba.ah ". G 5en Dominan H H

"A" $3

gen domiinan anggota kelom ok

G

A"

H 33)>4 G ,. G 5en Eesesi0 H H

3$ A" $3

gen domiinan anggota kelom ok

G

A"

H 44) # G d. Euas jari kelingking terujung men*erong kedalam atau tidak ". G 5en Dominan H H

34 A" $3

gen domiinan anggota kelom ok

G

A"

H 4!)>, G

,. G 5en Eesesi0 H

anggotakelom
"! A" $3

gen resesif
G

ok

A"

H 3,) - G e. Eambut dahi menjorok atau tidak ". G 5en Dominan H H

gen domiinan anggota kelom ok

! A" #4

A"

H "3),$ G ,. G 5en Eesesi0 H H

#4 A" $3

anggotakelom
G

gen resesif

ok

A"

H -4)!> G 0. %da rambut jari atau tidak ". G 5en Dominan H H

,A" $3

gen domiinan anggota kelom ok

G

A"

H $,)-3 G ,. G 5en Eesesi0 H H

,$ A" $3

anggotakelom
G

gen resesif

ok

A"

H #!)"! G g. Lesung pipi ada atau tidak ada ". G 5en Dominan H H

"3 A" $3

gen domiinan anggota kelom ok

G

A"

H ,#)$3 G ,. G 5en Eesesi0 H H

# A" $3

anggotakelom
G

gen resesif

ok

A"

H !$)#! G h. Lidah dapat digulung memanjang atau tidak

". G 5en Dominan H H

,4 A" $3

gen domiinan anggota kelom ok

G

A"

H #>) 4 G ,. G 5en Eesesi0 H H

,! A" $3

anggotakelom
G

gen resesif

ok

A"

H $ )># G i. 5igi seri atas ber6elah atau tidak ". G 5en Dominan H H

, A" $3

gen domiinan anggota kelom ok

G

A"

H 3)!! G ,. G 5en Eesesi0 H H

$" A" $3

anggotakelom
G

gen resesif

ok

A"

H >4),3 G j. Mata besar atau ke6il ( sipit ". G 5en Dominan H H

,$ A" $3

gen domiinan anggota kelom ok

G

A"

H #!)"! G ,. G 5en Eesesi0 H H

,A" $3

anggotakelom
G

gen resesif

ok

A"

H $,)-3 G k. 2idung man6ung atau hidung pesek ". G 5en Dominan H H

, A" $3

gen domiinan anggota kelom ok

G

A"

H 3!)!# G

,. G 5en Eesesi0

H H

33 A" $3

anggotakelom
G

gen resesif

ok

A"

H 4,),4 G 1! 2re#uensi Do+inan dan Resesi' Pada Data Ke"as ". ?rekuensi Dominan
!umlah keseluruhan G domiinan "" 3-4)-3 G H H 3$)"4 G "" !umlah keseluruhan G resesif H "" !"3)3> H H 4#)-$ G ""

,. ?rekuensi 5en Eesesi0

&! Pe+bahasan ". /i0at baka mengenai Lesung Dagu 8engamatan 0enotip pada kelompok I) memperlihatkan bah.a tidak ada anggota kelompok I *ang memilki lesung dagu. %rtin*a semua anggota kelompok I memiliki si0at *ang resesi0. /edangkan pada data kelas) memperlihatkan bah.a mahasis.a *ang memiliki lesung dagu ( memilki si0at dominan ada $ orang atau sekitar >)#3 G. /edangkan *ang memiliki si0at resesi0 atau tidak memilki lesung dagu ada #- orang atau sekitar > )$! G. Dimana si0at dominan adalah si0at7si0at *ang nampak pada keturunan) dan si0at resesi0 adalah si0at *ang tidak tampak pada keturunan:%nonim) , !;. Dari data tersebut) dengan si0at baka memiliki lesung dagu dapat disimpulkan bah.a pada Biologi kelas %) 0rekuensi gen resesi0 lebih besar dibandingkan 0rekuensi gen dominant. ,. /i0at baka mengenai Ujung daun telinga 8engamatan 0enotip pada kelompok 9III) memperlihatkan bah.a ada , orang anggota kelompok 9III *ang memiliki daun telinga menggantung bebas. 2al ini menandakan bah.a pada kelompok 9III terdapat sekitar # G

anggotan*a memiliki si0at dominan. Dan *ang memiliki daun telinga melekat ( *ang memilki si0at resesi0 ada 3 orang atau sekitar 4 G. /edangkan pada data kelas) memperlihatkan bah.a mahasis.a *ang memiliki ujung daun telinga menggantung ( memilki si0at dominan ada ,$ orang atau sekitar #!)"! G. /edangkan *ang memiliki si0at resesi0 atau *ang memiliki ujung daun telinga melekat ada ,- orang atau sekitar $,)-3 G. Dimana si0at dominan adalah si0at7si0at *ang nampak pada keturunan) dan si0at resesi0 adalah si0at *ang tidak tampak pada keturunan:%nonim) , !;. Dari data tersebut) dengan si0at baka ujung daun telinga dapat disimpulkan bah.a pada Biologi kelas %) 0rekuensi gen resesi0 lebih besar dibandingkan 0rekuensi gen dominant. 3. /i0at baka mengenai Ibu jari kiri 8engamatan 0enotip pada kelompok 9III) memperlihatkan bah.a ada , orang anggota kelompok 9III *ang ibu jari kirin*a berada di atas ibu jari kanan. 2al ini menandakan bah.a pada kelompok 9III terdapat sekitar # G anggotan*a memiliki si0at dominan. Dan *ang ibu jari kirin*a berada di ba.ah ibu jari kanan ( *ang memilki si0at resesi0 ada 3 orang atau sekitar 4 G. /edangkan pada data kelas) memperlihatkan bah.a mahasis.a *ang ibu jari kirin*a berada di atas ibu jari kanan ( memilki si0at dominan ada "- orang atau sekitar 33)>4 G. /edangkan *ang memiliki si0at resesi0 atau *ang ibu jari kirin*a berada di ba.ah ibu jari kanan ada 3$ orang atau sekitar 44) # G. Dimana si0at dominan adalah si0at7si0at *ang nampak pada keturunan) dan si0at resesi0 adalah si0at *ang tidak tampak pada keturunan:%nonim) , !;. Dari data tersebut) dengan si0at baka ibu jari kiri dapat disimpulkan bah.a pada Biologi kelas %) 0rekuensi gen resesi0 lebih besar dibandingkan 0rekuensi gen dominant. #. /i0at baka mengenai ruas jari kelingking 8engamatan 0enotip pada kelompok 9III) memperlihatkan bah.a semua anggota kelompok 9III memiliki si0at dominan karena semua anggota

kelompok 9III memiliki ruas jari kelingking *ang men*erong kedalam. /edangkan pada data kelas) memperlihatkan bah.a mahasis.a *ang memiliki si0at dominant ( ruas jari kelingking mnejorok ke dalam ada 34 orang atau sekitar 4!)>, G sedangkan *ang bersi0at resesi0 atau *ang memiliki ruas jari kelingking tidak men*erong kedalam ada "! orang atau sekitar 3,) - G. Dimana si0at dominan adalah si0at7si0at *ang nampak pada keturunan) dan si0at resesi0 adalah si0at *ang tidak tampak pada keturunan:%nonim) , !;. Dari data tersebut) dengan si0at baka ruas jari kelingking dapat disimpulkan bah.a pada Biologi kelas %) 0rekuensi gen dominan lebih besar dibandingkan 0rekuensi gen resesi0. $. /i0at baka mengenai rambut dahi 8engamatan 0enotip pada kelompok 9III) memperlihatkan bah.a ada " orang anggota kelompok 9III *ang rambut dahin*a menjorok. 2al ini menandakan bah.a pada kelompok 9III terdapat sekitar , G anggotan*a memiliki si0at dominan. Dan *ang rambut dahin*a tidak menjorok ( *ang memilki si0at resesi0 ada # orang atau sekitar - G. /edangkan pada data kelas) memperlihatkan bah.a mahasis.a *ang memiliki rambut dahi menjorok ( memilki si0at dominan ada ! orang atau sekitar "3),$ G. /edangkan *ang memiliki si0at resesi0 atau *ang tidak memiliki rambut dahi menjorok ada #4 orang atau sekitar -4)!> G. Dimana si0at dominan adalah si0at7si0at *ang nampak pada keturunan) dan si0at resesi0 adalah si0at *ang tidak tampak pada keturunan:%nonim) , !;. Dari data tersebut) dengan si0at baka mengenai rambut dahi dapat disimpulkan bah.a pada Biologi kelas %) 0rekuensi gen resesi0 lebih besar dibandingkan 0rekuensi gen dominant. 4. /i0at baka mengenai rambut pada jari 8engamatan 0enotip pada kelompok 9III) memperlihatkan bah.a ada , orang anggota kelompok 9III *ang memiliki rambut pada jari7jarin*a. 2al ini menandakan bah.a pada kelompok 9III terdapat sekitar # G anggotan*a

memiliki si0at dominan. Dan *ang tidak memiliki rambut pada jari7jarin*a ( *ang memilki si0at resesi0 ada 3 orang atau sekitar 4 G. /edangkan pada data kelas) memperlihatkan bah.a mahasis.a *ang memiliki rambut pada jari7 jarin*a ( memilki si0at dominan ada ,- orang atau sekitar $,)-3 G. /edangkan *ang memiliki si0at resesi0 atau *ang tidak memiliki rambut pada jari7jarin*a ada ,$ orang atau sekitar #!)"! G. Dimana si0at dominan adalah si0at7si0at *ang nampak pada keturunan) dan si0at resesi0 adalah si0at *ang tidak tampak pada keturunan:%nonim) , !;. Dari data tersebut) dengan si0at baka rambut pada jari dapat disimpulkan bah.a pada Biologi kelas %) 0rekuensi gen dominan lebih besar dibandingkan 0rekuensi gen resesi0. !. /i0at baka mengenai lesung pipi 8engamatan 0enotip pada kelompok 9III) memperlihatkan bah.a tidak ada anggota kelompok 9III *ang memiliki lesung pipi. 2al ini menandakan bah.a pada kelompok 9III tidak memiliki si0at dominan. Melainkan semua anggota kelompok 9III memiliki si0at resesi0 karena semua anggota kelompokn*a tidak memiliki lesung pipi. /edangkan pada data kelas) memperlihatkan bah.a mahasis.a *ang memiliki lesung pipi ( memilki si0at dominan ada "3 orang atau sekitar ,#)$3 G. /edangkan *ang memiliki si0at resesi0 atau *ang tidak memiliki rambut pada jari7jarin*a ada # orang atau sekitar !$)#! G. Dimana si0at dominan adalah si0at7si0at *ang nampak pada keturunan) dan si0at resesi0 adalah si0at *ang tidak tampak pada keturunan:%nonim) , !;. Dari data tersebut) dengan si0at baka mengenai lesung pipi dapat disimpulkan bah.a pada Biologi kelas %) 0rekuensi gen resesi0 lebih besar dibandingkan 0rekuensi gen dominant. -. /i0at baka mengenai lidah 8engamatan 0enotip pada kelompok 9III) memperlihatkan bah.a ada 3 orang anggota kelompok 9III *ang lidahn*a dapat digulung memanjang.

2al ini menandakan bah.a pada kelompok 9III terdapat sekitar 4 memanjang ( *ang memilki si0at resesi0 ada , orang atau sekitar #

G G.

anggotan*a memiliki si0at dominan. Dan *ang lidahn*a tidak dapat digulung /edangkan pada data kelas) memperlihatkan bah.a mahasis.a *ang lidahn*a dapat digulung memanjang ( memilki si0at dominan ada ,4 orang atau sekitar #>) 4 G. /edangkan *ang memiliki si0at resesi0 atau *ang lidahn*a tidak dapat digulung memanjang ada ,! orang atau sekitar $ )># G. Dimana si0at dominan adalah si0at7si0at *ang nampak pada keturunan) dan si0at resesi0 adalah si0at *ang tidak tampak pada keturunan:%nonim) , !;. Dari data tersebut) dengan si0at baka mengenai lidah dapat disimpulkan bah.a pada Biologi kelas %) 0rekuensi gen resesi0 lebih besar dibandingkan 0rekuensi gen dominant. >. /i0at baka mengenai gigi seri 8engamatan 0enotip pada kelompok 9III) memperlihatkan bah.a tidak ada anggota kelompok 9III *ang memiliki gigi seri atas *ang ber6elah. 2al ini menandakan bah.a pada kelompok 9III tidak memiliki si0at dominan. Melainkan semua anggota kelompok 9III memiliki si0at resesi0 karena semua anggota kelompokn*a tidak memiliki gigi seri atas *ang ber6elah. /edangkan pada data kelas) memperlihatkan bah.a mahasis.a *ang memiliki gigi seri atas ber6elah ( memilki si0at dominan ada , orang atau sekitar 3)!! G. /edangkan *ang memiliki si0at resesi0 atau *ang tidak memiliki gigi seri atas ber6elah ada $" orang atau sekitar >4),3 G. Dimana si0at dominan adalah si0at7si0at *ang nampak pada keturunan) dan si0at resesi0 adalah si0at *ang tidak tampak pada keturunan:%nonim) , !;. Dari data tersebut) dengan si0at baka mengenai gigi seri dapat disimpulkan bah.a pada Biologi kelas %) 0rekuensi gen resesi0 lebih besar dibandingkan 0rekuensi gen dominant. " . /i0at baka mengenai mata

8engamatan 0enotip pada kelompok 9III) memperlihatkan bah.a ada " orang anggota kelompok 9III *ang memiliki mata besar. 2al ini menandakan bah.a pada kelompok 9III terdapat sekitar , G anggotan*a memiliki si0at dominan. Dan *ang memiliki mata ke6il :sipit; ( *ang memilki si0at resesi0 ada # orang atau sekitar G. /edangkan pada data kelas) memperlihatkan bah.a mahasis.a *ang memiliki mata besar ( memilki si0at dominan ada ,$ orang atau sekitar #!)"! G. /edangkan *ang memiliki si0at resesi0 atau *ang memiliki mata ke6il :sipit; ada ,- orang atau sekitar $,)-3 G. Dimana si0at dominan adalah si0at7si0at *ang nampak pada keturunan) dan si0at resesi0 adalah si0at *ang tidak tampak pada keturunan:%nonim) , !;. Dari data tersebut) dengan si0at baka mengenai gigi mata besar atau ke6il dapat disimpulkan bah.a pada Biologi kelas %) 0rekuensi gen resesi0 lebih besar dibandingkan 0rekuensi gen dominant. "". /i0at baka mengenai hidung 8engamatan 0enotip pada kelompok 9III) memperlihatkan bah.a ada " orang anggota kelompok 9III *ang memiliki hidung man6ung. 2al ini menandakan bah.a pada kelompok 9III terdapat sekitar , G anggotan*a memiliki si0at dominan. Dan *ang memiliki hidung pesek ( *ang memilki si0at resesi0 ada # orang atau sekitar G. /edangkan pada data kelas) memperlihatkan bah.a mahasis.a *ang memiliki hidung man6ung ( memilki si0at dominan ada , orang atau sekitar 3!)!# G. /edangkan *ang memiliki si0at resesi0 atau *ang memiliki hidung pesek ada 33 orang atau sekitar 4,),4 G. Dimana si0at dominan adalah si0at7si0at *ang nampak pada keturunan) dan si0at resesi0 adalah si0at *ang tidak tampak pada keturunan:%nonim) , !;. Dari data tersebut) dengan si0at baka mengenai hidung man6ung atau pesek dapat disimpulkan bah.a pada Biologi kelas %) 0rekuensi gen resesi0 lebih besar dibandingkan 0rekuensi gen dominant.

BAB . PEN $ P

A! Kesi+pu"an ". /i0at baka setiap orang berbeda satu sama lain ,. 8erbandingan dominan dan resesi0 untuk keseluruhan ialah 3$)"4 G : 4#)-$ G %tau " : , B! Saran Dalam mengamati si0at baka) sebaikn*a praktikan lebih teliti agar tidak terjadi kesalahan data. Dan sebaikn*a pada saat melaksanakan praktikum) praktikan tidak ribut karena akan mengganggu praktikan *ang lain.

DA2$AR P S$AKA

%nonim. , -. "ereditas. http((.....ikipedia(do.nload(hereditas. Diakses pada tanggal "# +anuari , -. %nonim. , -. "ukum Mendel. http((.....ikipedia(do.nload(2ukum Mendel. Diakses pada tanggal "# +anuari , -. <ampbell. , ,. Biologi# Drlangga : +akarta $. S$haum# S %utline %f Biologi &disi 'edua. Drlangga : ". Genetika "ewan. ?akultas 8eternakan U5M: +akarta

5eorge. 2) ?ried. , +akarta

2ardjosubroto) @artomo. , /ur*o. ,

,. Genetika Strata (. 5ajah Mada Uni1ersitas 8ress : Iog*akarta !. Penuntun Praktikum Biologi )mum. UNM : Makassar

'im Dosen. ,

Lampiran +a.aban 8ertan*aan Berapa 0rekuensi nilai gen dominan dan resesi0 dalam kelas anda J +a.ab : Nilai 0rekuensi gen dominan dan resesi0 pada kelas % Biologi) adalah ?rekuensi 5en Dominan H 3$)"4 G ?rekuensi gen Eesesi0 H 4#)-$ G