LAPORAN KASUS JIWA

GANGGUAN LATAH
Oleh :
dr. Bayu Antara Hadi
dr. Cheia Chritiani Liu!an
dr. "aureen #i$t%ria Ka!ilaran&
dr. Sa'rina I((attieli)
dr. Wurry Ayunin&tya
Interni* +%,ter Ind%neia
-./-
BAB I
P0N+AHULUAN
/./ Latar Bela,an&
Tingkah laku latah, dilihat dari segi sosiologis dan persebaran budaya, hanya
ditemui di kawasan Asia, tidak ditemukan pada orang-orang Eropa, Amerika ataupun
Afrika. Memang belum ada penelitian khusus terhadap hal ini, tetapi selama ini,
belum banyak ditemukan orang Barat mengalami latah. Latah khususnya ditemukan
pada daerah Asia tenggara, yang dihuni oleh sub ras dari ras Mongoloid.
Latah adalah respon reflektif berupa perkataan atau perbuatan yang tidak
terkendali yang terjadi ketika seseorang merasa kaget. Latah bukanlah penyakit
mental, tapi lebih merupakan kebiasaan yang tertanam di pikiran bawah sadar. etiap
orang latah punya respon yang berbeda-beda dalam bereaksi terhadap stimulus yang
mengagetkan, diantarnya!
Mengulangi perkataan orang lain
Meniru gerakan orang lain
Mengu"apkan kata-kata tertentu berulang-ulang.
Melaksanakan perintah se"ara spontan pada saat terkejut, misalnya# ketika
penderita dikejutkan dengan seruan perintah seperti $jongkok$ atau %lon"at%,
dia akan melakukan perintah itu seketika.
Latah memang bukan gangguan psikologis yang serius dan malah banyak
orang menganggapnya sebagai hiburan atau sesuatu yang lu"u. &amun jika
seseorang ingin tampil berwibawa atau tidak ingin lagi menjadi bahan godaan '
tertawaan orang lain, maka harus menghilangkan kebiasaan latah tersebut.
/.- Tu1uan Penulian "a,alah
(.).( *mum
Memperdalam pengetahuan gangguan latah.
(.).) +husus
a. Mengetahui definisi gangguan latah
b. Mengetahui epidemiologi gangguan latah
". Mengetahui penyebab gangguan latah
d. Mengetahui ma"am-ma"am gangguan latah
e. Mengetahui bahaya gangguan latah
f. Mengetahui fenomena gangguan latah di masyarakat
g. Mengetahui penanganan gangguan latah
/.2 "an3aat Penulian "a,alah
,engan dipahaminya gangguan latah, penanganan dan pengobatan dapat
diberikan se"ara maksimal dan tepat
Meningkatkan pelayanan medis kepada masyarakat
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
-./ +e3inii Gan&&uan Latah
-angguan latah adalah u"apan atau perbuatan yang terungkap atau tidak
terkendali, pas"areaksi kaget .starled reaction/. aat latah mun"ul yang berkuasa
alam bawah sadar .subconcious/.
0edoman 0enggolongan ,iagnosa -angguan 1iwa ke-( .00,-1-(/
mendaftarkan latah pada nomer kode 2(3 yaitu kondisi .keadaan/ yang terikat pada
kebudayaan setempat ."ulture-bound phenomena/. 0ada fenomena ini sebenarnya
mekanisme pembelaan sama dengan yang terdapat pada beberapa gangguan jiwa,
hanya gejala-gejala dan psikodinamikanya sangat dipengaruhi oleh adat istiadat,
keper"ayaan dan kebudayaan setempat. ,emikian pula "ara penanganannya.
.Maramis, (445/
Menurut 00,-1-(, latah ialah 6suatu keadaan yang umumnya timbul pada
wanita muda atau setengah tua yang biasanya berasal dari kalangan rendah dengan
kehidupan dan "ara berpikir sederhana dan pendidikan yang rendah pula. ering kali
wanita tersebut tidak bersuami. ,alam wawan"ara sering sekali diperoleh keterangan
bahwa keadaan tersebut sering diawali dengan mimpi alat kelamin laki-laki .pria,
hewan dan sebagainya/ atau sesuatu yang melambangkan alat kelamin yang
berjumlah banyak seolah-olah semuanya terletak dalam sebuah keranjang atau
bergelantungan pada dinding di kamar tidurnya dan dapat bergerak. ,isamping itu
dijumpai juga pengalaman traumatik yang sangat berkesan.$
Ilustrasi Kasus
&y. 7, 25 tahun, menikah, sering mengulang-ulang kata dan mengu"apkan
hal-hal jorok apabila dikagetkan. Menurut &y. 7, kebiasaan ini terjadi sejak dua tahun
yang lalu tertular dari temannya. Awalnya &y. 7 sering menggoda temannya yang
mempunyai kebiasaan tersebut, kemudian karena sering melihat kejadian tersebut
dan menganggapnya lu"u, &y. 7 malah ikut kebiasaan temannya. &y. 7 mengaku
sedikit terganggu akan kebiasaannya itu, karena banyak orang yang sering
menggodanya, namun dia tidak merasa kebiasaan itu mengganggu pekerjaan ataupun
kesehariannya. ebenarnya &y. 7 ingin menghilangkan kebiasaan ini, manun
menurutnya sulit karena kondisi lingkungan disekitarnya yang membuatnya sulit
menghilangkan kebiasaan ini.
-.- 0*ide)i%l%&i Gan&&uan Latah
Tingkah laku latah, dilihat dari segi sosiologis dan persebaran budaya, hanya
ditemui di kawasan Asia, tidak ditemukan pada orang-orang Eropa, Amerika ataupun
Afrika. Memang belum ada penelitian khusus terhadap hal ini, tetapi selama ini,
belum banyak ditemukan orang Barat mengalami latah. Latah khususnya ditemukan
pada daerah Asia tenggara, yang dihuni oleh sub ras dari ras Mongoloid.
Menurut sebuah literatur, pada 58 tahun yg lalu tidak jarang dijumpai latah di
penduduk rumpun Melayu, namun sudah sulit menemukannya di 9aman sekarang,
yaitu pd Etnik Melayu yg sudah menerima nilai-nilai budaya :modern;.
-.2 Penye'a' Gan&&uan Latah
Ada beberapa keadaan yang menyebabkan timbulnya gangguan tingkah laku
latah, yaitu#
a. Pe)'er%nta,an. ,alam kondisi latah, seseorang bisa mengu"apkan hal-hal yang
dilarang tanpa merasa bersalah. -ejala ini sema"am gangguan tingkah laku.
Lebih kearah obsesif karena ada dorongan yang tidak terkendali untuk
mengatakan atau melakukan sesuatu.
b. Ke$e)aan. -ejala latah mun"ul karena yang bersangkutan memiliki ke"emasan
terhadap sesuatu tanpa ia sadari. <ata-rata, dalam kehidupan pengidap latah
selalu terdapat tokoh otoriter, entah ayah atau ibu. Bisa jadi, latah merupakan
jalan pemberontakannya terhadap dominan orang tua yang sangat menekan.
=alau demikian tokoh otoriter tidak harus berasal dari lingkungan keluarga.
". Te%ri Pen&%ndiian. 7nilah yang disebut latah gara-gara ketularan.
eseorang mengidap latah karena dikondisikan oleh lingkungannya, misalnya
gara-gara latah, seseorang merasa diperhatikan dan diperhatikan oleh lingkungan.
,engan begitu, latah juga merupakan upaya men"ari perhatian. Latah sema"am
ini disebut $latah gaul$.
-.4 "a$a)5"a$a) Gan&&uan Latah
Ada empat ma"am latah yang kita ketahui, yaitu!
(. Ekolalia! mengulangi perkataan orang lain
). Ekopraksia! meniru gerakan orang lain
2. +oprolalia! mengu"apkan kata-kata yang dianggap tabu'kotor
>. Automati" obedien"e! melaksanakan perintah se"ara spontan pada saat terkejut,
misalnya# ketika penderita dikejutkan dengan seruan perintah seperti $sujud$ atau
$peluk$, ia akan segera melakukan perintah itu.
-.6 Bahaya Gan&&uan Latah
Latah sangat menyiksa jika mengobser?asi penderitanya. Mereka kelihatan
sangat terganggu dengan segala tingkah lakunya yang repetitif baik dari segi ?erbal
maupun motorik. Bahaya lainnya adalah!
/. "en&e,an& Kreati3ita. +arena kita sudah terbiasa untuk meniru orang lain,
berbuat seperti orang lain bertingkah laku. akhirnya kita kehilangan daya untuk
:men"ipta; hal-hal yang baru, yang lebih segar dan kita akan mapan dengan
kejumudan. 6be a leader dont be a follower$
-. "en&i,i ,e'era&a)an. 1angan harap menemukan hal-hal :baru; jika budaya
ini terlanjur menjadi akut. semua orang akan memilih untuk seragam ketimbang
bersusah payah membuat hal yang sama sekali lain. Bisa-bisa slogan kita akan
berubah dari 6walaupun berbeda namun tetap satu jua$ menjadi 6walaupun satu
asalkan berbeda-beda$. Baik Buruknya Tergantung 0eniruan Menurut E?i
El?iati, 0si., psikolog dari Essa @onsulting -roup, baik buruknya anak bersikap
latah terhadap sang teman tergantung apa yang ditirunya. 1ika sifatnya negatif,
maka orang tua harus segera menghentikan dengan memberinya penjelasan
kepada anak. ebaliknya, jika yang di"ontoh adalah hal-hal positif, maka orang
tua justru harus memberikan dukungan agar anak terus melakukan hal itu.
2. Latah adalah tingkah laku yang bisa dipelajari sehingga dapat menyebar ke
orang-orang disekitarnya.
4. Membuat komunikasi dan tingkah laku kelihatan kurang etis jika menderita latah.
6. 1ika terjadi pada anak, akan menjadi ajang "emoohan bagi teman-temannya,
sehingga anak akan menarik diri dari pergaulan sosialnya atau minder.
-.7 8en%)ena Gan&&uan Latah di "ayara,at
Ada beberapa fenomena menarik dari penyakit latah yakni penderitanya
umumnya berada pada le?el usia dewasa awal .sekitar (A tahun ke atas/ dan juga
mayoritas penderitanya adalah kaum perempuan.
Mengapa demikian dan benarkah latah hanya menyerang perempuanB
e"ara umum, di usia dewasa awal, orang sudah mulai mengembangkan diri,
mulai mengenal banyak orang, serta membangun dan mengembangkan pergaulan
atau %network%. 0roses awal mengenal, memasuki dan mengadaptasikan diri dengan
lingkungan .khususnya lingkungan baru/ sering kali membuat seseorang merasa
bingung, harus bersikap bagaimana dan berkata apa. +ondisi ini bisa menjadi
tekanan yang berulang, sehingga mun"ullah perilaku latah. Cal seperti ini sama
halnya dialami oleh orang yang gagap ketika ia merasa gugup.
,alam kehidupan sosial, kaum perempuan memang lebih banyak mengalami
latah. +alaupun ada laki-laki yang mengalami latah, jumlahnya lebih sedikit
dibandingkan perempuan. *mumnya, laki-laki yang mengalami latah juga memiliki
ke"enderungan bersikap agak feminim atau agak kewanita-wanitaan. Mengapa
demikianB
Berdasarkan tinjauan psikologis, kaum perempuan lebih bersifat %drama
Dueen% dan sensitif terhadap hal atau keadaan yang menyentuh perasaannya. alah
satu tanda yang berhubungan dengan kelatahan perempuan ialah kaum perempuan
lebih senang dirinya menjadi pusat perhatian, sehingga kadangkala perempuan
bertindak jauh di luar nalar logisnya, mau melakukan apapun untuk bisa diterima
oleh lingkungannya. Tidak jarang mereka sengaja atau ikut-ikutan latah agar diterima
dan diakui oleh komunitasnya.
,i sisi lain, faktor tersebut juga menunjukkan tanda lainnya, seperti melebih-
lebihkan sesuatu atau mendramatisasi keadaan. Cal ini disebabkan oleh faktor lebih
menonjolnya sisi emosionalitas kaum perempuan, sehingga kadangkala
permasalahan yang tidak begitu berat disikapi dengan "ara yang berlebihan. 0erilaku
yang berlebihan ini, jika terus berkembang dalam diri seseorang, maka lama
kelamaan ia bisa menjadi faktor pemi"u mun"ulnya gangguan kepribadian histrioni"
bahkan bisa sampai terkena gangguan kejiwaan ski9oferenia, meskipun tidak semua
penderitanya menjadi terkena ski9oferenia.
Berbeda dengan kaum pria. Mereka jarang yang mengalami gangguan
kepribadian tersebut, karena para pria lebih a"uh daripada wanita. 0ria juga lebih
menggunakan pikiran rasional dibandingkan emosional. +ebanyakan pria akan
men"ari sisi logis dari segala permasalahan. 1ika sisi logika sudah digunakan maka
sudah keluar dari alam bawah sadar, sehingga tidak ada hal yang di repressed lagi.
+arena itu, gejala umum yang terjadi, kaum pria jarang terkena latah, ke"uali pria
yang sering bergaya agak kewanita-wanitaan.
0enyebab utama latah erat kaitannya dengan kondisi ketenangan seseorang
dalam menghadapi lingkungan sekitarnya. <asa "emas yang tinggi atau kekhawatiran
berlebihan yang dialami seseorang. +e"emasan akan sesuatu akan mempengaruhi
pikiran seseorang, sehingga pikirannya terfokus kepada hal yang di"emaskannya.
+ondisi ini menyebabkan sense of body "ontrol seseorang berkurang. +arena itu,
bila seseorang itu terkena stimulus .yang mengagetkannya/ sedikit saja, maka ia akan
menjadi latah. Beberapa psikolog menyatakan bahwa latah juga bisa disebabkan oleh
adanya keinginan atau kebutuhan yang tidak terpenuhi, sehingga terpendam di alam
bawah sadar. Cal ini biasanya berlanjut menjadi mimpi atau mengigau.
Cal ini sesuai dengan 00,-1-( bahwa latah mayoritas dialami oleh wanita.
Menurut 00,-1-(, latah ialah 6suatu keadaan yang umumnya timbul pada wanita
muda atau setengah tua yang biasanya berasal dari kalangan rendah dengan
kehidupan dan "ara berpikir sederhana dan pendidikan yang rendah pula. ering kali
wanita tersebut tidak bersuami. ,alam wawan"ara sering sekali diperoleh keterangan
bahwa keadaan tersebut sering diawali dengan mimpi alat kelamin laki-laki .pria,
hewan dan sebagainya/ atau sesuatu yang melambangkan alat kelamin yang
berjumlah banyak seolah-olah semuanya terletak dalam sebuah keranjang atau
bergelantungan pada dinding di kamar tidurnya dan dapat bergerak. ,isamping itu
dijumpai juga pengalaman traumatik yang sangat berkesan.$
-.9 Penan&anan Gan&&uan Latah
yarat mun"ulnya latah adalah adanya keterkejutan. *ntuk mengurangi dan
menyembuhkan latah, ia harus bisa menemukan ketenangan hidup. Misalnya, keluar
dari rumah kalau orang tuanya kerap melakukan tekanan atau berganti bidang
pekerjaan jika pekerjaannya itu membuatnya stres.
*ntuk menyembuhkan latah, lingkungan memang harus berempati. Ada
penderita latah yang sembuh sendiri setelah berkeluarga dan hidup tenang.
elebihnya, penderita dianjurkan melakukan latihan relaksasi, meditasi, dan
konsentrasi se"ara rutin. +egiatan ini akan membantu penderita menuju kesembuhan.
,an, sering melakukan akti?itas menyenangkan yang tidak membuat stres.
A. Hi*n%tera*i
,alam terapi ini, kebiasaan latah biasanya bisa hilang. +arena dengan
hipnoterapi bisa langsung menjangkau sumber kebiasaan latah, yaitu pikiran bawah
sadar. ,engan demikian bisa merubah perilaku kebiasaan latah yang tertanam di
pikiran bawah sadar. elain itu, akan diberi sugesti agar tetap tenang ketika
mengalami peristiwa yang mengagetkan.
Ada dua syarat yang harus penuhi agar kebiasaan latah bisa dihilangkan
dengan "epat dan hasilnya permanen, yaitu !
0asien harus sungguh-sungguh ingin berubah dan serius ingin menghilangkan
kebiasaan latah.
0asien harus setuju untuk menganggap latah sebagai kebiasaan yang kurang
baik dan merugikan diri sendiri. +ebiasaan latah akan sulit dihilangkan atau
bisa saja kambuh sewaktu-waktu apabila pasien menganggap menjadi latah
itu lu"u, menguntungkan dan menyenangkan.
B. Pende,atan +iri dan Lin&,un&an
ebenarnya menghilangkan kebiasaan latah tidaklah mudah. udah banyak
ahli yang menganjurkan penderita latah untuk berobat ke dokter, psikiater, atau
psikolog. alah satu "ara yang dapat dilakukan adalah dengan hipnoterapi. Tapi,
kalau kadar latah masih dinilai ringan, "ara-"ara berikut ini bisa dilakukan!
Tenan&. 0ada dasarnya orang yang latah mudah panik dan kaget. Biasakan
untuk bisa bersikap tenang saat terjadi situasi-situasi yang menegangkan.
"e)'uat *lay rule. 1anji pada diri sendiri untuk tidak latah saat sedang
kaget, antara lain dengan menghukum diri sendiri setiap kali latah.
"e)inta 'antuan lin&,un&an e,itar. Lingkungan sekitar mungkin tidak
sadar betapa lelahnya menjadi seorang yang latah. 0anik berlebihan, selalu
kaget, dan akhirnya sering jadi bahan olokan. 0enderita latah bisa meminta
lingkungan sekitar menahan diri agar tidak mengejek atau mengagetkan
penderita latah.
C. Tera*i Beha:i%riti,
Terapi tingkah laku adalah penerapan aneka ragam teknik dan prosedur yang
berakar pada berbagai teori tentang belajar. Terapi ini menyertakan penerapan yang
sistematis prinsip-prinsip belajar pada pengubahan tingkah laku kearah "ara-"ara
yang lebih adaptaif. 0endekatan ini, telah memberikan sumbangan-sumbangan yang
berarti, baik pada bidang-bidang klinis maupun pendidikan.
Beha?ioristik adalah suatu pandangan ilmiah tentang tingkah laku manusia.
,alil dasarnya adalah bahwa tingkah laku itu tertib dan bahwa eksperimen yang
dikendalikan dengan "ermat akan menyingkap hukum-hukum yang mengendalikan
tingkah laku. Beha?ioristik ditandai oleh sikap membatasi metode-metode dan
prosedur-prosedur pada data yang dapat diamati.
0endekatan beha?ioristik tidak menguraikan asumsi-asumsi filosofis tertentu
tentang manusia se"ara langsung. etiap orang dipandang memiliki ke"enderungan-
kederungan positif dan negatif yang sama. Manusia pada dasarnya dibentuk dan
ditentukan oleh lingkungan so"ial budayanya. egenap tingkah laku manusia
dipelajari. Meskipun berkeyakinan bahwa segenap tingkah laku pada dasarnya
merupakan hasil dari kekuatan-kekuatan lingkungan dan fa"tor-faktor genetik, para
beha?ioris pembuatan putusan sebagai salah satu bentuk tingkah laku. 0andangan
para beha?ioris tentang manusia sering kali didistorsi oleh penguraian yang
terlampau menyederhanakan tentang indi?idu sebagai bidak nasib yang tak berdaya
yang semata-mata ditentukan oleh pengaruh-pengaruh lingkungan dan keturunan dan
dikerdilkan menjadi sekedar organisme pemberi respon. Terapi tingkah laku
kontemporer bukanlah suatu pendekatan yang sepenuhnya deterministik dan
mekanistik, yang meyingkirkan potensi para klien untuk memilih. Canya %para
beha?ioris radikal% yang menyingkirkan kemungkinan menentukan diri dari indi?idu.
@iri-@iri Terapi Beha?ioristik!
Terapi tingah laku, berbeda dengan sebagian besar pendekatan terapi lainnya,
ditandai oleh !
0emusatan perhatian kepada tingkah laku yang tampak dan spesifik.
+e"ermatan dan penguraian tujuan-tujuan terapi.
0erumusan prosedur terapi yang spesifik yang sesuai dengan masalah.
0enaksiran objektif atas hasil-hasil terapi.
0ada dasarnya, terapi tingkah laku diarahkan pada tujuan-tujuan memperoleh
tingkah laku baru, penghapusan tingkah laku yang maladaptif, serta
memperkuat dan mempertahankan tingkah laku yang diinginkan. 0ernyataan
yang tepat tentang tujuan-tujuan terapi dispesifikasi, sedangkan pernyataan
yang bersifat umum tetang tujuan ditolak. +lien diminta untuk menyatakan
dengan "ara-"ara yang konkret jenis-jenis tingkah laku masalah yang dia
ingin mengubahnya.
+arena tingkah laku yang dituju dispesifikasi dengan jelas, tujuan-tujuan
terapi dirin"i dan metode-metode terapeutik diterangkan, maka hasil-hasil terapi
menjadi dapat die?aluasi. Terapi tingkah laku memasukkan kriteria yang
didefenisikan dengan baik bagi perbaikan atau penyembuhan. +arena terapi tingkah
laku menenkankan e?alusasi atas keefektifan teknik-teknik yang digunakan, maka
e?olusia dan perbaikan yang berkesinambungan atas prosesdur-prosedur terapi
menandai proses terapeutik.
BAB III
K0SI"PULAN
-angguan latah adalah respon reflektif berupa perkataan atau perbuatan yang
tidak terkendali yang terjadi ketika seseorang merasa kaget. Latah bukanlah penyakit
mental, tapi lebih merupakan kebiasaan yang tertanam di pikiran bawah sadar.
yarat mun"ulnya latah adalah adanya keterkejutan. *ntuk mengurangi dan
menyembuhkan latah, ia harus bisa menemukan ketenangan hidup. Lingkungan
memang harus berempati dan mendukung. Lingkungan sangat menentukan
bagaimana seorang penderita latah bisa tertangani. Lingkunganlah yang
mengkondisikan tingkah laku, jika tingkah laku itu tidak mendapat
reinfor"ement'pemerkuat dari lingkungan dan proses terapi yang sesuai, tingkah
laku latah akan dapat disembuhkan.
Ada dua syarat yang harus penuhi klien agar kebiasaan latah bisa dihilangkan
dengan "epat dan hasilnya permanen, yaitu!
+lien harus sungguh-sungguh ingin berubah dan serius ingin menghilangkan
kebiasaan latahnya. Melakukan penolakan dengan tingkah laku latah yang
dialaminya, serta menjalani terapi se"ara intensif.
+lien harus setuju untuk menganggap latah sebagai kebiasaan yang kurang
baik dan merugikan diri sendiri. +ebiasaan latah akan sulit dihilangkan atau
bisa saja kambuh sewaktu-waktu apabila klien menganggap menjadi latah itu
lu"u, menguntungkan dan menyenangkan. +arena itu tingkah laku latah,
pemerkuat positif harus diberikan untuk tingkah laku yang positif
BAB I#
+A8TAR PUSTAKA
Maramis, =.E. (445. @atatan 7lmu +edokteran 1iwa ! Latah. urabaya ! Airlangga
*ni?ersity 0ress. Cal. >(F.
Anonim. Terapi Latah dengan 0endekatan Beha?ioristik. A?ailable from !
http!''www.psy"hologymania."om')8(('8('terapi-penderita-latah-dengan.html a""es
on 3 1anuari )8(2 (4.88
Anonim. Latah. A?ailable from ! http!''id.wikipedia.org'wiki'Latah a""es on A
1anuari ().88