Professional Documents
Culture Documents
7
MySQL database
1. Daftar Isi………………………………………………………………..2
2. Pengenalan Joomla………………………………………………..3
3. Instalasi………………………………………………………………….5
a. Instalasi Webserver ………………………………….………………………..5
b. Database MySQL ……………………………………….……………………….8
c. Instalasi Joomla …………………………………………………………………11
4. Pengaturan-pengaturan…………………………………………16
a. Membuat website Offline ……………………………………………………16
b. Mengelola User …………………………………………………………………..17
c. Instalasi komponen ………………………………………..…………………..20
d. Mengganti Template …………………………………………………………..21
e. Membuat Artikel …………………………………………………………………22
f. Menu Navigasi……………………………………………..……………………..25
g. Polls …………………………………………….………………………………………28
h. Membuat dan mengedit Login Form…………………………………...31
c. Struktur Direktori
i. Administrator, ini merupakan direktori khusus administrator untuk
keperluan pengelolaan website Joomla.
ii. Cache, sebuah direktori khusus yang berfungsi untuk menyimpan data
sementara di computer pengguna, tujuannya adalah mempercepat proses
loading web jika dibuka pada waktu lain fungsinya sama dengan memori
computer.
iii. Components, merupakan direktori tempat menyimpan seluruh komponen
yang terinstall di website Joomla.
iv. Editor, sebuah direktori yang berfungsi untuk menyimpan berbagai editor
yang diinstall pada website Joomla.
v. Help, sebuah direktori khusus untuk menampilkan bantuan jika kita
menemukan Kendala dalam menggunakan Joomla.
vi. Images, adalah direktori tempat menampung file-file gambar guna
keperluan website Joomla.
vii. Includes, ini merupakan direktori pendukung bagi aplikasi joomla yang
lainnya.
viii. Installation, direktori yang digunakan dalam proses installasi website
Joomla.
ix. Language, sebuah direktori khusus untuk menampung jenis-jenis bahasa
yang dapat digunakan di website yang multi bahasa.
x. Mambots, sebuah direktori untuk menampung tool tambahan dari Joomla,
Misalnya, mos images, mos pagebreak,dll.
xi. Media, sebuah direktori yang diperuntukkan untuk menyimpan dan
mengupload file-file ke dalam website Joomla, baik file gambar maupun
teks.
xii. Modules, tempat menyimpan modul-modul yang terinstal di website
Joomla.
xiii. Templates, tempat menyimpan semua template yang terinstal di website
Joomla.
VIII. Aplikasi PHP aplikasi PHP mutlak diperlukan karana Joomla sendiri dibuat
menggunakan bahasa pemrograman PHP. Aplikasi PHP ini dapat anda
download di website resminya, www.php.net
IX. Web Server Apache, karena Joomla menggunakan bahasa pemrograman
PHP, diperlukan sebuah server untuk mendukung aplikasi tersebut. PHP
adalah bahasa pemrograman web bersifat server side. Aplikasi server yang
dibutuhkan oleh Joomla adalah Apache. Silahkan download di alamat
www.apache.org.
X. Database MySQL, yang merupakan pilihan Joomla tempat menyimpan
seluruh content web. MySQL merupakan Relational Database Management
System yang berlisensi GNU/GPL dan dapat di download secara gratis di
www.mysql.com.
i. Pastikan service dari mysql pada XAMPP Control Panel telah running
ii. Lalu buka web browser dan ketikkan localhost/phpmyadmin lalu tekan
enter.
iv. Maka anda akan di hubungkan ke Control Panel dari database yang
telah di buat
vii. Misalnya anda telah membuat database pada computer lain atau
misalnya anda akan meng-uploadkan database yang telah dibuat anda
tidak perlu mengkopi nama database pada folder
\mysql\data\%nama_database% tetapi anda hanya perlu mengklik
menu Export lalu pilih select all database, pilih extensi file yang akan di
Export. Jangan lupa mencentang menu Save As file lalu pilih button go.
Setelah itu phpMyAdmin akan memberikan file download dari
database.
c. Instalasi Joomla
xii. Download file Installer joomla pada http://www.joomla.org
jika berbentuk terkompres, extract terlebih dahulu file
tersebut.
xix. Setelah itu akan tampil konfigurasi dari nama website yang
akan di gunakan, password dan e-mail si Admin dan
sebagainya lalu klik Next.
xx. Jika benar maka Instalasi telah selesai dan anda di minta
untuk menghapus folder Installation pada joomla.
III. Pilih link Site lalu Lihat pada bagian Site Setting
IV. Lalu Jika ingin membuat offline website pada radio button Site offline
pilih Yes lalu ketikkan pesan yang akan di tampilkan pada Offline
Message.
V. Jika ingin menyimpan perubahan pilih Save tetapi jika hanya ingin
melihat hasil jadi pilih saja menu Apply. Jika tampil pesan berikut maka
konfigurasi anda berhasil.
2. Mengelola User
Di joomla anda dapat mengatur user yang ada pada website anda. Seperti user biasa,
Administrator bahkan Super Administrator. Hal ini dimaksudkan untuk menjaga
keamanan website anda dari serangan orang – orang yang tidak bertanggung jawab.
Karena itu sebagai web admin anda harus mengamankan website anda. Berikut
caranya:
a. Jika sudah login sebagai Administrator pilih menu Site | User Manager.
b. Disini anda dapat mengkonfigurasi hak akses dari user yang terdaftar dan jua user
yang telah di buat.
c. Untuk mengedit user yang di buat beri tanda centang pada user yang akan di edit
lalu pilih button edit.
h. Jika Joomla telah menyapa anda maka user tersebut telah berhasil Login.
i. Jika user tersebut telah login ke website maka pada User Manager juga terdeteksi
telah login. Dan anda juga dapat melihat tentang hak akses dan lain-lain tentang
user.
n. Setelah terverifikasi. Lalu coba login pada website. Jika anda di sapa oleh joomla
maka anda telah terdaftar dan terverifikasi.
4. Mengganti template
a. Login sebagai administrator
b. Pada jendela administrator pilih menu Extensions Template Manager
5. Membuat Artikel.
Artikel sangat penting dalam website. Karena tanpa artikel website tidak dapat berarti
apapun. Oleh karena itu kami mengajarkan bagaimana membuat artikel pada Joomla.
Berikut Langkahnya :
a. Jika telah login sebagai Administrator langsung saja pilih menu Content | Article
manager.
b. Sebelum membuat artikel sebaiknya membuat sebuah section pada Joomla.
Caranya dengan memilih menu Content | Section Manager lalu pilih button
New, Lalu ketikkan deskripsi dan judul dari Section yang di buat lalu Save. Anda
juga dapat menentukan hak akses artikel pada Access Level.
c. Setelah membuat Section lalu buat sebuah Category lalu ketikkan judul dan
deskripsi dari Category anda. Pilih Section yang akan di jadikan parent dari
Category. Lalu pilih Save.
e. Jika ingin menambahkan gambar pilih saja button Image lalu pilih
gambar yang akan di tambahkan. Jika belum ada maka upload gambar anda ke
di rektori joomla. Dengan memilih Choose… lalu pilih Start Upload.
h. Lalu pilih Preview jika hanya ingin melihat saja. Atau pilih Save ,Apply untuk
mempublishnya.
c. Pada halaman ini disajikan berbagai menu - menu yang terdapat pada Joomla :
f. Jika ingin mengganti Home maka klik saja menu home lalu pada title ganti
nama misal Awal.
g. Lalu pilih Save atau Apply. Jika tampil pesan berikut maka konfigurasi anda
berhasil.
h. Maka jika di preview nama Home pada main menu akan berubah menjadi awal
atau sesuai konfigurasi anda.
l. Karena menu berbentuk Artikel Link maka jika ingin menghubungkan menu ke
Artikel anda tinggal memilih menu Select pada Article Basic.
m. Lalu pilih Artikel yang akan ditampilkan jika menu di klik. Disini penulis akan
menampilkan artikel Flash. Maka penulis memilih judul artikel Flash.
o. Jika ingin mengganti jenis menu pilih saja button Change Type lalu pilih jenis
menu yang akan di buat.
Konfigurasi Poll
f. Untuk mengatur posisi polls, judul dan lainnya dapat dikonfigurasi melalu
Extensions | Module Manager. Kemudian pilih polls.
h. Jika tadi title di ubah menjadi PEMILIHAN maka pada website akan ditampilkan
dengan nama pemilihan.